Halusinogenik adalah sekumpulan zat yang bila digunakan dapat menyebabkan
halusinasi yaitu rangsangan pada panca indera yang sebenarnya tidak ada. Mendengar seseuatu yang tidak ada, melihat sesuatu yang tidak ada atau bahkan merasakan sesuatu seperti jalannya semut di tangan tetapi sebenarnya tidak ada dan sebagainya. Pertama kali dibuat secara sintetis pada 1940-an untuk menghilangkan hambatan yang merintangi pada kasus kejiwaan. Halusinogen yang diperoleh dari tumbuh-tumbuhan, seperti kaktus peyote, telah dipakai golongan pribumi Meksiko selama beberapa ratus tahun untuk kegiatan keagamaan dan hiburan. Halusinogen juga di kenal sebagai psikedelik, bertindak pada susunan saraI pusat untuk membuat perubahan yang bermakna dan sering radikal pada keadaan kesadaran pengguna; juga dapat mengacaukan perasaan kenyataan, waktu dan emosi para pengguna. Apa saja halusinogen ituw?? 1angan-jangan kita pernah gunakan tanpa kita sadari?? Cari tauw Yuukz..! 1. LSD(lysergic Acid Diethylamide) LSD juga dikenali sebagai lysergide dan LSD-25.LSD adalah serbuk habluran tidak berwarna atau berbau dan larut dalam air dan alkohol.LSD selalunya dijumpai dalam bentuk cecair,serbuk atau dititik ke atas gula dadu,gelatin atau kertas blotter dan hanya sedikit sahaja diperlukan untuk mengeluarkan kesan halusinasi.Kesan LSD adalah seperti berikut:- anak mata membesar, tekanan darah menigkat, pencerapan deria yang berubah (merasa, memgang, warna atau bunyi), pengalaman psikik(good trip-menyeronokkan atau bad trip- menakutkan). 2. DM1(Dimenthyltryptamine) DMT adalah bahan habluran tidak berwarna yang berasal daripada pokok-pokok tertentu West India dan Amerika Selatan.Ia juga boleh dikeluarkan secara sintetik. Biji-biji yang dihancurkan dihidu dan dikenali secara popular di Haiti sebagai cohoba. 3. PCP(phencyclidine,'Angel Dust') PCP yang dikeluarkan secara sah digunakan sebagai ubat pelali(anaesthetic) binatan.Ia juga dikeluarkan oleh makmal-makmal hram dan kadang-kadang dijual sebagai LSD,THC atau meskalin.PCP boleh dimakan atau dihisap selepas ditaburkan di atas ganja atau tembakau. . Meskalin Meskalin diperoleh daripada kaktus peyote yang mula-mula digunakan oleh orang India Aztec di Mexico beribu-ribu tahun dahulu.Ia masih digunakan dengan sah oleh orang Indian Amerika yang menjadi ahli Native Amerikan Church kerana Perlembagaan Amerika Syarikat tidak membenarkan penganiayaan (persecution) mana-mana dan penggunaannya adalah dengan cara dimakan.Terdapat juga analog-analog meskalin iaitu derivatiI amIetamin yang mempunyai kesan serupa seperti meskalin.Di antaranya ialah TMA(3,4,5 trimethoxyamphetamine). TMA-2(2,4,5-trimethoxyamphetamine), DOM(2,5-dimetoxy-4- methylamphetamine) dan MDA(3-metoxy-4,5-methylene-dioxyamphetamine). Analog- analog ini mempunyai kesan beberapa kali ganda lebih kuat daripada meskalin. 5. Psilosibin Dan Psilosin Psilosibin dan psilosin berasal daripada sejenis cendawan bernama 'Psilochbe Mexicana yang ditanam di Mexico.Ia juga digunakan oleh Orang Indian Amerika yang menjadi ahli Native American Church.Psilosibin juga dikeluarkan secara sintetik dan terdapat dalam bentuk serbuk putih atau sebagai larutan jernih. Selain itu, yang termasuk ke dalam kelompok ini antara lain : jamur tahi sapi, ganja, kecubung, dll.Jenis halusinogenik yang sering disalahgunakan dalam kelompok ini adalah zat yang diperoleh dari pohon ganja dan dari sejenis jamur yang banyak tumbuh di Bali yang dikenal sebagai 'wong tai sampi atau jamur tahi sapi. Kelompok zat ini mempengaruhi otak manusia yaitu merangsang beberapa zat aktiI saraI, khususnya beberapa jenis serotonin dan dopamin, sehingga merubah persepsi panca indera, yang dikenal sebagai halusinasi. Ada orang-orang tertentu merasa ini sebagai suatu sensasi yang menarik, tanpa mengetahui bahwa eIek sampingnya dan akibat pada kesehatan juga sangat mengkhawatirkan.
