Hemat Rp 353 M, Kualitas Layanan LPSE Terus Ditingkatkan
>>Pemkot Tangerang Raih Penghargaan Procurement Nasional 2014
Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) pada Dinas Informasi dan
Komunikasi Kota Tangerang berhasil melakukan efesiensi ratusan miliar uang negara selama empat tahun terakhir. Sejak tahun 2010-hingga 2014, LPSE melakukan efisiensi sebesar Rp. 353 Miliar atau 17,1 persen dari total Rp. 2,053 Triliun pagu anggaran program kegiatan yang dilelang melalui LPSE. Kepala UPTD LPSE Kota Tangerang Hj Euis Nurlaela menjelaskan berdasarkan data report-LKPP per 18 November 2014, LPSE Kota Tangerang diketahui telah berhasil menyelenggarakan lelang terhadap 2.207 paket pekerjaan dengan pagu anggaran sebesar 2,053 triliun selama 2010-2014. Lelang terhadap 2.207 paket pekerjaan diakses 905.935 pengakses dan dikerjakan 224.469 rekanan teragregasi nasional serta 919 penyedia terverifikasi. “Dari total pagu anggaran sebesar 2,053 triliun, LPSE berhasil melakukan efisiensi sebesar 353 miliar. LPSE berhasil mendorong efisiensi yang signifikan,”ungkap Euis. Tingkat efisiensi lelang meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2010, efisiensi lelang mencapai 2.8 miliar rupiah dari pagu anggaran sebesar 18 miliar atau 15,59 persen. Satu tahun berikutnya di tahun 2011, pagu anggaran lelang proyek meningkat menjadi Rp. 402 miliar dengan tingkat efisiensi mencapai 76.8 miliar atau 19 persen. Di tahun 2012, pagu anggaran lelang mencapai 441 miliar dengan efisiensi sebesar 72.7 miliar atau 18,29 persen. “Di tahun 2013, pagu lelang mencapai 941 miliar dengan nilai efisiensi sebesar 147 miliar atau 16,49 persen,”imbuh Euis sambil menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dan berpartisipasi dalam e-procurement ini, seluruh SKPD, Pokja pengadaan barang/jasa, Bagian pengadaan barang/jasa serta pihak terkait lainnya termasuk bidang Telematika yang telah banyak membantu dalam bidang aplikasi dan jaringan. Euis menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan LPSE. Untuk itu pihaknya memiliki beberapa target untuk dapat dicapai di tahun 2015 mendatang. Diantaranya memiliki struktur organisasi yang dapat menunjang standarisasi mutu layanan dan keamanan informasi. Menfasilitasi pengadaan secara elektronik mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, dan e-audit yang mencakup e-tendering, e-purchasing dan e- penunjukan langsung. Pihaknya juga mengagendakan peningkatan kapasitas sumber daya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) LPSE. Pihaknya juga mengaku berusaha untuk responsif terhadap perkembangan sistem pengadaan terbaru versi 4, salah satunya dengan memberikan pelatihan sistem pengadaan versi baru tersebut kepada pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP). Keberhasilan Pemkot Tangerang dalam menerapkan e-procurement dengan akselerasi yang cepat termasuk dalam pengembangan organisasi, sumber daya manusia (SDM) serta pelayanan membuahkan berbagai penghargaan. Pada tahun 2014, Pemerintah Kota Tangerang meraih penghargaan National Procurement Award untuk kategori akselerasi penerapan e-procurement yang diserahkan oleh Deputi Bidang Pengembangan dan Pembinaan SDM LKPP Agus Prabowo dan diterima oleh Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi (Infokom) Kota Tangerang H. Muhtarom pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengadaan Barang/Jasa 2014 bertempat di Balai Sudirman, Jakarta, Selasa (18/11). Di kategori ini, Kota Tangerang bersanding dengan 12 Kementerian/Prop/Kab/Kota terpilih lainnya. Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi (Infokom) H. Muhtarom menyatakan bahwa penghargaan ini sebagai bentuk komitmen Kota Tangerang dalam menerapkan pengadaan barang/jasa secara elektronik. “Ini wujud nyata komitmen Kota Tangerang dalam LPSE.”ujarnya disela-sela mengikuti Rakornas yang dihadiri oleh pimpinan daerah dan perwakilan LPSE, ULP se-Indonesia dan perwakilan APIP terpilih termasuk Inspektorat Kota Tangerang. Penghargaan ini menambah deretan prestasi yang sudah diraih oleh UPTD LPSE Kota Tangerang semenjak mulai diterapkan, yaitu penghargaan LPSE dengan paket terbanyak semester I tahun 2011 kategori kota; penghargaan LPSE dengan paket dan pagu tertinggi semester II tahun 2011 untuk kategori kota; penghargaan LPSE Best User Support Award kategori kota 2012 serta penghargaan LPSE dengan kinerja sistem terbaik 2013 untuk kategori kota.(adv)