You are on page 1of 45

I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sekarang ini banyak jenis-jenis asuransi di Indonesia, salah satu jenis asuransi
yaitu asuransi jiwa. Disadari bahwa asuransi mempunyai beberapa manfaat antara lain
pertama, membantu masyarakat dalam rangka mengatasi segala masalah risiko yang
dihadapinya. Hal itu akan memberikan ketenangan dan kepercayaan diri yang lebih
tinggi kepada yang bersangkutan. Kedua, asuransi merupakan sarana pengumpulan
dana yang cukup besar sehingga dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat
dana pembangunan. Ketiga, sebagai sarana untuk mengatasi risiko – risiko yang
dihadapi dalam melaksanakan pembangunan. Selain itu, meskipun banyak metode
untuk menangani risiko, asuransi merupakan metode yang paling banyak dipakai.
Karena asuransi menjanjikan perlindungan kepada pihak tertanggung terhadap risiko
yang dihadapi perorangan maupun risiko yang dihadapi oleh perusahaan ( Pungky,
2010).
Pada asuransi jiwa yang dipertanggungkan ialah yang disebabkan oleh
kematian. Kematian tersebut mengakibatkan hilangnya pendapatan seseorang atau
suatu keluarga tertentu. Risiko yang mungkin timbul pada asuransi jiwa terutama
terletak pada unsur waktu, oleh karena sulit untuk mengetahui kapan seseorang
meninggal dunia. Untuk memperkecil risiko tersebut, maka sebaiknya diadakan
pertanggungan jiwa (Suprabawa, 2010).
Pengalihan risiko ini diimbangi dalam bentuk pembayaran premi kepada
perusahaan asuransi kerugian (penanggung) setiap bulan atau tahun, tergantung pada
perjanjian yang tertuang dalam polis. Manfaat peralihan risiko inilah yang diperoleh
konsumen (tertanggung) (Prakoso dan Murtika, 2000).
Pergantian untuk suatu risiko yang mungkin akan diderita karena suatu
peristiwa tertentu, diperoleh dari pembayaran sebuah premi. Pada perhitungan premi
asuransi, ada beberapa hal yang diperhatikan yaitu faktor mortalitas, faktor bunga, dan
faktor biaya.
- Faktor mortalitas merupakan kemungkinan atau perkiraan yang akurat tentang jumlah
kematian dalam jangka waktu tertentu dalam suatu kelompok.

1
- Faktor bunga menjadi salah satu pertimbangan karena setiap dana yang dikelolah oleh
suatu perusahaan asuransi akan berkembang, setiap perusahaan asuransi akan
memberikan tingkat bunga yang telah disesuaikan.
- Faktor biaya, yang dimaksud dengan biaya dalam hal ini adalah biaya operasional dan
biaya- biaya lain yang belum termasuk dalam perhitungan premi bersih dari
perusahaan asuransi itu sendiri. Biaya yang tercantum dalam suatu pembayaran premi
memiliki beberapa komponen yakni :
1. Biaya penutupan baru (𝛼1 𝛼2 )
2. Biaya pengumpulan premi (𝛽)
3. Biaya pemeliharaan,(𝛾) berlaku tiap awal tahun polis selama masa pertanggungan.
Perhitungan Premi yang hanya didasarkan atas tingkat bunga dan tabel
mortalitas saja disebut Netto Premium. Sedangkan premi yang telah ditambahkan biaya
adalah premi yang harus dibayarkan oleh peserta asuransi yang disebut premi bruto
(gross premium). Premi neto dan biaya merupakan dua faktor yang memengaruhi
perhitungan premi bruto, sehingga diperlukan analisis untuk megetahui besarnya premi
neto dan perlunya dilakukan analisis pada masing-masing komponen biaya tersebut.
Analisis ini dilakukan untuk memperoleh nilai dari masing-masing komponen
(Trisnawati, Widana, dan Jayanegara, 2014).
Dalam perjanjian asuransi jiwa pembayaran premi biasanya dapat dilakukan
secara sekaligus atau dibayar secara tunai, tetapi dapat juga secara periodik yaitu
tahunan, setengah tahun, triwulan, dan bulanan. Premi harus dibayar tepat waktu dan
jumlahnya biasanya ditentukan oleh pihak penanggung. Apabila dalam perjanjian
asuransi pihak tertanggung tidak dapat melaksanakan kewajibannya membayar premi
lanjutannya tepat waktu atau pembayaran preminya terhenti sebelum masa
pertanggungannya berakhir, maka pihak penanggung dapat membatalkan perjanjian
asuransi. Adapun tanggung jawab pihak penanggung dalam hal terhentinya
pembayaran premi, sebagaimana telah diatur dalam syarat syarat umum polis
perjanjian asuransi tersebut. Sedangkan penyelesaian pembayaran klaim dalam hal
terhentinya pembayaran premi diatur dalam Pasal 11 Undang-Undang No.2 Tahun
1992 Tentang Usaha Perasuransian. Dalam kenyataannya banyak terjadi terhentinya
pembayaran premi oleh tertanggung, padahal asuransinya sudah berjalan cukup lama.

2
Seperti kematian atau si tertanggung kehilangan pekerjaan sehingga tidak dapat
menyelesaikan pembayaran premi. Terhentinya pembayaran premi karena
berkurangnya pendapatan sebagai akibat pemutusan hubungan kerja si tertanggung
pada tempat (Prakoso dan Murtika, 2000).

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana besaran masing-masing komponen pada biaya Asuransi menggunakan


metode eliminasi Gauss Jordan?
2. Bagaimana menentukan dan menganalisis premi netto tahunan pada Asuransi Jiwa
Dwiguna dengan menggunakan metode eliminasi Gauss Jordan?
1.3 Batasan Masalah
Pada batasan masalah ini Penulis hanya membahas dari segi perhitungan premi dari
salah satu perusahaan asuransi jiwa dengan cara pengambilan data di asuransi jiwa
Bumiputera.

1.4 Tujuan Penelitian


1. Untuk mengetahui besaran masing-masing komponen pada biaya Asuransi dengan
menggunakan metode eliminasi Gauass Jordan.
2. Untuk menghitung dan menganalisis bagaimana menentukan perhitungan premi
netto tahunan pada Asuransi Jiwa Dwiguna dengan menggunakan metode eliminasi
Gauss Jordan.

1.5 Manfaat Penelitian


1. Mengetahui besaran pada setiap komponen-komponen biaya Asuransi .
2. Memberikan pengetahuan pemikiran yang luas tentang cara menganalisis besaran
premi netto pada Asuransi Jiwa Dwiguna.

3
II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi Asuransi


Asuransi atau pertanggungan adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih,
dengan mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada tertanggung, dengan
menerima premi asuransi, untuk memberikan penggantian kepada tertanggung, karena
kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, atau tanggung
jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin diderita tertanggung, yang timbul
dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau untuk memberikan suatu pembayaran yang
didasarkan atas meninggalnya atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan (Sari
dan Simangunsong, 2007)
Bidang usaha asuransi meliputi bidang usaha asuransi atas orang dan bidang
usaha asuransi atas harta. Bidang asuransi atas orang (Personal Insurance) merupakan
bidang usaha asuransi yang berkaitan langsung dengan individu. Beberapa risiko yang
dipertimbangkan dalam hal ini adalah kematian, kecelakaan dan sakit, pengangguran
serta karena umur tua. Sedangkan, bidang usaha asuransi atas harta merupakan bidang
usaha asuransi yang ditujukan pada beberapa risiko yang dapat menghancurkan atau
mengancam property atau harta kekayaan. Property yang dimaksud dapat berupa
barang-barang berharga seperti rumah, kendaraan, perusahaan dan lain-lain
(Trisnawati, Widana, dan Jayanegara, 2014).
Asuransi jiwa merupakan perjanjian atau kesepakatan dari sejumlah orang
untuk memikul kesulitan dan risiko keuangan bila terjadi musibah pada salah satu
anggotanya. Setiap orang yang mengasuransikan jiwanya pada suatu perusahaan
asuransi berarti telah sepakat pada perjanjian tertulis antara dirinya dengan perusahaan
asuransi.
Asuransi Jiwa dwiguna (endowment) yaitu asuransi jiwa yang hampir sama
dengan asuransi jiwa berjangka. Bedanya, Asuransi Jiwa Dwiguna menjamin
pemberian uang tunai yang besarnya bisa sejumlah uang pertanggungan atau sejumlah
pengembalian premi yang sudah dibayar berikut hasil investasinya. Sejumlah nilai
tunai tersebut tetap akan diberikan tidak peduli terjadi risiko kematian atau tidak.
Pastinya, jika terjadi risiko kematian maka perusahaan asuransi akan membayar uang
pertanggungan. Demikian pula jika tidak terjadi kematian, asuransi tetap akan

4
membayar sejumlah nilai tunai pada akhir kontrak asuransi. Nilai yang dibayar bukan
cuma proteksi saja tetapi berikut setoran tabungan, maka premi asuransi jiwa dwiguna
lebih mahal dibandingkan asuransi jiwa berjangka (Senduk, 1999).

