You are on page 1of 4

Assalamu’alaikum wr wb.

Alhamdulillah, Puji Syukur pada Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang telah
memudahkan segala urusan kita dan memberi kesehatan hingga kita bisa berkumpul disini pagi
ini.

Terima kasih banyak kepada Sahabat LATIN yang telah memberikan kepercayaan pada POHON
INSPIRASI untuk menjadi mitra dalam rangka pelestarian alam melalui Peringatan Hari Pohon
Sedunia hari ini. Selamat datang Sahabat POHON INSPIRASI dari Bogor, Tangerang, Jakarta,
Bandung dan tempat lain. sungguh ini sebuah semanagat yang sangat menginspirasi kami. Adik-
adik Sahabat kecil beserta Ayah Bundanya yang hadir kesini untuk bersama-sama berpartisipasi
menamam pohon bersama kami. Saabat-sahabat dari media yang sejak beberapa hari kemarin
mempublikasikan kegiatan ini pada khalayak sehingga peringatan Hari Pohon Sedunia mulai
dikenal luas.

Sahabat LATIN, Sahabat POHON INSPIRASI, Adik-adik sahabat kecilku dan Sahabat lain yang
saat ini akan melakukan sesuatu yang penting bagi Bumi kita, yaitu menanam, kita berkumpul
disini dengan niat berkarya nyata bagi alam. Kita meyakini bahwa bumi kita sudah banyak
mengalami kerusakan, dan itu karena keterlibatan kita.

Saabat semua, kami dari POHON INSPIRASI merasa sangat berbahagia bisa berkumpul dan
melakukan aksi nyata. Kita membuktikan bahwa POHON INSPIRASI tidak sekedar
menginspirasi dan berbagi di dunia maya. Sahabat POHON INSPIRASI bukan kumpulan orang
yang sekedar menuangkan uneg-uneg lewat menulis, mengirim tulisan atau foto, dan
berkomentar di FB, tapi kita bisa menginspirasi orang lain lewat aksi nyata, aksi perbaikan
lingkungan.

Kita hari ini akan melakukan aksi yang kecil dari cakupan kegiatan, namun sangat berbobot
nilainya. Dikatakan berbobot, karena pohon yang ada di bumi kita cenderung dibabat habis dan
kita memilih alan berbeda dengan menanam dan merawatnya. Berbobot, karena perbuatan
menanam adalah esensinya adalah menginspirasi orang berbuat kebaikan dalam jangka panjang.
Berbobot bermakna pahalanya sangat berat disisi Allah SWT.

Mengapa hari Pohon sedunia kita jadikan momentum untuk memulai aksi nyata. Mengapa
menanam adalah kegiatan utamanya. Pertama, pohon seperti dalam slogan di POHON
INSPIRASI, adalah makhluk luar biasa yang memberikan keteduhan bahkan pada orang yang
menebangnya. Faktanya pepohonan di bumi ini cenderung disisihkan di permukaan tanah diganti
dengan berbagai benda ciptan manusia. Dengan hari pohon, kita ingin memunculkan kembali
kesadaran untuk melestarikan ciptaan Tuhan yang luar biasa ini, makhluk Tuhan yang kaya
dengan inspirasi hidup. Hari Pohon ternyata juga menjadi budaya tahunan yang sangat banyak
disorot berbagai kalangan di negara lain. Kita ingin Indonesia, sebagai tempat dengan pepohonan
terbanyak ketiga didunia, mampu menjadi negara yang juga sangat peduli dalam pelestarian
pohon.

Kedua, mengapa menanam pohon. Menanam pohon hakikatnya kita seperti membangun sebuah
dua istana. Pertama, istana bagi air, burung, semut, lebah, kupu-kupu dan makhluk lain. Kedua
istana bagi kita kelak di akhirat, karena menanam adalah amal terbaik karena manfaatnya yang
sangat banyak dan mengalir terus meski penanamnya sudah wafat.

Insya Allah Sahabat POHON INSPIRASI di Malang akan melakukan hal yang sama tanggal 28
November 2010 dan di Kota Medan Bulan Desember 2010. Kita berharap Sahabat POHON
INSPIRASI di kota lain bisa melakukan hal yang sama.

Para Sahabat, semoga usaha kecil ini menjadi inspirasi berharga bagi diri kita dan orang lain
untuk berbuat sesuatu tanpa melihat besar-kecil, sebentar-lama dan untung-rugi. Terima kasih
pada semua Sahabat dan pihak-pihak yang berkorban segalanya untuk mensukseskan acara ini.
Mohon maaf atas kekurangannya. Semoga ini langkah kecil yang akan diikuti oleh Sahabat kita
di tempat lain.

