Professional Documents
Culture Documents
“HEMANGIOMA”
oleh :
halaman
DAFTAR ISI .......................................................................................................... 2
2
BAB 1 PENDAHULUAN
Tanda lahir yang biasa ditemukan pada bayi merupaka suatu kelainan
vaskuler pada kulit yang bias timbul dimana saja dengan permukaan rata atau
menonjol, dan warna yang bervariasi seperti kemerahan atau keunguan. Tanda
lahir ini biasanya muncul pada usia tahun pertama kelahiran dan kemudian
menghilang seiring bertambahnya usia. Tanda lahir tersebut dinamai angioma
pada pertengahan abad ke-19, walaupun penamaan tersebut masih
membingungkan karena bentuk, warna, dan sifat lesi yang bermacam – macam.
3
2.2 Tujuan
1.2.1 Mengetahui definisi Hemangioma
1.2.2 Mampu menjelaskan klasifikasi Hemangioma
1.2.3 Mengetahui etiologi/penyebab Hemangioma
1.2.4 Mengetahui patogenesis Hemangioma
1.2.5 Mampu menyebutkan tanda/gejala Hemangioma
1.2.6 Mampu mengetahui dan melakukan penatalaksanaan Hemangioma
1.2.7 Mampu mengatahui dan melakukan tindakan yang tepat untuk mengatasi
Hemangioma
4
BAB 2 PEMBAHASAN
Hemangioma atau kadang disebut dengan tanda stroberi adalah tanda lahir
yang muncul di kulit sebagai akibat adanya pembuluh darah lebih atau tidak
normal yang berbentuk benjolan elastic dan berwarna merah cerah. Penyakit ini
termasuk jenis tumor pembuluh darah. Terkadang hemangioma juga bias
membuat kulit terlihat biru atau ungu jika muncul di lapisan kulit yang lebih
dalam. Kebanyakan hemangioma muncul di kulit kepala, punggung, dada, atau
wajah, namun hemagioma dapat muncul di bagian tubuh manapun. Seiring waktu
tanda lahir hemangioma bias menyusut dan pudar hingga anak berusia 10 tahun.
Hemangioa adalah tumor yang paling umum dari masa bayi, dan
hemangioma paling infantile secara medis tidak signifikan. Kadang – kadang
hemangioma anak- anak mungkin menimpa pada struktur vital, memborok,
berdarah, menyebabkan outpt tinggi gagal jantung atau kelainan structural yang
signifikan atau cacat. Jarang, hemangioma infantile kulit dapat dikaitkan dengan
satu atau lebih kelainan congenital yang mendasari.
5
2.2.1 Hemangioma Kapiler
Merupakan pelebaran pembuluh darah di bawah epidermis (papillary layer),
masih dalam dermis dengan dinding pembuluh darah di bentuk oleh sel
endothelium embrional sehingga sensitive terhadap radiasi.
1. Strawberry Hemangioma (Hemangioma Simplek)
Hemangioma kapiler terdapat pada waktu lahir atau beberapa hari
setelah lahir. Lebih sering terjadi pada bayi premature dan akan
menghilang dalam beberapa minggu. Tampak sebagai bercak merah
yang makin lama makin besar. Warnanya menjadi merah menyala,
tegang dan berbentuk lobular, berbatas tegas, dank eras pada perabaan.
Involusi spontan ditandai oleh memucatnya warna di daerah sentral, lesi
menjadi kurang tegang dan lebih mendatar.
2. Granuloma Piogenik
Lesi ini terjadi akibat poliferasi kapiler yang sering terjadi sesudah
trauma, jadi bukan oleh karena proses peradangan, walaupun sering
disertai infeksi sekunder. Lesi biasanya soliter, dapat terjadi pada semua
umur, terutama pada anak dan tersering pada bagian distal tubuh yang
sering mengalami trauma. Mula – mula berbentuk papul eritematosa
dengan pembesaran yang cepat. Beberapa lesi dapat mencapai ukuran 1
cm dan dapat bertangkau, mudah berdarah.
6
besar ditemukan pada ektremitas inferior, biasanya unilateral soliter, dapat terjadi
sejak lahir atau masa anak-anak. Lesi berupa tumor yang lunak berwarna kebiruan yang
kemudian pada perkembangannya dapat memberi gambaran keratotik dan verukosa.
Lokasi hemangioma campuran pada lapisan kulit superficial dan dalam, atau organ
dalam.
7
proliferasi sel – sel endotel yang belum teratur, seiring berjalannya waktu
membentuk pembuluh darah berbentuk lobus dengan lumen yang berisi sel – sel
darah. Sifat pertumbuhan endothelium tersebut jinak dan memiliki membrane
basalis tipis. Proliferasi tersebut akan melambat dan akhirnya berhenti.
8
3.6 Penatalaksanaan Hemangioma
1. Cara Konservatif
Pada perjalanan alamiahnya lesi hemangioma akan mengalami pembesaran
dalam bulan – bulan petama, kemudian mencapai pembesaran maksimum dan
sesudah itu terjadi regresi spontan sekitar umur 12 bulan, lesi terus mengadakan
regresu sampai umur 5 tahun. Hemangioma superficial atau hemangioma kapiler
atau hemangioma strawberry sering tidak diterapi karena hemangioma jenis ini
bila dibiarkan akan hilang dengan sendirinya dan kulit terlihat normal.
2. Cara Aktif
9
d. Elektrokoagulasi : cara ini dipakai untuk spider angioma untuk desikasi
sentral arterinya, juga untuk hemangioma senilis dan granuloma piogenik.
e. Pembekuan : aplikasi dingin dengan memakai nitrogen cair.
f. Antibiotic : antibiotic diberikan pada hemangioma yang mengalami
ulserasi. Selain itu dilakukan perawat luka steril.
10
BAB 3 PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Hemangioma merupakan tumor jinak endotel vaskuler yang paling sering
dijumpai pada bayi, yang ditandai dengan fase pertumbuhan khas terdiri dari fase
proliferasi dan fase involusi. Umumnya hemangioma dapat mengalami involusi
secara spontan pada usia rata – rata 9 tahun dan tidak memerlukan pengobatan.
Pada beberapa keadaan tidak terjadiinvolusi spontan atau terjadi onvolusi tetapi
ukuran hemangima masih besar.
Banyak pilihan terapi pada hemangioma tetapi sampai saat ini pemberian
obat – obatan masih menjadi pilihan utama dibandingkan operasi atau terap lain.
Terapi steroid merupakan terapi pilihan utama walaupun masih banyak
kontroversi sehubungan dengan efek samping yang mungkin terjadi. Pada kasus
yang berat dan gagal dengan terapi steroid sebanyak 2 siklus dapat
dipertimbangkan untuk melakukan operasi, radioterapi atau pemberian sitostatika
seperti vinkristin dan bleomisin.
11
DAFTAR PUSTAKA
12