You are on page 1of 5

PERATURAN PERMAINAN SEPAK BOLA

– Siapa yang tidak tahu dengan salah satu


cabang olahraga paling fenomenal ini?
Bagaimana tidak, di abad ke-21 ini, permainan
sepak bola merupakan cabang olahraga paling
populer di seluruh dunia.
Dikutip dari situs ensiklopedia terbesar dunia
yaitu Wikipedia, sejak memasuki abad ke-21
ini ternyata sepak bola sudah dimainkan oleh
lebih dari 250 juta orang di lebih dari 200
negara.
Jadwal pertandingannya di pertelevisian pun
selalu ditunggu-tunggu oleh para penggila bola
dari seluruh dunia. Waw pake banget kan?
Sumber: grid.mk
Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa dalam permainan olahraga yang masing-masing timnya
beranggota 11 orang ini harus memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak-banyaknya untuk
memenangkan pertandingan.
Dan untuk memasukkan bola ke gawang lawan atau yang disebut dengan goal, tentu kita harus punya
strategi yang tepat.
Mulai dari skill bermain bola yang paling dasar yaitu teknik menendang bola, sampai dengan kekompakan
atau kerjasama tim yang solid dan pemilihan formasi sepak bola yang tepat.
Dan tentu, bukan hanya itu. Agar permainan berjalan dengan baik dan tertib, banyak hal-hal yang perlu
diperhatikan.
Makanya, dalam permainan sepak bola, perlu adanya aturan yang akan menjadi rem atau batasan.
Sehingga para pemain tidak melakukan hal-hal yang tidak dibenarkan, atau bahkan membahayakan pemain
lainnya hanya untuk memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan memenangkan
pertandingan.
Sumber: soccer-universe.com
Secara resmi, peraturan permainan sepak bola dunia ditetapkan oleh IFAB (International Football
Association Board), yang terdiri dari satu wakil dari Asosiasi Sepak Bola Skotlandia, Asosiasi Sepak Bola
Irlandia, Asosiasi Sepak Bola Wales, dan The Football Association, serta (yang terbanyak yaitu) empat
wakil dari FIFA (Fédération Internationale de Football Association).
Dan aturan-aturan yang sudah disepakati dibukukan dalam suatu pedoman yang disebut dengan nama Laws
of the Game.
Sumber: fifa.com
Peraturan dalam permainan sepak bola yang saya akan kita pelajari di bawah adalah rangkuman berdasarkan
revisi yang terlengkap dan terbaru berlaku mulai dari tanggal 1 Juni, tahun 2016.
Kalau kamu ingin membaca referensi atau sumber resmi dari peraturan permainan sepak bola yang akan
saya jelaskan secara ringkas di bawah, kamu bisa membaca buku panduan resmi terbarunya yang berjudul
Laws of The Game 2016/2017 dalam Bahasa Inggris dari situs resmi FIVA ini.
Sumber: fifa.com
Tapi, kalau kamu kurang bisa memahami Bahasa Inggris, lebih baik baca artikel ini sampai selesai ya…
biar paham aturannya, dan tidak bingung kalau dalam pertandingan, wasit meniup peluitnya atau tiba-tiba
memberimu kartu kuning, yang artinya kamu melanggar peraturan.

Inilah 17 Peraturan Permainan Sepak Bola Terbaru dari FIFA / IFAB secara Singkat
Daftar Isi [sembunyikan]
 Inilah 17 Peraturan Permainan Sepak Bola Terbaru dari FIFA / IFAB secara Singkat
o 1. Ketentuan Lapangan Sepak Bola
o 2. Ketentuan Pemakaian Bola
o 3. Pemain Sepak Bola
o 4. Aturan Atribut / Aksesoris Pemain
o 5. Tugas-tugas Wasit
o 6. Asisten Wasit
o 7. Durasi Permainan Sepak Bola
o 8. Kick Off (Tendangan Pembuka)
o 9. Out Ball (Bola Keluar)
o 10. Peraturan Gol
o 11. Posisi Offside
o 12. Pelanggaran dan Hukumannya
o 13. Free Kick (Tendangan Bebas)
o 14. Tendangan Penalti
o 15. Throw in (Lemparan ke Dalam)
o 16. Goal Kick (Tendangan Gawang)
o 17. Corner Kick (Tendangan Sudut)

