You are on page 1of 11

RENSTRA UPT.

PUSKESMAS SUNGAI CUKA


TAHUN 2019-
2023

BAB I
GAMBARAN PELAYANAN
PUSKESMAS SUNGAI CUKA

A. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi UPT. Puskesmas Sungai Cuka

UPT. Puskesmas Sungai Cuka memiliki tugas pokok sebagai pelaksana

kebijakan dan program urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan.

Sedangkan fungsi UPT. Puskesmas Sungai Cuka yaitu :

1. Pelaksana kebijakan, program, dan kegiatan bidang kesehatan;

2. Pemberdayaan dan Penggerakan Masyarakat menuju Masyarakat Sehat,

Mandiri, dan Berperan Aktif;

3. Pengelolaan upaya kesehatan (UKM dan UKP) melalui upaya promotif,

preventif, kuratif, dan rehabilitatif;

4. Pengkoordinasian dan pengelolaan sumber daya manusia kesehatan melalui

peningkatan mutu dan profesionalisme;

5. Pemantauan ketersediaan obat di wilayah kerja Puskesmas Sungai Cuka;

6. Pengembangan sistem informasi Puskesmas (SIMPUS)

Puskesmas sebagai pusat kesehatan masyarakat di wujudkan dalam

pelaksanaan program – program kesehatan, baik berupa UKP maupun UKM.

Semua program tersebut mempunyai goal yang sama yaitu membuat masyarakat

menjadi sehat. Ada 2 kategori upaya kesehatan yang dilaksanakan Puskesmas

Sungai Cuka yaitu :

1. Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)

Upaya kesehatan perorangan disediakan dalam bentuk:

a. Pelayanan Poli Umum dan Tindakan

b. Pelayanan Poli KIA

c. Pelayanan Kamar Obat

1
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

d. Pelayanan Poli Gigi

e. Pelayanan Poli Gizi

f. Pelayanan Laboratorium

2. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)

Upaya Kesehatan Masyarakat terbagi menjadi 2 (dua) yaitu Essensial dan

Pengembangan

a) UKM Essensial

1) Perbaikan Gizi Masyarakat

2) Perkesmas

3) Promosi Kesehatan (PromKes)

4) Kesehatan Lingkungan (KesLing)

5) Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Keluarga Berencana

6) Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) yang meliputi: Kusta,

Kecacingan dan Filariasis, TB Paru, ISPA, DBD, Rabies, Malaria.

b) UKM Pengembangan

1) Kesehatan Jiwa

2) Kesehatan Kerja

3) Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat

4) Batra

5) Kesehatan Remaja

B. Sumber Daya

Puskesmas Sungai Cuka dalam menjalankan tugas dan fungsinya didukung oleh

berbagai sumber daya seperti sumber daya manusia, sarana dan prasarana.

Berikut ini akan disampaikan uraian terkait sumber daya-sumber daya sebagai

input dalam pelaksanaan tugasnya.

1. Sumber Daya Manusia

2
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

Sumber daya manusia di Puskesmas Sungai Cuka terdiri dari tenaga

kesehatan dan non tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan menjadi pelaku

langsung pelaksanaan upaya kesehatan sedangkan tenaga kesehatan non

kesehatan berfungsi sebagai pendukung upaya kesehatan. Tenaga kesehatan

di Puskesmas Sungai Cuka tersebar dalam 6 desa. Jumlah sumber daya

manusia yang dimiliki Puskesmas Sungai Cuka pada tahun 2018 sebanyak 36

orang. Keadaan tenaga Puskesmas Sungai Cuka hingga Desember 2018

adalah sebagai berikut:

a) Puskesmas Induk

1) Dokter Umum : 2 orang (PNS)

2) Dokter Gigi : 1 orang (PNS)

3) Perawat Kesehatan :3 orang (1PNS,1org PTTD,1org

PTTP)

4) Sarjana Keperawatan : 4 org (2 org PNS, 1 org PTTD, 1

org PTTP)

5) Sarjana Kesehatan Masy. : 3 org ( 2 org PNS, 1 org PTTD)

6) Bidan : 5 orang ( 3 org PNS, 2 org

PTTD)

7) Perawat Gigi : 1 orang (PTTD)

