You are on page 1of 22

TUGAS BESAR MANAJEMEN PROYEK

Workshop Industrial Engineering


Dosen : Atikah Aghdhi Pratiwi, S.T, M.T

Asisten : Fathaliati Zikri Musev Putri


Kelompok A2 :
Aisyah Pontiana 02411640000009
Romaito Situmorang 02411640000069
Satria Yudana 02411740000163
Mohammad Imron 02411740000047
Jose de Araujo Mendonca 024117400007007

DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2019
(Halaman ini sengaja dikosongkan)

ii
KATA PENGANTAR

iii
DAFTAR ISI

iv
DAFTAR TABEL

v
DAFTAR GAMBAR

vi
Modul 1 : Ruang Lingkup Proyek

Pada modul 1 pengerjaan tugas besar Manajemen Proyek ini akan dipaparkan mengenai
uraian dan ruang lingkup proyek WIE (Workshop of Industrial Engineering).
Uraian Proyek
WIE (Workshop of Industrial Engineering) merupakan serangkaian kegiatan seminar yang
berkaitan dengan masalah masalah indutri yang saat ini sedang ramai diperbincangkan.
Serangkaian acara tersebut terdiri dari seminar kemudian terdapat studi case yang akan diberikan
pada peserta workshop, kemudian di puncak acara akan diadakan company visit ke salah satu
perusahaan besar yang telah dipilih sebelumnya. Dari serangkaian acara yang akan dilakukan,
dibutuhkan waktu selama 2 hari yaitu hari pertama untuk acara seminar serta tes studi case yang
dilakukan berkelanjutan selanjutnya pada hari ke-2 akan dilakukan acara kunjungan perusahaan.
Dari 2 hari yang akan dijalani akan dimulai pada tanggal 27 dan 28 april.
Biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan proyek ini adalah sekitar 35 juta rupiah diluar
biaya tambahan yang diperoleh dari biaya pendaftaran mengikuti acara. Sedangkan untuk biaya
mengikuti acara dibebankan sebesar 200 ribu rupiah per peserta sudah termasuk perjalanan
kunjungan perusahaan dan sekali makan siang ketika waktu jeda yang diberikan. Tiap peserta juga
akan mendapat totebag yang berisi peralatan mencatat yang akan digunakan pada acara seminar
serta bagi 20 pendaftar pertama akan mendapat merchandise berupa botol minum 500ml. Peserta
ditargetkan mendapat sebanyak 200 - 225 peserta karena menyesuaikan tempat yang akan
digunakan pada saat seminar berlangsung dan kapasitas yang dapat ditampung oleh pihak
perusahaan terkait kunjungan perusahaan. Acara seminar akan dilakukan pada auditorium
sinarmas yang berlokasi di departemen industri lantai 2, sedangkan untuk kunjungan perusahaan
akan bertempat di pabrik unilever rungkut SIER. Dari kedua kegiatan yang dilakukan akan
diberikan pemateri yang berbeda, pada saat seminar akan diisi oleh dosen teknik industri
kemudian pada saat kunjungan perusahaan akan diisi oleh kepala pabrik unilever rungkut SIER.

Ruang Lingkup Proyek


Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai ruang lingkup dari proyek yang meliputi objektif
proyek, deliverables, milestones, persyaratan teknis, batasan dan pengecualian.
Objektif Proyek
Tujuan utama dari Workshop of Industrial Engineering adalah sebagai tempat untuk
diskusi dan berbagi wawasan bagi orang-orang yang berminat dalam Industrial Engineering dan
berpartisipasi untuk membahas permasalahan mengenai industri masa kini dan masa depan yang
saat ini sedang ramai diperbincangkan yang terdiri dari seminar dan dilanjutkan dengan
pembahasan study case mengenai issue yang terjadi dan diakhiri dengan company visit pada
perusahaan yang sudah ditentukan.

