You are on page 1of 16

MAKALAH

DEMAM GLOBALISASI

KB 2017

Disusun Oleh:

Dhini triwilujeng / 17030234032


Firlia nur fadila / 17030234034
Emilisa fatimah / 17030234051
Marinda maylian / 17030234059
Fatimatuz Zahroh / 17030234061

JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2018
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, dan taklupa pula kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-
Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Ilmu Sosial Budaya Daerah yang
membahas tentang “Demam Globalisasi”. Dan juga kami berterima kasih kepada
Ibu AIDA selaku dosen mata kuliah ISBD di Universitas Negeri Surabaya yang
telah memberikan tugas ini kepada kami. Adapun makalah demam globalisasi ini
telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai
referensi buku dan referensi internet, sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami tidak lupa menyampaikan bayak terima kasih kepada
seluruh referensi-referensi yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah
ini. Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat menambah
wawasan keilmuan bagi siapapun yang membacanya, utamanya para Mahasiswa
yang sedang bergelut pada bidang Ilmu Sosial. Demikianlah makalah ini dibuat
untuk memenuhi tugas pada Mata Kuliah “Ilmu Sosial Budaya Daerah” kami selaku
penyusun makalah ini memohon saran dan kritik yang membangun kepada para
pembaca, utamanya Dosen terkait dengan materi makalah ini untuk penyempurnaan
penyusunan makalah berikutnya.

Surabaya, 07 Oktober 2018

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1


1.1. LATAR BELAKANG .............................................................................. 1
1.2. RUMUSAN MASALAH .......................................................................... 2
1.3. TUJUAN .................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 3


2.1. PENGERTIAN GLOBALISASI .............................................................. 3
2.2.
2.3. FAKTOR PENYEBAB GLOBALISASI...................................................4
2.4. DAMPAK GLOBALISASI....................................................................... 7
2.5. PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP JATI DIRI DI KALANGAN
GENERASI MUDA.......................................................................................... 8

BAB III PENUTUP ......................................................................................... 10


3.1.KESIMPULAN .......................................................................................... 10
3.2.SARAN ...................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 11


BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Globalisasi sendiri merupakan keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa
dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan,
budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu
negara menjadi semakin sempit.

Globalisasi bukan hal baru bagi suatu negara khususnya Indonesia, sejak
beberapa tahun terakhir Globalisasi sudah berperan cukup aktif dan telah banyak
merubah sikap, perilaku, dan pola berfikir masyarakat dunia. Dalam Masyarakat
Indonesia sendiri sudah jelas dampak dari Globalisasi, baik bersifat negatif maupun
positif.

Hampir tidak ada yang bisa dilakukan untuk menghambat arus Globalisasi
ini, mengingat jika memilih menjauh dari Globalisasi berarti harus menerima
konsekuensi yang lebih buruk dari apa yang terburuk dalam Globalisasi itu sendiri.
Bisa diambil contoh semisal Internet yang merupakan pemusatan utama dalam
pergerakan Globalisasi, apa jadinya bila internet hanya terbatas untuk satu negara
semisal Indonesia, bisa memungkinkan tidak akan ada informasi perkembangan
dunia yang saat ini merupakan barometer dari tangga kemajuan Indonesia.

B. RUMUSAN MAKALAH
1. Apa yang dimaksud dengan globalisasi ?
2. Bagaimana proses terjadinya globalisasi ?
3. Apa saja faktor penyebab terjadinya globalisasi ?
4. Apa saja dampak yang ditimbulkan dari globalisasi terhadap negara Indonesia ?
5. Bagaimana Pengaruh Globalisasi Terhadap jati diri di Kalangan Generasi Muda ?

