You are on page 1of 4

Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker Apotek Sari Alam 2014

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual

maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara

sosial dan ekonomis (Depkes RI, 2009). Pendidikan tenaga kesehatan

merupakan bagian dari Pembangunan Nasional Bidang Kesehatan yang

diarahkan untuk mendukung upaya pencapaian derajat kesehatan masyarakat

secara optimal. Dalam kaitannya dengan ini, pendidikan tenaga kesehatan

diselenggarakan untuk memperoleh tenaga kesehatan yang bermutu dan

mampu mengemban tugas guna mewujudkan perubahan, pertumbuhan dan

pembangunan dalam rangka memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan bagi

seluruh masyarakat.

Salah satu pelayanan kesehatan yang sangat penting untuk masyarakat

adalah pelayanan kefarmasian. Berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan

Republik Indonesia No. 889/Menkes/Per/V/2011, pelayanan kefarmasian

adalah pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,

pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran

obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi

obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. Tenaga
Program Profesi Apoteker Angkatan XXVII Periode 1-31 Agustus 2014

1
2

Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker Apotek Sari Alam 2014

kefarmasian adalah tenaga yang melakukan pekerjaan kefarmasian, yang

terdiri atas Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian. Apoteker adalah

Sarjana Farmasi yang telah lulus sebagai Apoteker dan telah mengucapkan

sumpah jabatan Apoteker. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang

membantu Apoteker dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian, yang terdiri

atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi dan Tenaga

Menengah Farmasi/Asisten Apoteker (Depkes RI, 2011).

Sarana yang mendukung upaya pelayanan kefarmasian salah satunya

adalah Apotek. Menurut Kepmenkes No. 1027/Menkes/SK/IX/2004, Apotek

adalah suatu tempat tertentu, tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian dan

penyaluran perbekalan farmasi, perbekalan kesehatan lainnya kepada

masyarakat. Tugas dan fungsi Apotek menurut PP No. 25 tahun 1980 adalah

tempat pengabdian profesi seorang Apoteker yang telah mengucapkan

sumpah jabatan, sarana farmasi yang melaksanakan peracikan, pengubahan

bentuk, pencampuran dan penyerahan obat, atau bahan obat, dan sarana

penyalur perbekalan farmasi yang harus menyebarkan obat yang diperlukan

masyarakat secara meluas dan merata.

Pelayanan kefarmasiaan pada saat ini mengalami perubahan

paradigma dari drug oriented menjadi patient oriented yang mengacu kepada

pelayanan kefarmasiaan (pharmaceutical care). Kegiatan pelayanan

kefarmasiaan yang semula hanya berfokus pada pengelolaan obat sebagai

komoditi berubah orientasinya menjadi pelayanan yang kompherenshif yang

Program Profesi Apoteker Angkatan XXVII Periode 1- 31 Agustus 2014


3

Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker Apotek Sari Alam 2014

bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dari pasien. Maka dari itu

Apoteker dituntut untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan

perilaku untuk dapat melaksanakan interaksi langsung dengan pasien.

Bentuk interaksi tersebut antara lain adalah melaksanakan pemberian

informasi, monitoring, penggunaan obat dan mengetahui tujuan akhirnya

sesuai harapan. Apoteker harus menyadari kemungkinan terjadinya kesalahan

pengobatan (medication eror) dalam proses pelayanan. Oleh karena itu calon

Apoteker perlu melakukan Praktek kerja Profesi Apoteker sebagai bekal

pengetahuan dan pengalaman untuk menciptakan tenaga Apoteker yang

handal dan mampu menjalankan pelayanan profesional kefarmasiaan guna

meningkatkan kualitas hidup pasien.

B. Tujuan Praktek Kerja Profesi Apoteker

1. Tujuan Umum

Memberikan pengetahuan, pengalaman serta gambaran mengenai

struktur organisasi, kondisi kerja dan berbagai bentuk lapangan pekerjaan di

bidang farmasi khususnya farmasi perApotekan sehingga mendapat gambaran

mengenai fungsi, peran serta tugas seorang farmasis atau Apoteker serta

mempersiapkan calon farmasis atau Apoteker untuk menjalani profesinya

secara profesional, handal, mandiri sehingga dapat mengaplikasikan teori yang

didapat ke dalam Pelayanan kefarmasiaan nantinya guna meningkatkan

kualitas hidup pasien.

Program Profesi Apoteker Angkatan XXVII Periode 1- 31 Agustus 2014


4

Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker Apotek Sari Alam 2014

2. Tujuan Khusus

1. Memberikan kesempatan kepada Apoteker muda untuk mempelajari

secara langsung kegiatan kefarmasian yang berlangsung di Apotek Sari

Alam Karanganyar .

2. Mengetahui tentang pelayanan teknik kefarmasian, seperti pelayanan

resep, obat bebas, obat bebas terbatas, obat wajib Apotek, narkotik,

psikotropik, serta pelayanan komunikasi, informasi dan edukasi kepada

pasien secara langsung

3. Memberikan bekal kepada Apoteker muda mengenai kegiatan pengelolaan

dan ruang lingkup Apotek sehingga memahami peran seorang Apoteker

Pengelola Apotek (APA) secara manajerial dan profesional.

3. Manfaat

Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek yang dilaksanakan dapat

memberikan manfaat berupa :

1. Mengetahui dan memahami tugas dan tanggung jawab Apoteker sebagai

penanggung jawab di Apotek.

2. Mendapatkan pengalaman praktis mengenai pekerjaan kefarmasian di

Apotek.

3. Mengetahui solusi dalam menangani permasalahan yang ada di Apotek.

4. Menambah pengetahuan tentang pelayanan perbekalan farmasi kepada

masyarakat secara langsung.

5. Meningkatkan pengetahuan di bidang farmasi untuk memperoleh

peluang pekerjaan yang lebih besar.

Program Profesi Apoteker Angkatan XXVII Periode 1- 31 Agustus 2014

You might also like