Deliverables
Deliverables pada awal proses perancangan workshop adalah menentukan spesifikasi dari
perencanaan pelaksanaan workshop baik lokasi dan fasilitas yang ada di dalamnya. Lokasi yang
digunakan berada di Industrial Engineering ITS tepatnya di Ruang Sinarmas Lantai 2 untuk acara
seminar dan dilanjutkan dengan penggunaan lokasi Departemen Teknik Industri untuk acara study
case.

7
Milestones
Workshop berisikan tiga kegiatan utama yaitu seminar, pembahasan study case dan
diakhiri dengan kunjungan perusahaan atau pabrik dan diadakan dalam kurun waktu 2 hari dengan
rangkaian acara pada hari pertama yaitu acara seminar serta studi case kemudian pada hari kedua
akan dilakukan acara kunjungan perusahaan. Workshop akan dimulai pada pukul 09.00 – 16.00
dengan waktu jeda 1 jam pada pukul 12.00 – 13.00 untuk istirahat, sholat serta makan.

Persyaratan Teknis
Total peserta yang ditargetkan mengikuti workshop ditargetkan mendapat sebanyak 200 -
225 karena menyesuaikan tempat yang akan digunakan pada saat seminar berlangsung dan
kapasitas yang dapat ditampung oleh pihak perusahaan terkait kunjungan perusahaan.

Batasan dan Pengecualian


Workshop dijalankan dengan biaya sebesar 35 juta rupiah dengan keseluruhan peserta
adalah mahasiswa Teknik Industri seluruh Indonesia. Sedangkan untuk biaya mengikuti acara
dibebankan sebesar 200 ribu rupiah per peserta termasuk perjalanan kunjungan perusahaan dan
biaya makan siang.

8
Modul 2 : Prioritas Proyek

Pada modul 2 pengerjaan tugas besar Manajemen Proyek ini selanjutnya akan dibuat
penyusunan prioritas dengan memperhatikan tiga faktor utama yaitu budget-cost, schedule-time,
dan performance-scope pada proyek WIE (Workshop of Industrial Engineering). Berikut
merupakan tabel matriks prioritas berdasarkan project management trade-offs yaitu cost, scope,
dan time.
Time Performance Cost

Constraint

Enhance

Accept
Gambar 2. 1 Matriks Prioritas Proyek

Performance-scope
Performa dalam proyek WIE ini menjadi prioritas constraint, artinya menjadi parameter
utama yang diprioritaskan. Sesuai dengan scope proyek yaitu skala nasional dan melibatkan
partisipan tingkat nasional juga, maka dalam hal ini pembuat proyek menginginkan mutu menjadi
hal yang menjadi prioritas utama. Faktor lain yang menyebabkan performance-scope dijadikan
sebagai prioritas utama yaitu demi menjaga kualitas Departemen Teknik Industri dan branding
Departemen Teknik Industri itu sendiri, membawa impact besar pada partisispan, serta dalam
tercapainya tujuan Departemen Teknik Industri. Oleh karena itu, faktor performance-scope
ditempatkan pada prioritas utama pelaksanaan proyek.

Schedule-time
Dalam menjalankan sebuah proyek, tepat waktu dalam pelaksanaan keseluruhan proyek
menjadi hal yang sangat penting. Hal ini dikarenakan waktu selesainya proyek akan
mempengaruhi faktor lain seperti biaya, sumber daya, tenaga ahli, dan lain sebagainya. Semakin
proyek tidak tepat waktu, maka kemungkinan terjadi pembengkakan biaya dan sumber daya akan
semakin besar. Namun dalam proyek WIE ini, pembuat proyek memprioritaskan faktor time
dalam prioritas accept atau prioritas terakhir dalam proyek. Hal ini menjadi pilihan karena dalam
pelaksanaannya proyek tidak menargetkan masalah kriteria waktu sebagai prioritas utama
sehingga jika ada kemoloran waktu maka masih bisa ditoleransi dengan batas wajar toleransi
waktu yang dimiliki. Oleh karena itu, faktor scheduling-time bukan menjadi prioritas utama
proyek.

