Professional Documents
Culture Documents
SEMESTER GENAP
OLEH
NANANG PURWADI
18052485510161
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
• MATERI PEMBELAJARAN
Siklus hidup produk adalah suatu konsep penting yang memberikan
pemahaman tentang dinamika kompetitif suatu produk. Seperti halnya dengan manusia,
suatu produk juga memiliki siklus atau daur hidup. Siklus Hidup Produk (Product Life
Cycle) ini yaitu suatu grafik yang menggambarkan riwayat produk sejak diperkenalkan
ke pasar sampai dengan ditarik dari pasar . Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle)
ini merupakan konsep yang penting dalam pemasaran karena memberikan pemahaman
yang mendalam mengenai dinamika bersaing suatu produk. Konsep ini dipopulerkan
oleh levitt (1978) yang kemudian penggunaannya dikembangkan dan diperluas oleh
para ahli lainnya.
Menurut Basu Swastha (1984:127-132), daur hidup produk itu di bagi menjadi empat
tahap, yaitu :
1. Tahap perkenalan (introduction).
2. Tahap pertumbuhan (growth).
3. Tahap kedewasaan (maturity)
4. Tahap kemunduran (decline)
Apabila barang yang lama tidak segera ditinggalkan tanpa mengganti dengan
barang baru, maka perusahaan hanya dapat beroperasi pada pasar tertentu yang sangat
terbatas' Altematif-alternatif yang dapat dilakukan oleh manajemen pada saat penjualan
menurun antara lain:
a. Memperbarui barang (dalam arti fungsinya).
b. Meninjau kembali dan memperbaiki progrcm pemasaran serta program produksiny
a agar lebih efisien.
c. Menghilangkan ukuran, warna, dan model yang kurang baik.
d. Menghilangkan sebagian jenis barang untuk mencapai laba optimum pada barang
yang sudah ada.
e. Meninggalkan sama sekali barang tersebut.
Strategi Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle)
Bila Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle) dianggap sebagai nilai strategik
bagi suatu perusahaan, maka manajernya harus dapat menentukan dimana posisi Siklus
Hidup Produk (Product Life Cycle) produknya.
Dalam keempat tahap dari analisa Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle) ini
memiliki beberapa strategi (Kotler 1997) yaitu :
1. Tahap Perkenalan (Introduction)
a. Strategi peluncuran cepat (rapid skimming strategy)
b. Strategi peluncuran lambat (slow skimming strategy)
c. Strategi penetrasi cepat (rapid penetration strategy)
d. Strategi penetrasi lambat (slow penetration strategy)
E. METODE PEMBELAJARAN
a. Pendekatan : Saintifik (scientific)
b. Strategi : Kooperatif Learning
c. model : Kelompok diskusi yang berbasis masalah (Problem-Based
Learning).
d. metode : Ceramah, Diskusi, Presentasi
F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
a. Media, alat pembelajaran : Proyektor, Laptop/Netbook,
b. Bahan tayang : Slide materi daur hidup produk , dan contoh prodak
yang mengalami daur hidup produk , Media langsung
exp prodak.
c. Lembar penilaian : Terlampir
d. Sumber belajar : - Ngadiman, dkk Marketing Jilid 1 Dirt. Jend SMK,
2018”
-
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke – 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
MENGAMATI
130menit
• Guru mengulas tentang materi daur hidup produk dan
menanyangkan slide materi daur hidup produk dan
serta membawa produk yang mengalami daur hidup
produk. Guru mengingatkan sedikit tentang materi
yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
yang berhubungan dengan pembelajaran pada hari ini.
Inti
• Guru meminta siswa mengamati (membaca),
memahami dan menganalisis masalah secara individu
dan mengajukan hal-hal yang belum di pahami terkait
masalah yang disajikan.
MENANYA
Pertemuan Ke – 2
Alokas
Kegiatan Deskripsi i
Waktu
• Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.