2.2 Tabel Mortalita


Tabel mortalitas adalah salah satu elemen penting dalam mengkalkulasi premi,
yang berguna untuk mengetahui besarnya klaim yang disebabkan kematian, dan
meramalkan berapa lama batas waktu (usia) rata-rata seseorang bisa hidup
(Ridwansyah, dkk, 2004).
Sebagai contoh untuk memberikan gambaran tentang tabel mortalita dibawah ini
(Takashi Futami, 1993). :
Tabel 1. Bentuk Rumus Mortalita
Rumus Keterangan
𝑙𝑥 Menyatakan jumlah orang yang berumur x
𝑑𝑥 = 𝑙𝑥 − 𝑙𝑥+1 Menyatakan jumlah orang yang berumur x
yang akan meninggal sebelum mencapai
umur x+1
𝑙𝑥+𝑛 Menyatakan peluang orang yang berumur x
n𝑃𝑥 = = 1 −n𝑞𝑥
𝑙𝑥
akan hidup mencapai umur x+n
𝑙𝑥 −𝑙𝑥+𝑛 Menyatakan peluang orang yang berumur x
n𝑞𝑥 = = 1 −n𝑃𝑥
𝑙𝑥
akan meninggal sebelum mencapai umur
x+n
𝑙𝑥+𝑚 −𝑙𝑥+𝑛+𝑚 Menyatakan peluang orang yang berumur x
n/n𝑞𝑥 = 𝑙𝑥
akan hidup mencapai umur x+n tetapi akan
meninggal sebelum umur x+n+m
1 Lama hidup yang dapat dicapai (harapan
𝑒𝑥 = (𝑙 + 𝑙𝑥+2 + ⋯ + 𝑙𝑤 )
𝑙𝑥 𝑥+1 hidup)
= 1𝑃𝑥 + 2𝑃𝑥 + 3𝑃𝑥 + ⋯ + w𝑃𝑥

5
2.3 Anuitas Hidup
Terdapat 2 macam anuitas yaitu anuitas hidup dan anuitas tunggal/ tentu.
Sedangkan yang digunakan dalam perhitungan atau menganlisis premi ialah anuitas
hidup.
Anuitas hidup adalah serangkaian pembayaran yang dilakukan secara terus-
menerus pada interval yang sama ( bulan,tahun) selama tertanggung masih hidup.
Pembayaran dapat dilakukan beberapa waktu saja atau selama tertanggung hidup.
beberapa jenis asuransi jiwa, memberikan bentuk lain dari manfaat pendapatan.
sehingga, misalnya, penghasilan bulanan dibayarkan untuk asuransi pasangan hidup,
atau untuk pensiun yang diasuransikan (Bowers, dkk,1997).
Untuk menyederhanakan perhitungan annuitas hidup dan perhitungan lainnya,
maka digunakan suatu simbol komutasi yaitu (Trisnawati, Widana, dan Jayanegara,
2014). :
𝐷𝑥 = 𝑣 𝑥 𝑙𝑥 (1)
Dimana
𝐷𝑥 = orang yang masih hidup dalam umur x
1
𝑣 = 1+𝑖

𝑙𝑥 = Jumlah yang hidup


𝑁𝑥 = 𝐷𝑥 + 𝐷𝑥+1 + ⋯ +𝐷𝜔 (2)
𝐶𝑥 = 𝑣 𝑥+1 𝑑𝑥 (3)
𝑀𝑥 = 𝐶𝑥 + 𝐶𝑥+1 + ⋯ + 𝐶𝜔 (4)
Dimana :
𝑁𝑥 = jumlah seluruh orang yang hidup dalam umur x
𝐶𝑥 = orang yang meninggal dalam umur x
𝑀𝑥 = jumlah seluruh orang yang meninggal dalam umur x
Ketika uang pertanggungan dibayarkan segera maka digunakan simbol komutasi
sebagai berikut:
𝐶𝑥̅ = 𝑣 𝑥+1/2 𝑑𝑥 (5)
̅𝑥 = 𝐶𝑥̅ + 𝐶𝑥+1
𝑀 ̅ ̅
+ ⋯ + 𝐶𝜔 (6)
Anuitas hidup berjangka akhir
𝑎𝑥:𝑛̅| = v𝑃𝑥 + 𝑣 2 2𝑃𝑥 + ⋯ + 𝑣 𝑛 n𝑃𝑥 (7)

6
𝑁𝑥+1 −𝑁𝑥+𝑛+1
= 𝐷𝑥

Dimana :
𝑎𝑥:𝑛̅| = Anuitas sementara akhir tahun
n𝑃𝑥 = Peluang orang hidup sampai umur x+n
𝑁𝑥 = Jumlah seluruh orang yang hidup dalam umur x
𝐷𝑥 = Orang yang masih hidup dalam umur x
𝑣 = umur sekarang

Anuitas hidup berjangka awal


(𝑎̈ 𝑥:𝑛̅| ) =1 + v𝑃𝑥 + ⋯ + 𝑣 𝑛−1 n-1𝑃𝑥 (8)
𝑁𝑥 −𝑁𝑥+𝑛
= 𝐷𝑥

Dimana :
𝑎̈ 𝑥:𝑛̅| = Anuitas sementara awal tahun
n𝑃𝑥 = Peluang orang hidup sampai umur x+n
𝑣 = umur sekarang
𝑁𝑥 = jumlah seluruh orang yang hidup dalam umur x
𝐷𝑥 = orang yang masih hidup dalam umur x

2.4 Premi
Premi merupakan sejumlah uang yang dibayarkan oleh tertanggung kepada
penanggung sebagai bayaran untuk pergantian risiko atau klaim yang terjadi.
Pergantian untuk suatu kerugian, kerusakan atau kehilangan yang mungkin akan
diderita karena suatu peristiwa tertentu, diperoleh dari pembayaran sebuah premi.

2.4.1 Premi Bersih (Net Premi)


Premi bersih ( Net Premi ) adalah pembayaran premi asuransi yang
dilakukan 1 kali pada waktu kontrak asuransi disetujui, selanjutnya tidak ada
pembayaran lagi.
Premi tunggal bersih asuransi jiwa dwiguna dilambangkan dengan 𝐴𝑥:𝑛̅|
dengan perhitungan (Futami, 1993).

7
𝑀𝑥 −𝑀𝑥+𝑛 +𝐷𝑥+𝑛
𝐴𝑥:𝑛̅| = (9)
𝑁𝑥

Dimana :
𝐴𝑥:𝑛̅| = Premi tunggal bersih
𝐷𝑥+𝑛 = Orang yang masih hidup dalam umur x sampai x+n
𝐷𝑥 = Orang yang masih hidup dalam umur x
𝑙𝑥 = Jumlah orang yang berumur x
𝑙𝑥+𝑛 = Jumlah orang yang berumur x+n
𝑣 = Nilai sekarang

Untuk pembayaran premi tahunan asuransi jiwa dwiguna dilambangkan


dengan 𝑃𝑥:𝑛̅| perhitungan perbandingan antara premi tunggal bersih asuransi
jiwa dwiguna dengan anuitas hidup berjangka dari seseorang peserta asuransi.
𝑀𝑥 −𝑀𝑥+𝑛 +𝐷𝑥+𝑛
𝑃𝑥:𝑛̅| = (10)
𝑁𝑥 −𝑁𝑥+𝑛

Dimana :
𝑃𝑥:𝑛̅| = Pembayaran premi tahunan
𝑀𝑥 = Jumlah orang yang meninggal dalam umur x
𝑀𝑥+𝑛 = Jumlah orang yang berumur x akan meninggal sebelum umur x+n
𝐷𝑥+𝑛 = Orang yang masih hidup dalam umur x sampai x+n
𝑁𝑥 = Jumlah orang yang hidup dalam umur x
𝑁𝑥+𝑛 = Jumlah orang yang hidup dalam umur x sampai x+n

2.4.2 Gross Premi (Premi Kotor)


Jumlah premi yang diterima dari pemegang polis disebut Gross Premi.
Gross premi ini jumlahnya lebih besar dari net premi, selisih antara gross premi
dan net premi disebut Loading (Biaya). Loading yang diterima oleh perusahaan
asuransi jiwa digunakan untuk biaya pemeliharaan administrasi pemegang
polis, juga merupakan sumber pendapat bunga yang digunakan untuk keperluan
cadangan (Futami, 1994)
Untuk gross premi dinotasikan dengan 𝑃∗ atau 𝐴∗ dan untuk gross
premi tahunan menggunakan notasi 𝑃∗ dengan rumus sebagai berikut:

8
𝑃∗ = 𝑃(1 + 𝑘) (11)
Atau
𝑃∗ = 𝑃(1 + 𝑘) + 𝐶 (12)
Dimana :
𝑃∗ = Premi bruto
𝑃 = Premi Netto
𝑘 = Biaya tambahan
𝐶 = Constanta

Terdapat macam-macam biaya yang mungkin muncul dalam perhitungan


premi kotor antara lain:
- Biaya penutupan baru (𝛼1 𝛼2 )
- Biaya pengumpulan premi (𝛽)
- Biaya pemeliharaan, berlaku tiap awal tahun polis selama masa
pertanggungan(𝛾)
→ 𝐴𝑥:𝑛̅| +𝛼1 +𝛾𝑎̈ 𝑥:𝑛̅|
𝑃𝑥:𝑛
̅| = (13)
((1−𝛽)𝑎𝑥:𝑛̅| )−𝛼2 𝑛

2.5 Matriks
Matriks adalah susunan bilangan bebrbentuk persegi panjang. Ukuran matriks
dituliskan berdasarkan jumlah baris ( garis horizontal ) dan kolom ( garis vertical )
yang dimuat.
Sebuah matriks dengan hanya 1 baris disebut vector baris atau matriks baris,
dan matriks dengan hanya 1 kolom disebut vector kolom atou matriks kolom. Untuk
melambangkan matriks digunakan huruf capital bisa ditulis sbb :
2 1 7 𝑎 𝑏 𝑐
𝐴=[ ] atau 𝐴 = [ ]
3 4 2 𝑑 𝑒 𝑓
Entri atau masukkan yang terletak pada baris i dan kolom j pada matriks A akan
dilambangkan dengan 𝐴𝑖𝑗 sehingga untuk umum matriks 3 x 4 dapat dituliskan sbb (
Anton and Rorres, 2014). :

9
𝑎11 𝑎12 𝑎13 𝑎14
𝐴 = [𝑎21 𝑎22 𝑎23 𝑎24 ]
𝑎31 𝑎32 𝑎33 𝑎34

Dan bentuk umum matriks m x n sbb:


𝑎11 𝑎12 … 𝑎1𝑛
𝐴 = [ 𝑎21 ⋮
𝑎22

… 𝑏2 ]

𝑎𝑚1 𝑎𝑚 2 … 𝑎𝑚𝑛

2.6 Sistem Persamaan Linier


Secara umum kita mendefinisikan persamaan linier dengan n variabel yaitu
𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 sebagai suatu persamaanyang dapat dituliskan dalam bentuk 𝑎1 𝑥1 +
𝑎2 𝑥2 … + 𝑎𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏 (14)
dimana 𝑎1 , 𝑎2 , … , 𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑏 adalah konstanta.
Sebuah himpunan persamaan linier disebut sistem persamaan linier atau sistem
linier. Nilai variable didalamnya tidak diketahui, pada umumnya sistem linier dengan
m persamaan dan n variable yang tidak diketahui nilainya (𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 ) dapat
dituliskan sbb ( Anton and Rorres, 2014). :
𝑎11 𝑥1 + 𝑎12 𝑦2 … 𝑎1𝑛 𝑧𝑛 = 𝑏1
𝑎21 𝑥1 + 𝑎22 𝑦2 … 𝑎23 𝑧𝑛 = 𝑏23
𝑎𝑚1 𝑥1 + 𝑎𝑚2 𝑦2 … 𝑎𝑚𝑛 𝑧𝑛 = 𝑏𝑚
Jika diubah dalam bentuk matriks akan menjadi matriks berukuran 𝑚 𝑥 𝑛
𝑎11 𝑎12 … 𝑏1
[ 𝑎21

𝑎22

… 𝑏2 ]

𝑎𝑚1 𝑎𝑚 2 … 𝑏𝑚
Pencarian solusi dari sistem persamaan linear ini menggunakan penerapan
matriks, pada sistem aljabar linear ada banyak cara yang dapat digunakan untuk
mencari solusi sistem persamaan linear salah satunya adalah dengan menggunakan
metode Eliminasi Gauss.