Budget-cost
Dalam proyek WIE ini, pembuat proyek memposisikan faktor biaya pada urutan prioritas
ke dua atau enhance, artinya parameter ini harus terpenuhi dan menjadi faktor yang menjadi
batasan kriteria proyek. Alasan memposisikan faktor biaya pada prioritas kedua setelah
performance-scope yaitu dalam proyek WIE ini terdapat batasan maksimal biaya total yang harus

9
digunakan dalam proyek yaitu 100 juta. Oleh karena itu, faktor biaya sangat diperhatikan dalam
penentuan prioritas ini setelah faktor performance-scope.

10
Modul 3 : Struktur Organisasi
Pada modul 3 pengerjaan tugas besar Manajemen Proyek ini akan dipaparkan mengenai
struktur organisasi beserta detail sumber daya manusia yang akan dialokasikan dalam proyek WIE
(Workshop of Industrial Engineering).
Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI WORKSHOP INDUSTRIAL ENGINEERING

Manajer Proyek

Sekretaris Wakil Manajer Bendahara

Ketua Steering Committee Ketua Organizing Committee

Anggota Steering

Committee Divisi Acara

Divisi
Perlengkapan

Divisi Publikasi,
Dekorasi, dan

Dokumentasi

Divisi Konsumsi

Divisi Transportasi

dan Akomodasi

Struktur Organisasi Workshop Industrial Engineering terdiri dari beberapa jabatan yang
sebagai beriku:
i) Manajer Proyek
ii) Wakil Manajer
iii) Sekretaris
iv) Bendahara
v) Ketua Steering Committee dengan anggota steering committee
vi) Ketua Organizing Committee dengan divisi acara, divisi perlengkapan, divisi
publikasi, dekorasi, dokumentasi, divisi konsumsi, divisi transportasi dan akomodasi.

11
Detail Sumber Daya Manusia
Proyek WIE dirancang dengan membutuhkan total sumber daya manusia sebanyak 32
orang yang merupakan mahasiswa Departemen Teknik Industri, berikut adalah tabel penjelasan
dari berbagai jenjang jabatan dalam proyek WIE.
Tabel 3. 1 Detail Sumber Daya Manusia
No Nama Jabatan Uraian Jabatan Jumlah
Melaksanakan kontrol terhadap rencana
proyek yang sudah ditetapkan,
1 Manajer Proyek 1
bertanggungjawab terhadap rencana,
pelaksanaan, serta evaluasi dari proyek.
Sebagai koordinator steering committee dan
2 Wakil Manajer Proyek 1
organizing committee
Menyiapkan surat-surat dan menjadwalkan
3 Sekretaris 2
rapat
Membuat laporan keuangan dan
4 Bendahara 2
mengalokasikan jumlah anggaran
Sebagai koordinator anggota steering
5 Ketua Steering Committee 1
committee
Menyusun tema dan topik workshop,
Anggota Steering
6 menyusun materi dan jadwal workshop, 5
Committee
menentukan dan menghubungi pembicara
Sebagai koordinator dan melaksanakan
Ketua Organizing
7 kontrol terhaap anggota organizing 1
Committee
committee
Membuat susunan acara secara datail dan
8 Divisi Acara 4
spesifik serta mengatur teknis kegiatan
Mengkonsep dan membuat media publikasi,
Divisi Publikasi, Dekorasi,
9 merancang dekorasi, serta melakukan 4
dan Dokumentasi
dokumentasi kegiatan
Membuat daftar peralatan dan perlengkapan
10 Divisi Perlengkapan yang dibutuhkan, mengatur penataan seluruh 4
kegiatan
11 Divisi Konsumsi Menyiapkan dan mengatur menu makanan 3
Mengatur dan menyediakan sarana
Divisi Transportasi dan
12 transportasi dan akomodasi bagi kebutuhan 4
Akomodasi
kegiatan

