Professional Documents
Culture Documents
Memangnya bisa ya dipaksa kerja lebih keras seperti itu? Bisa saja. Pasalnya
penentuan frekuensi standar oleh pembuat komponen adalah pada batas aman,
bukan batas maksimal komponen tersebut. Jadi ketika Intel mengeset sebuah
prosesor pada frekuensi 2.6 GHz, Intel sudah menjamin 'prosesor ini pasti berjalan
stabil di frekuensi 2.6 GHz'. Namun di luar batas aman tersebut, sebernarnya ada
batas atas yang masih bisa ditembus. Selain itu, penentuan batas aman dilakukan
dengan asumsi prosesor menggunakan pendingin standar. Jika pendinginnya lebih
serius, performanya pun bisa lebih dipompa lagi. Nah, batas inilah yang bisa
dieksploitasi dengan teknik overclock.
Namun perlu dicatat, nilai FSB tidak cuma berkaitan dengan prosesor,
namun juga motherboard dan memori. Jadi perubahan FSB akan
berpengaruh ke motherboard dan memori (dan di sinilah peran
motherboard dan memori yang berkualitas menjadi penting)
Jika sudah tidak stabil berarti sudah mentok? Tidak juga. Kemampuan
prosesor bisa ditingkatkan lagi jika kita memberi "doping" berupa
penambahan voltase. Namun namanya juga doping, pemberian
voltase tidak boleh berlebihan yang justru akan merusak prosesor.
tRCD - Sisa RCD (RAS to CAS delay) menentukan berapa banyak siklus
jam diperlukan setelah CAS dan menemukan perintah dalam cara,
kolom yang diperlukan untuk melaksanakan suatu beban
RAS.Pengaturan rendah, hal itu memberikan kecil tapi terlihat
'menendang' sistem.
tRAS - Sisa RAS (Row Address Strobe) menentukan jumlah siklus yang
diperlukan untuk menjalankan perintah untuk mengaktifkan salah satu
bank memori sebelum memuat baris alamat dapat
dilaksanakan.Dalam sendiri tidak memberi terlalu banyak dari
keuntungan produktivitas dengan pengaturan ketat.
tRP - Parameter RP (RAS Precharger) adalah jumlah clock cycles
seperti yang diperlukan bagi pemulihan keadaan awal, menutup bank
atau jumlah siklus yang dibutuhkan untuk paging memori sebelum
mengaktifkan perintah bank lain.Juga, tidak ada dampak pada kinerja
semestinya.
Untuk core clock, VGA yang dijual saat ini masih dapat dioverclock
secara aman hingga kisaran 5-20 persen. Tergantung chip VGA yang
digunakan dan pendinginan yang disediakan oleh produsen VGA
tersebut untuk core grafis yang ada. Meski ada juga VGA yang tidak
bisa dinaikan lagi karena berbagai alasan. Biasanya, kartu grafis yang
nyaman untuk dioverclock adalah kartu grafis yang ditujukan untuk
segmen menengah, ataupun versi mengengah dari VGA high end.
Contohnya untuk seri GeForce 9800, VGA yang menarik untuk
dioverclock adalah seri 9800 GT bukan seri 9800 GTX atau bahkan 9800 GTX+.
Mengapa? karena kartu grafis kelas ultimate/teratas dari teratas sudah di set
dengan frekuensi terbaiknya, jadi overclocking sudah terasa tidak banyak yang
dapat dilakukan lagi. Lagipula kalaupun dipaksakan, tidak akan terasa peningkatkan
yang signiftikan atau bahkan akan merusak kartu grafis yang bersangkutan.
Sehingga Anda harus menukarkan kartu grafis Anda dengan yang baru. Akan tetapi
kartu grafis yang rusak karena overclocking tidak akan mau diganti oleh toko kecuali
Anda membohongi toko tersebut.
Untuk memori grafis, saat ini VGA yang beredar sudah menggunakan memori yang
di khususkan untuk grafik, yaitu Graphic Double Data Rate Memory (GDDR
memory). Saat ini juga masih beredar yang menggunakan memori RAM standar.
Kebanyakan memori grafik menggunakan GDDR2 atau GDDR3, masih jarang sekali
ditemukan kartu grafik dengan memori GDDR4 ataupun GDDR5. Kelebihan memori
yang lebih baru adalah kemampuannya untuk bekerja pada clock yang lebih tinggi
akan tetapi dengan suhu kerja yang lebih rendah. Untuk memori grafis kelas
mainstream masih bisa dinaikkan frekuensinya sampai 25 persen dengan aman.
Tetapi untuk VGA kelas high end biasanya kurang dari itu, dikarenakan VGA kelas
atas sudah diset pada clock maksimalnya.
Bila sudah didapatkan clock speed optimal (konsdisi teroverclock tetapi masih tetap
stabil untuk memainkan game atau menjalakan software benchmark 3D tanpa
artifak), menggunakan software overclock VGA tersebut Anda bisa menyimpan
settingnya agar selalu di-load ketika memulai sistem operaso. Atau anda juga bisa
membuatnya permanen dengan mengubah informasi clock speed core dan memory
VGA menggunakan software BIOS editor. Tetapi, ingat! Awas panas!