You are on page 1of 5

LAPORAN HASIL KEGIATAN

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK)

SESI 2 TAK MENGONTROL MARAH DENGAN PUKUL BANTAL/KASUR

A. Waktu dan Tempat

Hari/Tanggal : Jumat, 16 November 2018

Waktu : 15.00 s.d selesai

Tempat : Ruangan Merpati RS Ernaldi Bahar

B. Peserta
1. Tim Terapis

Leader : Selvia Anggraini

Co-Leader : Cameline Alamanda

Fasilitator I : Yola Erisardo

Fasilitator II : Muhamad Sholihhudin

Fasilitator III : Leni Marlinah

Observer : Nadia Ervina

2. Jumlah peserta yang mengikuti TAK sebanyak 6 orang, yaitu:


a. Tn. H
b. Tn. A
c. Tn. D
d. Tn. Z
e. Tn. F
f. Tn. Y
C. Evaluasi

Cara mengontrol Perilaku Kekerasan

No Nama Pukul bantal


1 Tn H √
2 Tn A √
3 Tn D √
4 Tn Z √
5 Tn F √
6 Tn Y √

Keterangan:

1. Tn H mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien harus di stimulasi


dahulu baru mau menjawab pertanyaan. Tn. H mampu mempraktekkan
kembali tarik napas dalam dan mampu melakukan pukul bantal/kasur.
2. Tn. A mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien langsung menjawab
tanpa di intruksi oleh perawat. Namun klien lupa saat ditanya tentang teknik
yang diajarkan pada TAK sesi 1. Klien mampu mempraktikkan kembali cara
tarik napas dalam dan mampu melakukan pukul bantal/kasur.
3. Tn. D mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien mampu menjawab
pertanyaan perawat tanpa harus distimulasi dahulu. Klien mampu
mempraktikkan kembali cara tarik napas dalam dan mampu melakukan
pukul bantal/kasur.
4. Tn. Z mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien menjawab
pertanyaan perawat dengan baik dan terarah. Klien mampu mempraktikkan
kembali cara tarik napas dalam dan mampu melakukan pukul bantal/kasur.
5. Tn. F mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien mampu
mempraktikkan kembali cara tarik napas dalam dan mampu melakukan
pukul bantal/kasur.
6. Tn. Y mampu mengikuti TAK dengan kooperatif. Klien banyak bicara saat
TAK. Klien kurang mampu mempraktikkan tarik napas dalam dengan benar.
Klien mampu melakukan pukul bantal/kasur.

D. Dokumentasi Terapi Aktifitas Kelompok (TAK)


1. Kegiatan
Kegiatan TAK berlangsung dengan sesuai jadwal dan kontrak dengan
pasien/peserta. kegiatan berlangsung sekitar 30 menit mulai dari fase orientasi
sampai teminasi. Kegiatan TAK sesi 2 ini dengan evaluasi cara tarik napas
dalam dan mempraktikkan cara pukul bantal/kasur. Peserta TAK
mengungkapkan perasaan senang dan gembira setelah mengikuti TAK dan
seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir kegiatan
berlangsung.

2. Perawat
Selama TAK berlangsung leader mampu memimpin jalannya kegiatan secara
terstruktur dan mengkoordinasi kegiatan dengan baik. TAK berlangsung sesuai
dengan kontrak waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Co leader mampu
membantu leader dalam mengkoordinir jalannya kegiatan, mampu
mengingatkan leader jika ada fase yang belum dilakukan. Fasilitator mampu
melakukan tugasnya memotivasi peserta dan membimbing kelompok selama
kegiatan berlangsung. Observer dalam TAK ini mendokumentasikan seluruh
hasil kegiatan dari awal hingga akhir kegiatan.
3. Lingkungan
Terapi aktivitas kelompok (TAK) dilakukan di dalam ruangan TAK ruang
Merpati. Peserta TAK terdiri dari 6 peserta. Leader dan co leader berada
didepan sebagai pemberi instruksi, fasilitator berada samping kiri dan kanan
peserta, dan observer berada di samping dan belakang peserta. Ketika dilakukan
kegiatan TAK, lingkungan tampak kondusif dan peserta tampak antusias
mengikuti kegiatan. Pasien-pasien yang tidak mengikuti TAK tampak berada
diruangannya sehingga tidak mengganggu berlangsungnya kegiatan.

You might also like