12
Modul 4 : Work Breakdown Structure

Pada modul 4 ini akan dipaparkan work breakdown structure dari proyek yang akan
dilakukan. Work breakdown structure merupakan susunan aktivitas apa saja yang akan dilakukan
pada saat proyek berlangsung, pada proyek workshop of industrial engineering terdapat 3 level
dari WBS yaitu level 1 untuk recruitmnet, level 2 untuk acara inti dan terakhir level 3 untuk
pentupan acara WIE.
Tabel 4. 1 Work Breakdown Structure Proyek WIE
No WBS Task Name Duration Start Finish Predecessors
Fri Fri
1 1 Proyek WIE 46 days
26/04/19 28/06/19
Fri Tue
2 1.1 Recruitment 43 days
26/04/19 25/06/19
Fri Mon
3 1.1.1 Pendaftaran Staff 7 days
26/04/19 06/05/19
Tue Thu
4 1.1.2 Seleksi Staff 3 days 3
07/05/19 09/05/19
Fri Fri
5 1.1.3 Pengumuman Penerimaan Staff 1 day 4
10/05/19 10/05/19
Mon Mon
6 1.1.4 Penjelasan Tugas Pada Staff 1 day 5
13/05/19 13/05/19
Tue Mon
7 1.1.5 Pendaftaran Peserta Acara 30 days 6
14/05/19 24/06/19
Tue Tue
8 1.1.6 Penutupan Pendaftaran Peserta Acara 1 day 7
25/06/19 25/06/19
Mon Thu
9 1.2 Acara Inti 34 days
13/05/19 27/06/19
Menghubungi Pihak Yang Akan Bekerja Sama Mon Thu
10 1.2.1 14 days 5
Dengan Acara 13/05/19 30/05/19
Wed Wed
11 1.2.2 Seminar 1 day
26/06/19 26/06/19
Wed Wed
12 1.2.2.1 Penyiapan Ruangan Seminar 1 day 8
26/06/19 26/06/19
Wed Wed
13 1.2.2.2 Gladhi Bersih Seminar 1 day 8
26/06/19 26/06/19
Wed Wed
14 1.2.2.3 Opening Acara 1 day 8
26/06/19 26/06/19
Talkshow Dengan Pembicara Yang Telah Wed Wed
15 1.2.2.4 1 day 8
Diundang 26/06/19 26/06/19
Wed Wed
16 1.2.2.5 Studi Case Seminar 1 day 8
26/06/19 26/06/19
Thu Thu
17 1.2.3 Kunjungan Perusahaan 1 day 14;15;16
27/06/19 27/06/19
Fri Fri
18 1.3 Penutupan Acara 1 day 9
28/06/19 28/06/19

13
Modul 5 : Organizational Breakdown Structure

Pada bab ini akan dibahas mengenai Organizational Breakdown Structure dari
proyek Workshop of Industrial Engineering (WIE). Berikut adalah tabel yang berisi
Organizational Breakdown Structure dari proyek WIE.
Tabel 5. 1 Organizational Breakdown Structure Proyek WIE
OBS Jabatan
1 Manajerial
1.1 Manajer Proyek
1.2 Wakil Manajer Proyek
1.3 Sekretaris
1.4 Bendahara
2 Perencanaan
2.1 Ketua Steering Committee
2.1.1 Anggota Steering Committee
3 Pelaksanaan
3.1 Ketua Organizing Committee
3.1.1 Divisi Acara
3.1.2 Divisi Perlengkapan
3.1.3 Divisi Publikasi, Dekorasi, dan Dokumentasi
3.1.4 Divisi Konsumsi
3.1.5 Divisi Transportasi dan Akomodasi