8) Pelaksana Gizi : 3 orang (1 org PTTD, 2 org

PTTP)

9) Pelaksana Sanitasi : 1 orang (PNS)

10) Analis Kesehatan : 1 orang (PNS)

11) Asisten Apoteker : 1 orang (PNS)

12) Cleaning Service : 2 orang (PTTD)

13) Driver : 1 orang (PTTD)

14) Penjaga Malam : 1 orang (PTTD)

3
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

b) Puskesmas Pembantu / Bidan Desa

1) Pustu : 1 orang (PTTD)

2) Bidan Desa : 6 orang bidan (PNS)

Berdasarkan uraian diatas diketahui bahwa jenis tenaga terbanyak

adalah dari tenaga PNS. Hal ini merupakan kekuatan bagi Puskesmas. Adanya

tenaga PTT pun di Puskesmas sangat membantu dalam pelaksanaan dan

pencapaian program di Puskesmas. Sedangkan berdasarkan jenis pendidikan,

Puskesmas Sungai Cuka belum memiliki tenaga apoteker, tenaga akuntansi

dan tenaga rekam medik.

C. Sarana dan Prasarana

Puskesmas Sungai Cuka memiliki sarana dan prasarana kesehatan dan

non kesehatan yang menunjang dalam pelayanan di Puskesmas dan diluar

Puskesmas. Secara rinci bisa dilihat pada di bawah ini:

a) Puskesmas Induk

1) Gedung Puskesmas : 1 buah

2) Rumah Dinas Dokter Umum : 2 buah

3) Rumah Dinas Paramedis : 3 buah (Alih Fungsi dari

PUSTU Sungai Cuka)

4) Mobil Puskesmas Keliling : 2 buah

5) Kendaraan Dinas Roda Dua : 10 buah ( 6 buah rusak berat,

4 bh baik)

b) Puskesmas Pembantu sebanyak 1 buah, yaitu: PUSTU Kebun Raya

c) Polindes/Pos Bidan Desa sebanyak : 6 buah

d) Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) : 10 buah

e) Posyandu Lansia : 4 buah

Untuk meningkatkan kemudahan akses pelayanan kesehatan, Puskesmas

didukung oleh Ponkesdes dan Puskesmas Pembantu sebagai jaringan pelayanan

4
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

kesehatan hingga di desa. Saat ini di Puskesmas Sungai Cuka telah memiliki 1

Puskesmas Pembantu, 6 Polindes/Poskesdes. Sedangkan untuk mendekatkan

akses pelayanan dengan masyarakat Puskesmas Sungai Cuka memiliki 10

posyandu dan 1 kendaraan untuk Puskesmas keliling.

D. Kinerja Pelayanan Puskesmas Sungai Cuka

1. Capaian Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)

a. Promosi Kesehatan

Promosi Kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan

masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama

masyarakat, agar mereka dapat menolong dirinya sendiri, serta

mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat, sesuai sosial

budaya setempat dan didukung oleh kebijakan publik yang berwawasan

kesehatan. Untuk mengukur kinerja capaian upaya promosi kesehatan di

Kabupaten Tanah Laut terdapat 4 indikator seperti tabel di bawah ini.

Tabel 2.1 Capaian Upaya Promosi Kesehatan Puskesmas Sungai Cuka


Tahun 2018
Target Target
No INDIKATOR Satuan Pencapaian Cakupan
sasaran Capaian
Penyuluhan Prilaku Hidup bersih dan
A 96 77
sehat
a Rumah Tangga Rumah 630 630 100 50
b Institusi Pendidikan Sekolah 30 26 87 80
c Institusi Sarana Kesehatan SarKes 8 8 100 100
B Survei PHBS KK 630 630 100 100
C Bayi mendapat ASI Eksklusif Bayi 192 129 67 80
Mendorong Terbentuknya Upaya
D 100 100
Kesehatan Bersumber Masy.
a Posyandu Madya Posyd 2 2 100 100
b
Posyandu Purnama Posyd 2 2 100 100

c Posyandu Mandiri Posyd 2 2 100 100


Berdasarkan tabel 2.1 menunjukkan bahwa cakupan bayi

mendapatkan ASI Eksklusif capaiannya paling rendah dibanding 3

indikator lainnya. Sedangkan 3 indikator cakupan lainnya telah memenuhi

capaian target. Oleh karena itu butuh upaya lebih besar untuk

meningkatkan ASI Eksklusif capaian agar memenuhi target.

