You are on page 1of 22

Konsep Uang dalam islam

M. Shaleh Hamid, Ferdyanto


Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Bukittinggi
m.shaleh.hamid@gmail.com, antoferdy@rocketmail.com

Latar Belakang untuk uang. Semoga ini bisa


Semakin modern zaman sebagai penambah wawasan untuk
ditandai dengan semakin cepatnya memahami konsep serta fungsi
perputaran bisnis yang terjadi uang secara islam.
dengan sistem komputerisasi dan
tentunya berdampak pada Hasil dan Pembahasan
perekonomian. Banyak yang Konsep uang
Uang mengalami proses yang
mengira bahwa perekonomian saat
sangat panjang dalam sejarah
ini sudah maju namun sebenarnya peradaban manusia, mulai dari
ada masalah yang mesti zaman kuno sampai saat ini.
Keberadaan tentu sangat
diselesaikan secara bersama-sama
dibutuhkan untuk menjaga
yakni mengenai uang. kestabilan perekonomian serta
pembahasan mengenai uang transaksi muamalah lainnya.
Pada zaman kuno, manusia
menjadi perhatian utama karena
belum mengenal uang, karena
uang memiliki fungsi vital dalam transaksi dilakukan dengan
muamalah, ketika memahami menukarkan barang dengan barang
konsep uang dengan baik maka atau dikenal dengan istilah
“barter”. Pertukaran barter ini
akan berdampak pada memiliki syarat yaitu mesti adanya
pertumbuhan ekonomi yang baik. keinginan yang sama dan pada
Permasalahan utama dalam konsep waktu yang sama (double
coincidence of wants) dari pihak-
uang adalah bagaimana kah konsep
pihak yang melakukan transaksi
uang, apa saja fungsi uang dan ini. Namun seiring perkembangan
apakah uang saat ini telah sesuai zaman kebutuhan pun semakin
beragam dan manusia pun semakin
dengan tuntunan islam. Karena
sulit untuk menemukan kondisi
islam memberikan tuntunan yang double coincidence of wants.
sempurna bagi kesejahteraan Contohnya, suatu ketika seseorang
yang memiliki gula membutuhkan
kehidupan.
beras, namun diwaktu yang
tulisan ini akan membahas bersamaan pemilik beras
konsep, fungsi dan solusi terbaik membutuhkan jagung, sementara

M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 1 Konsep Uang Dalam Islam


pemilik jagung tidak membutuhkan Uang sebagai alat tukar.
beras. Kondisi seperti ini Sebelum ditemukan uang, maka
menyebabkan syarat untuk manusia bertransaksi dengan
melakukan “barter” tidak sistem barter. Namun dengan
terpenuhi. Keadaan seperti inilah sistem barter maka akan
yang menyebabkan kebutuhan alat dibutuhkan waktu untuk
tukar yang adil dan dapat diterima menemukan orang yang memiliki
oleh semua pihak, dan alat tukar ini kelebihan barang yang dicari
kemudian dikenal dengan uang.1 dimana orang tersebut juga
Uang merupakan suatu membutuhkan barang yang kita
benda yang memiliki fungsi utama : miliki. Untuk menyelesaikan
alat tukar, alat penyimpan nilai, masalah ini maka uang dibutuhkan.
satuan hitung dan ukuran Artinya uang memiliki fungsi
pembayaran tertunda. 2
sebagai alat untuk transaksi antara
Uang itu ibarat darah dalam penjual dan pembeli sehingga
tubuh. Ketika uang yang digunakan kedua belah pihak akan mudah
salah maka akan berdampak pada untuk melakukan transaksi tanpa
kesehatan tubuh. Jika mata uang harus mencari orang yang
yang diakui itu bererdar terlalu membutuhkan barang yang ia
banyak atau sedikit maka akan miliki (barter).
berdampak negatif pada Uang sebagai penyimpan
perekonomian seperti deflasi atau nilai. Sesuai dengan sifat dasar
inflasi. 3 manusia yang terdapat dalam surat
Jadi mata uang yang ali imran ayat 14 bahwa manusia
digunakan akan memberikan sangat senang untuk
dampak positif atau negatif pada mengumpulkan dan menyimpan
perekonomian suatu negara. Ketika harta kekayaan dalam bentuk
mata uang yang digunakan adalah barang-barang berharga. Dimana
mata uang yang baik maka barang ini bisa digunakan pada
perekonomian negera itupun akan masa yang akan datang dan uang
baik. juga bisa menjadi pilihan untuk
menyimpan kekayaan.
Uang sebagai satuan hitung.
Ketika uang belum ditemukan
Fungsi uang4 maka akan susah dalam melakukan
transaksi jual beli. Contoh satu
1 Emily, Uang Dalam Tinjauan Ekonomi Islam, Laa ekor sapi dinilai sama dengan 7
Maisyir, Volume 6, Nomor 2, Desember 2017 ekor kambing. Tentunya ini akan
2 Solikin, (2002) Uang : Pengertian, penciptaan dan ada pihak yang dirugikan. Dengan
peranannya dalam perekonomian, Jakarta : Pusat
Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK) adanya uang maka transaksi pun
BI, h. 2 lebih mudah untuk dilakukan dan
3 Ishahi, (1997), Konsepsi Ekonomi Ibnu Taimiyah, saling menguntungkan kedua
Surabaya : PT. Bina Ilmu, h.174
4 Solikin, (2002) Uang : Pengertian, h. 2 beliah pihak.
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 2 Konsep Uang Dalam Islam
Uang sebagai ukuran kelebihan lain dari logam mulia
pembayaran yang tertunda. Fungsi adalah emas dan perak dapat
uang ini berkaitan dengan dipecah menjadi bagian kecil yang
transaksi pinjam-meminjam. Ketika tetap memiliki nilai utuh. Selain itu
seseorang meminjam, maka untuk logam mulia ini juga tidak mudah
menghitung jumlah pembayarang susut dan rusak.
hutangnya akan lebih mudah b. Uang tanda/ kertas (Token
dengan menggunakan uang dari Money)
pada menggantinya dengan Ketika uang logam masih
barang. Contohnya membayar digunakan sebagai uang resmi
dengan kambing, maka kondisi dunia, ada beberapa pihak yang
kambing saat ini tentu akan melihat peluang meraih
berbeda dengan kondisi kambing keuntungan dari kepemilikan
dimasa yang akan datang. Maka mereka atas emas dan perak. Pihak
disinilah salah satu fungsi uang tersebut adalah bank, yakni orang
untuk menyelesaikan masalah ini. yang meminjamkan uanga dan
Jenis-jenis uang5 pandai emas atau toko-toko
Seiring perkembangan perhiasan. Mereka melihat bukti
zaman, uang pun mengalami peminjaman, penitipan emas atau
perkembangan dimana uang perak di tempat mereka juga bisa
digolongkan menjadi tiga jenis : di terima pasar.
a. Uang barang (Commodity Berdasarkan hal ini pandai
Money) emas dan bank mengeluarkan surat
Uang barang ialah alat tukar (uang kertas) dengan nilai yang
yang memiliki nilai komoditas atau besar dari emas dan perak yang
bisa diperjual belikan jika barang dimilikinya. Karena kertas ini
tersebut digunakan bukan sebagai didukung oleh kepemilikan atas
uang. manun tidak semua barang emas dan perak, dan masyarakat
yang bisa dijadikan sebagai uang. pun menerima uang kertas itu
ada tiga syarat agar suatu barang sebagai alat tukar. Jadi inilah
bisa diterima sebagai uang yakni menjadi awal pula uang kertas
kelangkaan (scarcity) maksudnya menjadi alat tukar yang sah.
persediaan barang itu harus Ini pun berlanjut sampai
terbatas, daya tahan (durability) uang kertas menjadi alat tukar
maksudnya barang tersebut harus yang dominan pada semua sistem
tahan lama, dan bernilai tinggi perekonomian. Namun sayang
maksudnya barang tersebut harus penggunaan uang kertas ini saat ini
bernilai tinggi. tidak didukung oleh cadangan
Dengan tiga syarat tersebut emas yang senilai dengan jumlah
maka logam-logam mulia uang kertas yang beredar.
