RI UJIAN STASE ILMU BEDAH

Appendicitis Akuta

Disusun Oleh :

Sabrina Ruth U.S. 1215180

Penguji 1 :

dr. John M. Sangkai, Sp.B.

Penguji II:

dr. Eduard P. Simamora, Sp.B, Sp.BA

Tanggal Ujian : 3 Januari 2019

DEPARTEMEN ILMU BEDAH

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

RUMAH SAKIT IMMANUEL

BANDUNG

2019
 I. Identitas
Nama : Tn. M
Usia : 22 thn
Jenis kelamin : pria
Pekerjaan : mahasiswa
Agama : islam
Status pernikahan : belum menikah
II. Anamnesis
Pasien laki-laki usia 22 tahun dating ke igd dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak 2
hari yang lalu. Nyeri awalnya dirasakan di ulu hati kemudia berpindah ke perut kanan
bawah. Nyeri dirasakan hilang timbul, seprti ditusuk-tusuk, dirasakan semakin bertambah
bila disbanding kemarin. Nyeri bertambah bila batuk atau mengedan atau berubah posisi,
neryi berkurang sedikit bila berbaring dan setelaj minum obat penghilang nyeri. Nyeri
dirasakan tidak menjalan dan tidak berkurang dengan pemberian makanan.
Keluhan disertai demam yang tidak terlalu tinggi, sejak kemarin, terdapat rasa mual namun
tidak sampai muntah. Nafsu makan menurun semnjak sakut. Belum BAB semanjak sakit,
kebiasaan BAB kadang keras karena jarang makan sayur. BAK normal, tidak terasa perih
maupun panas, tidak pernah kencing berpasir maupun riwayat batu, tidak ada perubahan
warna urine.
RPD : tidak pernah sakit seperti ini, tidak pernah operasi sebelum nya
RPK: -
R Keb : merokok (-) alcohol (-)
RPO : obat anti nyeri di warung, 2 tab
Alergi : -
III. Pemeriksaan Fisik
Pada pemeriksaan fisik ditemukan :
Keadaan Umum : baik
Kesadaran : compos mentis E4M6V5(GCS=15)
Kesan Sakit : sedang
Skala Nyeri : 6 (0-10)
Posisi : tidak ada letak paksa
Tanda Vital:
- Tekanan darah : 110/70 mmHg
- Nadi : 110x/menit, reguler, ekual, isi cukup
- Respirasi : 20x/menit, reguler
- Suhu : 36,8°C
- SpO2 : 98%
Status Generalis dalam batas normal
Status Lokalis a/r Abdomen :
- Inspeksi : datar
 - Auskultasi : bising usus (+) normal
- Palpasi : sopel, nyeri tekan mc burney +, psoas sign +, sitkowsky -, bumberg -
- Perkusi : batas hepar normal

IV. Diagnosis
Diagnosis Kerja : app akut
Diagnosis Banding : appendisitis Akuta
: ureterolithiasis dextra
:gastroenteritis

V. Usul Pemeriksaan
- Laboratorium darah: Hemoglobin, Hematokrit, Leukosit, Trombosit, Eritrosit, Bilirubin
Direk,
- Urinalis Rutin
- Radiologi : USG app, tract urinarius
- Foto Thorax PA

VI. Penatalaksanaan
- Non operatif
o Rawat inap
o Infus Ringer Laktat 2400 cc/ 24 jam
o Konsul dokter spesialis bedah untuk tindakan operasi
o Persiapan operasi :
 Informed Consent
 Konsul dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis anestesi untuk
persiapan pra bedah
 Puasa
 Laboratorium : Bleeding Time, Clothing Time, Gula Darah Sewaktu
 Rontgen foto thorax PA dan EKG
- Medikamentosa
o Ondancentron 4 mg/2ml, 3x1 amp. i.v
o Ceftriaxone 1x2 gr i.v (sebelumnya dilakukan skin test terlebih dahulu)
o Pct 3x 500 prn

VII. Prognosis

- Quo ad vitam : ad bonam

- Quo ad functionam : ad bonam
- Quo ad sanationam : ad bonam
-

PENGUJI 1 DR JOHN

KASUS APP

PERTANYAAN

1. YANG BERBEDA DARI APP ANAK DAN ORTU? DIARE GEJALA PADA ANAK
2. KENAPA BISA JADI DIARE PADA ANAK?
3. KENAPA PADA ANAK SERING TELAT DIAGNOSIS? KARENA DIANGGAP DIARE
TERLANJUR PERFORASI
4. KOMPLIKASI APP PERFORASI?
5. KOMPLIKASI OP APENDIKTOMI?
PENGUJI 2 DR EDUARD

PERTANYAAN

1. HITUNG INFUS?
2. ALVARADO SCORE? SCORE PASIEN KM BRP?
3. DEFINISI ILEUS
4. METALIC SOUND ADALAH
5. KOMPLIKASI APP?
6. APA ITU SIRS?
7. KEGUNAAN USG?
8. UNTUK APA DILAKUKAN FOTO THORAX