You are on page 1of 1

DIAGNOSIS

Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, gambaran klinik, pemeriksaan


laboratorium disertai pemeriksaan penunjang lainnya. Selain itu penting juga untuk melibatkan
evaluasi neurologis secara menyeluruh, mengingat keterlibatan infeksinya.

ANAMNESIS
Perlu ditanyakan mengenai :
1. Riwayat perjalanan penyakit
2. Onset,
3. Faktor resiko yangmungkin ada,
4. Riwayat kelahiran,
5. Imunisasi, penyakit yang pernah diderita,

Sehingga dapat dipastikan diagnosisnya.

PEMERIKSAAN FISIS
Pada pemeriksaan neurologis dapat dimulai dengan mengevaluasi :
1. Status Mental
2. Derajat kesadaran,
3. Fungsi saraf kranialis,
4. Refleks fisiologis,
5. Refleks patologis, dan juga
6. Tanda rangsang meningeal untuk memastikan keterlibatan meningen.

Pemeriksaan motorik sendiri melibatkan penilaian dari integritas sistemmusculoskeletal dan


kemungkinan terdapatnya gerakan abnormal dari anggota gerak, ataupun kelumpuhan
yang sifatnya bilateral atau tunggal.

You might also like