memenuhi syarat tersebut. Dan Beberapa keuntungan dari
uang kertas adalah biaya
5 Emily, Uang Dalam Tinjauan Ekonomi Islam, Laa
Maisyir, Volume 6, Nomor 2, Desember 2017 pembuatannya rendah, proses
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 3 Konsep Uang Dalam Islam
pengiriman mudah, dapat dipecah maka uang yang banyak itu
dalam jumlah berapapun. menjadi tidak bernilai.
c. Uang giral (Deposit Money) Imam al-ghazali menjelaskan
Uang giral adalah uang yang bahwa uang adalah nikmat Allah
dikeluarkan oleh bank komersial yang digunakan masyarakat
melalui cek dan alat pembayaran sebagai alat perantara untuk
giro lainnya. Uang giral ini adalah memudahkan transaksi muamalah.
simpanan bagi nasabah di bank Menurut beliau uang memiliki
yang dapat diambil setiap saat dan fungsi sebagai cara untuk
dapat dipindahkan kepada orang mendapatkan barang lain dan
lain untuk melakukan pembayaran. tujuan-tujuan tertentu. Kalau
Artinya cek dan giro ini dikaitkan dengan fungsi uang
dikeluarkan oleh bank manapun secara umum maka penjelasan
bisa digunakan sebagai alat beliau ini masuk kepada fungsi
pembayaran barang, jasa dan sebagai sarana tukar-menukar.
hutang. Uang ini memiliki Oleh karena itu belia
kelebihan yakni : jika hilang maka mengibaratkan uang seperti
dapat dilacak kembali sehingga sebuah cermin, dimana cermin
tidak dapat diuangkan oleh orang merupakan wadah yang tidak
yang tidak berhak. Dapat mempunyai warna sendiri namun
dipindahtangankan dengan cepat mampu memantulkan semua jenis
dengan ongkos yang rendah. Tidak warna.
diperlukan uang kembali sebab cek Imam al-ghazali menyadari
dapat ditulis sesuai dengan nilai bahwa uang ditemukan dengan
transaksi. Dan ini lah bukti uang proses yang panjang. Teori evolusi
mengalami perkembangan dan uang menurut al-ghazali :
perubahan dari masa ke masa. “kebutuhan utama bagi
setiap manusia adalah makanan,
Uang dalam islam pakaian, alat rumah tangga,
pemikiran al-ghazali tentang transportasi, tempat tinggal dan
uang6 tempat vital lainnya seperti pasar,
menurut al-ghazali kekayaan lahan pertanian yang memiliki
suatu negara ditentukan oleh fungsi sebagai sumber kehidupan.
tingkat produksi dan neraca Inilah menjadi awal kebutuhan
pembayaran yang positif, bukan kepada uang. untuk mewujudkan
pada banyaknya jumlah uang yang keadilan dalam transaksi
beredar di negara tersebut. Artinya muamalah inilah maka dibutuhkan
ketika jumlah uang yang beredar “hakim yang adil” sebagai
sangat banyak dan bukan perantara antara dua orang yang
berdasarkan pesatnya produksi bertransaksi tersebut. Dengan
demikian maka dibutuhkan suatu
benda yang tahan lama karena
6 Jalaludin, konsep uang menurut al-ghazali, Asy-
syaria’ah vol. 16, no. 2, 2014 transaksi muamalah tentu akan
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 4 Konsep Uang Dalam Islam
selalu terjadi. Dan diantara benda Allah, maka beritahukanlah kepada
yang tahan lama adalah benda mereka, (bahwa mereka akan
yang berbahan logam. Maka mendapat) siksa yang pedih
kemudian dibuatlah uang dari Jadi, larangan dsini ditujukan
bahan emas, perak dan tembaga. kepada alat tukar (medium of
Meskipun al-ghazali tidak exchange) yang berupa uang. oleh
menyebutkan harus disahkan oleh karena itu, menimbun emas dan
pemerintah, namun beliau perak sebagai barang hukumnya
mengharuskan adanya pencetakan adalah haram, baik yang sudah
uang, pengesahan dan juga dicetak maupun belum. Dan barang
penetapan harga yang hanya boleh siapa yang menggunakan emas dan
dilakukan oleh lembaga resmi yang perak sebagai barang-barang
ditunjuk. Dalam pernyataannya peralatan rumah tangga, maka
beliau menjelaskan : “kemudian sesungguhnya ia telah berbuat
kebutuhan terhadap harta yang seuatu yang berlawanan dengan
tahan lama sebagai bahan mata tujuan penciptaan emas dan perak.
uang dari barang tambang, yakni Rasulullah SAW bersabda :
emas, perak dan tembaga dan “Barangsiapa meminum dalam
dibutuhkan percetakan, serta bejana emas dan perak, maka
penentuan nilai tukar. Untuk itulah seolah-olah ia menuangkan
dibutuhkan tempat percetakan sebongkah api neraka ke dalam
uang.” perutnya”. (HR. Bukhari dan
Landasan pemikiran al- Muslim)
ghazali tentang uang terdapat Adapun beberapa fungsi
dalam al-quran dan hadits. uang menurut al-ghazali yakni
Dalam al-qur’an surat sebagai al-mu’awwidhah (alat
attaubah ayat 34: tukar), hakim mutawasith
‫ن‬
‫ن‬ ‫ن ك نثثيررا م‬
‫م ن‬ ‫من نووا ا إ ث ن‬
‫ن نءا ن‬ ‫ذي ن‬ ‫۞ي ونيأي ينها ٱل ن ث‬ (pengukur nilai barang) dan qiwam
‫ن أ ن ٱٱمموين ن‬ ‫م‬ ‫م ن‬
‫س‬
‫لٱٱٱلن نننا ث‬ ‫ن ل ني نننأك ننلو ن‬ ‫ٱلأمحب نننارث ونٱليرمهب نننا ث‬
al-dunya (satuan hitung).
‫م‬ Fungsi uang sebagai al-
‫ن‬‫ذي ن‬‫ل ٱلنلننههه ونٱنلنن ث‬ ‫سثبي ث‬ ‫عن ن‬ ‫ن ن‬ ‫دو ن‬ ‫ص ي‬‫ل وني ن ن‬‫ب ثٱلب ينط ث ث‬ mu’awwidhah yakni uang menjadi
‫قون ننها ثفنني‬ ‫ف ن‬ ‫ة وننل نين ث‬ ‫ض ن‬ ‫ف ن‬ ‫ب ونٱمل ث‬ ‫ن ٱلذ نهن ن‬ ‫ي نمكن ثنزو ن‬ sarana untuk transaksi muamalah.
٣٤ ‫ب أ نثليمم‬ ‫ذا ب‬ ‫هم ب ثعن ن‬ ‫شمر ن‬ ‫ل ٱلل نهث فنب ن م‬‫سثبي ث‬ ‫ن‬ Sementara fungsi uang sebagai
34. Hai orang-orang yang hakim mutawasith (pengukur nilai
beriman, sesungguhnya sebahagian barang) yakni uang memliki peran
besar dari orang-orang alim Yahudi sebagai alat ukur yang jelas dalam
dan rahib-rahib Nasrani benar- menentukan harga suatu barang.
benar memakan harta orang Dan fungsi uang sebagai qiwam al-
dengan jalan batil dan mereka dunya memiliki arti bahwa uang
menghalang-halangi (manusia) dari adalah alat yang dapat digunakan
jalan Allah. Dan orang-orang yang untuk menilai barang sekaligus
menyimpan emas dan perak dan membandingkan dengan barang
tidak menafkahkannya pada jalan yang lain, sebagaimana beliau
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 5 Konsep Uang Dalam Islam
mengilustrasikan uang itu seperti beliau pun menentang
cermin. perdagangan uang. karena dengan
Jadi al-ghazali menyimpulkan adanya perdagangan uang maka
bahwa uang hanya sekedar alat otomatis mengalihkan fungsi utama
tukar dalam transaksi. uang. jika uang bisa ditukar
dengan uang, maka pertukaran itu
Pemikiran ibnu taimiyah harus sepenuhnya simultan
tentang uang 7
(taqabud) dan tak ada penundaan
Dua fungsi utama dari uang (hulul). Dengan cara inilah
yakni sebagai alat tukar dan alat seseorang akan mampu
ukur nilai. Secara khusus ibnu mengguanakan uang untuk
taimiyah menjelaskan tentang asal- memenuhi kebutuhannya.