5
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

b. Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

Upaya kesehatan ibu dan anak adalah upaya di bidang kesehatan

yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan kesehatan kepada ibu

hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi, balita, dan anak pra sekolah.

Kesehatan Ibu dan Anak merupakan fokus utama pembangunan kesehatan

di Kabupaten Tanah Laut. Indikator untuk mengukur hasil upaya kesehatan

ibu dan anak pada umumnya yaitu Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka

Kematian Bayi (AKB). Selain indikator utama tersebut ada beberapa

indicator khusus untuk mengukur proses pelayanan kesehatan ibu dan anak

seperti di bawah ini.

Tabel 2.2 Capaian Upaya Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) serta Keluarga
Berencana (KB) Puskesmas Sungai Cuka Tahun 2018
Target Pencapai Target
No INDIKATOR Satuan Cakupan
sasaran an Capaian
1 Kesehatan Ibu
ibu
a Pelayanan kesehatan Bumil sesuai Standart (K4) 331 313 95 100
hamil
ibu
b Drop out K1 - K4 33 36 11 10
hamil
ibu
c Linakes termasuk pendamping sesuai standart 313 333 106 100
hamil
Pelayanan Nifas Lengkap ( ibu & neonatus )sesuai ibu /
d 313 308 98 100
standart bayi
ibu
e Pelayanan dan atau rujukan bumil resti / komplikasi 66 147 223 100
hamil
2 Kesehatan Bayi
a Penanganan dan atau rujukan neonatus resiko tinggi bayi 45 61 136 80
b Cakupan BBLR ditangani bayi 26 26 100 100
3 Upaya Kesehatan Anak usia sekolah dan remaja
a Pel Kes anak sekolah dasar oleh nakes anak 339 330 97 100
b Cakupan pelayanan kesehatan remaja anak 397 212 53 50
4 Pelayanan Keluarga Berencana
a Akseptor KB aktif di Puskesmas PUS 2529 2682 106 77
b Akseptor aktif MKET di Puskesmas orang 2529 387 15 -

Berdasarkan data pada Tabel 2.2 didapatkan beberapa indikator

dengan capaian melebihi 100%, hal ini dikarenakan adanya sasaran luar

wilayah yang melakukan pelayanan di wilayah Puskesmas Sungai Cuka

6
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

serta mobilitas penduduk yang tinggi dan budaya masyarakat disaat

melahirkan kembali pulang ke kampung halaman. Dari 4 indikator

tersebut ada beberapa indikator yang belum memenuhi target dan menjadi

masalah. Indikator tersebut antara lain Pelayanan Nifas Lengkap ( ibu &

neonatus )sesuai standart, Pel Kes anak sekolah dasar oleh nakes.

c. Perbaikan Gizi Masyarakat

Upaya perbaikan gizi masyarakat merupakan salah satu upaya

kesehatan wajib Puskesmas. Usaha perbaikan gizi meliputi posyandu,

pemulihan gizi dan keluarga sadar gizi. Peningkatan cakupan pelayanan

gizi dan kesehatan diupayakan agar setiap tahunnya terjadi peningkatan

status gizi masyarakat melalui peningkatan pelaksanaan kegiatan gizi

secara optimal dan terorientasi.

Tabel 2.3 Capaian Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat


Puskesmas Sungai Cuka
Tahun 2018
Target Target
No INDIKATOR Satuan Pencapaian Cakupan
sasaran Capaian
Jumlah bayi 6 - 11 bulan yang mendapat
1 Anak 167 167 100 90
Vit.A 100.000 IU 1 kali
Jumlah pada anak 1-5 th yang mendapat
2 Anak 1294 1294 100 90
Vit.A.200.000 IU 2 kl / thn
3 Pemberian tablet zat besi pada bumil Bumil 331 313 95 90
4 Balita Naik Berat badannya Anak 845 815 96 50
5 Balita Bawah Garis Merah Anak 60 12 20 5

