You are on page 1of 2

a.

Tanda-tanda kekambuhan
Peran Keluarga Dalam Memperlihatkan gejala psikotik
Penanggulangan Kekambuhan Pada yang jelas, adanya halusinasi
Penderita memperlihatkan
Orang Dengan Gangguan Jiwa dan waham secara terus
ketegangan yang berlebihan
menerus
{overextension}, sering
Bentuk asuhan keperawatan jiwa
mengeluh cemas terus-
meliputi pencegahan primer adalah Penderita tidak lagi mengenal
menerus, tak dapat konsentrasi,
Pendidikan kesehtan pengubahan keluarga dan menganggap
lupa kata-kata dalam
lingkungan dan dukungan system keluarga sebagai penipu, dapat
pertengahankalimat, adanya
social pula penderita mengamuk
hambatan mental dalam
Keluarga orang terdekat dengan
aktivitas dan penampilan diri
klien merupakan system pendukung
yang menurun
utama dalam memberikan
pelayanan langsung pada saat klien
berada dirumah, oleh karena itu
keluarga memiliki peran penting
dalam upaya pncegahan
kekambuhan penyakit pada orang
dengan gangguan jiwa,
Peran keluarga dalam Penderita Nampak seperti
penanganan kekambuhan orang robot dan bingung serta gelisah
dengan gangguan jiwa Jika muncul tanda-tanda
diatas segera :
Memperlihakan keterbatasan - Membatu klien
tingkat kesadaran {retriction mengungkapkan apa
conciusness}, depresi, mudah yang dirasakan
bosan, apatis, obsessional dan - Segera control ke
fobia, mengeluh sakit di seluruh puskesmas atau rumah
tubuh (somatisasi), menarik diri sakit, sehingga segera
dari aktivitas sehari-hari dan mendapat pertolongan
membatasi stimulus eksternal
b. Kekambuhan
Kekambuhan adalah kembalinya suatu
Kadang-kadag menunjukan
penyakit setelah tampaknya mereda
(Dorland, 2002). Kekambuhan yaitu
penampilan psikotok,
kembalinya gejala-gejala penyakit hipomania, gangguan persepsi,
sehingga cukup parah dan menggangu gangguan isi piker dan gagal
aktivitas sehari-hari dan memerlukan memakai mekanisme
rawat inap dan rawat jalan yang tidak pembelaan yang matang
terjadwal {boyd dan nihart, 1998}.
Penderita Nampak seperti robot dan - Meminta keluarga atau
bingung serta gelisah teman untuk menyapa klien,
Jika muncul tanda-tanda diatas jika klien mulai menyendiri
segera : atau berbicara sendiri
- Membatu klien - Mengajak ikut aktif dan
mengungkapkan apa yang berperan serta dalam
dirasakan kegiatan masyarakat
- Segera control ke puskesmas misalnya: pengajian, kerja
atau rumah sakit, sehingga bakti, dll
segera mendapat - Berikan pujian, umpan balik,
pertolongan atau dukungan untuk
- keterampilan social yang
c. Penyebab kekambuhan dapat dilakukan
Factor-faktor yang menyebabkan - Mengontrol kepatuhan
kekambuhan : minum obat secara benar
- Tidak teratur minum obat, sesuai dengan resep dokter
pemakaian obat neuroleptic yang - Jika klien malas minum obat,
lama dapat menyebabkan efek anjurkan untuk minum obat
samping ‘tardive dyskinesia’ secara halus dan empati,
(gerakan tidak terkontrol) hindari tidandakan paksa
- Lingkungan stressor tinggi yang menimbulkan trauma
- Keluarga dengan ekspresi emosi - Control suasan lingkunagn /
yang tinggi pembicaraan yang dapat
- Kurangnya aktivitas dan latihan memancing terjadinya
serta suplai nutrisi marah
- Mengenali tanda-tanda yang
d. Perawatan penderita di rumah muncul sebagai gejala
Beberapa hal yang perlu diperhatikan kekambuhan
oleh keluarga dan lingkungan dalam - Segera control ke
merawat orang dengan gangguan jiwa di puskesmas, dokter atau
rumah. rumah sakit jika muncul
- Memberikan kegiatan kesibukan perubahan perilaku yang
dengan membuat jadwal sehari-hari menyimpang tau obat habis.
- Selalu menemani dan tidak
membiarkan penderita sendiri dalam
melakukan suatu kegiatan, misalnya :
makan Bersama, bekerja Bersama,
bepergian, dll

You might also like