C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian Globalisasi
2. Untuk mengetahui proses-proses terjadinya Globalisasi
3. Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya globalisasi
4. Untuk mengetahui apa saja dampak yang ditimbulkannya dari globalisasi.
5. Untuk mengetahui pengaruh Globalisasi terhadap jati diri di kalangan generasi
muda
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN GLOBALISASI

Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena adanya


pertukaran pandangan dunia, pemikiran, produk, dan berbagai aspek kebudayaan
lainnya. Secara etimologi kata globalisasi diambil dari bahasa Inggris, yaitu
globalize yang berarti universal atau menyeluruh. Penambahan imbuhan “ization”
pada kata Globalization artinya adalah proses mendunia, sehingga arti globalisasi
adalah proses sesuatu (informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi) yang
mendunia.
Proses globalisasi dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya; teknologi
internet, infrastruktur telekomunikasi dan transportasi, pertukaran pelajar, dan lain-
lain. Pada umumnya globalisasi berhubungan dengan perubahan menyeluruh pada
bidang ekonomi, industri, gaya hidup, dan aspek-aspek kehidupan lainnya.
a. Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti globalisasi, maka kita bisa merujuk pada
pendapat beberapa ahli tentang definisi globalisasi. Berikut ini adalah
pengertian globalisasi menurut para ahli :
1. Anthony Giddens
Menurut Anthony Giddens, pengertian globalisasi adalah intensifikasi
hubungan sosial secara mendunia sehingga menghubungkan antara peristiwa
di satu lokasi dengan lokasi lainnya serta menyebabkan terjadinya perubahan
pada keduanya..
2. Laurence E. Rothernberg
Menurut Laurence E. Rothernberg, pengertian globalisasi adalah
percepatan dari intensifikasi interaksi dan integrasi antara orang-orang,
perusahaan dan pemerintah dari negara yang berbeda.
3. Emanuel Ritcher
Menurut Emanuel Ritcher, arti globalisasi adalah suatu jaringan kerja
global yang mempersatukan masyarakat secara bersamaan yang sebelumnya
tersebar menjadi terisolasi ke dalam saling ketergantungan dan persatuan
dunia.
4. Martin Albrow
Menurut Martin Albrow, arti globalisasi adalah seluruh proses penduduk
yang terhubung ke dalam komunitas dunia tunggal, komunitas global.
5. Malcom Waters
Menurut Malcom Waters, pengertian globalisasi adalah suatu proses sosial
yang mengakibatkan pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya
menjadi kurang penting, yang terwujud di dalam kesadaran manusia.
6. Dr. Nayef R.F. Al-Rodhan
Menurut Dr. Nayef R.F. Al-Rodhan, definisi globalisasi adalah proses
yang meliputi penyebab, kasus, dan konsekuensi dari integrasi transnasional
dan transkultural kegiatan manusia dan non-manusia.
7. Selo Soemardjan
Menurut Selo Soemardjan, pengertian globalisasi adalah suatu proses
terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh
dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama.
8. Achmad Suparman
Menurut Achmad Suparman, pengertian globalisasi adalah suatu proses
yang menjadikan sesuatu benda atau perilaku sebagai ciri dari setiap individu
di dunia tanpa dibatasi oleh wilayah.