usul dan fungsi uang. beliau Seandainya ada dua orang
mengatakan ‘athman (thaman) menukarkan uang dengan uang,
adalah harga atau sesuatu yang dimana satu pihak membayar
dibayarkan sebagai pengganti dengan tunai sedang yang lain
harga, contohnya adalah uang yang berjanji akan membayar kemudian,
dimaksudkan sebagai alat ukur dari maka orang yang pertama tak akan
nilai suatu barang (mi’yar al- mampu menggunakan uang yang
amwal), melalui uang itu dari masih dijanjikan itu untuk
sejumlah benda (maqadir al-amwal) melakukan transaksi yang harus
diketahui nilainya dan tidak dibayarnya seketika. Artinya ia
menggunakannya untuk diri sendiri akan kehilangan kesempatan.
(dikonsumsi). Dengan pernyataan Ibnu taimiyah mempunyai
ini maka jelaslah bahwa fungsi pengalaman sendiri yakni dengan
utama dari uang adalah untuk beberapa kali terjadinya penurunan
mengukur nilai suatu barang atau nilai mata koin di mesir, dimasa
yang dibayarkan sebagai alat tukar pemerintahan dinasti mamluk.
sejumlah barang yang berbeda. Beliau meminta sultan untuk
Sementara murid beliau yakni ibnu memeriksa penyebab menurunnya
qayyim juga menjelaskan bahwa nilai uang tersebut, yang
uand dan keping uang tak menyebabkan terjadinya
dimaksudkan untuk benda itu kekacauan ekonomi. Beliau sangat
sendiri, tetapi juga dimaksudkan menentang penurunan nilai mata
digunakan untuk meperoleh uang, juga percetakan mata uang
barang-barang (ini menyatakan yang terlalu banyak. Beliau
bahwa uang berfungsi sebagai alat manyatakan bahwa pemerintah
tukar saja). harus mencetak mata uang koin
Sejak ibnu taimiyah (emas atau perak) sesuai dengan
mempertimbangkan fungsi utama transaksi yang adil dari penduduk
uang yakni sebagai alat tukar, tanpa ada kezhaliman yang
terselubung didalamnya.
7 Islahi, (1997), Konsep Ekonomi Ibnu Taimiyah,
Surabaya : PT. Bina Ilmu. h.175-181
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 6 Konsep Uang Dalam Islam
Beliau memliki beberapa mencetak mata uang koin denga
konsep dalam hubungan antara nilai yang sebenarnya lebih tinggi
uang yang beredar. Total nilai dari nilai intrinsiknya, kemudian
transaksi dan tingkat harga. penduduk membelinya dengan
Pernyataan-pernyataan beliau emas dan perak atau benda
menjadi bukti bahwa beliau sangat berharga lainnya maka akan terjadi
mempertimbangkan akan penurunan nilai mata uang dan ini
pentingnya menjaga nilai intrinsik akan menyebabkan terjadinya
dari mata uang koin, yakni harus inflasi dan pemalsuan mata uang.
sesuai dengan nilai logamnya. beliau mempertimbangkan
Sehingga sesuai dengan kekuatan perdagangan uang sebagai sebuah
jual-beli di pasar dimana tak kezaliman bagi penduduk dan
seorangpun (termasuk penguasa) tentunya bertentangan dengan
yang dapat memeperoleh kepentingan publik. Berikut ini
keuntungan dari percetakan mata uraian ibnu taimiyah tentang uang :
uang tersebut. a. Perdagangan uang akan
Beliau juga menganjurkan mendorong terjadinya
agar penguasa yak mempelopori pemalsuan dan masyarakat akan
bisnis mata uang yakni dengan kehialanhn kepercayaan
membeli tembaga kemudian terhadap mata uang tersebut
mencetaknya menjadi mata uang yang mengakibatkan terjadinya
koin, kemudian menjadikan itu inflasi
sebagai ladang bisnis. Dan beliau b. Hilangnya kepercayaan ini
mer;arang mencetak jenis mata akan menghancurkan kontrak
uang koin baru dengan tujuan agar jangka panjang dan akan
mata uang yang lama menjadi tidak mengakibatkan terjadinya
berlaku. Bahkan beliau juga kezaliman bagi penduduk yang
meminta pemerintah untuk meiliki penghasilan tetap.
mencetak mata uang dengan harga c. Perdagangan internal pun
yang sebenarnya tanpa tujuan akan terganggu sebagai akibat
mencari keuntungan apapun dari dari perubahan nilai mata uang
percetakan uang tersebut sehingga dan rasio antar mata uang
kesejahteraan publik terjamin. tersebut.
Beliau juga menyatakan bahwa d. Terjadinya penurunan nilai
perdagangan mata uang berarti mata uang, akan mempengaruhi
membuka pintu luas kearah minat pedagang asing.
kezhaliman bagi penduduk dan e. Logam mulia melayang
menghabisi kekayaan publik keluar negeri, untuk mencari
dengan dalih yang salah. tempat yang bisa memberikan
Ibnu taimiyah juga meminta nilai yang baik.
pemerintah tetap menjaga nilai Ibnu taimiyah juga
intrinsik dari mata uang yang memberikan rekomendasi agar
dicetak. Misalnya kalau seandainya upah para pegawai harus
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 7 Konsep Uang Dalam Islam
dibayarkan dari baitul mal (bukan Uang sebagai flow concept8
dari pencetak uang). tentunya Uang itu ibarat air yang
rekomendasi ini sangat signifakan. semakin sering mengalir dan
Kerana kalau pembayaran upah semakin cepat mengalir maka akan
para pegawai dibayarkan melalui semakin bagus. Sewaktu air
pencerakan uang tentu akan mengalir, maka inilah yang disebut
meningkatkan suplai mata uang. uang. sedangkan apabila air itu
mencetak uang (selain dari emas mengendap maka disebut dengan
dan perak) utnuk membiayai capital. Wadah tempat
pengeluaran pemerintah akan mengendapnya adalah private
menimbulkan akibat serupa dengan goods, sedangkan air adalah public
yang terjadi pada masa sekang ini, goods. Ketika uang berperan
yakni defisit anggaran. Pembayaran seperti air maka perekonomian pun
dari baitul mal (kantor akan sehat.
perbendaharaan negara) artinya
menggunakan uang yang telah Uang sebagai public goods9
beredar di masyarakat. Ciri dari public goods ialah
Ibnu taimiyah juga masyarakat bisa menggunakan
menjelaskan bahwa uang buruk barang tersebut tanpa menghalangi
akan merusak uang baik. orang lain. Sebagai contoh adalah
Maksudnya adalah jika penguasa jalan raya. Jalan raya bisa
membatalkan penggunaan mata digunakan oleh setiap orang yang
uang koin tertentu dan mencetak ingin melewatinya. Namun
jenis mata uang lain untuk masyarakat yang memiliki
penduduk, tentunya akan kendaraan memiliki kesempatan
merugikan orang-orang kaya yang lebih besar dalam menggunakan
memiliki uang. karena jatuhnya jalan raya tersebut. Demikian juga
nilai mata uang lama menjadi dengan uang, sebagai public goods
sekedar barang dagangan biasa. uang banyak dimanfaatkan oleh
Artinya pemerintah bertindak zalim orang kaya. Dan ini bukan karena
kepada mereka dengan simpanan yang mereka simpan di
menghilangkan nilai uang yang bank namun karena asset yang
mereka miliki. Dan kalau mereka miliki seperti rumah, tanah
seandainya nilai intrinsik dari koin dan aset berharga lainnya yang
itu berbeda maka akan menjadi mereka gunakan pada sektor
sumber bagi seseorang untuk produksi. Penggunaan pada sektor
mengumpulkan mata uang koin produksi inilah yang memberikan
yang lebih buruk dan kesempatan besar bagi mereka
ditukarkannya dengan mata uang untuk menggunakan uang lebih
yang lebih bernilai dan ini akan banyak. Jadi dengan semakin
mengakibatkan nilai barang milik
penduduk setempat. 8 Adiwarman A. karim, (2014), ekonomi makro
islam, Depok : PT. Rajagrafindo persada. Hal. 88
9 ibid
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 8 Konsep Uang Dalam Islam
banyak produksi maka akan (interchangeability) yakni uang
semakin besar kesempatan untuk sebagai uang dan uang sebagai
mendapatkan keuntungan dari capital. Sementara pada islam uang
public goods (uang) tersebut. Oleh bukanlah capital, dimana capital
karena itu tindakan penimbunan bisa disewakan dan akan
sangat dilarang karena dapat mendapatkan keuntungan dari
menghalangi orang lain untuk transaksi tersebut, sedangkan uang
menggunakan public goods tidak bisa disewakan karena uang
tersebut. Jadi private goods yang bukanlah komoditas, uang hanya
digunakan pada sektor produksilah bisa dipinjamkan tetapi tidak boleh
yang akan memberikan mengambil keuntungan dalam
keuntungan. transaksi pinjaman tersebut.