Berdasarkan tabel 2.3 menunjukkan bahwa tidak ada hal yang

menjadi masalah pada program peningkatan gizi masyarakat di Puskesmas

Sungai Cuka dan untuk kedepannya untuk dipertahankan atau lebih

ditingkatkan

d. Kesehatan Lingkungan

Upaya Kesehatan lingkungan ditujukan untuk mewujudkan kualitas

lingkungan yang sehat, baik fisik, kimia, biologi, maupun sosial yang

memungkinkan setiap orang mencapai derajat kesehatan yang setinggi-

tingginya. Lingkungan sehat mencakup lingkungan pemukiman, tempat

7
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

kerja, tempat rekreasi, serta tempat dan fasilitas umum. Kesehatan

lingkungan meliputi penyehatan air dan udara, pengamanan limbah padat,

limbah cair, limbah gas, radiasi dan kebisingan, pengendalian vektor

penyakit, dan penyehatan atau pengamanan lainnya.

Tabel 2.4 Capaian Upaya Kesehatan Lingkungan


di Puskesmas Sungai Cuka
Tahun 2018
Target Target
No INDIKATOR Satuan Pencapaian Cakupan
sasaran Capaian
1 Penyehatan Air
a Inspeksi Sanitasi sarana air bersih KK 285 202 71 100
b Inspeks Sanitasi Jaga sarana 285 202 71 50
2 Hygiene dan Sanitasi Makanan dan Minuman
a Inspeksi Sanitasi TPM Sarana 127 82 65 50
b Pembinaan tempat pengolahan makanan Sarana 7 2 29 50
3 Penyehatan Lingkungan Pemukiman
Pemeriksaan penyehatan lingkungan pada
a Sarana 285 202 71 50
perumahan
4 Pengawasan Sanitasi Tempat - tempat Umum
a Inspeksi sanitasi tempat - tempat umum Sarana 27 18 67 50
b Sanitasi tempat umum memenuhi syarat Sarana 20 11 55 50
5 Pengamanan Tempat Pengolahan Pestisida
a Inspeksi sanitasi sarana pengelolaan pestisida Sarana 2 1 50 70
6 Pengendalian Vektor
Pemberdayaan sasaran / kelompok /pokja
a potensial dlm upaya pemberantasan tempat kelompok 6 4 67 70
perindukan vektor penyakit di pemukiman
Desa/ lokasi potensial yg mendapat
b intervensi pemberantasan vektor penyakit desa 3 2 67 70
menular

Tabel 2.4 menunjukkan bahwa upaya kesehatan lingkungan yang

dilaksanakan masih ada beberapa dari target keberhasilan. Kurang aktifnya

petugas kesehatan lingkungan dikarenakan menjabat sebagai tenaga

keuangan. Untuk ke depannya tenaga kesehatan lingkungan akan khusus

untuk programnya agar cakupan mencapai target sasaran.

e. Upaya Pencegahan Dan Pemberantasan Penyakit Menular

Upaya pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan penyakit

menular dilakukan untuk melindungi masyarakat dari tertularnya penyakit,

menurunkan jumlah yang sakit, cacat dan/atau meninggal dunia, serta

untuk mengurangi dampak sosial dan ekonomi akibat penyakit menular.

8
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

Selain Pemberantasan penyakit menular juga dilaksanakan pemberantasan

terhadap penyakit tidak menular. Pemberantasan penyakit tidak menular

dilaksanakan untuk mencegah dan mengurangi penyakit dengan perbaikan

dan perubahan perilaku masyarakat.

Tabel 2.5 Capaian Upaya Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak


Menular Puskesmas Sungai Cuka
Tahun 2018
Target Target
No INDIKATOR Satuan Pencapaian Cakupan
sasaran Capaian
1 TB Paru
Penderita TB Paru yg di obati sesuai
a orang 15 8 53 100
standart
2 Pelayanan Imunisasi
a Immunisasi DPT 1 pada Bayi Bayi 295 279 95 95
c Imunisasi HB- 0 < 7 hari Bayi 295 328 111 95
d Imunisasi Campak pada bayi Bayi 295 266 90 95
e Imunisasi DT pada anak kelas I SD anak 373 345 92 90
f Imunisasi TT pada anak SD Kelas 2 dan 3 anak 363 350 96 90
3 Diare
a Penemuan kasus diare di puskesmas orang 318 303 95 100
b Kasus Diare yang di tangani oleh puskesmas orang 318 303 95 100
4 Ispa
a Penemuan kasus Ispa di puskesmas orang 1478 1904 129 100
b Kasus Ispa yang di tangani oleh puskesmas orang 1448 1904 131 100
5 Demam Berdarah Dengue (DBD)
a Angka Bebas Jentik (ABJ) % 330 285 86 100
b Cakupan Penyelidikan Epidemologi % 2 2 100 100