B. PROSES GLOBALISASI
Perkembangan yang paling menonjol dalam era globalisasi adalah globalisasi
informasi, demikian juga dalam bidang sosial seperti gaya hidup.
Serta hal ini dapat dipicu dari adanya penunjang arus informasi global melalui
siaran televisi baik langsung maupun tidak langsung, dapat menimbulkan rasa
simpati masyarakat namun bisa juga menimbulkan kesenjangan sosial.
Terjadinya perubahan nilai-nilai sosial pada masyarakat, sehingga memunculkan
kelompok spesialis diluar negeri dari pada dinegaranya sendiri, seperti meniru gaya
punk, cara bergaul. Berikut ini beberapa ciri yang menandakan semakin
berkembangnya fenomena globalisasi di dunia.
1. Perubahan dalam konsep ruang dan waktu. Perkembangan barang-barang seperti
telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi
global terjadi demikian cepatnya,sementara melalui pergerakan massa semacam
turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
2. Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling
bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional,
peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi
semacam World Trade Organization (WTO).
3. Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama
televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional). saat ini,
kita dapat mengonsumsi dan mengalami gagasan dan pengalaman baru
mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam budaya, misalnya dalam
bidang fashion, literatur, dan makanan.
4. Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis
multinasional, inflasi regional dan lain-lain. Kennedy dan Cohen menyimpulkan
bahwa transformasi ini telah membawa kita pada globalisme, sebuah kesadaran
dan pemahaman baru bahwa dunia adalah satu. Giddens menegaskan bahwa
kebanyakan dari kita sadar bahwa sebenarnya diri kita turut ambil bagian dalam
sebuah dunia yang harus berubah tanpa terkendali yang ditandai dengan selera
dan rasa ketertarikan akan hal sama, perubahan dan ketidakpastian, serta
kenyataan yang mungkin terjadi. Sejalan dengan itu, Peter Drucker
menyebutkan globalisasi sebagai zaman transformasi sosial.
C. FAKTOR PENYEBAB GLOBALISASI
Proses globalisasi terjadi karena beberapa faktor penyebab. Berikut ini adalah
beberapa faktor penyebab globalisasi
1. Perkembangan Teknologi Informasi dan Transportasi
Teknologi informasi dan transportasi berperan besar dalam proses
globalisasi di dunia. Teknologi yang semakin maju membuat kegiatan transaksi
jual-beli antar negara menjadi lebih mudah. Salah satu contohnya adalah bisnis
E-commerce, dimana kita dapat bertransaksi tanpa harus datang ke lokasi
penjual.
2. Kerjasama Ekonomi Internasional
Kerjasama ekonomi antar negara-negara di dunai juga merupakan faktor
penyebab globalisasi. Kemudahan dalam membuat kesepakatan perdagangan
internasional mengakibatkan proses globalisasi terjadi secara terus-menerus.
3. Kemudahan Dalam Pengiriman Barang dan Jasa
Masyarakat antar negara dapat saling mengirimkan barang dan jasa satu
sama lain. Kemudahan dalam pengiriman barang ini membuat banyak produk
asing yang masuk ke dalam negeri dan diadaptasi oleh masyarakat.
Misalnya produk fashion asal Korea yang cukup populer di masyarakat
Indonesia. Pada saat masyarakat Indonesia memakai produk-produk dari negara
lain, maka terjadilah proses asimilasi atau penggabungan kebudayaan antar
negara.
4. Konflik Antar Negara Semakin Berkurang
Semakin tingginya kesadaran masyarakat dunia akan pentingnya
hubungan internasional mengakibatkan berkurangnya konflik antar negara.
Ketika antar negara melakukan hubungan internasional maka terjadilah
globalisasi.
5. Sumber Daya Alam Berkurang
Ada beberapa sumber daya alam yang pasti akan mengalami pengurangan
setiap tahunnya. Misalnya minyak bumi dan logam mulia. Hal ini membuat
beberapa negara berinvestasi di negara lain untuk mengeruk sumber daya di
negara tersebut. Contohnya tambang emas Freeport di Papua, Indonesia yang
dikeruk oleh negara lain.

D. DAMPAK GLOBALISASI
Arus globalisasi yang melanda seluruh dunia mempunyai dampak bagi
bidang sosial budaya suatu bangsa. Pada awalnya, globalisasi hanya dirasakan di
kota-kota besar di Indonesia. Namun dengan adanya kemajuan teknologi,
komunikasi, informasi, dan transportasi globalisasi juga telah menyebar ke seluruh
penjuru tanah air. Arus globalisasi yang penyebarannya sangat luas dan cepat
tersebut membawa dampak positif dan negatif. Dampak positif globalisasi, antara
lain sebagai berikut.

