You are on page 1of 69

STRUKTUR ATOM DAN

TABEL PERIODIK

1. TEORI ATOM
Lima belas abad S.M. Democritus (filusuf
Yunani):
Semua materi terdiri dari zat yang sangat
kecil, berupa partikel yang tidak dapat
dibagi lagi
atom ( a= tidak, tomos = terbagi)

Teori Atom Dalton (1808)


Kimia modern diawali dengan
Teori Atom Dalton
Semua materi terdiri dari partikel kecil yang
tidak dapat dibagi lagi yang disebut atom
Atom dari unsur yang sama identik (massa,
sifat kimia dan ukuran)
Senyawa terdiri dari atom-atom dari unsur
yang berbeda yang bergabung dengan
perbandingan bilangan bulat yang
sederhana
Dalam reaksi kimia atom tidak diciptakan
atau hilang.
4

Teori Atom Dalton

Hukum Perbandingan Tetap ( J. Proust,


1799)
Hukum Kelipatan Perbandingan
Hukum Kekekalan Massa (Lavoiseir, 1774)
5

2. Struktur Atom
Namun.....
Mulai tahun 1850 abad 21
serangkaian penelitian
menemukan partikel subatomik :

Elektron
Proton
Neutron
6

Elektron

Tabung Sinar Katoda

a. Gas discharge
tubes

b. Pembelokan sinar
katoda menuju logam
yang bermuatan
positif
8

J.J.Thomson (1856 1940). Ahli fisika dari Inggris


yang mendapatkan Penghargaan Nobel pada
tahun 1906 untuk menemukan elektron

Dengan
mengatur
kekuatan medan magnet
dan listrik, Thomson dapat
menghitung perbandingan
muatan
dan
massa
elektron. (e/m) yaitu
1,76 x 108 coulomb/gram.9

Robert Andrew Milikan (1868 1953). Ahli fisika


dari Amerika yang mendapatkan Penghargaan
Nobel di bidang fisika pada tahun 1923 untuk
menemukan muatan elektron

-28
Karena e = - 1,6022 x 10-19 C, maka m = 9,10 x 10
10
kg

RADIOAKTIVITAS
Antoine
Becquerel (1852
1908) Ahli
fisika dari
Prancis yang
mendapatkan
Penghargaan
Nobel di bidang
fisika pada tahun
1903 untuk
menemukan
radioaktivitas
dari uranium
11

Proton
dan
Nukleus

12

Setelah
menemukan
elektron,
J.J. Thomson
mengajukan Model
Atom, yang dikenal
dengan Model
Atom Thompson Roti Kismis.
Elektron (kismis)
tersebar di dalam
badan atom yang
bermuatan positif

13

Ernest Rutherford (1871 1937). Ahli fisika dari


New Zealand yang mendapatkan Penghargaan
Nobel di bidang kimia pada tahun 1908 untuk
menemukan struktur atom yang memiliki
nukleus

14

Rutherford mengusulkan bahwa seluruh


muatan positif atom terpusat di inti atom
(nukleus) yang menjadi pusat massa atom.
Partikel yang bermuatan positif dalam
nukleus disebut proton.
Penelitian yang lain menemukan massa
proton = 1,67262 x 10-24 g
(kira-kira 1840 kali massa
elektron)
15

Neutron

16

Penemuan Rutherford meninggalkan


satu masalah......
Perbandingan jumlah proton H dan He 1 :
2
namun...
Perbandingan massa H dan He 1 : 4

Bagaimana Saudara menjelaskan


fenomena ini ?
17

Penelitian Chadwick (1932), menemukan


partikel yang bermuatan netral dengan
massa hampir sama dengan proton

NEUTRON
H mengandung 1 proton
He mengandung 2 proton dan 2
neutron
maka...
Perbandingan massa H dan He 1 : 4
18

Proton dan neutron

Proton dan neutron


terpaketkan dalam
inti atom dengan
ukuran
yang
sangat
kecil.
Elektron bagaikan
awan
yang
mengelilingi
nukleus.

19

3. Nomor Atom, Nomor Massa dan


Isotop

X = Lambang unsur
Z = nomor atom (= jumlah proton)
A = Nomor Massa ( = jumlah proton +
neutron)
Isotop Atom dengan Z sama A beda

20

4. Teori Kuantum (Max Planck,


1900)

Planck mengatakan : Atom dan molekul


dapat menyerap atau mengemisikan
energi
dengan jumlah yang terdiskritkan.
Satuan terkecil dari energi tersebut
disebut
kuantum
Energi yang diserap atau diemisikan
dalam
bentuk radiasi elektromagnetik

21

Setiap kuantum memiliki energi sebesar

E = h.
E = energi (J)
h = konstanta Planck ( 6,63 x 10-34 J.s)

= frekuensi radiasi (s-1)


Untuk memahami Teori Kuantum Planck, kita
harus memahami sifat-sifat gelombang.
22

Sifat Gelombang

(rambatan energi)

(panjang gelombang) = Jarak antara 2


bukit
(atau lembah)
(frekuensi) = jumlah getaran perdetik
x=c
23
-8
C = konstanta kecepatan cahaya ( 3x 10

Radiasi Elektromagnetik
Radiasi elektromagnetik : emisi atau transmisi
energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik : gelombang yang
memiliki komponen medan listrik dan medan
magnet.