• Guru meminta siswa untuk berdo’a sesuai agama dan
kepercayaan masing-masing sebelum memulai kegiatan
Pendahulua pembelajaran (dipimpin oleh ketua kelas) 15
• Guru memeriksa presensi kehadiran siswa
n menit
• Guru melakukan apersepsi dan mengingatkan kembali
topik diskusi yang telah di buat serta mengingatkan
kelompok yang belum maju mempresentasikan hasil
diskusi kelompok mereka.
Inti FASE 1 : Orientasi siswa pada masalah
MENGAMATI
• Guru mengulas tentang materi daur hidup produk dan
menanyangkan slide materi daur hidup produk dan serta
membawa produk yang mengalami daur hidup produk.
Guru mengingatkan sedikit tentang materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya yang berhubungan
dengan pembelajaran pada hari ini.
• Guru meminta siswa mengamati (membaca), memahami
dan menganalisis masalah secara individu dan
mengajukan hal-hal yang belum di pahami terkait
masalah yang disajikan.
• Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan tanggapan
dengan memberikan beberapa kreteria materi daur hidup
produk. Dari literatur yang berbeda.
• Guru meminta siswa menganalisis prodak yang bisa di
temui siswa di lingkungan sekitar untuk presentasi di
depan kelas dan mencari dari sumber informasi
multimedia dan internet dan menuliskan informasi yang
terdapat dari masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri, yaitu siswa dapat
menganalisis dan menentukan produk.
130men
FASE 2 : Mengorganisasikan siswa belajar
MENANYA it
• Guru meminta siswa membentuk kelompok heterogen
(dari sisi kemampuan, gender, budaya, maupun agama)
dengan anggota kelompok 1-5 orang dengan jumlah
kelompok 5-6 di dalam kelas sesuai pembagian kelompok
yang telah direncanakan oleh guru.
• Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
mencermati dan menemukan berbagai kesulitan yang di
alami siswa, serta memberikan kesempatan kepada siswa
untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami. langkah –
langkah pemecahan serta meminta
siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan dan
menganalisis materi daur hidup produk.
• Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
mencermati dan menemukan berbagai kesulitan yang
dialami siswa, serta memberikan kesempatan kepada
siswa untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami.
• Guru memberi bantuan dan wawasan sumber-sumber
litelatur yang berkaitan dengan kesulitan yang dialami
oleh siswa, baik secara individu, klasikal, maupun
kelompok.
• Meminta siswa bekerja sama untuk mengidentifikasi daur
hidup produk.
• Mendorong siswa agar bekerjasama dalam kelompok
untuk memecahkan masalah yang diberikan dengan
umpan yang diberikan dengan mencontohkan sebuah
prodak yang ada di pasaran.
FASE 3: Membimbing penyelidikan individu dan
kelompok.
MENGUMPULKAN DATA
1.Meminta siswa agar dapat menganalisis dan memberikan
contoh berdasarkan data atau informasi yang terdapat dalam
permasalahan yang diberikan.
2.Guru memberikan tugas menganalisis daur hidup prodak
dan contoh prodak dari sumber yang lain serta mencontohkan
sebuah prodak yang mengalami daur hidup produk.
3. Guru meminta siswa agar mendiskusikan dan mengambil
contoh prodak. Supaya sesuai dengan ruang lingkup daur
hidup prodak, guru kemudian menggaris bawahi gambaran
dan ruang lingkup materi daur hidup produk.
FASE 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.
MENGOLAH DATA
1. Guru meminta siswa menyiapkan laporan hasil diskusi
kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
2. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja menyusun
laporan hasil diskusi, dan memberi bantuan, bila diperlukan.
3. Guru meminta siswa menentukan perwakilan kelompok
secara musyawarah untuk menyajikan (mempresentasikan)
hasil diskusi mereka didepan kelas.
FASE 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecah
an masalah.
MENGKOMUNIKASIKAN
1.Guru meminta semua kelompok bermusyawarah dan
menyuruh mereka maju secara bergantian,sebagai wujud dari
hasil diskusi masing-masing kelompok
(mengkomunikasikan) hasil diskusinya di depan kelas secara
runtun,sistematis, santun, dan hemat waktu.