a. Sektor Budaya Indonesia


Demam budaya Luar, dahulu sebelum Globalisasi itu ada. masyarakat
Indonesia terutama anak mud
a banyak menggemari budaya sendiri semisal Gamelan, Tari Kecak,
Jaipong, Tata Krama dan berbagai budaya dan kesenian lokal, kini di era
Globalisasi ini kita merasakan, melihat, dan mungkin memahami perbedaan yang
sangat berbanding terbalik. Boyband, Rap, Punk, Pergaulan Bebas dan berbagai
macam budaya luar cukup tinggi berkembang dan ada di Indonesia, hanya
segelintir saja yang masih menggemari budaya lokal, mereka itu bisa disebut
pahlawan era Globalisasi.
 Dampak positiv :
1. Berkembangnya turisme dan pariwisata karena dengan kemajuan
teknologi pariwisata dapat dipromosikan dengan mudah, cepat dan murah.
2. Kemudahan dalam Pertukaran Budaya Internasional yaitu masyarakat
dapat melihat dan mempelajari kebudayaan dari seluruh dunia hanya melalui
media internet tanpa harus pergi ke luar negeri.
3. Menjunjung tinggi pelaksanaan HAM yaitu mendorong solidaritas dari
berbagai negara untuk mewujudkan pengakuan HAM bagi seluruh manusia
di seluruh dunia tanpa terkecuali, baik di negara maju maupun negara
berkembang.
4. Memicu Pembaharuan Kesenian misalnya musik gamelan yang dipadukan
dengan musik modern atau orkestra, tari-tari tradisional yang dikemas ulang
dengan pemangkasan alur cerita, penyegaran kostum, dan pembaharuan
gerak yang diadaptasi dari gerak tari tradisional, serta pertunjukan wayang
yang memadukan sisi tradisional dan teknologi.
5. Mendorong Penyetaraan Gender yaitu wanita mempunyai peran yang
sama dengan pria dalam kehidupan sehari-hari yang dapat memicu wanita
untuk berkarya dan berkarir dengan leluasa. Bahkan, wanita kini bisa menjadi
kepala daerah maupun presiden.

 Dampak negativ :
1. Munculnya Sikap Individualisme, Konsumtif dan Matrealis yang dapat
memicu manusia untuk bekerja keras agar bisa mendapatkan uang untuk
bertahan hidup sehingga menghilangkan semangat gotong royong dan sifat
kekeluargaan yang dimiliki oleh manusia sebagai makhluk sosial dan
manusia hanya akan mementingkan segala hal dari segi keuntungannya saja.
2. Lunturnya Nilai-Nilai Keagamaan karena Sibuknya kegiatan manusia di
zaman modern ini juga bisa menghambat mereka untuk beribadah.
3. Pudarnya Nilai-Nilai Budaya Lokal Misalnya tata krama dan sopan santun
yang menjadi nilai budaya di Indonesia, kini sudah dipinggirkan oleh
pemuda-pemuda bangsa, baju-baju adat yang menjadi ciri khas suku bangsa
di pulau Jawa sudah jarang digunakan karena dianggap kuno dan tidak
menarik, sementara orang-orang kini lebih suka berdandan mengikuti fashion
dari artis yang dikagumi.
4. Hilangnya Kesenian Tradisional yaitu Hadirnya hiburan baru dan modern
yang dirasa lebih menarik perhatian masyarakat, sehingga berkurangnya
minat masyarakat terhadap kesenian tradisional dan bisa menjadi penyebab
kesenian tradisional mati dan hilang.
5. Rusaknya Moral Masyarakat yaitu Pengaruh buruk dari luar yang selalu
dipertontonkan di media internet dan televisi dapat dengan mudah diakses
oleh semua orang dan dapat mempengaruhi orang yang melihatnya sehingga
banyak orang-orang di Indonesia yang meniru budaya barat, seperti seks
bebas, alkohol dan narkoba.