24

Jenis Radiasi
Elektromagnetik

25

TEORI ATOM
HIDROGEN BOHR

26

Element from The Sun

27

Spektrum Emisi
Spektrum emisi : spektrum garis atau kontinu dari
radiasi yang diemisikan oleh suatu zat
Spektrum garis: emisi cahaya dengan panjang
gelombang tertentu Spektrum emisi atom
Spektrum kontinu: emisi cahaya dengan panjang
gelombang yang berkelanjutan
Spektrum emisi molekul
28

Spektrum Emisi Garis (diskontinu)

29

Spektrum Emisi Kontinu

30

31

Elektron berputar dalam jalur orbit


Elektron tunggal atom hidrogen hanya dapat
berada
pada orbit-orbit tertentu yang memiliki energi
tertentu
Radiasi terjadi ketika elektron berpindah dari
orbit yang
memiliki energi lebih besar ke yang lebih kecil.
32

Energi yang dimiliki elektron :


En = - RH ( 1/n2)
RH = konstanta Rydberg : 2,18 x 10-18 J
n= bilangan kuantum utama (kulit) n =
1,2,3,...
Jika elektron berpindah dari na nz , maka :

En = Ez Ea
En = RH {( 1/na2) - ( 1/nz2)}
Radiasi emisi En = h.
33

34

35

BILANGAN KUANTUM
Dalam mekanika kuantum, tiga bilangan kuantum
diperlukan untuk menggambarkan distribusi elektron
dalam suatu atom, yaitu :
1. Bilangan Kuantum Utama (n)
2. Bilangan Kuantum Momentum Sudut (l)
3. Bilangan Kuantum Magnetik (m)
Tiga bilangan kuantum ini dapat menunjukan tempat
orbital sebuah elektron berada.
Bilangan kuantum yang ke empat :
4. Bilangan kuantum spin (s),
menggambarkan sifat suatu elektron
sehingga
dapat mengidentifikasi lebih spesifik lagi

38

Bilangan Kuantum Utama, n

Menunjukkan
Tingkat energi suatu orbital.
Jarak rata-rata suatu elektron dengan inti
atom
n = 1,2,3,
n

Kulit

...

...

39

Bilangan Kuantum Momentum


Sudut (azimuth) , l
Menyatakan
Bentuk orbital, l = 0 orbital s (bola)
l = 1 orbital p (balon terpilin)
l = 2 orbital d
l = 3 orbital f
Sub kulit, pada kulit ke n, harga l yang mungkin

l = 0 s/d (n-1)
Pada n = 1 l = 0
kulit
n = 2 l = 0,1
sub kulit
n = 3 l = 0,1,2

( 1s)
(2s dan 2p)

1 sub
2
40

( 3s, 3p, 3d)

3 sub

Orbital s

Orbital p

41

Bilangan Kuantum Magnetik , m


Menggambarkan
Arah orientasi ruang orbital,
Pada sub kulit l, maka nilai m yang
mungkin :

-l, (-l + 1),,0,,(+l 1), +l


Pada sub kulit s, l = 0 m = 0
(tidak punya arah orientasi ruang)
Pada sub kulit p, l = 1 m = -1, 0,
+1
(punya
orientasi
ruang

orbital

p,p,p

dengan

arah
42

Bilangan Kuantum Spin , s

s = 1/2

s = - 1/2

Dalam satu orbital, dapat diisi max 2 elektron


yang memiliki arah rotasi yang berlawanan
43

Tabel Hubungan n,l,m,s

44

Jumlah Maksimum Elektron

45

Orbital-orbital Atom

Orbital s

Orbital d

Orbital p

46

Energi Orbital

47

Urutan orbital berdasarkan tingkat energi


48

Konfigurasi Elektron

49

Prinsip Larangan Pauli


Dua buah elektron tidak mungkin memilki empat
bilangan kuantum yang sama keempat-empatnya
Dari tiga kemungkinan konfigurasi elektron He di
bawah ini, mana yang benar ? Berapakah empat
bilangan kuantum untuk masing-masing elektron ?

He
1s2

1s2

1s2
50

Paramagnetik dan Diamagnetik

Zat Paramagnetik Dipengaruhi medan magnet


(ada elektron yang tidak berpasangan)
Zat Diamagnetik Tidak dipengaruhi medan
magnet (elektron berpasangan semua)

51

Aturan Hund

Konfigurasi elektron dengan arah elektron yang


paralel pada orbital-orbital dengan tingkat energi
yang sama adalah lebih stabil

52

Prinsip Aufbau (membangun)


Elektron mengisi orbil atom satu demi satu dimulai
dari orbital dengan energi yang lebih rendah
terlebih dahulu
Kestabilan penuh Kestabilan setengah penuh
Silahkan Saudara buat konfigurasi
24

24

Cr dan

29

Cu !

