Professional Documents
Culture Documents
TU M B U H K EM B A N G A N A K
Sasaran Belajar
LIFE CYCLE
ANAK
Pertumbuhan (growth)
perubahan besar, jumlah,ukuran
atau dimensi tingkat sel, organ
maupun individu.
Perkembangan (development)
bertambahnya kemampuan(skill)
dalam struktur dan fungsi tubuh yg
lebih kompleks, pola teratur, dapat
diramalkan,hasil proses
pematangan.
Tabel 1. Tahap-tahap Tumbuh Kembang Anak
1. Masa pranatal (Prenatal period)
a. Masa zigot / mudigah: konsepsi 2 minggu
b. Masa embrio: 2 minggu 8 / 12 minggu
c. Masa janin / fetus: 9 / 12 minggu lahir
- Masa fetus dini: 9 minggu trimester ke-2
- Masa fetus lanjut: trimester akhir kehamilan
2. Masa bayi (Infancy) : usia 0 1 tahun
a. Masa neonatal: usia 0 28 hari
- Masa neonatal dini: 0 7 hari
- Masa neonatal lanjut: 8 28 hari
b. Masa pasca neonatal: 29 hari 12 / 15 bulan
3. Masa anak dini (Early childhood)
a. Toddlerhood: usia 1 3 tahun
b. Masa pra sekolah (Preschool period): usia 3 6 tahun
4. Masa sekolah (School period): usia 6 18 / 20 tahun
a. Masa pra remaja (Middle and late childhood): usia 6 11 tahun
b. Masa remaja (Adolescence):
1. Masa remaja dini (Early adolescence): 11 - 13 tahun
2. Masa remaja pertengahan (Middle adolescence): 14 17 tahun
3. Masa remaja lanjut (Late adolescence): 17 20 tahun
CIRI CIRI PERTUMBUHAN
20
Mencapai tinggi, cm per tahun
18
16
14
12
10
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18
UMUR, TAHUN
180
160
TINGGI, cm
140
120
100
80
60
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18
UMUR, TAHUN
16
15
14
13
12
11
10
9
8 Boys
7 Girls
6
5
4
3
2
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Age, years
Fig 3. Growth velocity, in centimeters per year, at different ages of the boy and girl
whose statures are shown in figure 1. (Reproduced from Tanner et al., 1966)
ciri
ciri ciri
ciri pertumbuhan
pertumbuhan
160
140
PERCENTAGE
120
NEURALTYPE
100
80
GENERAL TYPE
60
40
GENITAL TYPE
20
0
0 4 8 12 16 20
AGE IN YEARS
Fig 5. Main types of postnatal growth of the various parts and organs of the
body. (After Scammon: The measurement of the body in childhood. In: Harris
B et al (eds): The Measurement of Man. Minneapolis, University of Minnesota
Press, 1930)
ciri
ciri ciri
ciri pertumbuhan
pertumbuhan
Cepat
3 bulan dalam
kandungan Pada
saat lahir
1 tahun
Lambat Sangat
Lambat
2 tahun
5 tahun
2 tahun
Lahir
Fig 8.
Pertumbuhan
akson &
dendrit
Makin banyak
dan luas
neuron-
neuron ini
saling berhub,
makin banyak
asosiasi dan
kombinasi
yang terjadi
ciri
ciri ciri
ciri perkembangan
perkembangan anak
anak
1. Faktor genetik
2. Faktor lingkungan (bio-fisiko-psikososial)
Pranatal
Perinatal
Pascanatal
Faktor-faktor Yang M em pengaruhi
K ualitas Tum buh K em bang A nak
Pada um um nya anak m em ilikipola pertum buhan dan perkem bangan
yang ditentukan oleh interaksibanyak faktor yang m em pengaruhi.