Berdasarkan tabel 2.5 menunjukkan bahwa tidak ada hal yang

terlalu menjadi masalah pada program Upaya Pengendalian Penyakit

Menular dan Tidak Menular di Puskesmas Sungai Cuka dan untuk

kedepannya lebih ditingkatkan lagi.

2. Capaian Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)

Setiap orang khususnya masyarakat miskin mempunyai hak dalam

memperoleh pelayanan kesehatan yang aman, bermutu dan terjangkau. Selain

itu setiap orang berhak secara mandiri dan bertanggung jawab menentukan

sendiri pelayanan kesehatan yang diperlukan bagi dirinya. Pemanfaatan

fasilitas pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh keterjangkauan dan

kemudahan akses ke sarana pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan

9
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

beberapa faktor penentu antara lain: jarak tempat tinggal dengan sarana

kesehatan, waktu tempuh dan alat transportasi ke sarana kesehatan, serta

status sosial ekonomi dan budaya. Salah satu kemudahan yang harus dijamin

oleh pemerintah adalah kemudahan memperoleh pelayanan pengobatan dasar.

Tabel 2.9 Capaian Upaya Pengobatan Dasar


di Puskesmas Sungai Cuka
Tahun 2018
Target Target
No INDIKATOR Satuan Pencapaian Cakupan
sasaran Capaian
1 Pengobatan
a Kunjungan rawat jalan umum orang 14815 10791 73 100
b Kunjungan rawat jalan gigi orang 1069 1069 100 100
c Kunjungan Kasus Baru orang 3703 1834 50 100
d Kunjungan Kasus Lama orang 3333 8958 269 100
e ( visite rate) orang 3725 3725 100 100
2 Pemeriksaan Laboratorium
a Pemeriksaan Hemoglobin pada Ibu hamil spesimen 331 476 144 100
b Pemeriksaan Golongan darah spesimen 331 301 91 100
c Pemeriksaan test kehamilan spesimen 118 57 48 100
d Pemeriksaan urine protein pada ibu hamil spesimen 331 308 93 100

2.1 Tantangan dan Peluang Pengembangan

Tantangan pembangunan kesehatan yang dihadapi di tingkat global dan

nasional ke depan akan semakin besar dan bervariasi. Tantangan tersebut

pastinya juga akan berdampak pada pembangunan kesehatan di tingkat

daerah khususnya di Puskesmas Sungai Cuka Kecamatan Kintap.

Tantangan pembangunan kesehatan saat ini antara lain :

a. Kondisi sosial budaya masyarakat seperti masih adanya kepercayaan-

kepercayaan masyarakat yang tidak sesuai dengan kaidah kesehatan;

b. Kondisi ekonomi masyarakat yang sebagian besar masih menengah ke

bawah;

c. Kondisi status kesehatan masyarakat (masih adanya AKI, AKB, Balita

Gizi Buruk, Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular);

10
RENSTRA UPT.
PUSKESMAS SUNGAI CUKA
TAHUN 2019-
2023

Selain tantangan yang akan dihadapi, tetapi ada beberapa peluang

yang harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Setiap peluang sekecil

apapun bisa menjadi nilai positif untuk menghadapi tantangan

pembangunan kesehatan yang semakin besar ke depan.

Peluang tersebut antara lain:

a. Dukungan dari Dinas Kesehatan terhadap kegiatan-kegiatan yang

dilaksanakan oleh Puskesmas;

b. Dukungan anggaran dari Pemerintah Pusat melalui program APBD,

BOK dan JKN;

c. Perkembangan teknologi informasi;

d. Kemitraan dengan Perusahaan

11

You might also like