10
III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2016 sampai bulan Februari 2017 di
Jurusan Matematika F-MIPA Universitas Sam Ratulangi

3.2 Jenis dan Sumber Data


Data yang akan digunakan pada penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari
Perusahaan Asuransi Jiwa Bumiputera. Data yang diambil berupa data angka. Selain
menggunakan data dari perusahaan Asuransi Jiwa Bumiputera, akan digunakan pula
data dari tabel mortalita.

3.3 Teknik Analisis Data


Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam proses analisis data pada penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Pengumpulan Data
Data yang digunakan adalah data sekunder. Data dari perusahan asuransi jiwa
Bumiputera dengan usia tertanggung 25 tahun, 30 tahun, 35 tahun, dan 40 tahun.
2. Menghitung premi netto tahunan dari asuransi jiwa dwiguna perusahaan asuransi jiwa
Bumiputera menggunakan persamaan 10
3. Menghitung besarnya biaya premi yang dibebankan pada premi bruto tahunan dari tipe
asuransi jiwa dwiguna menggunakan persamaan 11
4. Membentuk persamaan dari jumlah premi yang bruto yang dibayarkan oleh peserta
asuransi, menggunakan persamaan 13
5. Melakukan analisis komponen-kompenen biaya tersebut dengan menggunakan metode
eliminasi Gauss.
6. Penarikan Kesimpulan berdasarkan analisis yang ada.

11
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Berdasarkan Persamaan (1), maka nilai 𝐷𝑥 adalah sebagai berikut :


𝐷𝑥 = 𝑣 𝑥 𝑙𝑥
0
1
𝐷0 = ( ) 𝑋 100000. = 100000
(1 + 0.06)
1
1
𝐷1 = ( ) 𝑋 91,299. = 86131.13
(1 + 0.06)
2
1
𝐷2 = ( ) 𝑋 85,818. = 76377.71
(1 + 0.06)
3
1
𝐷3 = ( ) 𝑋 80,748. = 67797.58
(1 + 0.06)
4
1
𝐷4 = ( ) 𝑋 76,024. = 60218.13
(1 + 0.06)
5
1
𝐷5 = ( ) 𝑋 71,599. = 53502.94
(1 + 0.06)
6
1
𝐷6 = ( ) 𝑋 67,440. = 47542.54
(1 + 0.06)
7
1
𝐷7 = ( ) 𝑋 63,524. = 42247.09
(1 + 0.06)
8
1
𝐷8 = ( ) 𝑋 59,842. = 37545.61
(1 + 0.06)
9
1
𝐷9 = ( ) 𝑋 56,381. = 33371.83
(1 + 0.06)
10
1
𝐷10 = ( ) 𝑋 53,129. = 29666.96
(1 + 0.06)
11
1
𝐷11 =( ) 𝑋 50,070. = 26376.25
(1 + 0.06)
12
1
𝐷12 =( ) 𝑋 47,190. = 23451.98
(1 + 0.06)
13
1
𝐷13 = ( ) 𝑋 44,476. = 20852.08
(1 + 0.06)
14
1
𝐷14 =( ) 𝑋 41,918. = 18540.37
(1 + 0.06)
12
15
1
𝐷15 =( ) 𝑋 39,503. = 16483.22
(1 + 0.06)
16
1
𝐷16 = ( ) 𝑋 37,221. = 14651.91
(1 + 0.06)
17
1
𝐷17 =( ) 𝑋 35,062. = 13020.78
(1 + 0.06)
18
1
𝐷18 =( ) 𝑋 33,018. = 11567.65
(1 + 0.06)
19
1
𝐷19 = ( ) 𝑋 31,086. = 10274.33
(1 + 0.06)
20
1
𝐷20 =( ) 𝑋 29,264. = 9124.654
(1 + 0.06)
21
1
𝐷21 =( ) 𝑋 27,547. = 8,103.099
(1 + 0.06)
22
1
𝐷22 =( ) 𝑋 25,931. = 7195.985
(1 + 0.06)
23
1
𝐷23 = ( ) 𝑋 24,409. = 6390.209
(1 + 0.06)
24
1
𝐷24 =( ) 𝑋 22,976. = 5674.579
(1 + 0.06)
25
1
𝐷25 =( ) 𝑋 21,626. = 5038.828
(1 + 0.06)
26
1
𝐷26 = ( ) 𝑋 20,355. = 4474.233
(1 + 0.06)
27
1
𝐷27 =( ) 𝑋 19,161. = 3973.377
(1 + 0.06)
28
1
𝐷28 =( ) 𝑋 18,040. = 3529.168
(1 + 0.06)
29
1
𝐷29 =( ) 𝑋 16,987. = 3135.065
(1 + 0.06)
30
1
𝐷30 = ( ) 𝑋 15,998. = 2785.414
(1 + 0.06)

13
31
1
𝐷31 =( ) 𝑋 15,066. = 2474.663
(1 + 0.06)
32
1
𝐷32 = ( ) 𝑋 14,188. = 2198.536
(1 + 0.06)
33
1
𝐷33 =( ) 𝑋 13,360. = 1953.048
(1 + 0.06)
34
1
𝐷34 =( ) 𝑋 12,581. = 1735.065
(1 + 0.06)
35
1
𝐷35 = ( ) 𝑋 11,846. = 1541.226
(1 + 0.06)
36
1
𝐷36 =( ) 𝑋 11,153. = 1368.928
(1 + 0.06)
37
1
𝐷37 =( ) 𝑋 10,500. = 1215.828
(1 + 0.06)
38
1
𝐷38 =( ) 𝑋 9,883.4 = 1079.651
(1 + 0.06)
39
1
𝐷39 = ( ) 𝑋 9.300.4 = 958.4575
(1 + 0.06)
40
1
𝐷40 =( ) 𝑋 8,748.8 = 850.5775
(1 + 0.06)
41
1
𝐷41 =( ) 𝑋 8,227.0 = 754.5726
(1 + 0.06)
42
1
𝐷42 = ( ) 𝑋 7,733.5 = 669.1597
(1 + 0.06)
43
1
𝐷43 =( ) 𝑋 7,266. .9 = 593.1943
(1 + 0.06)
44
1
𝐷44 =( ) 𝑋 6,826.0 = 525.664
(1 + 0.06)
45
1
𝐷45 =( ) 𝑋 6,409.6 = 465.6579
(1 + 0.06)
46
1
𝐷46 = ( ) 𝑋 6,016.1 = 412.3303
(1 + 0.06)

14
47
1
𝐷47 =( ) 𝑋 5,644.2 = 364.9444
(1 + 0.06)
48
1
48 = ( ) 𝑋 5,292.5 = 322.834
(1 + 0.06)
49
1
𝐷49 =( ) 𝑋 4,959.5 = 285.3977
(1 + 0.06)
50
1
𝐷50 =( ) 𝑋 4,643.9 = 252.1079
(1 + 0.06)
51
1
𝐷51 = ( ) 𝑋 4,344.1 = 222.485
(1 + 0.06)
52
1
𝐷52 = ( ) 𝑋 4,059.1 = 196.1213
(1 + 0.06)
53
1
𝐷53 =( ) 𝑋 3,788.1 = 172.6675
(1 + 0.06)
54
1
𝐷54 =( ) 𝑋 3,530.8 = 151.8296
(1 + 0.06)
55
1
𝐷55 = ( ) 𝑋 3,286.7 = 133.3329
(1 + 0.06)
56
1
𝐷56 = ( ) 𝑋 3,055.2 = 116.926
(1 + 0.06)
57
1
𝐷57 =( ) 𝑋 2,835.6 = 102.3789
(1 + 0.06)
58
1
𝐷58 =( ) 𝑋 2,627.4 = 89.49237
(1 + 0.06)
59
1
𝐷59 =( ) 𝑋 2,430.2 = 78.0901
(1 + 0.06)
60
1
𝐷60 = ( ) 𝑋 2,243.4 = 68.00719
(1 + 0.06)
61
1
𝐷61 =( ) 𝑋 2,066.7 = 59.10438
(1 + 0.06)
62
1
𝐷62 =( ) 𝑋 1,899.6 = 51.25055
(1 + 0.06)