Karena kelebihan itu akan masuk
Perbedaan antara konsep uang kategori riba.
dalam ekonomi konvensional Pada konvensional uang
dan ekonomi islam10 (modal) ialah barang pribadi
ada beberapa aspek yang (private goods), uang dapat
membedakan antara konsep pada dimonopoli. Sementara pada islam
konvensional dengan konsep pada uang ialah batang khalayak (public
islam dalam hal uang : goods), uang digunakan untuk
a. Secara fungsi. memudahkan masyarakat dalam
Pada konvensional uang melakukan transaksi muamalah.
berfungsi sebagai komoditas, yang Uang bukan monopoli perorangan,
dapat diperjual belikan dengan sehingga masyarakat dapat
kelebihan ataupun uang juga dapat menggunakannya tanpa ada
disewakan. hambatan dari orang lain. Oleh
Sementara pada islam uang karena itu, menumpuk uang sangat
berfungsi sebagai alat tukar. Uang dilarang karena kegiatan
bukanlah komoditas yang dapat menumpuk uang akan mengganggu
diperjual belikan dengan kelebihan orang lain untuk menggunakannya.
dan juga tidak dapat disewakan, Modal adalah batang pribadi
uang hanya digunakan untuk (private goods). Modal adalah
membeli barang yang lain sehingga barang yang dihasilkan oleh alam
dengan demikian kebutuhan hidup atau buatan manusia, yang
manusia dapat terpenuhi. diperlukan bukan untuk memenuhi
b. Secara substansi kebutuhan manusia secara
Pada konvensional uang langsung sehingga diperlukan
identik dengan modal (capital), dan proses produksi terlebih dahulu
sering kali istilah uang diartikan dan akan menghasilkan
secara bolak-balik keuntungan. Sehingga dalam islam
modal sebagai barang pribadi
10 Nur, Studi komparasi konsep uang dalam (private goods) harus
ekonomi konvensional dan ekonomi islam, Adilla :
jurnal Ekonomi syariah, Vol.1 No. 1, 2018. diinvestasikan dalam proses
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 9 Konsep Uang Dalam Islam
produksi, dengan demikian barulah jika dimanfaatkan untuk kegiatan
pemilik barang tersebut akan produksi maka akan memperoleh
mendapatkan uang yang lebih keuntungan.
banyak.
Pada konvensional uang Konsep sistem moneter islam11
(modal) adalah flow concept Konsep pada sistem moneter
menurut Fisher, uang (modal) adalah kebijakan moneter yang
adalah stock concept menurut diberlakukan oleh suatu negara.
cambridge. Cambridge mengatakan Kebijakan moneter itu sendiri
bahwa uang adalah salah satu cara merupakan instrumen bank sentral
untuk menyimpan kekayaan (store yang sengaja dirancang agar bisa
of wealth). Teori permintaan uang memperngaruhi variabel-variabel
menurutnya didasarkan pada finansial diantaranya suku bunga
pendekatan kebutuhan masyarakat dan tingkat penawaran uang.
memegang uang tunai (cash adapun sasarannya adalah
balance approach). Sementara memelihara stabilitas nilai uang
pada islam uang adalah flow yang mencerminkan stabilitas
concept yakni uang harus harga dan tentunya akan
diputarkan terus menerus sehingga memberikan pengaruh pada
mendapatkan keuntungan yang realisasi pencapaian tujuan
lebih besar, untuk itu uang pembangunan.
digunakan untuk investasi pada Pada sistem moneter
sektor riil. Uang berputar untuk konvensional, isntrumen yang
produksi akan mendapatkan dijadikan alat dalam kebijakan
kemakmuran dan kesehatan moneter untuk mengendalikan
perekonomian mayarakat. uang yang ada di masyarakat
Sementara jika uang tersebut adalah dengan bunga. Sementara
ditahan, maka dapat menyebabkan dalam islam melarang
gangguan pada siklus ekonomi. pemberlakukan instrumen bunga
Penyimpanan uang juga akan eksis di pasar.
dikenakan zakat. Kebijakan moneter islam
c. Secara nilai waktu lebih ditujukan pada pemeliharaan
Pada konvensional ada nilai siklus sumber daya ekonomi.
waktu uang (time value of money), Sehingga regulator harus
jumlah nilai uang dimasa yang akan memastikan tersedianya usaha-
datang akan berubah dan ini usaha ekonomi dan produk
adalah kekeliruan terbesar dalam keuangan syariah yang mampu
ekonomi konvensional karena uang menyerap semua potensi investasi
bukanlah makhluk hidup yang bisa masyarakat. Sehingga waktu untuk
berkembang biak. Sementara memegang uang oleh setiap
dalam islam nilai ekonomi waktu pemilik dana akan ditekan
(economic value of time), waktulah
11 Aji prasetyo, Peran uang dalam sistem moneter
yang memiliki nilai ekonomi dan islam, Majalah Ekonomi, Vol. XXII No. 1, 2017
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 10 Konsep Uang Dalam Islam
sesingkat mungkin, karena ini lainnya adalah apabila uang kertas
sangat erat kaitannya dengan tersebut terbakar maka habislah
velocity. dengan kata lain, uang tersebut dan hanya menjadi
penyediaan regulasi berupa abu. Dan juga masa berlaku uang
peluang usaha, produk-produk kertas tersebut mudah dirusak.
keuangan syariah serta ketentuan Ini sangat berbeda dengan
lainnya yang berkaitan dengan arus uang yang ada dalam konsep
uang di masyarakat akan semakin sistem moneter islam yakni bersifat
meningkatkan velocity dalam full bodied yang berupa uang emas
perekonomian. (logam) dan inilah uang yang
Perbedaan utama sistem digunakan pada masa Rasulullah
moneter islam secara konseptual, SAW. Dimana uang ini memiliki
sistem moneter islam kontemporer nilai instrinsik yang hampir sama
dan sistem moneter konvensional dengan nilai nominalnya. Uang
dapat dilihat pada penjelasan emas atau logam tidak mudah
berikut : untuk dirusak dan meskipun
1. Sistem islam konseptual terbakar masih tetap memiliki nilai.
a. Sistem uang islam (Full Upaya pemalsuan uang pun tidak
bodied) akan terjadi karena nilai nominal
b. 100 percent Reserve banking dan nilai intrinsiknya hampir sama.
system Sementara dalam konsep
c. Sistem bagi hasil islam kontemporer konsep sistem
2. Sistem islam kontemporer moneter yang dipakai adalah full
a. Sistem uang Fiat-Fully backed money. Atau uang
backed money (biasanya dalam bentuk kertas atau
b. Fractional reserve koin) yang mana nilai nominal dari
banking uang tersebut di back up
c. Sistem bagi hasil sepenuhnya dengan emas yang
3. Sistem konvensional disimpan oleh otoritas yang
a. Sistem fiat money menerbitkan uang tersebut. Dalam
b. Fractional reserve penerbitan uang baru ini tidak ada
banking system daya beli baru yang diciptakan,
c. Sistem bunga sehingga tidak mengandung unsur
riba. Dalam penerbitan uang baru,
Fiat money yang digunakan biaya percetakan menjadi
pada konvensional memiliki tanggungan pemerintah sehingga
kelemahan. Dan kelemahan tidak ada pihak yang dirugikan.
utamanya adalah antara nilai Sedangkan fractional reserve
nominal yang tertera pada mata banking system artinya adalah
uang dengan nilai instrinsiknya bahwa bank hanya diwajibkan
memiliki perbedaan yang besar. menyimpan cadangan dalam
Sehingga ini bisa menjadi pemicu persentase tertentu dari dana
tindakan pemalsuan. Kelemahan simpanan yang dihimpun.
