Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
Background : Patients with spinal anesthesia techniques in surgery are at risk for
decreased blood pressure. The incidence of hypotension post spinal anesthesia was about
10-40 %. Reseearch on the influence of spinal anesthesia on blood pressure of patients
surgery has not been done at RSUD Pandan Arang Boyolali. Haemodynamic monitoring,
one of the parameters is the blood pressure closely after surgery will prevent the
occurence of complications that endanger patients.
Objective : To identify the effects of spinal anesthesia on blood pressure of patients
surgery at Flamboyan Ward RSUD Pandan Arang Boyolali.
Methods : Analytic observations with the approach of cross sectional. The design of this
research was one pre test and post test design. The samples were determined by quota
sampling and number were 20 patients with Kolmogorov-Smirnov as the test of
normality. Dependent/paired t-Test has been used to test the effects of spinal anesthesia
on blood pressure of patients surgery at Flamboyan Ward RSUD Pandan Arang
Boyolali.
Results : Statistical test showed significant (p=0,00) the influence of spinal anesthesia on
blood pressure of patients surgery at Flamboyan Ward RSUD Pandan Arang Boyolali.
Conclusion : There was an effect of spinal anesthesia on blood pressure of patients
surgery at Flamboyan Ward RSUD Pandan Arang Boyolali.
INTISARI
Latar belakang : Pasien operasi dengan teknik anestesi spinal beresiko untuk
mengalami penurunan tekanan darah. Insiden terjadinya hipotensi setelah tindakan
anestesi spinal adalah 10-40%. Penelitian tentang pengaruh anestesi spinal terhadap
tekanan darah pasien operasi belum pernah dilakukan di RSUD Pandan Arang Boyolali.
Pemantauan hemodinamik, salah satu parameternya tekanan darah yang cermat setelah
operasi akan mencegah terjadinya komplikasi yang lebih membahayakan pasien.
Tujuan : Mengetahui pengaruh anestesi spinal terhadap tekanan darah pasien operasi di
Ruang Flamboyan RSUD Pandan Arang Boyolali.
Metode : Observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Rancangan penelitian
yaitu one pre test and post test design. Jumlah sampel 20 responden ditentukan dengan
quota sampling dan uji normalitas Kolmogorov Smirnov. Uji statistik dependent/paired t-
Test telah digunakan untuk menguji pengaruh anestesi spinal terhadap tekanan darah
pasien operasi.
Hasil : Uji statistik menunjukkan pengaruh anestesi spinal terhadap tekanan darah pasien
operasi yang signifikan (p = 0,00)
1
2
Simpulan : Terdapat pengaruh yang signifikan dari anestesi spinal terhadap tekanan
darah pasien operasi di Ruang Flamboyan RSUD Pandan Arang Boyolali.
Kata Kunci : Anestesi spinal, tekanan darah, sebelum dan sesudah operasi.
Tabel 4.1.
Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden
No Karakteristik F %
4 Pekerjaan PNS 1 5
Petani 2 10
Pedagang 2 10
TNI/POLRI 1 5
IRT 5 25
Lain-lain 9 45
Total 20 100,0
5 Area/Regio Bedah Abdomen Atas & Bawah 8 40
Rektal & Perineal 4 20
Panggul & Ekst. Bawah 8 40
Total 20 100,0
6 Status Fisik ASA I 7 35
ASA II 10 50
ASA III 3 15
Total 20 100,0
Berdasarkan Tabel. 4.1. tersebut dapat (5%), petani 2 orang (10%), pedagang 2
diketahui bahwa sebanyak 10 responden orang, TNI/POLRI 1 orang (5%), Ibu
(50%) berjenis kelamin laki-laki dan Rumah Tangga (IRT) 5 orang, dan lain-
sebanyak 10 responden (50%) berjenis lain/swasta sebanyak 9 orang (45%).
kelamin perempuan.
Berdasarkan data tersebut dapat diketahui
Berdasarkan Tabel 4.1. tersebut diketahui bahwa mayoritas responden mempunyai
responden dengan usia 21-25 tahun 5 pekerjaan swasta/ lain-lain yaitu
orang (25%), usia 26-30 tahun 2 orang sebanyak 9 orang (45 %) dari
(10%), usia 31-35 tahun 2 orang (10%), keseluruhan responden yang diteliti.
usia 36-40 tahun 7 orang (35%), dan usia
41-45 tahun 4 orang (20%). Berdasarkan Berdasarkan Tabel 4.1. tersebut diketahui
data tersebut dapat diketahui bahwa responden menjalani tindakan operasi
mayoritas responden berusia antara 36-40 daerah abdomen atas & bawah 8 orang
tahun yaitu sebanyak 7 orang (35%) dari (40%), daerah rektal & perineal 4 orang
keseluruhan responden yang diteliti. (20%), daerah panggul & ekstremitas
bawah 8 orang (40%). Berdasarkan data
Berdasarkan Tabel 4.1. tersebut diketahui tersebut dapat diketahui bahwa mayoritas
responden dengan pendidikan tidak responden menjalani tindakan operasi
tamat SD 2 orang (10%), SD 2 orang pada daerah abdomen, panggul dan
(10%), SMP 3 orang, SMA 9 orang ekstremitas bawah. Berdasarkan Tabel
(45%), daan Diploma/Sarjana 4 orang 4.1 tersebut diketahui responden
(20%). Berdasarkan data tersebut dapat menjalani tindakan operasi dengan status
diketahui bahwa mayoritas responden fisik ASA I 7 orang (35%), ASA II 10
mempunyai pendidikan SMA yaitu orang (50%), ASA III 3 orang.