Cr [Ar] 4s1

3d5
Cu [Ar] 4s1
Nb : Kita dapat menggunakan lambang gas mulia
3d10
untuk menyingkat konfigurasi elektron
53
29

Konfigurasi Elektron dan Tabel Periodik

54

Tabel Periodik
Lavoisier ( 1789) 26 unsur
1870 60 unsur
Sekarang 114 unsur

Data tentang unsur perlu diorganisir agar mudah


dipelajari dan dipahami
55

Mulanya, unsur dibagi jadi dua kelompok


besar :
Logam kilap, dapat ditempa, penghantar
panas dan
listrik, membentuk senyawa dengan oksigen
yang
bersifat basa
Nonlogam tidak mempunyai sifat khas, tidak
menghantar panas dan listrik (kecuali grafit) dan
membentuk oksida asam
56

Triade Dobereiner ( 1817)


Menemukan tiga unsur dengan kemiripan sifat
dan ada hubungannya dengan massa atom relatif,
seperti :
Litium
Natrium

Kalsium
Stronsium

Klor
Brom

Kalium
Barium
Yod
Diamatinya bahwa Ar Br 80, kira-kira sama
dengan setengah dari jumlah Ar klor (35) dan Yod
(127).
Ar Br = ( 35 + 127) = 81

57

Hukum Oktaf Newlands (1865)


John Newlands menemukan hubungan lain antara
sifat unsur dan massa atom relatifnya.
Jika ia menyusun unsur berdasarkan kenaikkan Ar,
maka setiap unsur kedelapan mempunyai sifat
mirip dengan unsur yang pertama Hukum Oktaf
(sama halnya dengan oktaf dalam nada musik)
Li

Be

Na Mg Al Si
Cl

58

Ca Cr Ti

Mn Fe

Mendeleyev dan Meyer (1868)


Menyempurnakan susunan unsur Newlands
dengan menyelidiki lebih detil sifat fisika dan
kimia dari unsur-unsur yang sudah ditemukan.
Beberapa perbaikannya antara lain :
1. Selisih Ar dua unsur berurutan sekurangkurangnya dua satuan
2. Unsur-unsur transisi disediakan jalur khusus
3. Beberapa tempat dikosongkan untuk unsurunsur yang belum ditemukan saat itu (Ar = 44,
68, 72 dan 100)

59

4. Koreksi Ar Cr bukan 43,3 tapi 52,0


5. Tanpa eksperimen mengubah valensi boron dan
aluminium dari 2 menjadi 3
6. Ia meramal sifat unsur yang belum dikenal
seperti ekasilikon (Ge)

60

Keuntungan dari daftar Mendeleyef dalam


memahami
sifat unsur :
1. Sifat kimia dan fisika unsur dalam satu golongan
berubah secara teratur.
2. Valensi tertinggi yang dapat dicapai unsur sama
dengan nomor golongan.
3. Sifat Li mirip dengan Mg. Sifat Be mirip dengan
Al. Sifat B mirip dengan Si. Kemiripan ini dikenal
sebagai hubungan diagonal.
4. Mendeleyey meramal sifat unsur-unsur yang
belum ditemukan
5. Daftar ini tidak mengalami perubhan setelah
ditemukan unsur-unsur gas mulia He, Ne, Ar, Kr,
61
Xe, Rn, diantara tahun 1890 1900.

Tabel Periodik Modern


1. Daftar ini disusun berdasarkan konfigurasi
elektron
2. Unsur dalam suatu jalutr vertikal mempunyai
struktur elektron terluar yang sama oleh karena
itu mempunyai sifat kimia yang mirip. Jalur ini
disebut golongan.
3. Ada perubahan sifat kimia secara teratur dalam
suatu jalur horisontal perioda.

62

Tabel Periodik Modern

Nama golongan : 1. Sistem IA-IIA-B-IIIA-VIIIA


2. Sistem baru (1985) 1 - 18

63

Logam, Nonlogam dan Metaloid

64

Sifat Periodik
1. Jari-jari Atom
Jarak dari inti atom ke elektron terluar (
kali ikatan kovalen molekul unsur diatomik)

Jari -jari atom


berkisar :
70 Ao s/d 290
Ao
1 Ao = 1.10-10 m
(1 Angstrom)65

Variations in atomic and ionic radii in the periodic


table. Value are in picometers

66

Ukuran Ion

67

2. Energi ionisasi
Energi ionisasi (EI) adalah energi yang
dibutuhkan untuk memindahkan satu elektron
dari keadaan terisolasi, atom gas atau ion dalam
keadaan dasar.
X(g) X+

(g)

+ e-

Energi ionisasi umumnya meningkat dari bawah


ke atas pada satu golongan dan meningkat dari
kiri kekanan dalam satu perioda.

68

Grafik energi ionisasi pertama terhadap


nomor atom
69

70

3. Afinitas elektron
Afinitas elektron (EA) adalah jumlah energi yang
Dikeluarkan karena penambahan elektron pada
atom gas
atau ion dalam keadaan dasar.
X(g) + e- X-

(g)

Afinitas elektron menjadi lebih eksotermik dari kiri


ke kanan
pada tabel periodik dan dari bawah ke atas.

71

72

You might also like