15
63
1
𝐷63 =( ) 𝑋 1,741.8 = 44.33317
(1 + 0.06)
64
1
𝐷64 = ( ) 𝑋 1,592.9 = 38.24839
(1 + 0.06)
65
1
𝐷65 =( ) 𝑋 1,452.6 = 32.90522
(1 + 0.06)
66
1
𝐷66 =( ) 𝑋 1,320.6 = 28.22177
(1 + 0.06)
67
1
𝐷67 = ( ) 𝑋 1,196.6 = 24.12437
(1 + 0.06)
68
1
𝐷68 =( ) 𝑋 1,080.5 = 20.55067
(1 + 0.06)
69
1
𝐷69 =( ) 𝑋 971.79 = 17.43684
(1 + 0.06)
70
1
𝐷70 =( ) 𝑋 870.42 = 14.73392
(1 + 0.06)
71
1
𝐷71 = ( ) 𝑋 776.13 = 12.39419
(1 + 0.06)
72
1
𝐷72 =( ) 𝑋 688.69 = 10.37532
(1 + 0.06)
73
1
𝐷73 =( ) 𝑋 607.91 = 8.639948
(1 + 0.06)
74
1
𝐷74 = ( ) 𝑋 533.57 = 7.154139
(1 + 0.06)
75
1
𝐷75 =( ) 𝑋 465.47 = 5.887783
(1 + 0.06)
76
1
𝐷76 =( ) 𝑋 403.38 = 4.813585
(1 + 0.06)
77
1
𝐷77 = ( ) 𝑋 347.09 = 3.907423
(1 + 0.06)
78
1
𝐷78 = ( ) 𝑋 296.35 = 3.147367
(1 + 0.06)

16
79
1
𝐷79 =( ) 𝑋 250.95 = 2.514339
(1 + 0.06)
80
1
𝐷80 = ( ) 𝑋 210.60 = 1.990624
(1 + 0.06)
81
1
𝐷81 =( ) 𝑋 175.03 = 1.560765
(1 + 0.06)
82
1
𝐷82 =( ) 𝑋 143.95 = 1.210963
(1 + 0.06)
83
1
𝐷83 = ( ) 𝑋 117.05 = 0.928933
(1 + 0.06)
84
1
𝐷84 =( ) 𝑋 94.027 = 0.703979
(1 + 0.06)
85
1
𝐷85 =( ) 𝑋 74.541 = 0.526498
(1 + 0.06)
86
1
𝐷86 =( ) 𝑋 58.256 = 0.388183
(1 + 0.06)
87
1
𝐷87 = ( ) 𝑋 44.834 = 0.281836
(1 + 0.06)
88
1
𝐷88 =( ) 𝑋 33.935 = 0.201248
(1 + 0.06)
89
1
𝐷89 =( ) 𝑋 25.229 = 0.141149
(1 + 0.06)
90
1
𝐷90 = ( ) 𝑋 18.395 = 0.97089
(1 + 0.06)
91
1
𝐷91 =( ) 𝑋 13.136 = 0.065408
(1 + 0.06)
92
1
𝐷92 =( ) 𝑋 9.1700 = 0.043075
(1 + 0.06)
93
1
𝐷93 = ( ) 𝑋 6.2471 = 0.027684
(1 + 0.06)
94
1
𝐷94 = ( ) 𝑋 4.1451 = 0.017329
(1 + 0.06)

17
95
1
𝐷95 =( ) 𝑋 2.6732 = 0.010543
(1 + 0.06)
96
1
𝐷96 = ( ) 𝑋 1.6717 = 0.00622
(1 + 0.06)
97
1
𝐷97 =( ) 𝑋 1.0113 = 0.00355
(1 + 0.06)
98
1
𝐷98 =( ) 𝑋 .59023 = 0.001955
(1 + 0.06)
99
1
𝐷99 = ( ) 𝑋 .33139 = 0.001035
(1 + 0.06)

2. Berdasarkan Persamaan (2), maka nilai 𝑁𝑥 adalah sebagai berikut :


𝑁𝑥 = 𝐷𝑥 + 𝐷𝑥+1 + ⋯ + 𝐷𝜔
𝑁0 = 100.000 + 86,1311 + ⋯ + 0,0020
= 870795.8314
𝑁1 = +86,1311 + 76,377.7145 + ⋯ + 0,0020
= 770795.8314
𝑁2 = 76,377.7145 + 67,797.578 + ⋯ + 0,0020
= 684664.6994
𝑁3 = 67,797.578 + 60,218.1287 + ⋯ + 0,0020
= 608286.9849
𝑁4 = 60,218.1287 + 53,502.9379 + ⋯ + 0,0020
= 540489.407
𝑁5 = 53,502.9379 + 47,502.9379 + ⋯ + 0,0020
= 480271.2784
𝑁6 = 47,502.9379 + 42,247.0880 + ⋯ + 0,0020
= 426768.3404
𝑁7 = 42,247.0880 + 37,545.6111 + ⋯ + 0,0020
= 379225.8016
𝑁8 = 37,545.6111 + 33,371.8273 + ⋯ + 0,0020
= 336978.7135
𝑁9 = 33,371.8273 + 29,666.9561 + ⋯ + 0,0020

18
= 299433.1024
𝑁10 = 29,666.9561 + 26,376.2513 + ⋯ + 0,0020
= 266061.2751
𝑁11 = 26,376.2513 + 23,451.9842 + ⋯ + 0,0020
= 236394.319
𝑁12 = 23,451.9842 + 20,451.9842 + ⋯ + 0,0020
= 210018.0676
𝑁13 = 20,451.9842 + 18,540.3718 + ⋯ + +0,0020
= 186566.0833
𝑁14 = 18,540.3718 + 16,483.2217 + ⋯ + 0,0020
= 165713.999
𝑁15 = 16,483.2217 + 14,651.9083 + ⋯ + 0,0020
= 147173.6272
𝑁16 = 14,651.9083 + 13,020.7792 + ⋯ + 0,0020
= 130690.4055
𝑁17 = 13,020.7792 + 11,567.6513 + ⋯ + 0,0020
= 116038.4971
𝑁18 = 11,567.6513 + 10,274.3274 + ⋯ + 0,0020
= 103017.7179
𝑁19 = 10,274.3274 + 9,124.6535 + ⋯ + 0,0020
= 91450.0666
𝑁20 = 9,124.6535 + 8,103.0989 + ⋯ + 0,0020
= 81175.7392
𝑁21 = 8,103.0989 + 7,195.9847 + ⋯ + 0,0020
= 72051.0856
𝑁22 = 7,195.9847 + 6,390.2039 + ⋯ + 0,0020
= 63947.9867
𝑁23 = 6,390.2039 + 5,674.5791 + ⋯ + 0,0020
= 56752.0021
𝑁24 = 5,674.5791 + 5,038.8284 + ⋯ + 0,0020
= 50361.7927
𝑁25 = 5,038.8284 + 4,474.2331 + ⋯ + 0,0020

19
= 44687.2136
𝑁26 = 4,474.2331 + 3,973.3773 + ⋯ + 0,0020
= 39648.3852
𝑁27 = 3,973.3773 + 3,529.1678 + ⋯ + 0,0020
= 35174.1521
𝑁28 = 3,529.1678 + 3,135.0653 + ⋯ + 0,0020
= 31200.7748
𝑁29 = 3,135.0653 + 2,785.4139 + ⋯ + 0,0020
= 27671.6070
𝑁30 = 2,785.4139 + 2,474.6634 + ⋯ + 0,0020
= 24536.5417
𝑁31 = 2,474.6634 + 2,198.5355 + ⋯ + 0,0020
= 21751.1278
𝑁32 = 2,198.5355 + 1,953.0479 + ⋯ + 0,0020
= 19276.4644
𝑁33 = 1,953.0479 + 1,771.8484 + ⋯ + 0,0020
= 17077.9288
𝑁34 = 1,771.8484 + 1,573.9004 + ⋯ + 0,0020
= 15124.8809
𝑁35 = 1,573.9004 + 1,397.9491 + ⋯ + 0,0020
= 13389.8159
𝑁36 = 1,397.9491 + 1,241.6039 + ⋯ + 0,0020
= 11848.5895
𝑁37 = 1,241.6039 + 1,102.6039 + ⋯ + 0,0020
= 10479.6617
𝑁38 = 1,102.6039 + 978.7768 + ⋯ + 0,0020
= 9263.8333
𝑁39 = 978.7768 + 868.6097 + ⋯ + 0,0020
= 8184.1820
𝑁40 = 868.6097 + 770.5695 + ⋯ + 0,0020
= 7225.7245
𝑁41 = 770.5695 + 683.3458 + ⋯ + 0,0020

20
= 6375.1470
𝑁42 = 683.3458 + 605.7700 + ⋯ + 0,0020
= 5620.5744
𝑁43 = 605.7700 + 536.8080 + ⋯ + 0,0020
= 4951.4147
𝑁44 = 536.8080 + 475.5299 + ⋯ + 0,0020
= 4358.2204
𝑁45 = 475.5299 + 421.0717 + ⋯ + 0,0020
= 3832.5565
𝑁46 = 421.0717 + 372.6812 + ⋯ + 0,0020
= 3366.8985
𝑁47 = 372.6812 + 329.6781 + ⋯ + 0,0020
= 2954.5682
𝑁48 = 329.6781 + 291.4481 + ⋯ + 0,0020
= 2589.6238
𝑁49 = 291.4481 + 257.4545 + ⋯ + 0,0020
= 2266.7898
𝑁50 = 257.4545 + 227.2017 + ⋯ + 0,0020
= 1981.3921
𝑁51 = 227.2017 + 200.2791 + ⋯ + 0,0020
= 1729.2823
𝑁52 = 200.2791 + 176.3280 + ⋯ + 0,0020
= 1506.7974
𝑁53 = 176.3280 + 155.0484 + ⋯ + 0,0020
= 1310.6761
𝑁54 = 155.0484 + 136.1596 + ⋯ + 0,0020
= 1138.0086
𝑁55 = 136.1596 + 13.8821 + ⋯ + 0,0020
= 986.1790
𝑁56 = 13.8821 + 104.5494 + ⋯ + 0,0020
= 852.8460
𝑁57 = 104.5494 + 91.3896 + ⋯ + 0,0020