b. Sektor Perekonomian Indonesia


Dalam era Bung Karno, TKI dilarang bekerja untuk suatu negara, sehingga
membuat masyarakat Indonesia bekerja tetap di Indonesia, pada umumnya
mereka yang tinggal di desa bekerja sebagai petani dan peternak, mereka yang di
kota bekerja sebagai orang kantoran. Kini di era Globalisasi sebagian masyarakat
Indonesia lebih memilih bekerja pada perusahaan di luar negeri, ada yang
mengadu nasib, ada yang ingin mengembangkan karir dan banyak hal lain, alhasil
pemanfaatan sumber daya alam di negeri sendiri sangat kurang.
 Dampak positiv :
1. Bebasnya pasar internasional yang penjualan produk/jasanya sudah
melampaui kebutuhan dari konsumen di wilayah domestik perusahaan
tersebut, sehingga perusahaan tersebut bisa terjun ke pasar internasional dan
mencari konsumen di pangsa pasar yang lebih luas.
2. kemudahan dalam Kegiatan Ekspor dan Impor yang dapat menciptakan
terjalinnya kerjasama antar negara.
3. Masuknya Perusahaan Asing ke Sebuah Negara dapat memperluas
lapangan kerja bagi masyarakat di negara tempat perusahaan tersebut
beroperasi dan memberikan kemudahan akses investor dari luar negeri.
4. Terciptanya Bisnis E-commerce, Bisnis e-commerce memiliki beberapa
jenis, diantaranya e-commerce customer to customer (C2C), e-commerce
bussiness to bussiness (B2B), dan e-commerce bussines to customer (B2C).
Contoh dari bisnis e-commerce jenis customer to customer adalah
marketplace seperti eBay, Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak. Contoh dari
bisnis e-commerce bussiness to bussiness adalah bisnis dari dua perusahaan
yang saling melakukan kegiatan jual beli, sementara bisnis e-commerce
bussiness to customer adalah Shoping Mall online. Manfaat dari adanya
bisnis e-commerce adalah kemudahan dalam memperoleh produk,
menghemat waktu dan biaya, dapat diakses secara fleksibel, dan kemudahan
dalam sistem pembayaran.
5. Meningkatnya Sektor Pariwisata karena adanya media sosial untuk
promosi pada sektor pariwisatanya, sehingga dapat meningkatkan jumlah
wisatawan yang datang baik wisatawan domestik maupun wisatawan
mancanegara. Meningkatnya jumlah wisatawan dapat meningkatkan
pendapatan suatu negara serta dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi
masyarakatnya.
 Dampak negativ :
1. Terhambatnya Pertumbuhan Industri yang dapat menghambat laju
pertumbuhan industri lokal dan menyebabkan ketergantungan pada
perusahaan-perusahaan multinasional, akibatnya laju sektor industri lokal
tidak bisa berkembang dengan baik.
2. Kegiatan Impor yang Melebihi Kegiatan Ekspor yang dapat memicu
ketergantungan sebuah negara akan suplai produk dari luar negeri, sehingga
negara tersebut tidak mampu bersaing dalam mengembangkan kegiatan
ekspornya.
3. Kesenjangan Sosial Meningkat akibat banyaknya tenaga kerja asing yang
dipekerjakan di sebuah negara dan menyingkirkan tenaga kerja lokal,
akibatnya angka pengangguran semakin meningkat dan memicu
bertambahnya kemiskinan.
Dari penjabaran diatas dapat diketahui bahwa globalisasi di bidang ekonomi
dapat memberikan dampak positif yang menguntungkan sekaligus memberikan
dampak negatif yang sangat merugikan. Oleh karena itu, kita sebagai manusia
yang hidup di era modern ini harus bisa menyikapi perkembangan zaman dengan
bijak.

