Cairan IV : 1 ampul Vitamin B Gangguan sistem saraf perifer, Inj. Neurosanbe (100 mg) dengan defisiensi vit.B Kombinasi Oral : Sukralfat 3×1 Antiulcerant Mengobati dan mencegah tukak lambung serta ulkus duodenum Cefixime 2×1 Sefalosporin Infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang sensitif
ANALISA DATA
Nama : Ny. R No. RM : 104xxx
Umur : 66 tahun Diagnosa Medis : Dyspepsia
Hari/Tgl/Jam Data Fokus Problem Etiologi
Kamis, 28 S : Pasien mengatakan nyeri Nyeri akut Agens Maret 2019 perut kanan kuadran 1 dan cedera 23.10 3 biologis P : nyeri bertambah saat bergerak Q : nyeri seperti ditusuk- tusuk R : nyeri perut kanan kuadran 1 dan 3 S : skala nyeri 6 T : nyeri terus- menerus O : Pasien tampak meringis menahan nyeri, dan sering mengeluhkan nyerinya
Kamis, 28 S : Pasien mengatakan ada Mual Rasa
Maret 2019 keluhan mual sejak makanan / 23.10 kemarin siang, setiap mau minuman makan mual tapi tidak yang tidak sampai muntah dan rasa enak asam di mulut sehingga pasien menjadi tidak nafsu makan O : Pasien tampak mual mau muntah saat diberi minum oleh keluarga
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agens cedera biologis (00132)
2. Mual berhubungan dengan Rasa makanan / minuman yang tidak enak (00134) RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama : Ny.R No.RM : 104xxx
Umur : 66 tahun Diagnosa Medis : Dyspepsia
No Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Ttd
DX 1. Tujuan : setelah dilakukan Manajemen Nyeri (1400) tindakan keperawatan selama 1 - Lakukan pengkajian nyeri × 8 jam keluhan nyeri pasien secara komprehensif dapat teratasi dengan kriteria - Ajarkan teknik hasil : nonfarmakologi - Pasien dapat mengenali kapan - Berikan informasi mengenai nyeri terjdi (160502) dan nyeri faktor penyebab terjadinya - Berikan individu penurun nyeri (160501) nyeri yang optimal dengsn - Pasien melaporkan nyeri peresepan analgesik berkurang (210201) - Pasien tidak menampakkan ekspresi wajah menahan nyeri (210206) 2. Tujuan : setelah dilakukan Manajemen mual (1450) tindakan keperawatan selama 1 - Lakuka penilaian lengkap × 8 jam keluhan mual pasien terhadap mual (frekuensi, dapat teratasi dengan kriteria durasi, tingkat keparahan dan hasil : faktor pencetus) - Berkurangnya frekuensi mual - Dorong penggunaan teknik pasien (210701) nonfarmakologi sebelum mual - Berkurangnya intensitas mual meningkat atau terjadi pasien (210702) - Ajari penggunaan teknik nonfarmakologi (hipnosis, terapi relaksasi, terapi musik atau terapi yang lainnya) - Informasikan profesional perawatan lainnya dan anggota keluarga dari setiap strategi nonfarmakologi yang digunakan oleh pasien (mual)