1. Ketentuan Lapangan Sepak Bola


Sumber: seasonssoccerclub.org
Sesuai dengan yang tercantum di pedoman peraturan permainan sepak bola atau The Laws of the Game-nya
IFAB, berikut kriteria lapangan sepak bola yang sesuai standar untuk permainan sepak bola:
 Panjang lapangan sepak bola adalah minimal 90 meter (100 yards) dan maksimal 120 meter (130 yards).
 Lebar lapangan sepak bola adalah minimal 45 meter (50 yards) dan maksimal 90 meter (100 yards).
Dan untuk pertandingan internasional, ukuran panjang dan lebar lapangan sepak bola yang digunakan adalah
sebagai berikut:
 Panjang lapangan sepak bola adalah minimal 100 meter (100 yards) dan maksimal 110 meter (120 yards).
 Lebar lapangan sepak bola adalah minimal 64 meter (70 yards) dan maksimal 75 meter (80 yards).
Jenis kompetisi yang diadakan bisa menentukan ukuran mana yang digunakan berdasarkan ketentuan di atas.
Ukuran dari lapangan sepak bola ini sudah disesuaikan dengan jumlah pemain yang ditentukan yaitu 11
orang dari masing-masing tim yang bertotal 22 orang dari 2 tim.
2. Ketentuan Pemakaian Bola
Sumber: soccer.com
Sesuai dengan nama permainan ini, yaitu sepak bola, bola adalah pemeran utama. Kedudukan bola dalam
olahraga ini adalah yang paling utama.
Untuk itulah, bola yang digunakan harus mempunyai stdar kualitas dan ukuran yang tinggi, khususnya jika
digunakan untuk pertandingan-pertandingan profesional.
Berikut ketentuan dalam penggunaan bola menurut standar yang berlaku:
 Bentuk bola harus benar-benar bulat.
 Pembuatan bola menggunakan material atau bahan-bahan yang berkualitas dan sesuai.
 Panjang lingkar bola di antara 70 cm (28 inci) dan 68 cm (27 inci).
 Berat bola di awal pertandingan di antara 450 gram (16 ons) dan 410 gram (14 ons).
 Jika bola rusak dalam pertandingan, permainan dihentikan dan diulang dengan meletakkan bola pengganti
di posisi bola sebelumnya.
Untuk ukuran bola yang digunakan, ada 5 macam bola berdasarkan karateristik dan ukurannya masing-
masing, berikut rinciannya:
 Bola ukuran 5, yaitu bola yang digunakan oleh pemain-pemain sepak bola yang berusia 12 tahun ke atas.
Ukuran keliling dari bola ini adalah antara 68 – 78 cm, dan berat dari bola ini adalah antara 410 – 450 gram
(14 – 16 ons).
 Bola ukuran 4, adalah bola yang digunakan oleh para pemain yang berumur antara 8 sampai 12 tahun.
Panjang lingkar bola adalah 64 – 66 cm (25 – 26 inci). Berat bola adalah 340 – 468 gram (12 – 13 ons).
 Bola ukuran 3, adalah bola yang digunakan oleh pemain yang berusia di bawah 8 tahun. Ukuran panjang
keliling bola adalah 58 – 61 cm (23 – 24 inci), dan berat bola berkisar antara 312 – 340 gram (11 – 12 ons).
 Bola ukuran 2, yang pada umumnya digunakan untuk jenis pertandingan promosi.
 Bola ukuran 1, yang biasanya digunakan untuk jenis pertandingan promosi.
3. Pemain Sepak Bola
Sumber: theartmad.com
Jumlah Pemain
Dalam peraturan permainan sepak bola, sebenarnya kita sudah tahu bahwa sepak bola dimainkan oleh 2 tim
yang masing-masing tim beranggotakan 11 orang. Dan pastinya, salah satu dari 11 orang tersebut menjadi
seorang keeper atau penjaga gawang.
Kekurangan Pemain
Jika dalam suatu pertandingan sepak bola hanya ada kurang dari 7 orang pemain dari salah satu tim, maka
permainan tidak bisa dimulai.
Jika dalam pertandingan ada 4 orang pemain dari salah satu tim yang cidera atau mendapat kartu merah,
maka permainan dihentikan. Tim yang kekurangan pemain didiskualifikasi atau dianggap KO.
Pergantian Pemain
Dalam pertandingan resmi FIFA, pergantian pemain hanya dibatasi hanya sampai 3 kali pergantian pemain.
Sedangkan dalam pertandingan nasional, pergantian yang dapat dilakukan bisa sampai 7 kali pergantian
pemain. Dan untuk pertandingan sahabat, bisa lebih dari itu.
Pemimpin Tim atau Kapten
Dari masing-masing tim yang terdiri dari 11 orang, harus ada satu orang yang menjadi pemimpin tim atau
kapten.
Ini merupakan hal yang penting karena jika terjadi masalah dengan tim yang dipimpinnya, maka sang kapten
bisa mewakili tim untuk berdiskusi dengan wasit.
Perlu diingat, bahwa kapten tim ini tidak dianggap sebagai posisi yang spesial, tetapi justru
mempunyai tanggung jawab terhadap apa yang dilakukan oleh timnya.
4. Aturan Atribut / Aksesoris Pemain
Dalam permainan sepak bola, biasanya para pemain menggunakan atribut atau aksesoris. Atribut dalam
permainan sepak bola ini tidak terlalu banyak dibanging cabang olahraga lainnya.
Berikut ini beberapa atribut atau aksesoris yang biasanya digunakan oleh para pemain sepak bola ketika
bertanding dan aturan penggunaannya:
Jersey