A dapun faktor-faktor tersebut antara lain:
KELUARGA
INDIVIDU
Mother, Substitute
(Kobayashi, 1985; Bronfenbrenner, 1986; Sularyo, 1989; Ismael, 1991, Needlman, 2000)
KEBUTUHAN DASAR ANAK
8.Kebersihan
Badan : cuci tangan, kuku, mandi, rambut
dll
Makanan : sayur, buah, jajan, air, peralatan
makan & minum
Rumah, sekolah, tempat bermain,
transportasi
Lingkungan : asap rokok, asap mobil, debu,
sampah, dll
Bermain / aktivitas fisik
Merangsang hormon pertumbuhan, nafsu
makan, metabolisme KH, protein & lemak
Merangsang pertumbuhan otot & tulang
Merangsang perkembangan
Tidur / istirahat
Merangsang pertumbuhan
Kebutuhan istirahat sesuai usia anak
Contoh : usia 5 tahun + 11 jam/hari
Pelayanan kesehatan
Pencegahan penyakit : KIE, imunisasi
Pemantauan tumbuh kembang
Deteksi dini & intervensi
II. Kebutuhan emosi /
kasih sayang
Sejak dalam kandungan 6
bulan
Kasih sayang orang tua
Rasa aman
Diberi contoh (bukan dipaksa)
Dibantu, didorong, dihargai
Penuh kegembiraan
Harga diri
pola asuh demokratik
Kecerdasan emosional
Kebutuhan emosi / kasih sayang
Kemandirian
Dorongan dari orang
sekelilingnya
Mendapatkan kesempatan &
pengalaman
Rasa memiliki
Kepemimpinan, kerjasama
Pola Pengasuhan keluarga
1. Demokratik (autoritatif)
2. Diktator (otoriter) sering
menghukum,
Child abuse (penganiayaan anak)
3. Permisif (serba boleh)
4. Tidak diperdulikan
Temperamen anak
1. Easy (penurut)
2. Difficult (susah diatur)
3. Slow to warm up (pemalu)
Pola Pengasuhan (Parenting Style)
1. Otoritatif ( demokratik)
Penuh kasih sayang, kehangatan kegembiraan
ciptakan rasa nyaman + aman +dilindungi,
Peka pada isyarat bayi/anak (minat, keinginan, pendapat),
diberi contoh ( bukan dipaksa),
dibantu, didorong, dihargai,
koreksi (bukan ancaman / hukuman)
Anak : lebih percaya diri, mandiri, kreatif
2. Otoriter (diktator)
Melarang, membatasi, tidak didengar minat / pendapat, sering
menghukum abuse
Anak : kurang inisiatif , kreativitas & komunikasi
3. Permisive : serba boleh, kurang kendali diri / tanggung jawab
4. Tidak dipedulikan : diterlantarkan, kemampuan anak rendah .
III Kebutuhan akan stimulasi
Cikal
bakal proses
pembelajaran anak
pendidikan & pelatihan
Stimulasidini rangsangan
dari lingkungan (bermain,
mengajak bicara, dll) dengan
orang tua
Kebutuhan akan stimulasi
Menunjang perkembangan
mental-psikososial (agama,
etika, moral, kepribadian,
kecerdasan, kreativitas,
ketrampilan dsb)
Pendidikan informal,
formal, non formal
Merangsang hubungan antar sel-sel
otak (sinaps)
Milyaran sel otak dibentuk sejak
kehamilan 6 bulan belum ada
hubungan antar sel otak
Bila ada rangsangan terbentuk
hubungan
Sering dirangsang makin kuat
hubungan
Variasi banyak hubungan makin
kompleks / luas rangsang otak kiri &
kanan multipel intelegen
Kebutuhan Stim ulasi
Perangsangan / bermain / latihan:
setiap hari, setiap berinteraksi,
suasana nyaman, timbulkan rasa aman
suasana bermain, gembira, kasih sayang
tidak tergesa-gesa, tidak memaksa
beri contoh, dorong untuk mencoba
bervariasi, sesuai dgn minat & kemampuan
balita
beri pujian bila berhasil
koreksi bila belum bisa, bukan hukuman
pola asuh demokratik
Kecerdasan emosional
Kemandirian, kreativitas
Kerjasama , kepemimpinan
Stimulasi / rangsangan bermain
Perkiraan TB
a. Lahir = 50 cm
b. Umur 1 tahun = 75 cm
c. 2-12 tahun = umur (tahun) x 6 + 77
Potensi tinggi badan (genetik)
pada umur 18 tahun
Laki = (Tinggi Ayah + tinggi Ibu + 13 cm )
+/- 8.5cm
2
3 10 25 50 75 90 97 PERCENTILES
- 30 - 20 - 10 + 10 + 20 + 30 STANDARD
MEAN DEVIATION
Height
(cm)
95
50
5
3 4 5
Age (years)
Fig 22. Relationship between percentile lines on the growth curve and
frequency distributions of height at different ages
Gambar 12. Kurva lingkar kepala anak perempuan (Nellhaus)
Gambar 13. Kurva lingkar kepala anak laki-laki (Nellhaus)
Perkembangan anak
Peningkatan fungsi-fungsi individu
1. sensorik (dengar, lihat, raba, rasa, cium)
2. motorik (gerak kasar, halus)
3. kognitif (pengetahuan, kecerdasan)
4. komunikasi / berbahasa
5. emosi - sosial
6. kemandirian
7. kreativitas
8. kerjasama dan kepemimpinan
9. etika, budi pekerti, moral-spiritual