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 11 Konsep Uang Dalam Islam
Cadangan wajib minimum secara eksogenus oleh otoritas
perbankan bervariasi yang perbankan syariah.
umumnya berkisar antara 5%- 20%.
Dengan sistem ini petbankan Problematika uang saat ini
memiliki kemampuan menciptakan Uang Kertas (Fiat Money)12
jenis lain dari fiat money. Yakni Uang kertas dan logam dicetak dan
uang bank (demand deposit, disebarkan oleh pemerintah, tetapi
termasuk uang elektronik). Melalui kita telah melihat bahwa suplai
sistem simpanan berlipat (multiple uang lebih besar ketimbang nilai
deposit creation). Dalam hal ini fisik uang ini. Pertanyaannya, apa
uang dapat diciptakan ketika bank yang membuat nilai uang berlipat-
memberikan pinjaman. lipat dari nilai intrinsiknya? Bank
Adapun dalam sistem melakukannya dalam bentuk
keuangan ganda yang saat ini checkable deposits. Pada
terjadi, pembeda antara konsep kebanyakan negara, bank
moneter konvensional dengan sentralnya mengoperasikan sistem
konsep moneter islam kontemporer perbankan fraksional, yang
hanya terletak pada sistem bagi mensyaratkan agar hanya sebagian
hasil. Pada saat ini sistem moneter saja dari uang di deposit yang
islam kontemporer masih tetap dalam nilainya atau deposit
menggunakan uang fiat dengan bank sentral. Yang lainnya
konvensional dan masih dapat dipinjamkan. Ini berarti,
menerapkan fractional reserve bahwa uang menjalankan
banking system. fungsinya berkali-kali dan itulah
Karakteristik sistem bunga mengapa suplai uang lebih besar
sangat berbeda dengan ketimbang kuantitas fisik uang.
karakteristik bagi hasil. Suku Sejak awal para pedagang
bunga sebagai sebagai tingkat global menghadapi suatu masalah
pengembalian pada sistem yakni mereka bepergian dengan
konvensional bisa ditetapkan kapan membawa emas atau logam mulia
saja oleh otoritas perbankan dan lainnya untuk membayar barang
pergerakan nominalnya juga bisa atau sebagai perolehan dari hasil
terlihat oleh masyarakat umum, dagangan mereka. Ini
sehingga ini akan menimbulkan menyebabkan mereka menjadi
kegiatan spekulasi. Sedangkan sasaran para perampok, maka cara
dalam sistem bagi hasil yang lain yang dianggap lebih efisien
ditetapkan adalah nisbahnya yang dikembangkan pada abad ke-16,
nilainya tetap sepanjang akad dimana pandai emas akan
masih berlaku. Sedangkan tingkat menyimpannya dengan upah
pengembaliannya mengikuti hasil tertentu dan memberi depositor
yang benar-benar terjadi di
lapangan. Artinya tingkat 12 Surahman, Analisis kekuatan dinar dan dirham
Sebagai mata uang anti krisis, jebi (Jurnal Ekonomi
keuntungan tidak ditetapkan dan Bisnis Islam)-Volume 1, Nomor 2. 2016
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 12 Konsep Uang Dalam Islam
tanda terima (semacam kuitansi) yang kemudian dipinjamkan lagi ke
yang bisa dipakai kelak sebagai orang lain, dan proses ini terus
bukti untuk mengambil kembali berlanjut.
simpanannya. Saat itu lahirlah Untuk mendapatkan gambaran
bentuk pertama uang kertas. umum tentang
Lembaran tanda terima bagaimana sejumlah uang dapat
tersebut mewakili jumlah emas beranak menjadi lebih banyak akan
yang disimpan. Tak lama digambarkan dalam tabel berikut :
kemudian, si pandai emas Ban Depos Cadan Dipinjamk
menyadari bahwa ada lebih banyak k it gan an
emas simpanan yang diklaim pada 1 200 40 160
satu waktu, terutama karena telah 2 160 32 128
menjadi lumrah bagi banyak orang 3 128 26 102
untuk memperdagangkan kuitansi 4 102 20 80
5 80 16 64
emas ketimbang emas itu sendiri.
6 64 13 51
Dari situ, muncul praktik 7 51 10 41
menerbitkan kuitansi yang 8 41 8 33
melebihi emas itu sendiri. Ini 9 33 6 27
diberikan sebagai pinjaman, dan 10 27 5 22
bunga dikenakan atas pinjaman Jumlah uang yang terisi 708
itu. Pedagang bersedia Dalam tabel di atas, dapat
meminjamnya dan membayar dilihat bahwa sistem perbankan
bunganya sebab kuitansi itu mengambil uang dari kelebihan
ditopang oleh emas. Jika setiap persyaratan cadangannya dan
orang yang punya simpanan emas menciptakan uang baru dengan
muncul bersama dan menarik meminjamkannya. Efek yang sama
kembali simpanannya, maka akan akan muncul ketika rumah tangga
muncul masalah. membelanjakan pendapatannya,
Namun hal seperti itu jarang kemudian menjadi pendapatan
sekali terjadi walau kadang terjadi bagi rumah tangga lain. Rumah
kepanikan yang menyebabkan tangga itu kemudian
simpanan emas langsung susut. membelanjakannya, dan begitu
Jika seseorang punya bank dan seterusnya.
klien orang tersebut menyimpan Dalam proses tersebut hanya
$100, suplai uang ini dapat bekerja jika ada kepercayaan
diperbesar dengan terhadap nilai uang dan
meminjamkannya kepada orang kemampuan pemerintah untuk
lain. Mungkin orang yang menopangnya. Pertanyaannya
meminjamnya akan menghabiskan adalah apa yang terjadi jika
sebagian uang itu dan menyisihkan kepercayaan itu berubah dan uang
sisanya di tabungan, kertas tersebut tidak dibelanjakan
atau tak dipinjamkan? Jika
pinjaman dibayar lebih cepat
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 13 Konsep Uang Dalam Islam
ketimbang pinjaman baru yang berbasis emas lenyap, mulailah
diberikan, uang akan menyusut, kekacauan keuangan terjadi
sebagaimana jika rumah tangga hingga meredup dan terabaikannya
tak lagi menerima uang dari rumah kesepakatan Bretton Woods.
tangga lainnya. Setelah itu, lenyaplah sistem
Dua faktor yang pertukaran berbasis emas, dan
memungkinkan penciptaan uang transaksi berjalan hanya
dari kehampaan sebagai menggunakan fiat money.
perpanjangan sistem uang kertas Akibatnya, kondisi keuangan
adalah bank dan bunga, yang salah berambah buruk.
satu fungsi pokoknya adalah Akhirnya, krisis semakin cepat
menciptakan kredit atau utang. terjadi dan menyatu dengan krisis
Bank akan terus mengutang- yang lain.