c. Sektor teknologi yang berkembang


Arus globalisasi yang pesat sangat berpengaruh bagi berbagai bidang
kehidupan, khususnya di bidang teknologi. Kemajuan teknologi yang semakin
canggih dan inovatif diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia dan
memberikan manfaat positif bagi kehidupan. Diciptakannya mesin atau robot
telah membantu pekerjaan yang sebelumnya menggunakan tenaga manusia. Tentu
pekerjaan akan lebih cepat selesai dengan adanya bantuan teknologi semacam ini.
Saat ini juga telah diciptakan komputer-komputer canggih yang diklaim mampu
menandingi kemampuan otak manusia.
Kemajuan IPTEK di era globalisasi telah memberikan kemudahan di
kehidupan manusia, namun dibalik dampak positif yang diberikan, kemajuan
teknologi ini juga perlu disikapi dengan bijak karena akan menjadi hal negatif
yang merugikan jika disalahgunakan. Sama halnya seperti dampak globalisasi di
bidang pendidikan, pengaruh arus globalisasi bagi teknologi juga dapat
memberikan dampak positif yang sangat membantu sekaligus memberikan
dampak negatif yang merugikan. Oleh karena itu, kita sebagai manusia yang hidup
di era globalisasi perlu menyikapi kemajuan zaman dengan bijak. Lalu apa saja
dampak yang ditimbulkan dari adanya globalisasi pada dunia teknologi? Pada
artikel kali ini akan dibahas mengenai dampak dari globalisasi di bidang
teknologi, baik dari dampak positif maupun dampak negatif.
 Dampak Positif Globalisasi bagi Teknologi :
1. Kemudahan dalam Mengakses Informasi dari Internet jika disikapi
dengan bijak sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia, seperti
berkembangnya kualitas ilmu pengetahuan, meningkatkan pola pikir
manusia, serta menumbuhkan sikap toleran antar umat beragama dengan
adanya wawasan dan pengetahuan yang luas. Dan juga bermanfaat dalam
bidang pendidikan yaitu memperluas wawasan para pelajar, sehingga
diharapkan dapat memacu motivasi mereka untuk mengembangkan
kreativitasnya.
2. Kemudahan dalam Komunikasi Jarak Jauh yang manfaatkan untuk
berkomunikasi dengan orang yang berada di luar negeri, bahkan kita bisa
menjangkau orang yang berada di negara maju dan negara berkembang di
dunia.
3. Kemudahan dalam Sarana Transportasi karena akses untuk mendapatkan
tiket perjalanan pun kini dipermudah dengan adanya penjualan tiket online,
baik melalui website resmi maupun website penyedia layanan penjualan tiket
online.
4. Diciptakannya Mesin Canggih yang dapat meningkatkan produksi barang
yang sebelumnya dilakukan dengan tenaga manusia, sehingga biaya produksi
bisa lebih ditekan dan produksi barang dapat dilakukan dengan cepat.
5. Kemudahan dalam Transaksi Jual Beli Yang bermanfaat untuk jual beli
online, bagi penjual online dapat memasarkan produknya secara gratis.
Terdapat website marketplace ini juga memberikan kenyamanan dan
keamanan dalam transaksi jual beli online dan pembeli tidak perlu takut untuk
ditipu oleh penjual online, karena uang yang sudah ditransfer akan ditahan di
rekber dan akan diteruskan ke rekening penjual ketika barang sudah sampai
dengan aman di alamat pembeli.

 Dampak Negatif Globalisasi bagi Teknologi :


1. Maraknya Kejahatan di Dunia Maya (Cybercrime) Kejahatan di internet
atau cybercrime mempunyai beragam jenis seperti pembajakan situs web,
penipuan jual beli online, pencurian uang di rekening, transaksi narkoba,
bahkan pemanfaatan teknologi oleh jaringan teroris.
2. Tergesernya Tenaga Manusia Mesin-mesin canggih bermanfaat untuk
memangkas biaya produksi dan meningkatkan jumlah produksi jika
dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia. Hadirnya mesin-mesin
canggih di berbagai pabrik tentu menggeser peran dari manusia, sehingga
tidak sedikit para buruh pabrik yang terkena PHK akibat dari sistem produksi
barang berbasis teknologi.
3. Munculnya Individualisme karena kurangnya melakukan sosialisasi dengan
orang lain dan membuat orang lupa waktu, bahkan ketika berkumpul mereka
lebih sering menatap layar smartphone daripada berkomunikasi secara
langsung.
4. Masuknya Budaya Asing yang Buruk Karena banyaknya tayangan film
yang mengandung unsur pornografi yang disiarkan oleh stasiun televisi asing
dan beberapa situs pornografi yang dapat diakses dengan mudah. Tentu hal
semacam itu melanggar nilai-nilai kesopanan dari budaya bangsa kita,
sehingga dapat merusak moral bangsa.
5. Ketergantungan terhadap Teknologi yang disebabkan oleh metode
pembelajaran yang terlalu bergantung dengan teknologi akan menumbuhkan
rasa malas belajar bagi siswa, misalnya siswa menjadi malas mencatat jika
selalu disuguhkan pembelajaran dengan komputer.