Saya rasa kita semua sudah sangat kenal dengan jersey ini. Jersey ini bukan seperti kaos biasa, karena bisa
nyerap keringat para pemain saat bertanding.
Setiap klub sepak bola pasti punya beberapa jersey untuk satu musim. Hal ini karena setiap tim harus punya
identitas masing-masing, dan untuk mencegah terjadinya persamaan warna antar tim yang berrtanding.
Mengapa begitu?
Mengenai warna seragam antar tim ini, sudah diatur dalam peraturan permainan sepak bola. Yaitu, kedua
tim tidak boleh memakai seragam yang warnanya sama. Hal ini tentu untuk
membedakan mana yang tim, mana yang lawan.
Kaos Kaki

Kaos kaki juga atribut yang penting bagi pemain sepak bola. Selain agar
mencegah cidera, kaos kaki juga merupakan tempat untuk menggunakan
pelindung tulang kering atau shinguards.
Peraturannya, yaitu dalam satu tim, warna kaos kaki yang digunakan oleh
setiap pemain harus berwarna yang sama atau seragam.
Sarung Tangan

Satu-satunya pemain dalam satu tim yang diperbolehkan untuk memakai


sarung tangan adalah goal keeper atau penjaga gawang.
Kecuali jika pertandingan dilakukan di daerah bersalju atau musim dingin.
Sarung tangan yang dipakai oleh kiper dikembangkan sedemikian rupa agar semakin memudahkannya
dalam menangkap bola, dan melindungi tangan dari kerasnya hantaman bola yang diterima.
Headgear (Tutup Kepala)