21
= 735.9200
𝑁58 = 91.3896 + 79.7456 + ⋯ + 0,0020
= 633.5411
𝑁59 = 79.7456 + 69.4489 + ⋯ + 0,0020
= 544.0487
𝑁60 = 69.4489 + 60.3574 + ⋯ + 0,0020
= 465.9586
𝑁61 = 60.3574 + 62.3371 + ⋯ + 0,0020
= 397.9514
𝑁62 = 62.3371 + 65.2730 + ⋯ + 0,0020
= 338.8470
𝑁63 = 65.2730 + 39.0593 + ⋯ + 0,0020
= 287.5965
𝑁64 = 39.0593 + 33.6028 + ⋯ + 0,0020
= 243.2633
𝑁65 = 33.6028 + 28.8201 + ⋯ + 0,0020
= 205.0149
𝑁66 = 28.8201 + 24.6358 + ⋯ + 0,0020
= 172.1097
𝑁67 = 24.6358 + 20.9863 + ⋯ + 0,0020
= 143.8880
𝑁68 = 20.9863 + 17.8065 + ⋯ + 0,0020
= 119.7635
𝑁69 = 17.8065 + 15.0463 + ⋯ + 0,0020
= 99.2129
𝑁70 = 15.0463 + 12.6569 + ⋯ + 0,0020
= 81.7761
𝑁71 = 12.6569 + 10.6953 + ⋯ + 0,0020
= 67.0422
𝑁72 = 10.6953 + 8.8231 + ⋯ + 0,0020
= 54.6480
𝑁73 = 8.8231 + 7.3058 + ⋯ + 0,0020

22
= 44.2727
𝑁74 = 7.3058 + 6.0126 + ⋯ + 0,0020
= 35.6327
𝑁75 = 6.0126 + 4.1956 + ⋯ + 0,0020
= 28.4786
𝑁76 = 4.1956 + 3.9903 + ⋯ + 0,0020
= 22.5908
𝑁77 = 3.9903 + 3.2141 + ⋯ + 0,0020
= 17.7772
𝑁78 = 3.2141 + 2.5766 + ⋯ + 0,0020
= 13.8698
𝑁79 = 2.5766 + 2.0328 + ⋯ + 0,0020
= 10.7224
𝑁80 = 2.0328 + 1.5939 + ⋯ + 0,0020
= 8.2081
𝑁81 = 1.5939 + 1.2366 + ⋯ + 0,0020
= 6.2174
𝑁82 = 1.2366 + 0.9486 + ⋯ + 0,0020
= 4.6567
𝑁83 = 0.9486 + 0.7036 + ⋯ + 0,0020
= 3.4457
𝑁84 = 0.7036 + 0.5377 + ⋯ + 0,0020
= 2.5168
𝑁85 = 0.5377 + 0.3964 + ⋯ + 0,0020
= 1.8128
𝑁86 = 0.3964 + 0.2878 + ⋯ + 0,0020
= 1.2863
𝑁87 = 0.2878 + 0.2055 + ⋯ + 0,0020
= 0.8981
𝑁88 = 0.2055 + 0.1441 + ⋯ + 0,0020
= 0.6163
𝑁89 = 0.1441 + 0.0991 + ⋯ + 0,0020

23
= 0.4150
𝑁90 = 0.0991 + 0.0668 + ⋯ + 0,0020
= 0.2739
𝑁91 = 0.0668 + 0.0440 + ⋯ + 0,0020
= 0.1768
𝑁92 = 0.0440 + 0.0283 + ⋯ + 0,0020
= 0.1114
𝑁93 = 0.0283 + 0.0177 + ⋯ + 0,0020
= 0.0683
𝑁94 = 0.0177 + 0.0108 + ⋯ + 0,0020
= 0.0406
𝑁95 = 0.0108 + 0.0064 + ⋯ + 0,0020
= 0.0233
𝑁96 = 0.0064 + 0.0036 + ⋯ + 0,0020
= 0.0128
𝑁97 = 0.0036 + 0.0020 + ⋯ + 0,0020
= 0.0065
𝑁98 = 0.0020 + 0.0011 + ⋯ + 0,0020
= 0.0030
𝑁99 = 𝐷99 = 0,0020

3. Berdasarkan persamaan (5), maka nilai 𝐶𝑥̅ adalah sebagai berikut :


𝐶𝑥̅ 𝑣 𝑥+0.5 𝐷𝑥
0+0.5
1
̅
𝐶0 = ( ) 𝑋 3,130.5 = 3040.6103
1 + 0.06
1+0.5
1
𝐶1̅ = ( ) 𝑋 322.79 = 295.7749
1 + 0.06
2+0.5
1
𝐶2̅ = ( ) 𝑋 218.39 = 188.7853
1 + 0.06
3+0.5
1
𝐶3̅ = ( ) 𝑋 157.64 = 128.5570
1 + 0.06
4+0.5
1
̅
𝐶4 = ( ) 𝑋 125.53 = 96.576
1 + 0.06
24
5+0.5
1
𝐶5̅ = ( ) 𝑋 109.88 = 79.7510
1 + 0.06
6+0.5
1
𝐶6̅ = ( ) 𝑋 100.87 = 69.0675
1 + 0.06
7+0.5
1
𝐶7̅ = ( ) 𝑋 88.848 = 57.3923
1 + 0.06
8+0.5
1
𝐶8̅ = ( ) 𝑋 76.142 = 46.4007
1 + 0.06
9+0.5
1
𝐶9̅ = ( ) 𝑋 62.429 = 35.8906
1 + 0.06
10+0.5
1
̅ =(
𝐶10 ) 𝑋 53.151 = 28.8270
1 + 0.06
11+0.5
1
̅ =(
𝐶11 ) 𝑋 47.173 = 24.1366
1 + 0.06
12+0.5
1
̅ =(
𝐶12 ) 𝑋 44.002 = 21.2397
1 + 0.06
13+0.5
1
̅ =(
𝐶13 ) 𝑋 42.335 = 19.2784
1 + 0.06
14+0.5
1
̅ =(
𝐶14 ) 𝑋 43.157 = 18.5403
1 + 0.06
15+0.5
1
̅ =(
𝐶15 ) 𝑋 47.577 = 19.2822
1 + 0.06
16+0.5
1
̅
𝐶16 =( ) 𝑋 53.866 = 20.5953
1 + 0.06
17+0.5
1
̅ =(
𝐶17 ) 𝑋 60.618 = 21.8650
1 + 0.06
18+0.5
1
̅ =(
𝐶18 ) 𝑋 64.461 = 21.9350
1 + 0.06
19+0.5
1
̅ =(
𝐶19 ) 𝑋 64.615 = 20.7429
1 + 0.06
20+0.5
1
̅ =(
𝐶20 ) 𝑋 61.964 = 18.7659
1 + 0.06
21+0.5
1
̅ =(
𝐶21 ) 𝑋 58.864 = 16.8180
1 + 0.06

25
22+0.5
1
̅ =(
𝐶22 ) 𝑋 55.914 = 15.0709
1 + 0.06
23+0.5
1
̅ =(
𝐶23 ) 𝑋 52.869 = 13.4435
1 + 0.06
24+0.5
1
̅ =(
𝐶24 ) 𝑋 51.104 = 12.2592
1 + 0.06
25+0.5
1
̅ =(
𝐶25 ) 𝑋 47.681 = 10.7906
1 + 0.06
26+0.5
1
̅
𝐶26 = ( ) 𝑋 42.903 = 9.1597
1 + 0.06
27+0.5
1
̅ =(
𝐶27 ) 𝑋 37.595 = 7.5721
1 + 0.06
28+0.5
1
̅
𝐶28 = ( ) 𝑋 32.767 = 6.2261
1 + 0.06
29+0.5
1
̅
𝐶39 = ( ) 𝑋 29.039 = 5.2055
1 + 0.06
30+0.5
1
̅ =(
𝐶30 ) 𝑋 26.881 = 4.5459
1 + 0.06
31+0.5
1
̅ =(
𝐶31 ) 𝑋 25.901 = 4.1322
1 + 0.06
32+0.5
1
̅ =(
𝐶32 ) 𝑋25.219 = 3.7957
1 + 0.06
33+0.5
1
̅
𝐶33 =( ) 𝑋 24.396 = 3.4640
1 + 0.06
34+0.5
1
̅ =(
𝐶34 ) 𝑋 23.461 = 3.1426
1 + 0.06
35+0.5
1
̅
𝐶35 = ( ) 𝑋 22.666 = 2.8643
1 + 0.06
36+0.5
1
̅
𝐶36 = ( ) 𝑋 22.424 = 2.8643
1 + 0.06
37+0.5
1
̅ =(
𝐶37 ) 𝑋 22.947 = 2.5808
1 + 0.06
38+0.5
1
̅
𝐶38 = ( ) 𝑋 24.287 = 2.5769
1 + 0.06

26
39+0.5
1
̅
𝐶39 = ( ) 𝑋 25.835 = 2.5860
1 + 0.06
40+0.5
1
̅
𝐶40 = ( ) 𝑋 27.362 = 2.5838
1 + 0.06
41+0.5
1
̅ =(
𝐶41 ) 𝑋 28.687 = 2.5556
1 + 0.06
42+0.5
1
̅
𝐶42 = ( ) 𝑋 23.670 = 1.9893
1 + 0.06
43+0.5
1
̅
𝐶43 = ( ) 𝑋 30.421 = 2.4119
1 + 0.06
44+0.5
1
̅ =(
𝐶44 ) 𝑋 30.962 = 2.3159
1 + 0.06
45+0.5
1
̅
𝐶45 = ( ) 𝑋 31.563 = 2.2272
1 + 0.06
46+0.5
1
̅
𝐶46 = ( ) 𝑋 32.314 = 2.1511
1 + 0.06
47+0.5
1
̅ =(
𝐶47 ) 𝑋 33.222 = 2.0864
1 + 0.06
48+0.5
1
̅ =(
𝐶48 ) 𝑋 34.338 = 2.0344
1 + 0.06
49+0.5
1
̅
𝐶49 = ( ) 𝑋 35.936 = 2.0086
1 + 0.06
50+0.5
1
̅
𝐶50 =( ) 𝑋 37.979 = 2.0026
1 + 0.06
51+0.5
1
̅ =(
𝐶51 ) 𝑋 40.295 = 2.0045
1 + 0.06
52+0.5
1
̅
𝐶52 = ( ) 𝑋 42.501 = 1.9945
1 + 0.06
53+0.5
1
̅
𝐶53 = ( ) 𝑋 44.078 = 1.9515
1 + 0.06
54+0.5
1
̅ =(
𝐶54 ) 𝑋 45.543 = 1.9022
1 + 0.06
55+0.5
1
̅
𝐶55 = ( ) 𝑋 46.864 = 1.8466
1 + 0.06