utangkan uang yang ada padanya, Perjanjian Bretton Woods
sebab dengan cara demikian pada tahun 1944 menekankan
penciptaan uan akan terus terjadi. bahwa perekonomian utama di
Dengan meminjamkan dunia akan beroperasi pada
uangnya bank bukan mengurangi pertukaran yang tetap dan
melainkan menambah hartanya. berbasis emas senilai U$ 35 per
Padahal semua yang dicatat oleh ons, sementara kurs lainnya akan
bank sebagai uangnya adalah fiktif. diselaraskan dengan dolar (dan
Jika para nasabah mengambil secara tidak langsung selaras
uangnya pada saat yang dengan emas). Sistem ini
bersamaan (rush) terjadilah dioperasikan secara efektif hingga
keruntuhan bank (collapse). Richard Nixon secara unilateral
Penyebabnya adalah karena mengeluarkan AS dari standar
uangnya tidak sesuai dengan apa emas pada 1971 dan menggunakan
yang telah dicatatkan oleh bank. sistem kurs mengambang tanpa
Sementara itu, Dampak dari dukungan standar emas maupun
penciptaan uang yang terus benda lainnya.
menerus akan mengakibatkan Seiring kebijakan ini, suplai
inflasi yang terus menerus. dolar AS di seluruh dunia
menggelembung dan inflasi
Krisis Keuangan dan Inflasi13 tahunan meningkat dari 2% rata-
Ketika interaksi keuangan rata pada abad ini hingga ke angka
(moneter) dunia berjalan berdasar 6% dan mencapai puncaknya
sistem mata uang emas, dunia sebesar 20% dibeberapa negara.
hidup dalam tahapan yang mapan, Dengan sistem tersebut, negara-
perekonomian dan keuangan negara di dunia akhirnya
stabil. Ketika sistem pertukaran tergantung pada belas kasihan
Amerika Serikat. Amerika
13 Surahman, Analisis kekuatan dinar dan dirham mengatasi kekosongan anggaran
Sebagai mata uang anti krisis, jebi (Jurnal Ekonomi
dan Bisnis Islam)-Volume 1, Nomor 2. 2016 belanja negara-negara tersebut
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 14 Konsep Uang Dalam Islam
dengan mencetak (menerbitkan) negeri. Akibatnya, kepercayaan
uang kertas dolar semu, yakni terhadap dolar menurun, yang
tanpa adanya back up emas yang mendorong terjadinya peningkatan
cukup. permintaan cadangan emas dan
Setiap kali pencetakan uang permintaan pertukaran dolar
dolar bertambah, kemungkinan dengan emas. Akhirnya,
dipertukarkannya dolar dengan pembiayaan anggaran belanja
emas semakin kecil. Inilah yang Amerika dengan dolar berlangsung
benar-benar terjadi setelah perang tanpa disertai lagi dengan adanya
Dunia Kedua dan setelah cadangan emas. Akibat penurunan
diterapkannya Marshall Plan. cadangan emas terhadap dolar, AS
Akhirnya, AS lalu membatalkan meminta bantuan negara-negara di
pertukaran seluruh dolar yang Dunia untuk membantunya.
beredar dengan emas. Amerika Kemudian disepakati untuk
mengharuskan pertukaran dolar menggalakkan pengumpulan emas,
yang beredar di luar negeri saja, dan pelaksanaannya dengan jalan
tetapi tidak bagi dolar yang jika harga emas meningkat karena
beredar di dalam negeri AS. suatu sebab (kondisi) di pasar,
Akibatnya, muncul krisis. bank segera mengintervensi secara
Sebab, keberadaan emas hanya tunai dengan mengucurkan emas
cukup untuk menutupi jumlah untuk membeli dolar, dengan
dolar yang beredar di luar negeri tujuan mengembalikan tingkat
saja. Akan tetapi, kemampuan itu harga kurs dolar terhadap emas ke
semakin berkurang hingga terjadi tingkat harga kesetimbangan.
krisis berikutnya pada tahun 1961 Sebaliknya, jika harga menurun,
hingga 1965, yakni ketika emas Bank Sentral segera membeli
yang ada pada simpanan Amerika sejumlah emas untuk menaikkan
tidak lagi mencukupi untuk tingkat harga semula.
menggati dolar yang beredar Hal itu berlangsung selama
diluar negeri sesuai dengan harga beberapa tahun. Akan tetapi,
yang ditetapkan dalam pertemuan secara perlahan terjadi saling
Bretton Woods. intervensi ke pasar sebagai bentuk
Akibatnya, nilai persediaan penawaran, khususnya antara
dolar negara-negara di dunia jauh tahun 1965 hingga berakhir pada
lebih kecil dibandingkan dengan 17 pebruari 1968. Hal itu menjadi
nilai nominalnya, sehingga terjadi perkara yang melemahkan
keguncangan perekonomian dunia. pencetakan emas di negara-negara
AS mengalami defisit antara anggota. Perancis terseret krisis
Januari 1958 hingga Desember pada bulan Juni 1967.
1960 sekitar U$ 4 miliar dari Krisis semakin cepat.
pengeluaran emasnya. Ini Poundsterling terseret pada musim
merupakan akibat dari gugur tahun 1967. Kemudian
pertambahan nilai dolarnya di luar terjadi krisis emas pada tahun
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 15 Konsep Uang Dalam Islam
1968. Kedua krisis itu hubungan internasional dengan
menyebabkan penurunan cadangan negara lain. Atas dasar ini, AS
emas negara-negara di dunia menetapkan penghapusan sistem
selama enam bulan sebesar U$ 2,5 pertukaran emas secara sempurna
miliar. tahun 1971.
Selanjutnya, terjadi Dari uraian sebelumnya jelas
pertemuan di Washington pada 17 betapa kejam krisis akibat sistem
Maret 1968. Dalam pertemuan itu pertukaran yang dipakai. Dengan
disepakati penghapusan cadangan sistem keuangan seperti itu,
emas, dan membiarkan harga emas negara pemilik uang cetakan bisa
bebas dan berubah-ubah sesuai terseret kedalam krisis
dengan kekuatan penawaran dan perekonomian dunia akibat
permintaan. pencetakan dollar tambahan untuk
Krisis emas yang disebutkan menutupi sejumlah
terdahulu itu menyebabkan kepentingannya secara khusus.
berkurangnya pencetakan emas di Negara lain akhirnya terseret arus
Amerika, dari U$ 14 miliar pada untuk ikut menyelesaikan
tahun 1965 menjadi U$ 10,48 kelemahan neraca anggaran
miliar pada bulan maret 1968, Amerika. Belum lagi dengan
yakni tatkala cadangan emas adanya penentangan terhadap
dihapus. prosentase emas keputusan pemerintas AS untuk
Amerikauntuk krisis, pada saat itu menghapus penggantian uangnya
adalah batas jumlah terendah (yaitu mata uang dolar menjadi
sesuai dengan yang cadangan luar negeri) dengan
dinyatakanundang-undang emas, baik sebagian atau
sebagai nisbah cadangan emas keseluruhannya. Hal itu
dalam negeri terhadap dolar (yaitu menyebabkan cadangan negara-
25%). negara lain berupa dolar menurun
Selanjutnya As menghapus hingga mempengaruhi strategi
penukaran dolar yang dimiliki perekonomian negara.
untuk pecahan tertentu di luar Charles de Gaule, Presiden
negeri terhadap emas, dan Perancis kala itu mengingatkan hal
membatasi penggantiannya dengan itu dalam ceramahnya yang
emas hanya untuk ekspor luar terkenal pada 14 Pebruari 1965,
negeri yang resmi saja. Artinya, bahwa dolar dulu di backup
cadangan dolar emas di dalam dengan nilai yang lemah, yaitu
negeri (25%) telah disembunyikan (emas sebesar) 20%. Seandainya
(disimpan). Akan tetapi, AS belum negara-negara ingin menukar
mampu memenuhi penggantian cadangan devisanya yang
pengeluaran resmi luar negeri berbentuk dolar dengan emas,
akibat impor dan ekspor pecahan sesuai harga resmi, AS tidak akan
khusus. Demikian juga transaksi sanggup memenuhinya, sementara,
pecahan yang umum dalam sesuai
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 16 Konsep Uang Dalam Islam
dengan ketentuan sistem emas, Misalnya, sepiring bakso kini
penggantian itu wajib dilakukan. harganya mencapai 800% lebih
Uang itu sendiri sesungguhnya mahal dibandingkan 15 tahun lalu,
bukanlah kekayaan, melainkan ini karena nilai uangnya sendiri
hanyalah satuan yang digunakan yang menurun.
