You are on page 1of 10

KOMITE PERSIAPAN

PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA


ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

Nomor : 023/eks-BR/III/2012

Lampiran : 1 Berkas

Perihal : Usulan Bantuan

Kepada Yth,

……………………………………………………………………

Di

Garut

Dengan Hormat,

Semoga kita sekarang ada dalam lindungan, Rahmat serta hidayah-Nya,

amien.

Salah satu central untuk sarana transformasi informasi atau tempatnya


berkumpul dalam menggagas sebuah idealisme menuju perubahan yang dibutuhkan
masyarakat Intra Kampus khususnya dan umumnya masyarakat Ekstra Kampus yang
berkaitan dengan masyarakat untuk mensosialisasikan berbagai peristiwa atau kejadian
demokratis kepada masyarakat sebagai media alternatif untuk mendekonstruksi wacana
anti demokrasi, anti kesetaraan perempuan dan diskriminasi rasisme dalam rangka
meningkatan kualitas intelktual serta SDM masyarakat intra kampus khususnya dan
umumnya masyarakat ekstra kampus yang luas.

Serta dalam hal ini sebagai perwujudan dari deskrifsi diatas kami berusaha untuk
berbuat secara aflikasif yang bermasud mengajukan bantuan kepada Bapak/Ibu/Saudara
untuk terselenggaranya kegiatan dalam sebuah angan, harapan serta cita-cita dari kami.

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 1


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

Demikian pengajuan Bantuan Modal Kesekertariatan alat perlengkapan organisasi


serta ATK Dewan Pimpinan Pusat Brigade Rakyat. Atas atensi serta partisipasinya kami
mengucapkan banyak terima kasih.

Hormat Kami,

Garut, 01 April 2012

KOMITE PERSIAPAN

PENGADAN KESEKERTARIATAN SERTA

ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

DEWAN PIMPINAN PUSAT

BRIGADE RAKYAT

1. SEKERTARIS
Pendahuluan KETUA PROGRAM

MIPTAHUDIN EGI GINANJAR

Mengetahui/ Menyetujui,
KETUA UMUM KETUADEWANPERTIMBANGAN
DEWAN PIMPINAN PUSAT KEBIJAKAN STRATEGIS
BRIGADE RAKYAT BRIGADE RAKYAT

IVAN RIVANORA
DADAN MALIK IBRAHIM

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 2


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

Secara historis, kepentingan Pembangunan Ormas Brigade Rakyat Untuk Demokrasi


adalah demi orientasi kesatuan perjuangan yang utuh secara progresif dari elemen
Mahasiswa, Pemuda, Petani, Nelayan serta kaum Perempuan yang lahir pada pergolakan
emosional revolusioner pro Rakyat dan Demokrasi, yang sudahbarang tentu tatanan tersebut
harus ada tempat bernaung sebagai sarana informasi dan transformasi dalam menggagas
sebuah idealism serta ilmu pengetahuan yang progresif. Serta tempat untuk mengkaji
berbagai permasalahan kepada Advokasi Rakyat, Politik Kebijakan, Investasi Asing,
Wawasan Ekonomi Kerakyatan serta Wawasan Lingkungan Hidup dan Ekosistemnya.
Pembangunan komisariat Brigade Rakyat dimaksudkan agar terbangunnya konsistensi
gerakan Rakyat dalam melakukan kampanye programatik progresif dan revolusioner dalam
penuntasan Ideologi secara berkerakyatan.

Dalam konsepsi organisasi, inisiatif pembuatan pewadahan 6 Fakultas di Universitas


Garut, beberapa jurusan di STKIP Garut Eksisting organisasi tetap dihargai dalam
kepentingan pewadahan masa secara kolektif dan sepakat dalam kebutuhan organisasi secara
ekstra Universter. Sebenarnya konsepsi ini secara konsepsional berkeinginan untuk
mengembalikan konsepsi Gerakan Mahasiswa, Pemuda, Petani, Nelayan serta kaum
Perempuan tanpa sektarianisme yaitu gerakan seutuhnya adalah gerakan global untuk
kepentingan Rakyat. Menurut definisinya adalah Organisasi Payung yang mewadahi berbagai
kepentingan Rakyat, komite-komite gerakan Mahasiswa yang peduli terhadap pengabdian
untuk rakyat.

