Professional Documents
Culture Documents
ANGIN TOPAN
Fasilitator:
Oleh:
Kelompok 2
ANGIN TOPAN
Oleh:
1. Brahmayda Widji Lestari 151.0006
2. Cahyani Tri Fajarwati 151.0007
3. Dedy Permana Putra 151.0008
4. Dhira Ayu Pangestika 151.0009
5. Difta Nadila Septia Putri 151.0010
PENDAHULUAN
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu
kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau
faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa
manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis serta
memerlukan bantuan luar dalam penanganannya.
1. Kesiapsiagaan: keadaan siap setiap saat bagi setiap orang, petugas serta institusi
pelayanan (termasuk pelayanan kesehatan) untuk melakukan tindakan dan cara-cara
menghadapi bencana baik sebelum, sedang, maupun sesudah bencana.
2. Penanggulangan: upaya untuk menanggulangi bencana, baik yang ditimbulkan oleh
alam maupun ulah manusia, termasuk dampak kerusuhan yang meliputi kegiatan
pencegahan, penyelamatan, rehabilitasi, dan rekonstruksi.
Tujuan dari upaya di atas ialah mengurangi jumlah kesakitan, risiko kecacatan dan
kematian pada saat terjadi bencana; mencegah atau mengurangi risiko munculnya penyakit
menular dan penyebarannya; dan mencegah atau mengurangi risiko dan mengatasi dampak
kesehatan lingkungan akibat bencana.
Penanganan atau penanggulangan bencana meliputi 3 fase yaitu fase sebelum terjadinya
bencana, fase saat terjadinya bencana, dan fase sesudah kejadian bencana.
Pada saat peringatan akan adanya badai angin topan, setiap keluarga perlu menyiapkan
bahan-bahan yang diperlukan seperti lilin atau lampu senter dengan persediaan batereinya,
dan makanan paling sedikit untuk tiga hari.
3.1 Simpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Ardia Putra, D. (2014). Nurses ’ Role and Leadership in disaster management at the
emergency response, 6, 25–31.
http://pusatkrisis.kemkes.go.id/mitigasi-bencana-angin-topan