Professional Documents
Culture Documents
sri_hyn
Respon Maladaptif
G3 pikir/delusi Halusinasi Sulit berespon emosi Perilaku disorganisasi Isolasi sosial
Distorsi pikiran Ilusi Reaksi emosi >> atau << Perilaku aneh Menarik diri
sri_hyn
JENIS HALUSINASI
Halusinasi Pendengaran Halusinasi Penglihatan Halusinasi Penghidu Halusinasi Pengecapan Halusinasi Perabaan Halusinasi Kinestetik Halusinasi Cenesthetic
sri_hyn 4
FASE-FASE HALUSINASI
1. 2. 3. 4. Fase Comforting Fase Condeming Fase Controlling Fase Conquering
sri_hyn
Fase Comforting
Ansietas sedang, halusinasi menyenangkan Karakteristik : 1. Ansietas 2. Kesepian, rasa bersalah 3. Takut 4. Mencoba untuk berfokus pada pikiran menyenagkan untuk meredakan ansietas 5. Individu mengenali bhw pikiran dan pengalaman sensori berada dlm kendali kesadaran jika ansietas dpt ditangani
sri_hyn 6
Lanj
Perilaku Klien 1. Tersenyum/ tertawa tdk sesuai 2. Menggerakkan bibir tanpa suara 3. Pergerakan mata yang cepat 4. Respon verbal yang lambat jika sedang asyik 5. Diam dan asyik sendiri
sri_hyn 7
Fase Condeming
Ansietas berat Halusinasi menjadi menjijikkan Karakteristik : 1. Pengalaman sensori menjijikkan dan menakutkan 2. Klien mulai lepas kendali & mungkin mengambil jarak dirinya dgn sumber yg dipersepsikan 3. Menarik diri
sri_hyn 8
Lanj.
Perilaku Klien : 1. Meningkatnya N, RR, TD 2. Rentang perhatian menyempit 3. Asyik dgn pengalaman sensori dan kehilangan kemampuan membedakan halusinasi dan realita
sri_hyn
FASE CONTROLLING
Ansietas berat Pengalaman sensori menjadi berkuasa Karakteristik : 1.Klien berhenti menghentikan perlawanan thd halusinasi dan menyerah pada halusinasi tsb. 2. Isi halusinasi mjd menarik 3. Klien mungkin mengalami kesepian jika sensori halusinasi berhenti
sri_hyn 10
Lanj
Perilaku Klien : 1. Kemauan yang dikendalikan halusinasi akan lelah diikuti 2. Kesukaran b.d orang lain 3. Rentang perhatian hanya beberapa detik atau menit 4. Adanya tanda2 fisik ansietas berat : berkeringat, tremor, tdk mampu mengikuti perintah
sri_hyn 11
FASE CONQUERING
Panik Umumnya melebur dgn halusinasinya Karakteristik : 1. Pengalaman sensori mjd mengancam jika klien mengikuti perintah halusinasinya 2. Halusinasi berakhir dari beberapa jam atau hari jika tdk ada intervensi terapeutik
sri_hyn 12
Lanj
Perilaku Klien : 1. Perilaku teror akibat panik 2. Potensi kuat suicide atau homicide 3. Aktifitas fisik merefleksikan isi halusinasi seperti PK, agitasi, MD 4. Tidak mampu berespon thd perintah yg komplek 5. Tidak mampu berespon lebih dari satu orang
sri_hyn 13
FAKTOR PREDISPOSISI
Genetis Neurobiologi Neurotransmitter Teori virus Psikologis
sri_hyn
14
FAKTOR PRESIPITASI
Kesehatan Lingkungan Sikap/perilaku
sri_hyn
15
MEKANISME KOPING
Regresi Proyeksi MD Keluarga mengingkari masalah yang dialami klien
sri_hyn
16
sri_hyn
17
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan Perubahan sensori persepsi : halusinasi Isolasi sosial : menarik diri Gangguan konsep diri: HDR
sri_hyn 18
TINDAKAN KEPERAWATAN
Cara untuk mengatasi halusinasi : 1. Menghardik halusinasi 2. Berinteraksi dengan orang lain 3. Beraktivitas scr teratur dgn menyusun kegiatan harian 4. Menggunakan obat
sri_hyn
20
EVALUASI
Asuhan keperawatan klien dengan halusinasi berhasil jika klien menunjukkan kemampuan mandiri untuk mengontrol halusinasi dengan cara yang efektif yang dipilihnya.Klien mampu melaksanakan program pengobatan Evaluasi berhasil jika keluarga klien menunjukkan kemampuan mjd sistem pendukung efektif untuk klien
sri_hyn 21
sri_hyn
22