27
56+0.5
1
̅
𝐶56 = ( ) 𝑋 48.043 = 1.786
1 + 0.06
57+0.5
1
̅
𝐶57 = ( ) 𝑋 49.079 = 1.7211
1 + 0.06
58+0.5
1
̅ =(
𝐶58 ) 𝑋 49.492 = 1.6374
1 + 0.06
59+0.5
1
̅
𝐶59 = ( ) 𝑋 50.654 = 1.5810
1 + 0.06
60+0.5
1
̅
𝐶60 = ( ) 𝑋 51.207 = 1.5077
1 + 0.06
61+0.5
1
̅ =(
𝐶61 ) 𝑋 51.589 = 1.4330
1 + 0.06
62+0.5
1
̅
𝐶62 = ( ) 𝑋 51.791 = 1.3572
1 + 0.06
63+0.5
1
̅
𝐶63 = ( ) 𝑋 51.785 = 1.2802
1 + 0.06
64+0.5
1
̅ =(
𝐶64 ) 𝑋 51.613 = 1.2037
1 + 0.06
65+0.5
1
̅ =(
𝐶65 ) 𝑋 51.243 = 1.1274
1 + 0.06
66+0.5
1
̅
𝐶66 = ( ) 𝑋 50.666 = 1.0517
1 + 0.06
67+0.5
1
̅
𝐶67 =( ) 𝑋 69.885 = 1.368
1 + 0.06
68+0.5
1
̅ =(
𝐶68 ) 𝑋 48.914 = 0.9036
1 + 0.06
69+0.5
1
̅
𝐶69 = ( ) 𝑋 47.732 = 0.8319
1 + 0.06
70+0.5
1
̅
𝐶70 = ( ) 𝑋 46.755 = 0.7687
1 + 0.06
71+0.5
1
̅ =(
𝐶71 ) 𝑋 44.786 = 0.6947
1 + 0.06
72+0.5
1
̅
𝐶72 = ( ) 𝑋 43.038 = 0.6298
1 + 0.06

28
73+0.5
1
̅
𝐶73 = ( ) 𝑋 41.197 = 0.5687
1 + 0.06
74+0.5
1
̅
𝐶74 = ( ) 𝑋 39.024 = 0.5082
1 + 0.06
75+0.5
1
̅ =(
𝐶75 ) 𝑋 36.496 = 0.4484
1 + 0.06
76+0.5
1
̅
𝐶76 = ( ) 𝑋 34.447 = 0.3993
1 + 0.06
77+0.5
1
̅
𝐶77 = ( ) 𝑋 32.000 = 0.3499
1 + 0.06
78+0.5
1
̅ =(
𝐶78 ) 𝑋 29.482 = 0.3041
1 + 0.06
79+0.5
1
̅
𝐶79 = ( ) 𝑋 26.922 = 0.2620
1 + 0.06
80+0.5
1
̅
𝐶80 = ( ) 𝑋 24.350 = 0.2236
1 + 0.06
81+0.5
1
̅ =(
𝐶81 ) 𝑋 21.799 = 0.1888
1 + 0.06
82+0.5
1
̅ =(
𝐶82 ) 𝑋 19.299 = 0.1577
1 + 0.06
83+0.5
1
̅
𝐶83 = ( ) 𝑋 16.883 = 0.1301
1 + 0.06
84+0.5
1
̅
𝐶84 =( ) 𝑋 14.583 = 0.1060
1 + 0.06
85+0.5
1
̅ =(
𝐶85 ) 𝑋 12.422 = 0.0852
1 + 0.06
86+0.5
1
̅
𝐶86 = ( ) 𝑋 10.424 = 0.0675
1 + 0.06
87+0.5
1
̅ =(
𝐶87 ) 𝑋 8.6083 = 0.05256
1 + 0.06
88+0.5
1
̅ =(
𝐶88 ) 𝑋 6.9860 = 0.0402
1 + 0.06
89+0.5
1
̅
𝐶89 = ( ) 𝑋 5.5644 = 0.0303
1 + 0.06

29
90+0.5
1
̅
𝐶90 = ( ) 𝑋 4.3437 = 0.0223
1 + 0.06
91+0.5
1
̅
𝐶91 = ( ) 𝑋 3.3175 = 0.0160
1 + 0.06
92+0.5
1
̅ =(
𝐶92 ) 𝑋 2.4749 = 0.01129
1 + 0.06
93+0.5
1
̅
𝐶93 = ( ) 𝑋 1.8001 = 0.0077
1 + 0.06
94+0.5
1
̅
𝐶94 = ( ) 𝑋 1.2738 = 0.0052
1 + 0.06
95+0.5
1
̅ =(
𝐶95 ) 𝑋 .87528 = 0.0034
1 + 0.06
96+0.5
1
̅
𝐶96 = ( ) 𝑋 .58253 = 0.0021
1 + 0.06
97+0.5
1
̅
𝐶97 = ( ) 𝑋 .37459 = 0.0013
1 + 0.06
98+0.5
1
̅ =(
𝐶98 ) 𝑋 . 23209 = 0.0007
1 + 0.06
99+0.5
1
̅ =(
𝐶99 ) 𝑋 .13816 = 0.0004
1 + 0.06

̅𝑥 adalah sebagai berikut :


4. Berdasarkan persaman (6), maka nilai 𝑀
̅𝑥 = 𝐶𝑥̅ + 𝐶𝑥+1
𝑀 ̅ ̅
+ ⋯ + 𝐶𝜔
̅0 = 3040.6103 + 295.7749 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 4461.8641
̅1 = 295.7749 + 188.7853 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 1421.2537
̅2 = 188.7853 + 128.5570 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 1125.4788
̅3 = 128.5570 + 96.576 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 936.6935
̅4 = 96.576 + 79.7510 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 808.1365

30
̅5 = 79.7510 + 69.0675 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 711.5601
̅6 = 69.0675 + 57.3923 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 631.8090
̅7 = 57.3923 + 46.4007 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 562.7415
̅8 = 46.4007 + 35.8906 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 505.3492
̅9 = 35.8906 + 28.8270 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 458.9485
̅10 = 28.8270 + 24.1366 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 423.0579
̅11 = 24.1366 + 21.2397 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 394.2309
̅12 = 21.239 + 19.2784 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 370.0943
̅13 = 19.2784 + 18.5403 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 348.8545
̅14 = 18.5403 + 19.2822 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 329.5762
̅15 = 19.2822 + 20.5953 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 311.0359
̅16 = 20.5953 + 21.8650 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 291.7537
̅17 = 21.8650 + 21.9350 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 271.1584
̅18 = 21.9350 + 20.7429 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 249.2934
̅19 = 20.7429 + 18.7659 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 227.3584

31
̅20 = 18.7659 + 16.8180 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 206.6155
̅21 = 16.8180 + 15.0709 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 187.8496
̅22 = 15.0709 + 13.4435 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 171.0317
̅23 = 13.4435 + 12.2592 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 155.9608
̅24 = 12.2592 + 10.7906 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 142.5172
̅25 = 10.7906 + 9.1597 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 130.2581
̅26 = 9.1597 + 7.5721 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 119.4675
̅27 = 7.5721 + 6.2261 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 110.3077
̅28 = 6.2261 + 5.2055 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 102.7356
̅29 = 5.2055 + 4.5459 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 96.5095
̅30 = 4.5459 + 4.1322 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 91.3040
̅31 = 4.1322 + 3.7957 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 86.7581
̅32 = 3.7957 + 3.4640 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 82.6259
̅33 = 3.4640 + 3.1426 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 78.8303
̅34 = 3.1426 + 2.8643 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 75.3663

32
̅35 = 2.8643 + 2.6733 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 72.2237
̅36 = 2.6733 + 2.5808 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 69. .3594
̅37 = 2.5808 + 2.5769 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 66.6861
̅38 = 2.5769 + 2.5860 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 64.1053
̅39 = 2.5860 + 2.5838 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 61.5284
̅40 = 2.5838 + 2.5560 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 58.9424
̅41 = 2.5560 + 1.9893 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 56.3586
̅42 = 1.9893 + 2.4120 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 53.8030
̅43 = 2.4120 + 2.3159 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 51.8137
̅44 = 2.3159 + 2.2272 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 49.4017
̅45 = 2.2272 + 2.1511 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 47.0858
̅46 = 2.1511 + 2.0864 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 44.8586
̅47 = 2.0864 + 2.0344 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 42.7075
̅48 = 2.0344 + 2.0086 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 40.6211
̅49 = 2.0086 + 2.0026 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 38.5867

33
̅50 = 2.0026 + 2.0045 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 36.5781
̅51 = 2.0045 + 1.9945 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 34.5755
̅52 = 1.9945 + 1.9515 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 32.5710
̅53 = 1.9515 + 1.9022 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 30.5710
̅54 = 1.9022 + 1.8466 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 30.5765
̅55 = 1.8466 + 1.7859 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 28.6250
̅56 = 1.7859 + 1.7211 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 26.7228
̅57 = 1.7211 + 1.6374 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 24.8763
̅58 = 1.6374 + 1.5809 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 23.0904
̅59 = 1.5809 + 1.5077 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 21.3693
̅60 = 1.5077 + 1.4330 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 19.7320
̅61 = 1.4330 + 1.3572 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 18.1510
̅62 = 1.3572 + 1.2802 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 16.6433
̅63 = 1.2802 + 1.2037 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 15.2103
̅64 = 1.2037 + 1.1274 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 13.8531

34
̅65 = 1.1274 + 1.0517 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 12.5729
̅66 = 1.0517 + 1.3685 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 11.3692
̅67 = 1.3685 + 0.9036 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 10.2417
̅68 = 0.9036 + 0.8319 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 9.1900
̅69 = 0.8319 + 0.7687 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 7.8216
̅70 = 0.7687 + 0.6947 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 6.9176
̅71 = 0.6947 + 0.6298 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 5.3174
̅72 = 0.6298 + 0.5687 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 4.6227
̅73 = 0.5687 + 0.5082 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 3.9930
̅74 = 0.5082 + 0.4484 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 3.4242
̅75 = 0.4484 + 0.3993 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 2.9160
̅76 = 0.3993 + 0.3499 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 2.4677
̅77 = 0.3499 + 0.3041 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 866,335. ,9995
̅78 = 0.3041 + 0.2620 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 2.0684
̅79 = 0.2620 + 0.2236 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 1.7185

