Professional Documents
Culture Documents
- klien mengatakan
Atrium tidak mampu untuk
ingin berbaring
mengosongkan diri secara
setengah duduk
normal
DO:
- Menggunakan O2 3
Volume atrium kiri meningkat
ltr/mnt
- Tidur menggunakan 2 Dipantulkan kebelakang
bantal pembuluh darah paru
- TTV:
RR: 30 x/m Tekanan vena pulmonalis
SpO₂: 97%
Edema interstitial
TD: 120/90
t: 36,4⁰C
Dispnea
- Ortopnea
- Terdapat pernafasan Ortopnea
bibir
- Dispnea Dispnea paroximal
- RO: Aortasklerosis
Ketidakefektifan pola nafas
2 DS: Penyakit jantung rematik, Penurunan curah
- pasien mengatakan comgenital, SLE,RA, Atrial jantung
T : 36,4⁰C
Fibrilasi atrium >150 dpm
DO:
Perubahan hemodinamik,
- Bacaan ECG tgl 23-2-
18 : atrial fibrilasi hipertrofi otot atrium kiri,
- Sesak setelah
beraktivitas di atas Takikardi
tempat tidur
- HR: 105x/mnt
Pengisian ventrikel menurun
Lemah, Lelah
Intoleransi aktivitas
4 DS: Stenosis mitralis Kelebihan volume
- Pasien mengatakan cairan
cemas dengan Atrium tidak mampu
sakitnya
mengosongkan diri secara
DO: normal
- Terdapat bunyi
jantung murmur Volume atrium kiri meningkat
- Pasien sesak
RR: 30x/mnt regular
tanpa ada suara nafas Vena pulmonalis dan kapiler
tambahan. meningkat
- Edema di kaki kanan
dan kiri
- Gangguan pola nafas Tekanan pulmonari
- Pitting edema >3 detik meningkat
- Ketidakseimbangan
elektrolit
- Hasil Lab 21-2-18 HT Pulmonalis
GDS : 96 mg/dl 65-140
SGOT:16 <=31 Hipertrofi otot ventrikel kanan
SGPT :10 <=31
Ureum:44 16,6-48,5 Gagal jantung kanan dan
Kreatinin: 1,61 0,51-0,95 regurgitasi fungsional katub
trikuspidalis
Pembesaran vena
sistemik,hepatomegaly,
edema perifer, asites