2. Guru memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok
penyaji untuk memberikan penjelasan tambahan dengan baik.
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok
lain untuk memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi
kelompok penyaji dengan sopan.
4. Guru melibatkan siswa mengevaluasi jawaban kelompok
penyaji serta masukan dari siswa yang lain dan membuat
kesepakatan, bila jawaban yang disampaikan siswa sudah
benar.
5. Guru memberi kesempatan kepada kelompok lain yang
mempunyai jawaban berbeda dari kelompok penyaji pertama
untuk mengkomunikasikan hasil diskusi kelompoknya secara
runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu. Apabila ada
lebih dari satu kelompok,maka guru meminta siswa
bermusyawarah menentukan urutan penyajian.
6. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat dalam
diskusi kelompok serta saling bantu untukmenyelesaikan
masalah tersebut.
7. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang
melenceng jauh pekerjaannya.
8. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok .
9. Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua siswa pada
kesimpulan mengenai permasalahan maksimum dan
minimum tersebut.
10. Guru memberikan tugas individu untuk mengevaluasi
pemahaman konsep siswa, dan menlanjutkan diskusi di
pertemuan selanjutnya.
Pertemuan 3
Alokas
Kegiatan Deskripsi i
Waktu
• Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.
• Guru meminta siswa untuk berdo’a sesuai agama dan
kepercayaan masing-masing sebelum memulai kegiatan
pembelajaran (dipimpin oleh ketua kelas)
• Guru memeriksa presensi kehadiran siswa
Pendahulua 15
• Guru melakukan apersepsi dengan membahas tugas
n pertemuan sebelumnya. menit
• Guru menyampaikan tujuan dan langkah pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
• Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan siswa.
H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Prosedur Penilaian :
a. Evaluasi proses (pada saat KBM)
b. Hasil penugasan
c. Hasil Evaluasi Kompetensi
3. Alat Penilaian :
a. Rubrik Penyekoran
b. Soal Evaluasi Kompetensi
• Prosedur Penilaian:
a. Evaluasi proses (pada saat KBM)
2. Pengetahuan
Menjelaskan kembali Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu
proses pelabelan produk dan kelompok
dengan benar.
3. Keterampilan
Terampil menerapkan Pengamatan Penyelesaian tugas (baik
konsep/prinsip dan individu maupun kelompok)
strategi pemecahan
dan saat diskusi
masalah yang relevan
yang berkaitan dengan
proses pelabelan produk
b. Hasil Penugasan
TUGAS MANDIRI
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
• Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif.
• Cukup jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi belum ajeg/konsisten
• Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif dengan ajeg/konsisten.
• Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Keterangan:
KB : Kurang baik ,
C : Cukup,
B : Baik,
SB : Sangat baik
KELOMPOK :
ANGGOTA :
• .............................................
• .............................................
• .............................................
• .............................................
• .............................................
PRESENTASI HASIL DISKUSI KELOMPOK
TOPIK : ..................................................................................................................
KET :
B : BAIK
CS : CUKUP BAIK
KS : KURANG BAIK
TS : TIDAK BAIK
Catatan :
Dinilai oleh kelompok lain
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Kelas/Semester : X/Genap
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan
yang berkaitan dengan proses pelabelan produk
• Kurangterampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan proses pelabelan produk
• Cukup terampil jika dapat menerapkan sebagian konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan proses pelabelan produk .
Keterangan:
KT : Kurang terampil
CT : Cukup terampil
T :Terampil
ST : Sangat terampil
1. Penilaian Pengetahuan
A. Penilaian plihan ganda
No
Kompetensi Bentu
IPK Materi Indikator Soal Soa
Dasar k Soal
l
• Siswa dapat
menyebutka
n,
membedaka
n dan
menganalisis
strategi daur
hidup produk
SOAL EVALUASI KOMPETENSI 1
Kelas : X PM
Waktu : 60 menit
• Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar menurut pendapat anda,
dengan memberikan tanda (X) pada jawaban yang benar !