35
̅80 = 0.2236 + 0.1889 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 1.4144
̅81 = 0.1889 + 0.1577 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 1.1524
̅82 = 0.1577 + 0.1301 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.9288
̅83 = 0.1301 + 0.1060 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.7400
̅84 = 0.1060 + 0.0852 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.5823
̅85 = 0.0852 + 0.0675 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.4522
̅86 = 0.0675 + 0.0526 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.3461
̅87 = 0.0526 + 0.0402 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.2609
̅88 = 0.0402 + 0.0302 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.1935
̅89 = 0.0302 + 0.0223 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.1409
̅90 = 0.0223 + 0.0160 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.1002
̅91 = 0.0160 + 0.0113 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0704
̅92 = 0.0113 + 0.0077 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0482
̅93 = 0.0077 + 0.0052 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0321
̅94 = 0.0052 + 0.0034 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0208

36
̅95 = 0.0034 + 0.0021 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0131
̅96 = 0.0021 + 0.0013 + ⋯ + 0.0004
𝑀
= 0.0079
̅97 = 0.0013 + 0.0007 + ⋯ + 0.0004
𝑀
0.0045
̅98 = 0.0007 + 0.0004
𝑀
= 0.0024
̅ = 0.0004
̅99 = 𝐶99
𝑀

4.1 Perhitungan Premi Netto


Untuk usia 25 tahun
Pada polis asuransi jiwa dwiguna di perusahaan asuransi jiwa Bumiputera
untuk usia 25 tahun besar uang pertanggungan Rp. 10.000.000 Jika tertanggung
meninggal dalam masa asuransi, maka kepada tertanggung akan dibayarkan sebesar
uang pertanggungan. Begitu sebaliknya, yaitu dengan perhitungan dibawah.
(𝑀25 − 𝑀50 + 𝐷50 )
𝑃25:20|
̅̅̅̅̅ = 10.000.000
𝑁25 − 𝑁50
= 𝑅𝑝187,777.5201
Untuk usia 30 tahun
Pada polis asuransi jiwa dwiguna di perusahaan asuransi jiwa Bumiputera
untuk usia 30 tahun besar uang pertanggungan Rp. 10.000.000 Jika tertanggung
meninggal dalam masa asuransi, maka kepada tertanggung akan dibayarkan sebesar
uang pertanggungan. Begitu sebaliknya, yaitu dengan perhitungan dibawah.
(𝑀30 − 𝑀55 + 𝐷55 )
𝑃35:20|
̅̅̅̅̅ = 10.000.000
𝑁30 − 𝑁55
= 𝑅𝑝 191,875.6807

37
Untuk usia 35 tahun
Pada polis asuransi jiwa dwiguna di perusahaan asuransi jiwa Bumiputera
untuk usia 35 tahun besar uang pertanggungan Rp. 10.000.000 Jika tertanggung
meninggal dalam masa asuransi, maka kepada tertanggung akan dibayarkan sebesar
uang pertanggungan. Begitu sebaliknya, yaitu dengan perhitungan dibawah.
(𝑀35 − 𝑀60 + 𝐷60 )
𝑃45:20|
̅̅̅̅̅ = 10.000.000
𝑁35 − 𝑁60
= 𝑅𝑝202,775.9014
Untuk usia 40 tahun
Pada polis asuransi jiwa dwiguna di perusahaan asuransi jiwa Bumiputera
untuk usia 40 tahun besar uang pertanggungan Rp. 10.000.000 Jika tertanggung
meninggal dalam masa asuransi, maka kepada tertanggung akan dibayarkan sebesar
uang pertanggungan. Begitu sebaliknya, yaitu dengan perhitungan dibawah.
(𝑀40 − 𝑀65 + 𝐷65 )
𝑃55:20|
̅̅̅̅̅ = 10.000.000
𝑁40 − 𝑁65
= 𝑅𝑝222,885.4961

Tabel 2. Perbandingan Premi Bruto dan Netto

Usia Premi Bruto Premi Netto Persentase perbandingan


25 Rp 204,686.0326 Rp 187,777.5201 92 %
35 Rp 207,225.7355 Rp 191,875.681 93 %
45 Rp 218,997.9731 Rp 202,775.901 93 %
55 Rp 240,716.3357 Rp 222,885.4961 93 %

4.2 Analisis Komponen


𝑀𝑥 −𝑀𝑥+𝑛 +𝐷𝑥+𝑛
Untuk mencari 𝐴𝑥:𝑛̅| dengan rumus 𝐴𝑥:𝑛̅| = dengan menggunakan data
𝑁𝑥

pada tabel komutasi.


Untuk umur 25 tahun
𝑀25 − 𝑀25+25 + 𝐷25+25
𝐴𝑥:𝑛̅| =
𝑁25

38
2,240.344 − 1,491.867 + 4,643.9
𝐴𝑥:𝑛̅| =
343,661
= 0.01569097745
Untuk umur 30 tahun
𝑀30 − 𝑀30+25 + 𝐷30+25
𝐴𝑥:𝑛̅| =
𝑁30
2,050.359 − 1,281.471 + 3,286.7
𝐴𝑥:𝑛̅| =
247,442
= 0.01639005504
Untuk umur 35 tahun
𝑀35 − 𝑀35+25 + 𝐷35+25
𝐴𝑥:𝑛̅| =
𝑁35
1,924.501 − 1,036.889 + 2,243.4
𝐴𝑥:𝑛̅| =
176,249
= 0.01776470788

Untuk umur 40 tahun


𝑀40 − 𝑀40+25 + 𝐷40+25
𝐴𝑥:𝑛̅| =
𝑁40
1,806.342 − 778.904 + 1452.6
𝐴𝑥:𝑛̅| =
123,566.7
= 0.02007043969
𝑁𝑥 −𝑁𝑥+𝑛
Mencari 𝑎̈ 𝑥:𝑛̅| dengan rumus 𝑎̈ 𝑥:𝑛̅| = dengan menggunakan data pada tabel
𝐷𝑥

komutasi.
Untuk umur 25 tahun
𝑁25 − 𝑁25+25
𝑎̈ 25:25
̅̅̅̅| =
𝐷25
343,611 − 56,442.6
𝑎̈ 25:25
̅̅̅̅| =
21,626
= 13.27884953
Untuk umur 30 tahun
𝑁30 − 𝑁30+25
𝑎̈ 30:25
̅̅̅̅| =
𝐷30

39
247,442 − 36,076.6
𝑎̈ 30:25
̅̅̅̅| =
15,998
= 13.211989
Untuk umur 35 tahun
𝑁35 − 𝑁35+25
𝑎̈ 35:25
̅̅̅̅| =
𝐷35
176,249 − 21,841.5
𝑎̈ 35:25
̅̅̅̅| =
11,846
= 13.03456863
Untuk umur 40 tahun
𝑁40 − 𝑁40+25
𝑎̈ 40:25
̅̅̅̅| =
𝐷40
123,566.7 − 12,297.1
𝑎̈ 40:25
̅̅̅̅| =
8,748.8
= 12.71826993

𝑁𝑥+1 −𝑁𝑥+𝑛+1
Mencari 𝑎𝑥:𝑛̅| dengan rumus 𝑎𝑥:𝑛̅| = dengan menggunakan data pada tabel
𝐷𝑥

komutasi.
Untuk umur 25 tahun
𝑁25+1 − 𝑁25+25+1
𝑎25:25
̅̅̅̅| =
𝐷25
321,985 − 51,798.7
𝑎25:25
̅̅̅̅| =
20,355
= 13.27370671
Untuk umur 30 tahun
𝑁30+1 − 𝑁30+25+1
𝑎30:25
̅̅̅̅| =
𝐷30
231,444 − 32,789.9
𝑎30:25
̅̅̅̅| =
15,066
= 13.18559007
Untuk umur 35 tahun

40
𝑁35+1 − 𝑁35+25+1
𝑎35:25
̅̅̅ =
𝐷35
164,403 − 19,598.1
𝑎35:25
̅̅̅̅| =
11,846
= 12.22394901
Untuk umur 40 tahun
𝑁40+1 − 𝑁40+25+1
𝑎40:25
̅̅̅̅| =
𝐷40
114,817.9 − 10,844.5
𝑎40:25
̅̅̅̅| =
8,748.8
= 11.88430413
Dalam menganalisis komponen-komponen biaya tersebut kita menggunakan rumus


𝐴𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾𝑎̈ 𝑥:𝑛̅|
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)𝑎𝑥:𝑛̅| ) − 𝛼2 𝑛

→ 0.0157 + 𝛼1 + 𝛾13.2783
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)13.2737) − 𝛼2 25

̅| = [(1 − 𝛽)13.2737 − 𝛼2 25] = 0.0157 + 𝛼1 + 𝛾13.2783
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [(1 − 𝛽)13.2737 − 𝛼2 25] − 0.0157 − 𝛼1 − 𝛾13.2783 = 0
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [13.2737 − 𝛽13.2737 − 𝛼2 25] − 0.0157 − 𝛼1 − 𝛾13.2783 = 0
𝑃𝑥:𝑛
→ → →
𝑃𝑥:𝑛
̅| = 13.2737 − 𝛽13.2737𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 0.0157 − 𝛼1 − 𝛾13.2783 = 0
→ → →
−𝛽13.2737𝑃𝑥:𝑛
̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼1 − 𝛾13.2783 + 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.2737 − 0.0157 = 0
→ → →
−(𝛽13.2737𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛼2 25)𝑃𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾13.2783 − 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.2737 + 0.0157 = 0
→ → →
𝛾13.2783 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽13.2737𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.2737 + 0.0157 = 0
→ → →
𝛾13.2783 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽13.2737𝑃𝑥:𝑛̅| − 13.2737𝑃𝑥:𝑛̅| + 0.0157 = 0

= 𝛼1 + 𝛾13.2783 + 𝛽13.2737(187,777.5201) + 𝛼2 25(187,777.5201)