14
Modul 6: Network Diagram

Pada modul 6 ini akan dipaparkan mengenai Network diagram dari proyek yang akan
dilakukan. Network diagram merupakan salah satu alat manajemen kualitas. Dengan network
diagram dapat dilakukan analisis terhadap jadwal waktu penyelesaian proyek, masalah yang
mungkin timbul jika terjadi kelambatan, probability selesainya proyek, biaya yang diperlukan
dalam rangka mempercepat penyelesaian proyek, dan sebagainya. (AZ, 2016). Berikut adalah
gambar network diagram dari proyek WIE.
Proyek WIE recruitment pe ndaftaran staff se le ksi staff pe ngumuman pe ne rimaan staff pe nje lasan tugas pada staff pe ndaftaran pe se rta acara pe nutupan pe ndaftaran pe se rta acara
Sta rt: Fri 26/04/19 ID: 1 Sta rt: Fri 26/04/19 ID: 2 Start: Fri 2 6 /0 4 /1 9 ID: 3 Start: Tu e 0 7 /0 5 /1 9 ID: 4 Start: Fri 1 0 /0 5 /1 9 ID: 5 Start: M on 1 3 /0 5 /1 9 ID: 6 Start: Tu e 1 4 /0 5 /1 9 ID: 7 Start: Tu e 2 5 /0 6 /1 9 ID: 8
Finish: Fri 28/06/19 Dur: 46 da ys Finish: T ue 25/06/19 Dur: 43 da ys Fin ish : M on 0 6 /0 5 /1 9 Du r: 7 d ays Fin ish : Th u 0 9 /0 5 /1 9 Du r: 3 d ays Fin ish : Fri 1 0 /0 5 /1 9 Du r: 1 d ay Fin ish : M on 1 3 /0 5 /1 9 Du r: 1 d ay Fin ish : M on 2 4 /0 6 /1 9 Du r: 3 0 d ays Fin ish : Tu e 2 5 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s: K e tua Organ izin g Committe e ; K e tua Ste e rin g Committe e Re s: K e tua Organ izin g Committe e ; K e tua Ste e rin g Committe e Re s: K e tua Organ izin g Committe e ; K e tua Ste e rin g Committe e Re s: K e tua Organ izin g Committe e ; K e tua Ste e rin g Committe e Re s: Divisi Acara; Divisi P u b d e kd ok Re s: Divisi Acara; Divisi P u b d e kd ok
Comp: 0% Comp: 0%

acara inti me nghubungi pihak yang akan be ke rja sama de ngan acara
Sta rt: Mon 13/05/19 ID: 9 Start: M on 1 3 /0 5 /1 9 ID: 1 0
Finish: T hu 27/06/19 Dur: 34 da ys Fin ish : Th u 3 0 /0 5 /1 9 Du r: 1 4 d ays
Re s: An ggota Ste e rin g Committe e ; Divisi Acara
Comp: 0%

seminar
pe nyiapan ruangan se minar
Sta rt: We d 26/06/19 ID: 11 Start: We d 2 6 /0 6 /1 9 ID: 1 2
Finish: We d 26/06/19 Dur: 1 da y Fin ish : We d 2 6 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Comp: 0% Re s:

gladhi be rsih se minar


Start: We d 2 6 /0 6 /1 9 ID: 1 3
Fin ish : We d 2 6 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s:

ope ning acara


Start: We d 2 6 /0 6 /1 9 ID: 1 4
Fin ish : We d 2 6 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s:

talkshow de ngan pe mbicara yang te lah diundang


Start: We d 2 6 /0 6 /1 9 ID: 1 5
Fin ish : We d 2 6 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s:

studi case se minar


Start: We d 2 6 /0 6 /1 9 ID: 1 6
Fin ish : We d 2 6 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s:

kunjungan pe rusahaan
Start: Th u 2 7 /0 6 /1 9 ID: 1 7
Fin ish : Th u 2 7 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s: Divisi Acara; Divisi K on su msi; Divisi P e rle n gkap an ; Divisi P u b d e kd ok; Divisi Tran sp ortasi d an Akomod asi

pe nutupan acara
Start: Fri 2 8 /0 6 /1 9 ID: 1 8
Fin ish : Fri 2 8 /0 6 /1 9 Du r: 1 d ay
Re s: Divisi Acara; Divisi K on su msi; Divisi P e rle n gkap an ; Divisi P u b d e kd ok; Divisi Tran sp ortasi d an Akomod asi

Gambar 6. 1 Network Diagram Proyek WIE


Modul 7 : Perencanaan SDM dan Biaya

Penjadwalan Sumber Daya Manusia


Dalam penjadwalan sumber daya manusia, dibutuhkan resource dan jumlah jam kerja
yang sesuai dengan rundown perencanaan pelaksaan kegiatan Berikut merupakan Resource
Sheet dan Resource Overview dari penjadwalan sumber daya manusia dalam perencanaan
workshop industrial engineering.