1. Kepanjangn dari PLC adalah.....
A. Plan line cycle
B. Plan life cycle
C. Prodak line cycle
D. Prodak life cycle
E. Plan life cycle
2. Daur hidup produk (PLC) adalah sebuah siklus yang menggambarkan perjalanan.....
A. Barang
B. Prodak
C. Barang produksi
D. Prodak konsumen
E. Prodak produsen
3. Dalam siklus daur hidup produk, produk di bagi menjadi.......
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
4. Tahapan dimana sebuah produk di pasarkan dalam jumlah besar walaupun walaupun
volume penjualan belum tinggi, terdapat pada tahapan ......
A. Introduktion
B. Growth
C. Maturity
D. Decline
E. Normali
5. Pada tahapan introduktion, ciri-ciri yang paling kelihatan adalah.....
A. Biaya promosi yang sedikit
B. Laba yang sedikit.
D.distibusi produk yang sudah merata
E. Stock barang banyak walaupun permintaan masih sedikit
6. Laba produsen maupun laba pengecer mulai turun. Persaingan harga menjadi sangat
tajam sehingga perusahaan perlu memperkenalkan produknya dengan model yang baru,
ini merupan indikator bahwa produk berapada pada tahapan....
A. Introduktion
B. Growth
C. Maturity
D. Decline
E. Normali
7. Pada tahapan ini produk mulai di tinggalkan dan laba sangat mulai menurun.....
A. Introduktion
B. Growth
C. Maturity
D. Decline
E. Normali
8. Untuk memberikan efek yang baik ketika prodak berada pada penjualan menurun
adalah.....
A. Memberikan iming-iming discount
B. Memberikan fasilitas antar prodak
C. Menghilangkan warna ukuran dan model yang kurang baik.
D. Membuka pasar baru di daerah yang baru
E. Memperbaharui saluran distribusi
9. Pada tahapan growth strategi yang dilakukan yaitu......
A. Perusahaan memasuki segmen pasar baru.
B. Memperbaharui varian prodak
C. . Memperbaharui alat dan saluran distribusi
D. Mengevaluasi mutu produk
E. Merendahkan kuaitas produk agar terjangkau
10.tahapan yanng salah pada tahapan maturity adalah....
A. Perusahaan meninggalkan produk mereka yang kurang kuat dan lebih berkonsentrasi
sumber daya pada produk yang lebih menguntungkan dan pada produk baru.
B. Memodifikasi pasar dimana perusahaan berusaha untuk memperluas pasar untuk merek
yang mapan.
E. Menambah sektor promosi dan event guna meningkatkan penjualan produk yang
berdampak pada profit perusahaan
1. b 6. a
2. b 7. c
3. b 8. b
4. d 9. d
5. c 10. e
Jenis
Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal Soal
Soal
3.9Menganalisis 3.9.1 Menjelaskan • Definisi daur Tes • Jelaskan
daur hidup pengertian daur hidup produk tulis pengertian dauh
produk hidup produk • Tingkatan hidup prodak?
daur hidup
3.9.2 Menjelaskan
produk • Jelaskan
tingkatan daur
• Komponen tingkatan dalam
hidup produk
pendukung daur hidup
3.9.3 mengidentifikasi tingkatan daur produk ?
masalah pada hidup produk
setiap tingkatan • Strategi daur • Sebutkan 3
daur hidup hidup produk karakteristik
produk dalam setiap
tingkatan daur
3.9.4 Menganalisis hidup produk ?
daur hidup
produk • Jelaskan apa
strategi daur
hidup n produk
?
• Sebutkan 4
indikator
masing-masing
dalam tingkatan
duar hidup
produk ?