untuk mengukur kekayaan, yang Pada saat yang sama,
tergantung kepada kontrol sejumlah aset semacam properti,
volumenya. Jika Bank Sentral tanah, atau emas tidak akan
membanjiri pasar finansial dengan berkurang karena semuanya
mencetak lebih banyak uang menyimpan nilai intrinsik yang
(meningkatkan likuiditas), jelas tetap sama sepanjang masa,
tidak ada pertambahan kekayaan namun karena nilai uang kertas
di situ. Ini dapat meningkatkan menurun, efeknya akan terasa
transaksi finansial namun juga pada daya beli (kemampuan uang
menciptakan atau bahkan untuk membeli barang dan jasa)
menghancurkan nilai kekayaan lebih rendah, sehingga dalam
tergantung kepada berbagai faktor, makna yang sesungguhnya,
misalnya inflasi. kekayaan pun menurun, karena
Di dalam ekonomi riil, uang menurun nilainya, jika
kekayaan dihasilkan melalui dibandingkan dengan aset tak
penciptaan aset keras yang bergerak yang riil.
produktif semacam pertanian, Dewasa ini kita telah
barang produksi menyaksikan bahwa kemampuan
dan sebagainya, yang kemudian orang untuk menyimpan terus
dijual untuk menunai laba. menurun dari waktu ke waktu,
Kekayaan pun bisa ditingkatkan terlepas dari fakta bahwa kita
dengan meningkatkan produksi. memperoleh lebih banyak
Misalnya Kita memproduksi lebih pendapatan dibanding sebelumnya.
banyak barang dan jasa lalu Daya beli uang telah menurun
menjualnya untuk memperoleh dalam wujud nyata karena nilai
laba lebih banyak. Jika kita aset pada umumnya tetap sama,
memenuhi pasar finansial dengan namun jumlah uang yang
uang, maka kita akan menciptakan diperlukan untuk membeli
inflasi. Ini karena ada lebih banyak berbagai aset tak bergerak (tanah,
uang yang properti, barang) meningkat.
beredar digunakan untuk membeli Dengan kata lain, masyarakat di
sejumlah barang yang jumlahnya zaman sekarang memiliki lebih
tetap, sehingga menurunkan nilai sedikit simpanan dibandingkan
uang, dan barang yang hendak masyarakat pada dua dekade lalu.
dipertukarkan menuntut lebih Inflasi merupakan peningkatan
banyak harga secara keseluruhan dalam
uang untuk barang yang sama sistem ekonomi. Pada umumnya,
pada periode waktu tertentu. hampir semua negara menentukan
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 17 Konsep Uang Dalam Islam
2000 macam benda yang esensial (kemampuan uang untuk
dan membandingkan seluruh mengimbangi barang dan jasa)
harganya dengan harga pada jatuh, dan karenanya dalam istilah
periode lain untuk mengamati riil, kekayaan selalu menurun
pergerakan harga. akibat uang terdevaluasi (nilainya
Masalah fundamental yang menurun).
ditimbulkan oleh naiknya inflasi
adalah karena inflasi mengurangi Dinar dan dirham pilihan
daya beli masyarakat. Jika harga- terbaik 14

harga naik dan pendapatan tetap Dalam pemerintahan Islam,


tidak berubah, maka jumlah Rasulullah saw. Telah
pembelian yang dapat dilakukan menggunakan mata uang tersebut
pada masa sebelum kenaikan dalam berbagai muamalah saat itu.
harga lebih tinggi dari saat harga Keduanya beredar di masyarakat
telah naik. Karena itu, ekonomi meski belum memiliki bentuk baku.
mungkin mengalami peningkatan Rasulullah saw. Saat itu tidak
seiring kenaikan harga, namun laju pernah mencetak uang tertentu
inflasi yang dengan ciri khas tertentu. Sebab,
meningkat sebenarnya berarti yang menjadi standar mata uang
melemahnya keadaan masyarakat. ini bukanlah ukuran, ukiran
Inflasi akan senantiasa ataupun bentuknya, tetapi berat
menjadi masalah di barat karena masing-masing satuan uang.
mereka dapat Kondisi semacam ini
mencetak uang sesuka hati. Hal berlangsung terus sepanjang hayat
tersebut juga Rasulullah saw., masa khulafaur
akan terjadi di berbagai negara. Rasyidin, pada awal masa Bani
Kemampuan mencetak uang Umayyah hingga masa Abdul Malik
sesuka hati memicu efek bin Marwan, Abdul Malik
penurunan dalam ekonomi. Aset- kemudian melihat perlunya
aset semacam tanah dan property mengubah emas dan perak-baik
memiliki nilai intrinsik, namun yang
karena efek pencetakan uang, sudah diukir atau belum-yang
jumlah aset semacam itu yang dipergunakan dalam transaksi, ke
dapat dibeli seseorang terus dalam cetakan dan ukiran Islami;
menurun nilainya. Apa yang kita kemudian dibentuk dalam satu
temukan karena uang dapat timbangan yang tidak berbeda-
dicetak sesuka hati, pemerintah beda, serta berbentuk barang yang
mencetak uang secara berkala. tidak perlu lagi ditimbang. Lalu
Uang tersebut kemudian dipakai beliau mengumpulkan mulai yang
membeli barang yang jumlahnya besar, kecil, dan cetakan ke dalam
sama. Efek lanjutan dari masalah
ini adalah walau ada banyak uang 14 Surahman, Analisis kekuatan dinar dan dirham
Sebagai mata uang anti krisis, jebi (Jurnal Ekonomi
dalam sistem ekonomi, daya beli dan Bisnis Islam)-Volume 1, Nomor 2. 2016
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 18 Konsep Uang Dalam Islam
satu timbangan Makkah. Setelah sama nilainya dan sudah dikenal
itu, Abdul Malik mencetak dirham luas. Dinar Islam, misalnya, adalah
dari perak dan dinar dari emas. 4,25 gram emas; poundsterling
Peristiwa tersebut terjadi pada Inggris sesuai dengan ketentuan
tahun undang-undangnya, yaitu 2 gram
ke-75 Hijriah. emas murni; franc Perancis setara
Sejak itulah uang Islam dengan 1 gram emas murni.
menjadi khas mengikuti satu ciri Dengan demikian, harga
khas yang tidak berbeda-beda lagi. tukar atau kurs menjadi stabil.
Kedua logam ini dapat digunakan Jadi, kurs pertukarannya adalah
secara bersamaan karena sistem dua dinar Islam dapat ditukar
uang emas pada dasarnya sama dengan sembilan franc Perancis
seperti sistem uang perak. atau dengan 4,5 poundsterling
Negara Islam sejak Inggris. Kurs pertukaran ini akan
Rasulullah saw. Hijrah telah tetap, karena hakikatnya adalah
mengambil kebijakan berdasarkan menukarkan emas dengan emas.
standar uang emas dan perak Sistem ini mewujudkan
secara bersama-sama, tanpa kemantapan dan kestabilan nilai
adanya pemisahan. Karenanya, mata uang, baik untuk dalam
kebijakan moneter tetap harus negeri maupun luar negeri.
senantiasa berpijak pada standar Buktinya, harga emas pada
emas dan perak tersebut tahun 1910 adalah sama dengan
secara bersamaan. Uang yang harga emas pada tahun 1890.
beredar di masyarakat harus Dinar dan dirham telah lama
berupa emas dan perak, baik diketahui bebas dari inflasi. Orang-
diwujudkan dalam bentuk fisik orang yang melawan upaya
emas dan perak atau mengembalikan dinar dan dirham
mempergunakan uang kertas sebagai mata uang berpendapat
dengan jaminan emas dan perak bahwa emas sebagai komoditas
yang disimpan di tempat tertentu juga mengalami inflasi,
semisal bank sentral. sebagaimana yang terjadi selama
Sistem berbasis emas impor besar-besaran emas dari
sebenarnya menjamin kestabilan Afrika Selatan ke Spanyol.