Wss
ass

Hari pohon sedunia di peringati setiap tanggal 21 November setiap tahunnya. Apa yang akan kita
lakukan dalam rangka memperingati dan mengingat hari pohon sedunia? Ini merupakan sebuah
renungan untuk kita bersama, di hari pohon ini apa yang sudah kita lakukan untuk lingkungan.

Terlepas dari besarnya jumlah kontribusi kita terhadap lingkungan, Sudahkan kita melakukan hal – hal
kecil tapi berarti untuk lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan, menyimpan sampah
plastik di saku kita sampai kita menemukan tong sampah.

Banyak cara yang dapat di lakukan untuk melestarikan lingkungan hidup. Sudah saatnya kita mulai
cemas dan mulai mengambil tindakan untuk merefleksikan kecemasan kita terhadap lingkungan yang
kerusakannya sudah mengglobal ini.

Masalah lingkungan atau sampah bukan hanya masalah pemulung, bukan hanya masalah segelintir
orang, tapi juga masalah buat warga dunia saat ini. Sudah banyak daerah di Indonesia tercinta ini yang
lingkungannya dalam kondisi yang rusak, contohnya saja di Borneo.

Kondisi penebangan liar, pembukaan lahan untuk pertanian dan juga untuk pemukiman sudah sangat
memprihatinkan. Bisa kita lihat saat ini Kalimantan yang disebut sebagai paru – paru dunia ini sudah
mulai berkurang jumlah luasan hutannya. Berdasarkan data dari WWF tahun 2005 di perkirakan pada
tahun 2010 jumlah luasan hutan di Borneo tinggal 44,4 % saja.

Dampak pemanasan global bagi bumi ini tidak dapat dibiarkan begitu saja, terlebih dengan semakin
banyaknya hutan yang gundul akibat penebangan pohon secara liar. Padahal fungsi pohon sangat
penting untuk menyerap gas CO2, maupun gas beracun lainnya di udara. Selain itu keberadaan pohon
mampu menghasilkan Oksigen atau O2, yang merupakan sumber kehidupan bagi semua makhluk di
Bumi.

Pentingnya menanam pohon bagi kelangsungan hidup di bumi, diwujudkan dalam bentuk aksi membagi
bibit tanaman maupun gerakan menanam pohon, oleh para aktivis pecinta lingkungan, maupun para
pelajar.

Seperti yang kita ketahui hutan berfungsi sebagai penyerap gas CO2 dan penghasil O2, dan penyimpan
atau penampung air dalam jumlah besar. Bagaimana jadinya bila hutan ini menjadi rusak, Akibat yang di
timbulkan tidaklah sedikit, dan pastinya akan menelan banyak korban jiwa, seperti akan adanya tanah
longsor, banjir bandang, dan pastinya dengan jumlah luasan hutan yang tinggal sedikit tidak akan dapat
menyerap gas rumah kaca sehingga akibatnya pengaruh Global Warming ini akan terus meluas dimana
– mana.
Efek Global Warming jangan di anggap sebelah mata saja, Selama ini kita sudah merasakan imbas dari
Global Warming itu sendiri, seperti pergeseran musim yang tidak menentu, kemarau yang
berkepanjangan sehingga menyebabkan tanah menjadi tandus, tenggelamnya pulau – pulau kecil, badai
atau topan yang terjadi secara tiba – tiba, seperti yang terjadi baru – baru ini di wilayah Asia Tenggara.

Angin badai yang mengguncang daerah Laos, Filipina, Vietnam, dan Kamboja ini memakan banyak
korban jiwa dan harta benda. Sudah saatnya kita mulai memikirkan apa yang bisa kita lakukan untuk
lingkungan hidup. Jangan sampai kita menjadi korban dari Global Warming berikutnya.

Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengurangi efek Global Warming ini diantaranya adalah
dengan menanami setiap jengkal rumah kita dengan pohon atau bila rumah tidak memiliki lahan yang
luas, tanaman bisa di letakkan di atap rumah atau tanah yang masih tersisa di rumah. Karena tiap pohon
dapat menghasilkan 260 pon O2 tiap tahunnya.

Selain itu pohon juga dapat menyerap gas penyebab Global Warming seperti CO2 sebanyak 1 ton tiap
tahunnya. Menanam pohon ini juga merupakan kontribusi kita terhadap lingkungan. Pohon
dapat membantu menurunkan emisi gas rumah kaca, sehingga turut membantu menurunkan pengaruh
Global Warming. Mulailah dari sekarang menanamkan semangat untuk menjaga lingkungan dan
mencintai lingkungan, karena mencintai lingkungan itu tidak mahal serta bermanfaat bagi kita semua.

wss

You might also like