2. Dasar Pemikiran

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 3


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

Sepuluh tahun yang lalu ada yang terjadi di negeri ini, yaitu sejarah gerakan
mahasiswa dan rakyat menggulingkan Kediktatoran Militer Suharto, yang disebut Reformasi.
Berawal dari gerakan mahasiswa tahun 71, 74, 86, 96, sampai gerakan reformasi 1998 yang
membawa wacana perjuangan dan perubahan : hapuskan KKN Suharto dan kroni-kroninya,
cabut dwifungsi ABRI, Pembubaran Partai Golkar, sampai tindakan represi yang puncaknya
adalah dengan ditembaknya 4 mahasiswa Universitas Trisakti pada tanggal 12 Mei 1998.
Penembakan ini memicu kemarahan massa ataupun pemerkosaan di beberapa tempat di
Indonesia.

Praktis dalam 2 hari pasca penembakan, Jakarta berada dalam kondisi yang tidak
terkontrol. Mahasiswa secara serempak menduduki simbol-simbol pemerintahan lembaga
legeslatif dan beberapa hari kemudian 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mundur dari jabatanya.
Gerakan mahasiswa-rakyat yang berikut mempercayakan perubahan-reformasi kepada 4
orang elit politik (Amien Rais, Megawati, Gusdur, Sri Sultan H X ) untuk mengusung
reformasi, namun akibat kepolosan dan keluguan gerakan mahasiswa dan rakyat yang masih
elitis tidak menyatu dengan rakyat justru Reformasi menjadi suatu kegagalan bagi gerakan
mahasiswa.

Gerakan mahasiswa yang premature dalam perspektif-politik, program perjuangan


harus melawan kekuatan Golkar-ABRI yang begitu kuat. Reformasi hanya menghancurkan
puncak dari gunung Es tapi tetap berdiri kokoh. Sebagai bentuk dari matinya cita-cita
reformasi tentang perubahan negeri ini mulai dari persoalan mendasar yaitu kesejahtraan
,pendidikan gratis,kesehatan murah, upah yang layak,adili jendral-jendral pelanggar
HAM,adili para koruptor –Soeharto dan kroninya, cabut Dwifungsi ABRI-TNI dst adalah
mimpi belaka jika mahasiswa rakyat tidak tidak mengambil peran langsung di dalam system
perpolitikan, ekonomi dll yang transparan terbuka. Harus berapa tahun lagi rakyat diam dan
hanya menunggu, 5 tahun kah?!, 10 tahun kah?!, 20 tahun kah?! Janji perubahan dari
pemerintah SBY hanya retorika busuk saja, sementara Rakyat harus mati kelaparan setiap
hari, milik siapakah negeri ini?!. “ Sistem Negara ini telah carut-marut tak karuan, hanya
kekuatan mahasiswa dan rakyat yang memiliki perspektif dan programatik kerakyatan yang
mampu mengambil peran seperti membuka posko-posko perjuangan di tiap kampung-
kampung, komisariat-komasariat tiap kampus dan membangun komite-komite di setiap

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 4


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

kampong, begitulah dasar pemikiran yang menjadi landasan kami Brigade Rakyat. Jika
hatimu bergetar melihat penindasan maka engkau adalah kawan ku….”

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 5


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

3.Landasan Pemikiran

Memberikan berbagai transpormasi informasi yang dibutuhkan Masyarakat Intra


Kampus khususnya dan umumnya masyarakat Ekstra Kampus yang luas serta berkaitan
dengan masyarakat yang Demokratis untuk mensosialissikan berbagai peristiwa atau kejadian
Demokratis kepada masyarakat dan sebagai media alternatif untuk mendekonstruksi wacana
anti Demokrasi, Anti Kekerasan Perempuan dan Diskriminasi Rasisme dalam rangka
meningkatkan kualitas intelektual serta SDM masyarakat intra kampus khususnya dan
umumnya masyarakat Ekstra Kampus yang luas, dan untuk media alternatif dengan
mendeskontruksi wacana yang tidak berpihak pada masyarakat.

4. Planing Program

Penelitian, Pendidikan, Pelatihan Advokasi serta Pengabdian Masyarakat dengan


berpedoman UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, Pancasila dan NKRI. Mengkaji berbagai
permasalahan secara Advokasi Rakyat, Usaha Perbankan, Politik Kebijkan, Investasi Asing,
Wawasan Ekonomi Kerakyatan serta Wawasan Lingkungan Hidup dan ekosistemnya.

