You are on page 1of 19

FRAKTUR

KLAVIKULA

MEKANISME
Benturan langsung pada lateral bahu
Terjatuh dengan tangan yang terjulur atau trauma langsung

PATOANATOMI
Pada fraktur klavikula,
M. sternokleidomastoideus
menarik fragmen medial ke
arah posterosuperior,
sedangkan
M. pectoralis dan berat
tangan akan menarik
fragmen lateral ke arah
inferomedial

KLASIFIKASI
Fraktur klavikula
umumnya diklasifikasi
berdasarkan lokasinya:
Group I : middle third
fractures
Group II : lateral third
fractures
Group III : medial third
fractures

GROUP I : MIDDLE THIRD (80-85%)


1. NON-DISPLACED

<100% displacement
Non-operatif

2. DISPLACED

>100% displacement
Operatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe I
Fraktur terjadi pada bagian
lateral dari ligamen
coracoclavicularis (trapezoid,
conoid) atau interligamentous.
Non-operatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe IIa
Fraktur terjadi pada bagian
medial dari ligamen conoid dan
ligamen trapezoid yang masih
intak.
Bagian medial klavikula unstable
56% non-union rate jika
manajemen non-operatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe IIb
Fraktur terjadi diantara ruptur
ligamen conoid dan ligamen
trapezoid yang intak atau lateral
dari keuda ligamen yang sudah
robek
Bagian medial klavikula unstable
30-45% nonunion rate jika
manajemen nonoperatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe III
Fraktur intraartikular mencapai
sendi akromioklavikular.
Ligamen konoid dan trapezoid
intak, stable
Non-operatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe IV
Fraktur yang terjadi pada skeletal
imatur
Displacement klavikula lateral ke
arah superior karena robekan
periosteum
Ligamen conoid dan trapezoid
masih menempel pada
periosteum
Stabil; non-operatif

GROUP II : LATERAL THIRD (10-15%)


Tipe V
Fraktur kominutif
Ligamen conoid dan trapoezoid
menempel pada fragmen
kominuted
Klavikula medial unstable ;
operatif

GROUP III : MEDIAL THIRD (5-8%)


Fraktur pada 1/3 medial klavikula terjadi akibat trauma langsung terhadap
thorax anterior.
Sering kali berjenis greenstick atau buckle-type (terutama pada anak-anak.
Sebagian besar fraktur ini non-displaced dan akan sembuh tanpa perlu
manajemen operatif

GEJALA KLINIS
S YM P T O MS

P E ME R I K S A A N FI S I K

Nyeri pada bahu

Deformitas

Gangguan neurovaskular

Tenting of skin (impending open fracture)

RADIOGRAFI
R A D I O G R A F I KO NV EN S I O NA L

CT

Foto AP shoulder bilateral untuk melihat shortening


klavikula

45o mengarah ke cephalic :


superior/inferior displacement
45o mengarah ke caudal :
anteroposterior displacement

Evaluasi displacement, shortening, comminution, dan


nonunion

TATA LAKSANA
NON-OPERATIF : ARM SLING

Imobilisasi menggunakan sling dan mulai dilakukan latihan


ROM perlahan pada minggu ke 2-4 dan semakin lebih kuat
pada minggu ke 6-10.
Indikasi:

nondisplaced Group I (middle third)


stable Group II fractures (Type I, III, IV)
nondisplaced Group III (medial third)
pediatric distal clavicle fractures (skeletally immature)

Outcome:

nonunion (1-5%)
Faktor risiko non-union

Group II (up to 56%)


comminution
100% displacement & shortening (>2 cm)
advanced age and female gender

TATA LAKSANA
OPERATIF : OPEN REDUCTION INTERNAL FIXATION (ORIF)

Indikasi absolut:

unstable Group II fractures (Type


IIA, Type IIB, Type V)
open fxs
displaced fracture with skin
tenting
subclavian artery or vein injury
floating shoulder (clavicle and
scapula neck fx)
symptomatic nonunion
posteriorly displaced Group III fxs
displaced Group I (middle third)
with >2cm shortening

Indikasi relatif:

brachial plexus injury


(karena 66% sembuh
spontan)
Trauma kepala tertutup
Riwayat kejang
Pasien politrauma

TATA LAKSANA
OPERATIF
: OPEN REDUCTION INTERNAL FIXATION (ORIF)
OPERATIF

Kelebihan

Outcome fungsional lebih


baik
Waktu pulih lebih cepat
Menurunkan rasio malunion
Kosmetik
Ketahanan dan kekuatan
bahu lebih baik

Kekurangan
Meningkatkan risiko untuk
dilakukan prosedur lain :
pelepasan implant atau
debridement infeksi
Infeksi
Pneumothorax
Neurovascular injury

TATA LAKSANA
Rehabilitasi post-operatif

Sling selama 7-10 hari kemudian dapat digerakkan secara aktif


Latihan untuk meningkatkan kekuatan oto pada minggu ke-6
setelah dialkukan foto ulang memberikan hasil union.
Aktivitas seperti biasa setelah 3 bulan.

THANK YOU

You might also like