ejalanya gimana?? Kalian pernah merasakan seperti ini?? Kalo iya, berhati-hatilah..! Halusinogen bersiIat merubah sensasi pendengaran dan penglihatan. Selain itu, kedua sensasi tersebut bisa saling bersilangan; misalnya mendengarkan musik bisa menyebabkan munculnya warna-warna, yang akan bergerak seiring dengan irama musik. Bahaya terbesar dari pemakaian obat ini adalah eIek psikis dan gangguan penilaian, yang bisa menyebabkan kecelakaan atau pengambilan keputusan yang salah. Sebagai contoh, seorang pemakai halusinogen bisa berIikir bahwa ia dapat terbang, bahkan sampai melompat dari jendela untuk membuktikannya, sehingga terjadilah cedera berat atau kematian. Halusinogen merangsang otak. EIeknya bisa tergantung kepada suasana hati dan tempat pemakai mengkonsumsi halusinogen. Contohnya, pemakai yang sebelum menelan obat telah mengalami depresi, cenderung untuk merasa lebih sedih setelah menelan halusinogen. Seseorang yang berada dibawah pengaruh halusinogen (biasanya LSD), bisa mengalami kecemasan yang luar biasa dan mulai panik, sehingga perjalanan halusinasinya` menjadi tidak menyenangkan. Dia ingin menghentikan perjalanannya`, tetapi tidak bisa. Perjalanan halusinasi` lebih buruk daripada sebuah mimpi buruk karena seorang pemimpi dapat terbangun untuk mengakhiri mimpi buruknya; sedangkan halusinasi yang buruk tidak berakhir secepat itu. Dengan berlanjutnya halusinasi, pemakai halusinogen mulai kehilangan kendali dan untuk sementara waktu dapat menderita psikosa. Kadang perjalanan halusinasi` yang buruk dapat menjadi begitu berat atau dapat memicu kerentanan bawaan untuk menderita psikosa, sehingga pemakai tetap menderita psikosa selama beberapa hari atau lebih, setelah eIek obat hilang. Psikosa yang menetap lebih sering terjadi pada pemakai halusinogen yang sebelumnya sudah memiliki kelainan psikologis, yang akan semakin nyata atau semakin memburuk karena eIek halusinogen. Toleransi terhadap LSD bisa terjadi dan dapat muncul setelah sekitar 72 jam pemakaian yang berkelanjutan. Pemakai LSD juga bisa mengalami toleransi terhadap halusinogen lain. Biasanya pemakai yang menjadi toleran terhadap halusinogen dan secara tiba-tiba mengentikan pemakaiannya, tidak akan mengalami gejala putus obat. Beberapa pemakai (terutama pemakai LSD menahun atau berulang-ulang), bisa mengalami kilas balik setelah mereka menghentikan pemakaian obat tersebut. Kilas baliknya mirip dengan pengalaman asli, tetapi biasanya tidak sekuat pengalaman aslinya. Kilas balik ini bisa dipicu oleh marijuana atau mungkin obat lainnya (misalnya alkohol) atau oleh stress maupun kelelahan. Kilas balik juga bisa terjadi tanpa alasan yang jelas. Biasanya kilas balik akan menghilang setelah 6-12 bulan, tetapi bisa timbul lagi selama 5 tahun setelah pemakaian LSD yang terakhir, terutama jika masih ditemukan kecemasan atau kelainan psikis lainnya. iagnosanya seperti ini.! O Episode panik dan perubahan penglihatan, yang disertai oleh berbagai jenis delusi yang aneh merupakan ciri dari penggunaan halusinogen akut. O Pupil melebar, tetapi denyut jantung tidak meningkat. O Keterangan dari teman atau saudara merupakan tambahan yang penting dalam menegakkan diagnosis. 1eknya gimana?? Seperti berada di khayalan tingkat tinggi?? O Tak serupa dengan narkoba lain, pengguna LSD mendapat sedikit gagasan apa yang mereka pakai dan eIeknya dapat berubah-ubah dari orang ke orang, dari peristiwa ke peristiwa dan dari dosis ke dosis. O EIeknya dapat mulai dalam satu jam setelah memakai dosis bertambah antara 2-8 jam dan berangsur hilang secara perlahan-lahan setelah kurang lebih 12 jam. O &ntuk penggunaan LSD eIeknya dapat menjadi nikmat yang luar biasa, sangat tenang dan mendorong perasaan nyaman. Sering kali ada perubahan pada persepsi, pada penglihatan, suara, penciuman, perasaan dan tempat. EIek negatiI LSD dapat termasuk hilangnya kendali emosi, disorientasi, depresi, kepeningan, perasaan panik yang akut dan perasaan tak terkalahkan, yang dapat mengakibatkan pengguna menempatkan diri dalam bahaya Iisik. O Pengguna jangka panjang dapat mengakibatkan sorot balik pada eIek halusinogenik, yang dapat terjadi berhari-hari, berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan setelah memakai LSD. O Tidak ada bukti atau adanya ketergantungan Iisik dan tidak ada gejala putus zat yang telah diamati bahkan setelah dipakai secara berkesinambungan. Namun, ketergantungan kejiwaan dapat terjadi. isa sembuh gak?? Ada obatnya?? Sebagian besar pemakai halusinogen tidak pernah mencari pengobatan. Pemakai halusinogen yang mengalami perjalanan` buruk, biasanya akan merasa aman bila berada dalam ruangan yang tenang dan gelap. Pemakai halusinogen yang mengalami psikosa yang menetap mungkin memerlukan pengobatan jiwa.
Sumber hLLp//yosefwwordpresscom/2008/12/03/haluslnogen/