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 6


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

5. Keberlanjutan Program

Komisariat ini diproyeksikan tempat kegiatan tetap atau tempat kajian program jangka
panjang dan pendek dengan nama Komisariat Brigade Rakyat. Diharapkan setelah program
ini terealisasi Pelatihan Advokasi dan Pendidikan Kepemimpinan selanjutnya Insya Alloh
akan dilaksanakan.

6. Prinsip Kerja

Setiap program kerja yang dikerjakan Komisariat - Universitas Garut Liga Mahasiswa
Nasional untuk Demokrasi, senantiasa memenuhi prinsip :

 Pendekatan partisipatif
 Memperhatikan aspek Ekologis
 Keterbukaan / Transparasi
 Keberlanjutan Program
 Analisis, Pengkajian, penelitian
 Mengungkap data
 Diskusi, Aksi, Advokasi Kebijakan Rakyat dan Evaluasi

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 7


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

7. Struktur
Pelindung : Undang Undang Dasar RI

DPKS/Pembina : Dadan Malik Ibrahim

M. Yayan Setiawan SE,Ak

Penasehat : Abu Musa Hanif Mutaqin

Resno Putra Bajuri

Dede Kusnandar SH,MH

Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Kab-Garut

Penanggung jawab : Ketua Umum Brigade Rakyat

Sekertaris Jendral Brigade Rakyat

Ivan Rivanora

Ridzal Asikin

Ketua Program : Egi Ginanjar

Sekertaris : Miptahudin

Bendahara : Putri Revina

Koordinator ADM : Dewan R

M.Empur

Koordinator Pubdekdok : Dery Muzayin

Ropy MH

Koordinator Dana dan Usaha : Agus Yuniantoro SE, S.pd I

Irfan Iskandar

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 8


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

8. Rencana Biaya

Kesekretariatan

Sewa Rumah Rp. 20.000.000

ATK Rp. 600.000

Penggadaan Proposal 20 Berkas @ Rp.10.000 Rp. 200.000

Penggadaan Materi 150 kali Rp 10.000 Rp. 1.500.000

Komunikasi (Fax - Voucher) Rp. 500.000

Spanduk 5 Buah @ Rp. 100.000 Rp. 500.000

Palang Rp. 1.000.000

Pembuatan Tempat Perpus Rp. 1.750.000

Perlengkapan (Stopmap, Booknote,Pulpen) Rp. 500.000

Poto Copy Materi dan Buletin Rp. 900.000

Pembuatan Diktat Rp. 1.000.000

Komputerisasi (PC dan Lectop Toshiba) Rp. 15.000.000

Printer Rp. 2.000.000

Soun System Rp. 20.000.000

Proyektor Rp. 11.000.000

Biaya Persiapan Rp. 1.000.000

TOTAL RP.77.450.000

Dokumentasi

Pembelian Kamera Digital Rp. 2.500.000

Hd Exsternal Rp. 2.200.000

TOTAL Rp. 4.700.000

Dana Cadangan Rp. 1.500.000

Total Dana Yang Dibutuhkan Rp. 80.650.000

Terbilang: Delapan Puluh Juta Enam Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 9


KOMITE PERSIAPAN
PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA
ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK

9. Penutup

Demikian deskrifsi keiatan ini kami sampaikan, kami menginginkan kerjasama


dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat intra kampus khususnya dan umumnya
masyarakat luas Ekstra Kampus. Partisipasi anda merupakan penghargaan yang sangat
berharga untuk kami, dan kami akan mencatat dengan sebuah tinta emas dan akan
selalu dikenang oleh kami sampai dengan ketingkatan desa, atas segala atensi anda
serta kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.

Garut, 03 Juni 2012


KOMITE PERSIAPAN

PENGADAAN KESEKERTARIATAN SERTA

ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI DAN ATK


SEKERTARIS KETUA PROGRAM

MIPTAHUDIN EGI GINANJAR

Mengetahui/ Menyetujui,
KETUA UMUM KETUA DEWAN PERTIMBANGAN
DEWAN PIMPINAN PUSAT KEBIJAKAN STRATEGIS
BRIGADE RAKYAT BRIGADE RAKYAT

IVAN RIVANORA DADAN MALIK IBRAHIM

“Jika Hatimu Bergetar Melihat Penindasan Maka Engkaulah Kawanku” 10

You might also like