nilai tukar. Kesatuan keuangan Meski demikian, data inflasi
untuk semua negara dengan sistem uang selama 50 tahun adalah
emas atau uang kertas subtitusi kurang dari 0,1%. Peningkatan
yang secara sempurna bisa harga pada tahun-tahun berikutnya
dipertukarkan dengan emas pada bukan karena pengaruh logam
waktu yang sama. tersebut, tapi karena pengaruh
Karena itu, harga tukar introduksi “mata uang kredit”
antara uang suatu negara dengan dengan menjadikan fiat money
uang negara lain menjadi stabil sebagai pengganti mata uang real.
karena terikat dengan emas yang Inilah alasan mengapa spanyol
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 19 Konsep Uang Dalam Islam
yang telah menerima demikian tidak mungkin dimiliki oleh sistem-
banyak emas menjadi negara sistem uang lain.
miskin dibandingkan dengan Eropa Dunia secara keseluruhan
barat yang begitu cepat telah mempraktikkan sistem uang
berekspansi dan memanipulasi emas dan perak sejak
dengan “mata uang kredit”. ditemukannya uang hingga Perang
Ketika syariah Islam Dunia I. Keunggulan sistem uang
mengatur mata uang dengan emas dua macam logam tersebut
dan perak, hal itu bisa menjadi alasan mengapa harga-
diperuntukkan untuk dua hal: harga komoditi saat tetap terjaga
pertama, untuk jenis uang dengan standar yang tinggi.
yang dipergunakan dalam Akibatnya, laju produksi terdorong
melakukan transaksi, baik berupa dengan kuat karena tidak ada
tembaga, kertas uang atau lainnya, ketakutan akan adanya fluktuasi
asalkan mempunyai penjamin harga. Nilai uang tersebut lebih
berupa emas dan perak. stabil.
Kedua, untuk emas dan Akan tetapi, ketika
perak itu sendiri. Dengan imperialisasi ekonomi dan
demikian, uang jenis apapun, baik kekayaan mulai dijalankan, para
emas maupun perak, uang kertas, imperialis mempergunakan uang
tembaga, maupun yang lain dapat sebagai salah satu sarana
digunakan sebagai mata uang imperialisasi. Mereka mengubah
selama memungkinkan untuk sistem uang emas ke dalam sistem
ditukarkan menjadi emas dan uang lain. Mereka menganggap
perak karena emas dan peraklah tabungan bank dan fiat money
yang menjadi standar. yang disandarkan pada emas dan
Standar uang yang pernah perak itu, merupakan nilai
dibuat dan masyhur pada masa banyaknya uang. Begitu pula
Rasulullah saw. Adalah ”uqiyyah, mereka menganggap emas dan
dirham, daniq, qirath, mitsqal, dan perak tersebut sebagai nilai
dinar. Apapun jenis dan banyaknya uang.
penamaannya, semua jenis standar Dari sinilah, muncul sebuah
uang tersebut selalu dibuat dengan keharusan
emas dan perak. untuk kembali pada sistem emas
Inilah yang digunakan oleh dan perak dengan beberapa
masyarakat Islam saat dalam pertimbangan manfaat sistem uang
melakukan transaksi. Sebuah emas. Di antara manfaat yang
keuntungan yang dimiliki oleh paling penting adalah sebagai
sistem uang emas, jika berikut:
dibandingkan dengan sistem uang 1. Sistem uang emas akan
kertas maupun sistem-sistem mata mengakibatkan kebebasan
uang lainnya, adalah sistem uang pertukaran emas, mengimpor dan
emas bersifat internasional. Hal ini mengekspornya, yakni masalah
M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 20 Konsep Uang Dalam Islam
yang menentukan peranan 4. Setiap mata uang yang
kekuatan uang, kekayaan dan dipergunakan di dunia selalu
perekonomian. Dalam kondisi dibatasi dengan standar tertentu
semacam ini, aktivitas pertukaran yang berupa emas. Pada saat itu,
mata uang tidak akan terjadi pengiriman barang, kekayaan dan
karena adanya tekanan luar negeri orang dari satu negara ke negara
sehingga bisa mempengaruhi lain menjadi sedemikian mudah.
harga-harga barang dan gaji Dengan begitu, masalah potongan
pekerja. serta kelangkaan uang bisa
2. Sistem uang emas juga berarti dihilangkan.
tetapnya kurs pertukaran mata 5. Setiap negara akan menjaga
uang antar negara. Karena kekayaan emas
tetapnya kurs pertukaran mata sehingga tidak akan terjadi
uang tersebut, perdagangan pelarian emas dari satu negara
internasional bisa meningkat. dari satu negara ke negara lain.
Sebab, para pelaku bisnis dalam Negara pun tidak akan
perdagangan luar negeri tidak memerlukan kontrol sekecil-
takut bersaing. Karena kurs kecilnya untuk melindungi
uangnya tetap, maka mereka tidak kekayaannya. Sebab, kekayaan
khawatir dalam mengembangkan tersebut tidak akan ditransfer dari
bisnisnya. negara tersebut kecuali karena
3. Dalam sistem uang emas, bank- adanya alasan yang sah menurut
bank pusat dan pemerintah tidak syariah, yakni adakalanya untuk
mungkin memperluas peredaran membayar barang atau gaji para
kertas uang, karena secara umum pekerja.
kertas uang tersebut bisa
Kesimpulan
ditukarkan menjadi emas dengan
Konsep uang dalam islam
harga tertentu. Sebab, pemerintah-
adalah sebagai alat untuk
pemerintah tertentu khawatir jika
melakukan transaksi muamalah.
memperluas peredaran kertas
Konsep dalam moneter islam
uang tersebut justru akan
kontemporer adalah setiap mata
menambah jumlah permintaan
uang yang dicetak harus diback up
akan emas, sementara pemerintah
emas dengan full back up. Dan juga
sendiri tidak
kebijakan moneter islam
sanggup menghadapi permintaan
menfokuskan pada kesejahteraan
tersebut. Oleh karena itu, untuk
masyarat semata tanpa ada
melindungi kertas uang yang
kezhaliman yang terselubung.
dikeluarkan serta sikap hati-hati
Emas dan perak dijadikan uang
pemerintah terhadap emas,
dalam islam karena memenuhi
pemerintah tersebut akan
kriteria uang dengan sempurna.
melakukan penimbunan (uang
Pemilihan jenis uang yang baik
emas).
maka akan memberikan dampak

M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 21 Konsep Uang Dalam Islam


pada pertumbuhan ekonomi yang
baik. Emas dan perak adalah solusi
terbaik bagi perekonomian suatu
negara.

Daftar Pustaka
Karim, Adiwarman, 2014, Ekonomi
Makro Islami, Depok : Pt.
Rajagrafindo Persada
Islahi. 1997. Konsep Ekonomi Ibnu
taimiyah, Surabaya : PT. bina ilmu.
Surahman, Analisis kekuatan dinar
dan dirham sebagai mata uang anti
krisis, JEBI (Jurnal Ekonomi dan
Bisnis Islam) Volume 1, No. 2, Juli-
Desember 2016
Prasetyo, Aji, Peran uang dalam
sistem moneter islam, Majalah
Ekonomi vol. xxii, No.1 Juli 2017
Jalaluddin, Konsep uang menurut
al-ghazali, Asy-Syari‘ah Vol. 16, No.
2, Agustus 2014
Sa’idaturrahmah, Nur, Studi
komparasi konsep uang dalam
ekonomi konvensional dan ekonomi
islam. Adilla : jurnal ekonomi
syariah, vol. 1 No. 1 Januari 2018.
Solikin, Suseno (2002) Uang :
Pengertian, penciptaan dan
peranannya dalam perekonomian,
Jakarta : Pusat Pendidikan dan
Studi Kebanksentralan (PPSK) BI,
h. 2

M. Shaleh Hamid, Ferdyanto 22 Konsep Uang Dalam Islam

You might also like