Tutup atau pelindung kepala boleh digunakan oleh pemain yang sedang atau pernah mengalami cedera di
kepala. Contohnya Peter Cech dari Chelsea.
Atribut yang Dilarang
Dalam pertandingan sepak bola, meskipun diperbolehkan
memakai aksesoris, tapi tentu tidak semua aksesoris
diperbolehkan.
Terutama yang tidak membantu pemain dalam kinerjanya,
apalagi sampai membahayakan.
Aksesoris yang dilarang adalah anting, gelang, kalung.
5. Tugas-tugas Wasit
Sumber: skysports.com
Dalam setiap permainan yang terdiri dari 2 tim yang saling berhadapan, tentu diperlukan seorang pengadil
atau wasit.
Dalam permainan sepak bola, wasit adalah orang yang memegang penuh keputusan dari jalannya
permainan. Tugas-tugas dari wasit beberapanya:
 Mengendalikan jalannya pertandingan dengan dibantu oleh asisten wasit.
 Memastikan bahwa bola yang dipakai sudah sesuai dengan yang tertulis di aturan nomor 2.
 Memastikan bahwa semua pemain dari kedua tim sudah sesuai dengan aturan nomor 3 dan 4.
 Mengatur waktu dan sebagai pencatat semua proses pertandingan.
 Menunda, menghentikan, atau mengakhiri pertandingan untuk kebijakan dari setiap pelanggaran yang
dilakukan pemain terhadap peraturan permainan sepak bola yang berlaku.
 Menunda, menghentikan, atau mengakhiri pertandingan jika ada gangguan dari pihak luar.
 Menghentikan permainan jika ada pemain yang mengalami cedera yang parah atau harus dibawa ke luar
lapangan. (Pemain yang sudah keluar dari lapangan akibat cedera, harus meminta izin kepada wasit jika
ingin kembali masuk ke dalam permainan).
 Dll.
6. Asisten Wasit
Sumber: wikipedia.org
Seorang wasit tentu tidak cukup untuk memantau total 22 orang pemain dari kedua tim.
Untuk itu, pastinya diperlukan orang yang membantunya. Itulah asisten wasit. Dalam menjalankan tugasnya,
seorang wasit dibantu oleh 2 orang asisten wasit.
Asisten wasit atau yang disebut juga linesman ini bertugas sebagai orang yang membawa bendera dan
menandakan jika terjadi offside, bola keluar, dan tendangan sudut.
7. Durasi Permainan Sepak Bola
Sumber: thefa.com
Dalam satu pertandingan, terdiri dari 2 babak yang setiap babaknya dibagi menjadi 45 menit per
babak. Durasi jeda antara babak satu dan babak dua tidak lebih dari 15 menit.
Pada kasus dimana terdapat pemain yang mengalami cedera dalam permainan, atau terjadi pergantian
pemain, durasi permainan bisa ditambah.
8. Kick Off (Tendangan Pembuka)
Sumber: liputan6.com
Tendangan pembuka atau kick off dapat dilakukan dalam kondisi sebagai berikut:
 Ketika pertandingan dimulai.
 Ketika Terjadi Goal.
 Ketika babak kedua dimulai.
 Ketika babak perpanjangan waktu dimulai.
9. Out Ball (Bola Keluar)
Sumber: cansoccersavetheworld.com
Out atau bola kelua terjadi saat bola terbang atau
menggelinding melewati garis lapangan atau garis
gawang.
Bola juga dianggap out ketika dengan alasan tertentu
(misalnya ada pemain yang cedera) permainan dihentikan
wasit.
10. Peraturan Gol
Sumber: timesofmalta.com
Dalam permainan sepak bola, gol dianggap sah ketika bola masuk ke dalam gawang tanpa terjadi kondisi
hands ball, offside, atau pelanggaran lainnya.
Gol dapat dilakukan dengan berbagai cara, yang di antaranya adalah pinalti, tendangan bebas, bahkan
sampai gol bunuh diri.
Intinya, semua gol adalah sah jika wasit menyatakan bahwa gol tersebut sah.
11. Posisi Offside
Sumber: sportskeeda.com
Dalam peraturan permainan sepak bola, offside adalah kondisi yang terjadi jika posisi pemain berada di area