sebanyak 9 orang (45 %) dari Berdasarkan data tersebut dapat diketahui
keseluruhan responden yang diteliti. bahwa mayoritas responden menjalani
tindakan operasi dengan staus fisik ASA
Berdasarkan tersebut diketahui responden II yaitu sebanyak 10 responden (50%)
dengan pekerjaan sebagai PNS 1 orang dari keseluruhan responden.
6
Tabel.4.2
Perbandingan Hasil Pengukuran Tekanan Darah
Sistolik Sebelum-Sesudah Anestesi Spinal
No Responden Tekanan Darah Sistolik
Sebelum Sesudah
1 120 90
2 120 120
3 110 110
4 110 100
5 130 120
6 130 120
7 120 120
8 130 110
9 120 100
10 120 100
11 110 100
12 110 110
13 120 110
14 120 110
15 120 110
16 130 120
17 140 120
18 120 110
19 120 130
20 140 130
Tabel 4.3
Perbandingan Hasil Pengukuran Tekanan Darah Diastolik Sebelum-Sesudah
Anestesi Spinal
No Responden Tekanan Darah Sistolik
Sebelum Sesudah
1 80 50
2 80 70
3 70 70
7
4 70 60
5 80 60
6 90 80
7 70 70
8 80 60
9 70 70
10 80 60
11 70 60
12 70 60
13 80 60
14 70 70
15 80 80
16 80 70
17 90 70
18 80 70
19 70 80
20 80 70
Tabel 4.4.
Hasil Analisis Data Pengaruh Anestesi Spinal
Terhadap Tekanan Darah Pasien Operasi di Ruang Flamboyan
RSUD Pandan Arang Boyolali
Paired Differences
95% Confidence
Interval of the
Difference
Pair 2 TD Diastolik Sebelum – 10.00000 9.73329 2.17643 5.44468 14.55532 4.595 19 .000
TD Diastolik Sesudah
Uji Paired Sample t-Test untuk tekanan signifikansi 95 %. Maka dapat diambil
darah sistolik didapatkan nilai mean kesimpulan bahwa hipotesis diterima.
10,00, standart deviasi 9,176, standart
error mean 2,05. Nilai t tabel adalah PEMBAHASAN
1,761, maka daerah penerimaan Ho
antara -1,761 sampai dengan 1,761. Pada Karakteristik pasien sebagai responden
penelitian ini, nilai t hitung = 4,87, maka penelitian ini terdiri dari jenis kelamin,
nilai di luar daerah penerimaan Ho, usia, pendidikan, pekerjaan, regio/area
artinya Ho ditolak dan Ha diterima. pembedahan, dan status fisik pasien.
Sehingga dapat diputuskan bahwa Pada penelitian ini karakteristik
hipotesis anestesi spinal berpengaruh responden yang yang dibahas adalah
menurunkan tekanan darah sistolik yang berhubungan dengan kriteria
pasien operasi diterima. inklusi. Karakteristik pendidikan dan
pekerjaan responden tidak dibahas pada
Uji Paired Sample t-Test untuk tekanan bab ini karena tidak masuk dalam kriteria
darah diastolik didapatkan nilai mean inklusi yang telah ditetapkan.
10,00, standart deviasi 9,73, standart
error mean 2,176. Nilai dari t tabel adalah Pada penelitian ini,dengan jumlah sampel
1,761, maka daerah penerimaan Ho yang sama didapatkan bahwa penurunan
antara -1,761 sampai dengan 1,761. Pada tekanan darah lebih bermakna pada
penelitian ini, nilai t hitung = 4,595, maka pasien laki-laki ( p < 0,05 ) baik sistolik
nilai di luar daerah penerimaan Ho, maupun diastolik, sedangkan pada
artinya Ho ditolak dan Ha diterima. perempuan lebih bermakna pada tekanan
Sehingga dapat diputuskan bahwa darah sistolik daripada diastolik. Hal ini
hipotesis anestesi spinal berpengaruh berbeda dengan teori yang ada bahwa
menurunkan tekanan darah diastolik kejadian hipotensi lebih sering pada
pasien operasi diterima. perempuan (Utomo, 2009). Hal ini dapat
disebabkan oleh beberapa faktor seperti
Analisis data untuk menguji hipotesis riwayat penyakit utama /penyerta,
juga dapat dilihat dari nilai signifikansi manipulasi operasi, obat-obatan, dan lain
hasil uji Paired Sample t-Test yaitu 0,000 – lain.
yang nilainya lebih kecil dari taraf
kesalahan (α) 0,05 atau dengan
9
JURNAL
Disusun Oleh:
SURATMAN
NIM. 2012122240