You are on page 1of 2

I.

Topik
Profil kandang metabolik
II. Tanggal Praktikum
04 Oktober 2018
III. Tujuan
1. Dapat merangkai kandang metabolik dengan benar
2. Mengetahui cara penggunaan kandang metabolik
3. Mengetahui cara koleksi sampel pakan, minum, urine, dan feses mencit.
IV. Dasar Teori
Rodensia atau hewan pengerat (baik mencit maupun tikus) merupakan hewan coba
yang banyak digunakan dalam penelitian, yaitu mencapai sekitar 69% (Schanaider, 2004).
Kelebihan dari penggunaan mencit maupun tikus adalah mudah dipelihara, rentang hidup
singkat, mudah beradaptasi, tingkat reproduksi yang singkat, dan kemudahan dalam
mengamati makanan dan minuman yang dikonsumsi hingga dikeluarkan dalam bentuk feses
dan urin. Kemudahan dalam mengikuti proses metabolisme dapat memberikan informasi
penting mengenai status fisiologi dan kesehatan hewan secara keseluruhan.

Kandang metabolik merupakan seperangkat peralatan yang berguna untuk mengatur


jumlah makanan maupun minuman yang dikonsumsi dan koleksi urin maupun feses dalam
jangka waktu 24 jam maupun lebih. Kandang metabolisme berperan penting dalam
perkembangan ilmu gizi dan metabolisme. Dengan kandang metabolisme, eksperimen untuk
menentukan parameter-parameter seperti kebutuhan nutrisi hewan, kemampuan mencerna
nutrisi, ekskresi endogen, keseimbangan mineral dalam tubuh, dan laju ekskresi urin. Prinsip
kerja dari kandang metabolisme ini adalah pengambilan data dari jumlah dan frekuensi hasil
ekskresi yang dikeluarkan oleh hewan tersebut (Huneke, 2012).

Kandang metabolisme tersusun dari bagian atas dengan atap yang terbuat dari bahan
polikarbonat. Pada bagian luar, terdapat tempat pakan yang ukurannya telah disesuaikan agar
hewan tidak bersarang didalamnya. Tempat makan didesain dengan laci agar tidak ada
kontaminasi antara urin dengan pakan. Urin yang akan diukur dialirkan pada corong bagian
bawah kandang yang di bawahnya terdapat tabung utuk mewadahi urin. Feses hewan
dialirkan ke bagian corong lainnya yang dibawahnya sudah tersedia tabung untuk
mengumpulkan feses (Patterson-Kane, 2002).
Kesimpulan

Kesimpulan pada praktikum profil kandang metabolik adalah cara penggunaan dan
perangkaian kandang metabolik dengan benar sangat penting dalam tata letak wadah
pemberian makan dan minum serte tempat koleksi sampel pakan, minum, urine, dan feses
mencit.

Huneke RB. 2012. Guinea Pigs: Basic experimental methods. In: The Laboratory Rabbit,
Guinea Pig, Hamster, and Other Rodents. (Suckow MA, Stevens KA, and Wilson RP
Eds). Elsevier, pp.621-637.
Schanaider A, Silva PC. 2004. Use of animals in experimental surgery. Acta Cir Bras.19:
441–447.
Patterson-Kane EG. 2002. Cage size preference in laboratory rats. Journal of Applied Animal
Welfare Science 5 (1): 63 – 72

You might also like