Siklus hidup produk (product life cycle=PLC) adalah perjalanan penjualan dari suatu
produk dalam masa hidupnya. Siklus hidup produk merupakan konsep penting dalam
pemasaran yang memberikan pemahaman tentang dinamika suatu produk yang
kompetitif.
penjualan dan laba akan meningkat dengan cepat. Karena permintaan sudah sangat
meningkat dan masyarakat sudah mengenal barang bersangkutan, maka usaha promosi
yang dilakukan oleh perusahaan tidak seagresif tahap sebelumnya.
Identifikasi tahapan Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle) ini dapat ditentukan
dengan kombinasi tiga faktor yang menunjukan ciri status produk dan membandingkan
hasilnya dengan pola yang umum.
Jumlah
Teknik Pengayaan
KD Remidi
Penilaian
3.9Menganalisis • Tes • Definisi daur hidup • Penguatan pemahaman
daur hidup produk
Tertulis • Tingkatan daur
tentang daur hidup produk
produk
hidup produk
• Komponen
pendukung
tingkatan daur
hidup produk
• Strategi daur
hidup produk
Jenis
Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal Soal
Soal
3.9Menganalisis 3.9.1 Menjelaskan • Definisi daur Tes • Sebutkan tingkat
daur hidup pengertian daur hidup produk tulis daur hidup
produk hidup produk • Tingkatan prodak?
daur hidup
3.9.2 Menjelaskan
produk • Jelaskan
tingkatan daur
• Komponen tingkatan dalam
hidup produk
pendukung daur hidup
3.9.3 mengidentifikasi tingkatan daur produk ?
masalah pada hidup produk
setiap tingkatan • Strategi daur • Sebutkan 2
daur hidup hidup produk karakteristik
produk dalam setiap
tingkatan daur
3.9.4 Menganalisis hidup produk ?
daur hidup
produk • Sebutkan
contoh stategi
daur hidup n
produk ?
• Sebutkan 4
indikator
masing-masing
dalam tingkatan
duar hidup
produk ?
Jumlah
Keterangan Skor:
4 = Selalu
3 = Sering
2 = Kadang-kadang
1 = Tidak Pernah
Keterangan Skor:
4 = Selalu
3 = Sering
2 = Kadang-kadang
1 = Tidak Pernah
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Bila Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle) dianggap sebagai nilai strategik bagi
suatu perusahaan, maka manajernya harus dapat menentukan dimana posisi Siklus Hidup
Produk (Product Life Cycle) produknya. Identifikasi tahapan Siklus Hidup Produk (Product
Life Cycle) ini dapat ditentukan dengan kombinasi tiga faktor yang menunjukan ciri status
produk dan membandingkan hasilnya dengan pola yang umum. Tahap Siklus Hidup Produk
(Product Life Cycle) suatu produk dapat ditentukan dengan mengidentifikasikan statusnya
dalam market volume, rate of change of market volume.
Dalam keempat tahap dari analisa Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle) ini
memiliki beberapa strategi (Kotler 1997) yaitu :
1. Tahap Perkenalan (Introduction)
a. Strategi peluncuran cepat (rapid skimming strategy)
Peluncuran produk baru pada harga tinggi dengan tingkat promosi yang tinggi. Perusahaan
berusaha menetapkan harga tinggi untuk memperoleh keuntungan yang mana akan
digunakan untuk menutup biaya pengeluaran dari pemasaran.
b. Strategi peluncuran lambat (slow skimming strategy)
Merupakan peluncuran produk baru dengan harga tinggi dan sedikit promosi. Harga tinggi
untuk memperoleh keuntungan sedangkan sedikit promosi untuk menekan biaya pemasaran.
c. Strategi penetrasi cepat (rapid penetration strategy)
Merupakan peluncuran produk pada harga yang rendah dengan biaya promosi yang besar.
Strategi ini menjanjikan penetrasi pasar yang paling cepat dan pangsa pasar yang paling
besar.
d. Strategi penetrasi lambat (slow penetration strategy)
Merupakan peluncuran produk baru dengan tingkat promosi rendah dan harga rendah. Harga
rendah ini dapat mendorong penerimaan produk yang cepat dan biaya promosi yang rendah.