You are on page 1of 3

1.

Produksi Senyawa Yang Berhubungan dengan Kapur


PERLAKUAN PENGAMATAN
- CaCO3 dibagi dua dan ditimbang - CaCO3 berupa serbuk putih
1. Bagian pertama - Berat CaCO3 sebelum dipanaskan 5,0004
gram
- Dipanaskan pada suhu 850˚C selama 1 - Setelah dipanaskan, padatan CaCO3 tetap
jam berwarna putih dengan keadaan lebih
- Didinginkan pada suhu ruang kering
- Ditimbang - Berat CaCO3 setelah dipanaskan =
57,7243 gram, berat cawan = 52,7493
gram
2. Bagian kedua
- Direaksikan dengan HCl 0,05 M secara - CaCO3 + HCl 0,05 M membentuk larutan
bertahap hingga padatan larut berwarna putih tanpa endapan
- Dipanaskan hingga airnya hampir habis - Setelah dipanaskan, larutan CaCO3
menjadi lebih kental tanpa perubahan
warna
- Endapan didinginkan, disaring dan - Residu yang dihasilkan berwarna putih
dicuci dengan akuades sampai pH cucian dan filtratnya merupakan larutan tidak
netral berwarna. Air cucian endapan ber-pH = 7
- Dikeringkan dan ditimbang - Berat residu CaCO3 yang sudah
dikeringkan + kertas saring = 7,0376 gram,
berat kertas saring = 0,6493 gram
- Ditentukan rendemennya - Rendemen yang dihasilkan sebesar
127.87%

2. Penyepuhan Logam Tembaga


PERLAKUAN PENGAMATAN
- Koin tembaga diampelas sampai warna - Koin tembaga berwarna kuning
tembaga terlihat mengkilat dan halus
- Dilubangi bagian sisi permukaan lalu - Berat koin setelah diamplas dan
ditimbang dilubangi sebesar 4,7678 gram
- Kabel diikatkan pada koin dan - Katoda
dihubungkan ke kutub negatif
- Kabel yang lain diikatkan pada grafit dan - Anoda
dihubungkan ke kutub positif
- Eloktroda-elektroda tersebut dicelupkan - Muncul gelembung gas di sisi grafit dan
ke dalam larutan NiSO4 dengan elektroda disekitar koin
koin sebelumnya diberi tulisan bebas pada
kedua sisinya
- Didiamkan sampai bagian koin logam - Gelembung tambah banyak, bagian
tersepuh hitam logam berwarna hitam
- Koin dibersihkan dengan kapas yang - Logam menjadi berwarna perunggu dan
telah dibahasi aseton bagian yang ditulisi dengan spidol tidak
mengalami perubahan warna

- Berat koin ditimbang kembali - Massa: 4,7671 gram


3. Pemurnian Bioetanol dengan Zeolit Alam
a. Zeolit tanpa ditangani
PERLAKUAN PENGAMATAN
- Zeolit ditimbang - Zeolit yang digunakan adalah heulandit
berupa serbuk hijau, berat zeolit = 5,0003
gram
- Direndam dalam akuades, diaduk selama - Larutan hijau, setelah distirer larutan
2 jam lebih sedikit & menjadi kental.

- Disaring dan dicuci beberapa kali - Residu berwarna hijau, filtrat larutan
tidak berwarna, pH=7
- Zeolit kering berwarna hijau mint (+)
- Dikeringkan pada suhu 105˚C selama 2
jam - Larutan berwarna hijau,
- Dicampurkan dengan etanol 70%,
diaduk dengan magnetic stirer selama 10
jam - Kadar etanol sebelum perlakuan sebesar
- Ditentukan kadar etanol sebelum dan 70% dan setelah perlakuan sebesar
sesudah perlakuan dengan zeolit dengan 70,111%
alkoholmeter

b. Zeolit yang ditangani (perendaman dengan HCl)


PERLAKUAN PENGAMATAN
- Zeolit ditimbang - Zeolit yang digunakan adalah heulandit
berupa serbuk hijau, berat zeolit = 5,0003
gram
- Direndam dengan 10 mL HCl 2 N - Larutan hijau
- Direndam dalam akuades, diaduk 2 jam - Larutan hijau, setelah distirer larutan
- Disaring dan dicuci beberapa kali lebih sedikit & menjadi kental.
- Dikeringkan pada suhu 105˚C selama 2
jam - Residu berwarna hijau, filtrat larutan
- Dicampurkan dengan etanol 70%, tidak berwarna, pH=7
diaduk dengan magnetic stirer selama 8 - Zeolit kering berwarna hijau mint (+)
jam
- Ditentukan kadar etanol sebelum dan - Larutan berwarna hijau,
sesudah perlakuan dengan zeolit dengan - Kadar etanol sebelum perlakuan sebesar
alkoholmeter 70% dan setelah perlakuan sebesar
53,556%

You might also like