Gambar 7. 1 Resource Overview Proyek WIE

ID Resource Name Type Material Label Initials Group Max. Units Std. Rate Ovt. Rate Cost/Use Accrue At Base Calendar Code
1 Manajer Proyek Work M 100% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
2 Wakil Manajer Work W 100% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
Proyek
3 Sekretaris Work S 200% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
4 Bendahara Work B 200% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
5 Ketua Steering Work K 100% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
Committee
6 Anggota Steering Work A 500% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
Committee

7 Ketua Organizing Work K 100% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard


Committee

8 Divisi Acara Work D 400% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard


9 Divisi Pubdekdok Work D 400% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard

10 Divisi Work D 400% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard


Perlengkapan
11 Divisi Konsumsi Work D 300% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
12 Divisi Transportasi Work D 300% $0,00/hr $0,00/hr $0,00Prorated Standard
dan Akomodasi

Gambar 7. 2 Resource Sheet Proyek WIE

Alokasi Biaya Proyek


Pada pengalokasian biaya proyek, dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa
biaya yang terlibat yaitu biaya material, biaya tenaga kerja langsung (jika ada), biaya bukan

2
tenaga kerja langsung (jika ada), dan biaya overhead. Alokasi biaya pada proyek WIE
(Workshop of Industrial Engineering) adalah sebagai berikut.

Tabel 1 Alokasi Biaya Proyek


Komponen Biaya Kebutuhan Harga Satuan Harga Total
1. Biaya Material
1.1 Banner 2 Rp 80.000 Rp 160.000
1.2 Banner photoboot 1 Rp 150.000 Rp 150.000
1.3 Konsumsi makanan 450 Rp 15.000 Rp 6.750.000
berat peserta (hari
ke-1 dan ke-2)
1.4 Merchandise botol 20 Rp 15.000 Rp 300.000
minum 500ml (untuk
20 pendaftar
pertama)
1.5 Konsumsi makanan 70 Rp 12.000 Rp 840.000
berat panitia (hari
ke-1 dan ke-2
1.6 Konsumsi makanan 450 Rp 5.000 Rp 2.250.000
ringan peserta (hari
ke-1 dan ke-2)
1.7 Konsumsi pemateri 1 Rp 30.000 Rp 30.000
(makanan berat +
makanan ringan)
1.8 Konsumsi dosen + 6 Rp 30.000 Rp 180.000
tamu undangan hari
ke-1 (makanan
ringan + makanan
berat)
1.9 Print surat 100 lembar Rp 500 Rp 50.000
administrasi acara
(proposal, absensi,
surat perizinan
tempat, dan
administrasi lainnya)
1.10 Print poster 60 Rp 8.000 Rp 480.000
1.11 Cetak umbul- 10 Rp 50.000 Rp 500.000
umbul
1.12 Print 225 Rp 7.000 Rp. 1.575.000
sertifikat peserta
1.13 Paket 225 Rp 15.000 Rp 3.375.000
merchandise hari ke-
1 Seminar (totebag,
note, bolpoin)
1.14 Merchandise 1 Rp 75.000 Rp 75.000
pemateri (Plakat)
1.15 Merchandise 1 Rp 100.000 Rp 100.000
untuk perusahaan
(Plakat)
1.16 Merchandise peserta 225 Rp 20.000 Rp 4.500.000

3
Komponen Biaya Kebutuhan Harga Satuan Harga Total
hari ke-2 (totebag &
merchandise kecil)
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung
2.1 Fee pemateri 1 Rp 500.000 Rp 500.000
2.2 Biaya transportasi 32 Rp 15.000 Rp 480.000
panitia
3. Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung
3.1 ----
4. Biaya Overhead
4.1 Uang jaminan ruang 1 Rp 300.000 Rp 300.000
Auditorium Teknik
Industri
4.2 Sewa kendaraan 4 Rp 2.000.000 per hari Rp 8.000.000
akomodasi (Bus)
Total Alokasi Biaya Proyek Rp 30.505.000