d. Sektor pendidikan Indonesia


Globalisasi sering dikaitkan dengan kemajuan teknologi dan informasi yang
tiada batas, namun sebenarnya globalisasi berhubungan dengan berbagai bidang
kehidupan. Akibat dari arus globalisasi ini sekat-sekat sebuah negara dengan
negara lain menjadi memudar karena kemudahan yang diperoleh dalam
berinteraksi di berbagai bidang. Negara-negara di seluruh dunia tidak luput dari
arus globalisasi ini, tidak terkecuali bagi negara Indonesia yang termasuk dalam
negara berkembang di Asia Tenggara. Globalisasi ibarat memiliki dua mata pisau
karena memiliki dampak positif sekaligus dampak negatif. Kita sebagai manusia
yang hidup di era globalisasi harus bijak dalam menyikapinya, karena kita akan
terkena dampak negatif jika terlena dalam arus globalisasi ini.
Globalisasi memiliki dampak positif dan dampak negatif bagi berbagai
bidang kehidupan, termasuk dalam bidang pendidikan. Globalisasi memberi
dampak positif bagi bidang pendidikan sekaligus memberi dampak negatif yang
perlu diwaspadai. Lalu apa saja dampak pada bidang pendidikan yang ditimbulkan
oleh globalisasi? Seperti yang kita ketahui bahwa pendidikan merupakan wadah
bagi anak-anak untuk mengembangkan potensi diri, baik mengembangkan
kecerdasan emosional maupun keahlian teknis. Pendidikan merupakan kunci bagi
perkembangan suatu bangsa, karena dengan pendidikan generasi di suatu negara
bisa terdidik dan terlatih dengan baik. Berikut ini akan dibahas secara detail
mengenai dampak positif dan dampak negatif globalisasi bagi bidang pendidikan.
 Dampak Positif Globalisasi bagi Pendidikan
1. Sistem Belajar Mengajar yang Tidak Selalu Tatap Muka karena
pembelajaran ini bisa menghemat biaya transportasi baik bagi pendidik dan
peserta didik.
2. Kemudahan dalam Mengakses Informasi Pendidikan yaitu hadirnya
situs-situs yang menyediakan buku dalam bentuk digital yang dapat diunduh
dan dijadikan referensi dalam proses belajar mengajar. Buku-buku elektronik
atau e-book ini bisa diunduh dan langsung dibaca tanpa harus mencetaknya
terlebih dahulu, sehingga bisa menghemat pemakaian kertas.
3. Meningkatnya Kualitas Pendidik yang bisa leluasa melihat trend
pembelajaran di dunia, serta mencari referensi-referensi dari negara termaju
di dunia yang berguna dalam proses belajar mengajar. Dengan
memaksimalkan teknologi dan informasi di era globalisasi, kualitas pengajar
akan terus meningkat.
4. Meningkatnya Kualitas Pendidikan karena dengan adanya teknologi, guru
bisa memanfaatkan komputer dan internet untuk menggabungkan tulisan,
gambar, suara, video bahkan film untuk mempermudah dalam penyampaian
ilmu, termasuk dalam pengajaran ilmu klimatologi.
5. Pertukaran Pelajar bisa mengetahui serta mengerti budaya di luar negeri,
sehingga siswa diharapkan bisa memiliki pengetahuan dan wawasan yang
luas.
6. Mendorong Siswa untuk Menciptakan Karya Inovatif yang dimanfaatkan
untuk mendorong siswa-siswanya agar bisa menciptakan suatu karya yang
inovatif.
 Dampak Negatif Globalisasi bagi Pendidikan :
1. Menurunnya Kualitas Moral Siswa karena banyaknya situs-situs yang
berbau pornografi, serta adanya foto dan video yang tidak pantas sangat
mudah diakses dan merajalela di media sosial tanpa adanya filterisasi yang
dapat merusak moral generasi penerus bangsa.
2. Tergerusnya Kebudayaan Lokal karena pudarnya rasa nasionalisme,
berkurangnya sifat kekeluargaan, serta gaya hidup masyarakat yang kebarat-
baratan.
3. Munculnya Tradisi Serba Cepat dan Instan Yang menyebabkan
pendidikan kehilangan orientasi idealnya yaitu proses pembelajaran.
Orientasi pendidikan yang awalnya menekankan pada proses telah berubah
ke ranah pencapain hasil.
Itulah dampak positif dan negatif yang ditimbulkan oleh adanya globalisasi di
dunia pendidikan. Perkembangan zaman yang memudahkan kita di berbagai bidang
tentu harus disikapi dengan bijak agar nantinya kita tidak salah arah. Semoga artikel ini
bermanfaat.

E. PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP JATI DIRI DI KALANGAN


GENERASI MUDA
Arus globalisasi begitu cepat merasuk ke dalam masyarakat terutama di
kalangan muda. Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak muda
kita kehilangan kepribadian diri sebagai bangsa Indonesia. Hal ini ditunjukkan
dengan gejala-gejala yang muncul dalam kehidupan sehari- hari anak muda
sekarang. Dari cara berpakaian banyak remaja-remaja kita yang berdandan seperti
selebritis yang cenderung ke budaya Barat. Padahal cara berpakaian tersebut jelas-
jelas tidak sesuai dengan kebudayaan kita. Tak ketinggalan gaya rambut mereka
dicat beraneka warna. Tidak banyak remaja yang mau melestarikan budaya bangsa
dengan mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa.
Teknologi internet merupakan teknologi yang memberikan informasi tanpa
batas dan dapat diakses oleh siapa saja. Apa lagi bagi anak muda, internet sudah
menjadi santapan mereka sehari- hari. Jika digunakan secara semestinya tentu akan
memperoleh manfaat yang berguna. Dan sekarang ini, banyak pelajar dan
mahasiswa yang menggunakan tidak semestinya. Misal untuk membuka situs-situs
porno, bahkan sampai terkena penipuan. Bukan hanya internet saja, ada lagi
pegangan wajib mereka yaitu handphone, apalagi sekarang ini mulai muncul
handphone yang berteknologi tinggi. Mereka justru berlomba-lomba untuk
memilikinya, tapi kita lihat alat musik kebudayaan kita belum tentu mereka
mengetahuinya. Hal ini jika kita lihat dari segi sosial, maka kepedulian terhadap
masyarakat menjadi tidak ada karena mereka lebih memilih kesibukan dengan
menggunakan handphone tersebut.
Dilihat dari sikap, banyak anak muda yang tingkah lakunya tidak tahu sopan
santun dan cenderung tidak peduli terhadap lingkungan. Karena globalisasi
menganut kebebasan dan keterbukaan sehingga mereka bertindak sesuka hati
mereka. Jika pengaruh-pengaruh di atas dibiarkan, mau apa jadinya generasi muda
bangsa? Moral generasi bangsa menjadi rusak, timbul tindakan anarkhis antara
golongan muda. Hubungannya dengan nilai jati diri akan berkurang karena tidak
ada rasa cinta terhadap budaya bangsa sendiri dan rasa peduli terhadap masyarakat.
Padahal generasi muda adalah penerus masa depan bangsa. Apa akibatnya jika
penerus bangsa tidak memiliki jati diri?
Marilah kita Mengembalikan Jati Diri Bangsa Indonesia, terima globalisasi
dengan rasa kritis dan banyak melakukan hal positif dalam menggunakan
globalisasi yang ada sekarang ini. Sebagai masyarakat Indonesia mulai dari
sekarang kita utamakan produk dalam negeri dan kenali kebudayaan kita.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan makalah diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan,
diantaranya adalah :
1. Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena
adanya pertukaran pandangan dunia, pemikiran, produk, dan berbagai
aspek kebudayaan lainnya.
2. Globalisasi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu perkembangan
informasi dan transformasi, adanya kerjasama ekonomi internasional,
kemudahan dalam pengiriman barang dan jasa, konflik antarnegara
yang semakin berkembang, dan sumber daya alam yang semakin
berkurang
3. Arus penyebaran globalisasi yang sangat luas dan cepat dapat
membawa berbagai macam dampak positif maupun negatif
4. Karena cepatnya globalisasi dalam berkembang maka banyak
pengaruh yang terjadi khususnya pada generasi muda di Indonesia

B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA

Karep wes awur2en :D

Kek ono header footer oke..


Karo daftar isi ne totoen

You might also like