= 13.2737(187,777.5201) − 0.0157
𝛼1 + 𝛾13.2783 + 𝛽2,492502.469 + 𝛼2 4694438.003 = 2495202.453

41

𝐴𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾𝑎̈ 𝑥:𝑛̅|
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)𝑎𝑥:𝑛̅| ) − 𝛼2 𝑛

→ 0.0164 + 𝛼1 + 𝛾13.2120
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)13.1856) − 𝛼2 25

̅| = [(1 − 𝛽)13.1856 − 𝛼2 25] = 0.0164 + 𝛼1 + 𝛾13.2120
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [(1 − 𝛽)13.1856 − 𝛼2 25] − 0.0164 − 𝛼1 − 𝛾13.2120 = 0
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [13.1856 − 𝛽13.1856 − 𝛼2 25] − 0.0164 − 𝛼1 − 𝛾13.2120 = 0
𝑃𝑥:𝑛
→ → →
𝑃𝑥:𝑛
̅| = 13.1856 − 𝛽13.1856𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 0.0164 − 𝛼1 − 𝛾13.2120 = 0
→ → →
−𝛽13.1856𝑃𝑥:𝑛
̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼1 − 𝛾13.2120 + 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.1856 − 0.0164 = 0
→ →
−(𝛽13.1856 + 𝛼2 25)𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛼1 + 𝛾13.2120 − 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.1856 + 0.0164 = 0
→ → →
𝛾13.2120 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽13.1856𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝑃𝑥:𝑛̅| 13.1856 + 0.0164 = 0
→ → →
𝛾13.2120 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽13.1856𝑃𝑥:𝑛̅| − 13.1856𝑃𝑥:𝑛̅| + 0.0164 = 0

= 𝛼1 + 𝛾13.2120 + 𝛽13.1856(191,875.681) + 𝛼2 25(191,875.681)


= 13.1856(191,875.681) − 0.0164
𝛼1 + 𝛾13.2120 + 𝛽2,529995.979 + 𝛼2 4,796892.025 = 2,529995.963


𝐴𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾𝑎̈ 𝑥:𝑛̅|
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)𝑎𝑥:𝑛̅| ) − 𝛼2 𝑛

→ 0.0178 + 𝛼1 + 𝛾13.0346
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)12.2239) − 𝛼2 25

̅| = [(1 − 𝛽)12.2239 − 𝛼2 25] = 0.0178 + 𝛼1 + 𝛾13.0346
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [(1 − 𝛽)12.2239 − 𝛼2 25] − 0.0178 − 𝛼1 − 𝛾13.0346 = 0
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [12.2239 − 𝛽12.2239 − 𝛼2 25] − 0.0178 − 𝛼1 − 𝛾13.0346 = 0
𝑃𝑥:𝑛
→ → →
𝑃𝑥:𝑛
̅| = 12.2239 − 𝛽12.2239𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 0.0178 − 𝛼1 − 𝛾13.0346 = 0
→ → →
−𝛽12.2239𝑃𝑥:𝑛
̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼1 − 𝛾13.0346 + 𝑃𝑥:𝑛̅| 12.2239 − 0.0178 = 0
→ → →
−(𝛽12.2239𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛼2 25)𝑃𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾13.0346 − 𝑃𝑥:𝑛̅| 12.2239 + 0.0178 = 0
→ → →
𝛾13.0346 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽12.2239𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝑃𝑥:𝑛̅| 12.2239 + 0.0178 = 0
→ → →
𝛾13.0346 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽12.2239𝑃𝑥:𝑛̅| − 12.2239𝑃𝑥:𝑛̅| + 0.0178 = 0

42
= 𝛼1 + 𝛾13.0346 + 𝛽12.2239(202,775.901) + 𝛼2 25(202,775.901)
= 12.2239(202,775.901) − 0.0178
𝛼1 + 𝛾13.0346 + 𝛽2,478712.336 + 𝛼2 5,069397.525 = 2,478712.318


𝐴𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾𝑎̈ 𝑥:𝑛̅|
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)𝑎𝑥:𝑛̅| ) − 𝛼2 𝑛

→ 0.0201 + 𝛼1 + 𝛾12.7183
𝑃𝑥:𝑛
̅| =
((1 − 𝛽)11.8843) − 𝛼2 25

̅| = [(1 − 𝛽)11.8843 − 𝛼2 25] = 0.0201 + 𝛼1 + 𝛾12.7183
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [(1 − 𝛽)11.8843 − 𝛼2 25] − 0.0201 − 𝛼1 − 𝛾12.7183 = 0
𝑃𝑥:𝑛

̅| = [11.8843 − 𝛽11.8843 − 𝛼2 25] − 0.0201 − 𝛼1 − 𝛾13.2783 = 0
𝑃𝑥:𝑛
→ → →
𝑃𝑥:𝑛
̅| = 11.8843 − 𝛽11.8843𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 0.0201 − 𝛼1 − 𝛾13.2783 = 0
→ → →
−𝛽11.8843𝑃𝑥:𝑛
̅| − 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝛼1 − 𝛾12.7183 + 𝑃𝑥:𝑛̅| 11.8843 − 0.0201 = 0
→ → →
−(𝛽11.8843𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛼2 25)𝑃𝑥:𝑛̅| + 𝛼1 + 𝛾12.7183 − 𝑃𝑥:𝑛̅| 11.8843 + 0.0201 = 0
→ → →
𝛾12.7183 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽11.8843𝑃𝑥:𝑛̅| − 𝑃𝑥:𝑛̅| 11.8843 + 0.0201 = 0
→ → →
𝛾12.7183 + 𝛼1 + 𝛼2 25𝑃𝑥:𝑛
̅| + 𝛽11.8843𝑃𝑥:𝑛̅| − 11.8843𝑃𝑥:𝑛̅| + 0.0201 = 0

= 𝛼1 + 𝛾12.7183 + 𝛽11.8843(222,885.4961) + 𝛼2 25(222,885.4961)


= 11.8843(222,885.4961) − 0.0201
𝛼1 + 𝛾12.7183 + 𝛽2,648838.101 + 𝛼2 5,572137.403 = 2648838.081

Dari persamaan diatas maka di dapat hasil sebagai berikut :


𝛼1 + 13.2783𝛾 + 2492502.469𝛽 + 4694438.003𝛼2 = 2495202.453
𝛼1 + 13.2120𝛾 + 2529995.979𝛽 + 4796892.025𝛼2 = 2529995.963
𝛼1 + 13.0346𝛾 + 2478712.36𝛽 + 5069397.525𝛼2 = 2478712.318
𝛼1 + 12.7183𝛾 + 2648838.101𝛽 + 5572137.403𝛼2 = 2648838.081
Kemudian dari persamaan diatas akan dicari nilai-nilai dari 𝛼1 𝛼2 𝛽 dan 𝛾 Dengan
menggunakan metode eliminasi gauss Jordan, maka diperoleh solusi dari matriks 𝐴
masing-masing 𝛼1 =, 𝛼2 =, 𝑑𝑎𝑛 𝛽 = 𝑑𝑎𝑛 𝛾 = . Dengan Besaran komponen biaya
untuk uang pertanggungan sebesar Rp 10.000.000.

43
V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1. Premi netto tahunan asuransi jiwa dwiguna (endowmwnt) pada polis AJB Bumiputera
yang harus dibayarkan oleh tertanggung dengan usia 25 tahun adalah
𝑅𝑝 189524.1043, untuk usia 30 tahun sebesar 𝑅𝑝 191875.681 , untuk usia 35 tahun
sebesar 𝑅𝑝 202775.901 , serta untuk usia 40 tahun sebesar 𝑅𝑝 222885.496.
Persentase perbandingan masing-masing premi netto dengan premi bruto adalah 99 %,
94 %, 94 % dan 94%.
2. Besarnya komponen-komponen biaya yang diperoleh dari proses analisis dengan
penerapan metode Eliminasi Gauss Jordan, untuk uang pertanggungan sebesar Rp
10.000.000 maka, untuk biaya penutupan baru yang terdiri dari 𝛼1 dan 𝛼2 sebesar
6249019605, −1.804738477 dan, biaya pengumpulan premi sebesar
−186.4351193 , dan biaya untuk pemeliharaan sebesar 436034947.3 .

5.2 Saran
Pada penelitian selanjutnya sebaiknya komponen-komponennya atau biaya-biaya yang
lain ditambahkan lebih banyak agar lebih besar komponen pada biaya asuransi.

44
DAFTAR PUSTAKA

Anton, H., and C. Rorres. 2014. Elementary Linier Algebra. Wiley. Canada.
Bowers, N.L, Gerber, Hickman, Jones, and Nesbit. 1997. Actuarial Mathematics. IPC
Publishing Co. St. Joseph, Mich. America.
Futami, T. 1993.. Matematika Asuransi Jiwa Bagian I. Incorperated Foundation Oriental Life
Insurance Cultural Development Center. Tokyo, Japan.
Futami, T. 1994.. Matematika Asuransi Jiwa Bagian II. Incorperated Foundation Oriental Life
Insurance Cultural Development Center. Tokyo, Japan.
Prakoso, D dan I. K. Murtika. 2000. Hukum Asuransi Indonesia. PT. Asdi Maha Satya. Jakarta
Ridwansyah, I., N. Nurani, R. G. Aida, E. R. Suhardjadinata, R. Laksono, dan M.
Rachmawati. 2004. Analisis Perhitungan Premi Asuransi Jiwa Dwiguna dengan
Menggunakan Metoda Komutasi. Jurnal Bisnis, Manajemen & Ekonomi 5 (4). 187-
198
Pungky, J.A.S. 2010. Asuransi Jiwa. PT. Prudential Life Surakarta
Sari, E.K, dan A. Simangunsong. 2007. Hukum dalam Ekonomi. Grasindo. Jakarta.
Senduk, S. 1999. Mempersiapkan dana Pendidikan Anak. Gramedia. Jakarta
Suprabawa, P.J.A.2010. Asuransi Jiwa. PT. Prudential Life.Surakarta.
Trisnawati, D.N, I. N. Widana, dan K. Jayanegara. 2014. Analisis Komponen Biaya Asuransi
Jiwa Dwiguna(endowment). Jurnal Matematika. 4 (1): 12-21

45

You might also like