Faktor Penentu Perkembangan Anak
internal : genetik + proses sejak kehamilan
eksternal : gizi, penyakit, kualitas pengasuh
/keluarga, teman, sekolah
Pemantauan perkembangan
4 aspek perkembangan
1. motor kasar / gerak kasar
2. motor halus / gerak halus
3. bahasa-bicara-kecerdasan
4. Kemampuan bergaul-
mandiri
Aspek perkem bangan
Peny Kromosom
Penyakit sistemik
Hambatan pertumbuhan
intra uterin Periksa umur tulang
Disproporsi tubuh
Sindrom Turner
Sindrom Down
Sindrom Seckel
IUGR
Penyakit sistemik
Defisiensi Growth Hormon
Hipothiroidisme primer
M IKRO SEFALI/M IKREN SEFALI
Normal mikrensefali
Secara umum pola anatomi sulkus dan
gyrus tidak ditemukan kelainan
Malformative mikrensefali
Ditemukan kelainan struktur anatomi
otak (macrogyria/microgyria, gangguan
migrasi neuronal, holoprosencephaly,
lissencephaly dll)
EtiologiM ikrosefali
Malnutrisi
Infeksi : TORCH, meningitis
Obat : alkohol, tembakau, heroine, antiepilepsi, anti
kanker
Anoksia/iskemi: asfiksia lahir, post status epileptik,
insufisiensi plasenta
Malformasi : holoprosensefali, liiensefali, ensefalokel
Hereditary : normal varian, craniosinostosis
Kelainan kromosom : trisomi, seks kromosom
aneuploidi
Metabolik/endokrin imbalans : hipoglikemia, hipotiroid,
hipoadrenokortism
Kondisi ibu saat hamil :anemia, penyakit sistemik,
manutrisi, terpapar zat toksik
Pendekatan klinis M ikrosefali
ANAMNESA
cari faktor resiko :
kebiasaan ibu,
saat hamil,
saat lahir,
riwayat perkembangan anak,
riwayat mikrosefal pd keluarga (penting
di ukur LK org tua dan saudara)
Pendekatan klinis m ikrosefal
PEMERIKSAAN FISIK
Ubun-ubun besar menutup dini
Bentuk kepala tidak
normal,kraniosinostosis
Dismorfik : bentuk wajah yang
abnormal
Pendekatan klinis m ikrosefal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
MRI, kalau curiga kelainan struktur otak
MRI lebih baik dari CT scan melihat
kelainan pada massa putih dan kelabu,
kelainan migrasi neuronal, kelainan
gyrus, myelinisasi
Periksa kromosom : pd anamnesa ada
riwayat abortus, ada kelainan nerologi
disertai dismorfik
Neonatus mikrosefal : skrining perinatal
infeksi mis TORCH
Kriteria diagnostik
fam ilialm ikrosefal,asim ptom atik
Pertumbuhan
Pertumbuhan yang
yang normal
normal jika
jika berat
berat badan
badan
dan
dan panjang
panjang badan
badan tumbuh
tumbuh pada
padapersentil
persentil yang
yangsama.
sama.
Dalam
Dalamaplikasi
aplikasi dengan
denganmenggunakan
menggunakanKMSKMS
Tumbuh
Tumbuhnormal
normal jika
jikagrafik
grafikpertumbuhan
pertumbuhanberat
beratbadan
badan
anak
anak sejajar
sejajardengan
dengan kurva
kurvabaku.
baku.
Bila riwayat
kelahiran
prematur
diisi taksiran
tanggal kelahiran
Tanggal
Tanggal Lahir
Lahir
10 Maret 01
10 Maret 02
Agust 01
Okt 01
Des 01
Nop 01
Sept 01
April 01
Juni 01
Mei 01
Juli 01
Catatan:
ASI eksklusif E0 E1 E2 E3 E4 Bulan saja
ASI eksklusif
Sejak lahir (E0) sampai
bayi umur 6 bulan (E6).
tidak dapat diinterpretasi pertumbuhannya karena
hanya berupa satu titik
5 ARAH GARIS PERTUMBUHAN
N2 N1 N2
N1
TN2
TN1
STATUS GIZI KURANG / GIZI BURUK
Riwayat Prenatal :
Masa gestasi :
Tentukan tingkat perkemb.otak fungsi neurologis
Kematangan fisik
Riwayat prakonsepsi dan kehamilan :
Riwayat penyakit/kelainan keluarga
Kelainan genetik
Konsanguinitas antara orang tua
Riwayat abortus/lahir mati
Kesehatan ibu : DM, infeksi, toksemia, merokok &
miras, perdrh ante partus
Kead. Sos. Ekonomi
Riwayat natal
Proses persalinan : infeksi, asfiksia
Faktor risiko : malposisi, partus lama, kk
pecah dini, fetal distres, dll
prematuritas, BBLR, Kel. Kongenital, dll
Keadaan umum
Keaktifan : aktif, minum kuat, tangis kuat
Gizi : dinilai dari : BB, PB, kerut kulit ketegangan kulit
BBLR : < 2500 g; BBLSR <1500g; BBLASR < 1000 g
Makrosomi : =/> 4000 g
Skor Ballard
SMK ; KMK ; BMK.
KMK Prematuritas murni ; dismatur IUGR
G A N G G U A N PER K EM B A N G A N
Gangguan bicara/bahasa
Cerebral palsy
Sindrom Down
Perawakan pendek
Gangguan autisme
Retardasi mental
Gangguan pemusatan perhatian dan
hyperaktifitas(GPPH)
Skrining perkem bangan
Kuesioner Praskrining
Perkembangan (KPSP)
Buku KIA
Denver II
Bayley Infant Neurodevelopmental
Screener