4
Modul 8 : Identifikasi dan Analisa Resiko

Identifikasi Risiko Proyek


Definisi risiko menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah akibat yang
kurang menyenangkan (merugikan, membahayakan) dari suatu perbuatan atau tindakan.
Dalam menjalankan sebuah proyek pada kenyataannya tidak selalu dapat berjalan lancar
sesuai rencana dan biasanya terdapat beberapa risiko yang terjadi selama pengerjaan proyek.
Identifikasi resiko dapat dilakukan untuk mengumpulkan data-data terkait risiko yang
mungkin dapat timbul. Identifikasi risiko sendiri dapat dikategorikan kedalam empat kategori
yaitu risiko operasional, risiko finansial, risiko bahaya (hazard), dan risiko strategis. Definisi
risiko operasional menurut Djohanputro (2008:65) adalah potensi penyimpangan dari hasil
yang diharapkan karena tidak berfungsinya suatu sistem, sumber daya manusia, teknologi,
atau faktor lainnya. Risiko finansial berkaitan dengan aspek keuangan meliputi kredit jangka
panjang atau pendek, asuransi, dan pengembalian investasi. Risiko bahaya (hazard) adalah
suatu keadaan merugikan yang dapat mengakibatkan kemungkinan terjadinya suatu bencana.
Sedangkan risiko strategis adalah risiko yang terjadi akibat tidak tepat dalam mengambil atau
melaksanakan kebijakan strategis serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan pada
lingkungan bisnis. Berikut adalah identifikasi risiko pada proyek WIE.
Tabel 8. 1 Identifikasi Risiko Proyek WIE
No. Risiko Kategori Risiko
Terjadi kenaikan harga sewa akomodasi dan
1. Finansial
transportasi
Jumlah panitia yang aktif bekerja kurang dari yang
2. diutuhkan sehingga produktivitas pekerjaan tidak Operasional
tercapai sesuai dengan yang direncanakan
3. Kurangnya koordinasi antar panitia Operasional
4. Kesalahan estimasi waktu Strategis
5. Kesalahan estimasi biaya Finansial

Penilaian Risiko Proyek


Pada subbab ini akan dipaparkan mengenai penilaian risiko yang telah ditemukan
dalam subbab sebelumnya atau subbab identifikasi risiko proyek yang mana telah ditemukan
sebanyak lima risiko dalam proyek WIE, dimana penilaian risiko ini berguna untuk
mengetahui risiko mana yang paling utama. Untuk mencari risiko paling utama tersebut maka
perlu untuk menentukan severity atau impact dan juga likehood atau kesukaran kejadian
tersebut terjadi dari kelima risiko yang telah teridentifikasi yang mana akan didapatkan status
dari masing-masing risiko.
Severity/ Nilai Status
No. Risiko Likehood
impact Risiko Risiko
Terjadi kenaikan harga sewa
1. 2 2 4 Minor
akomodasi dan transportasi
Jumlah panitia yang aktif
bekerja kurang dari yang
2. 5 3 15 Major
diutuhkan sehingga
produktivitas pekerjaan
5
Severity/ Nilai Status
No. Risiko Likehood
impact Risiko Risiko
tidak tercapai sesuai dengan
yang direncanakan
Kurangnya koordinasi antar
3. 4 2 8 Moderate
panitia
4. Kesalahan estimasi waktu 5 1 5 Moderate
5. Kesalahan estimasi biaya 5 1 5 Moderate

Rencana Pengendalian Risiko Proyek (Contingency Plan)

6
Modul 9 : Kondisi Khusus

Kondisi A : waktu pengerjaan dipercepat selama 1 minggu

Kondisi B : sumber daya manusia dikurangi sebanyak 10%

7
Modul 10 : Monitoring & Delivery Project

You might also like