lawan ketika bola sedang menuju dirinya, dan tidak ada pemain lawan setelahnya selain kiper.
Pelanggaran offside ditandai dengan diangkatnya bendera oleh linesman atau asisten wasit.
Kejadian offside ini, kadangkala dapat menjadi sumber kontroversi antara pemain dan wasit. Karena
terkadang wasit juga bisa salah dalam menentukan kondisi offside ini.
Offside ini tidak dikenakan kepada pemain jika bola yang dioper atau diumpan kepadanya diberikan ketika
di belakangnya masih ada seorang pemain belakang atau bek.
12. Pelanggaran dan Hukumannya
Sumber: loop.co.id
Dalam peraturan permainan sepak bola, beberapa hal yang dikategorikan sebagai bentuk pelanggaran adalah
hands ball, tacke yang keras, dan sebagainya.
Sebagai hukuman dari pelanggaran yang dilakukan oleh pemain, ada du jenis kartu yang diberikan oleh
wasit.
Yang pertama adalah kartu merah. Kartu merah diberikan kepada pemain yang melanggar secara fatal
sehingga harus dikeluarkan dari permainan.
Yang kedua adalah kartu kuning. Kalau pemain mendapatkan kartu kuning atas pelanggaran yang dia
lakukan, maka itu artinya dia mendapat peringatan keras yang jika sampai melakukan pelanggaran dan
mendapat kartu kuning yang kedua kalinya, maka sama dengan mendapatkan sebuah kartu merah.
Jika dalam satu kompetisi ada pemain yang mendapatkan total 3 kartu kuning, maka dia tidak bisa
dimainkan untuk satu kali pertandingan berikutnya di kompetisi yang sama.
13. Free Kick (Tendangan Bebas)
Sumber: greatestsportingmoments.com
Dalam peraturan permainan sepak bola, tendangan bebas di lakukan di tempat dimana pelanggaran terjadi.
Tendangan bebas bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
 Tendangan bebas langsung, ialah tendangan bebas yang dilakukan dengan menendang bola langsung ke
gawang lawan.
 Tendangan bebas tidak langsung, merupakan tendanga bebas yang dilakukan dengan menenadang bola
atau mengoper bola kepada tim terlebih dahulu.
14. Tendangan Penalti
Sumber: soccertrainingcentral.com
Tendangan penalti dilakukan jika tim lawan melakukan pelanggaran di kotak penalti. Baik pelanggaran
berupa hands ball, menjatuhkan pemain lawan dengan disengaja, maupun yg lainya.
Tendangan penalti dilakukan oleh satu orang penendang dan satu orang kiper dari tim lawan. Bola
diletakkan di tengah lingkaran tendangan penalti, sedangkan pemain lain berada di luar kotk penalti dan di
belakang bola.
15. Throw in (Lemparan ke Dalam)
Sumber: footballtopia.net
Lemparan ke dalam atau throw in dilakukan jika bola terlempar ke luar lapangan.
Lemparan dilakukan oleh tim yang bukan melempar bola ke luar. Misal, kamu yang mengakibatkan bola
terlempar ke luar, maka pemain dari tim lawanmu yang melakukan lemparan ke dalam atau throw in.
16. Goal Kick (Tendangan Gawang)
Sumber: thefa.com
Tendangan gawang atau goal kick adalah tendangan yang dilakukan jika bola yang ditendang atau disundul
oleh tim lawan melewati garis gawang tanpa masuk ke dalam jaring.
Tendangan gawang ini dilakukan oleh kiper dari tim yang bukan melempar bola ke luar.
17. Corner Kick (Tendangan Sudut)
Sumber: flickr.com
Corner kick atau tendangan sudut adalah tendangan yang dilakukan jika tim lawan dengan sengaja atau tidak
sengaja menendang bola ke luar garis gawang di area timnya sendiri.
Jika bola ke luar garis di sebelah kanan gawang, maka bola ditendang di sudut sebelah kanan. Jika lewat kiri
gawang, maka bola ditendang di sudut sebelah kiri.

You might also like