You are on page 1of 28

Morfologi, Habitat,

Komunitas, Type/Sifat dari


Organisme Perairan Tawar
(Lotik dan Lentik)
EKOSISTEM AIR TAWAR
Perairan air tawar, salah satunya waduk dan telaga menempati
ruang yang lebih kecil bila dibandingkan dengan lautan maupun
daratan,
Ekosistem air tawar merupakan sumber air rumah tangga dan
industri yang murah.
Perairan air tawar merupakan tempat disposal/pembuangan yang
mudah dan murah.

Terbentuk adanya interaksi antara makhluk dan lingkungannya,


Interaksi dalam ekosistem didasari adanya hubungan saling
membutuhkan antara sesama makhlukhidup dan adanya
eksploitasi lingkungan abiotik untuk kebutuhan dasar hidup bagi
makhluk hidup.
Perairan Tawar
Salah satu bagian dari ekologi perairan adalah
air tawar. Hanya sekitar 3% permukaan wilayah
bumi yang merupakan air tawar.
Sebagian besar terdapat pada area yang beku di
dalam glesier juga es yang tenggelam di dalam
akuafer.

Perairan tawar didominasi oleh perairan


pedalaman, sisanya, terdapat pada wilayah
danau, sungai, kolam dan lain-lain.
Ciri Perairan Tawar
Variasi temperatur atau suhu rendah
Kadar garam atau salinitas rendah
Penetrasi dari cahaya matahari kurang
Terpegaruh iklim dan cuaca alam sekitar
Aliran air terjadi setiap waktu terus-menerus
pada sungai
Secara fisik dan biologi merupakan perantara
habitat laut dan darat.
Tumbuhan mikroskopis seperti alga dan
fitoplankton sebagai produsen utama.
Faktor Fisika
yg Mempengaruhi:

Suhu, penetrasi cahaya matahari, kedalaman, substrat


dasar dan kekeruhan merupakan faktor fisika yang biasanya
diukur dalam setiap kajian perairan menggenang.

Sifat-sifat fisika lainnya seperti daya apung, tekanan,


kekentalan dan tegangan permukaan

Daya apung air dengan terjadinya dorongan ke atas


membantu hewan-hewan dan tumbuhan air untuk
menopang bobotnya sendiri dan karena air tidak dapat
ditekan, maka tidak ada perubahan nyata dalam rapatan air
dengan bertambahnya kedalaman.
Faktor yg Mempengaruhi: Fisika
Kekentalan air memiliki hubungan terbalik dengan
suhu.
Perubahan suhu dalam badan air menyebabkan
perubahan kekentalan air yang mempengaruhi
kemampuan organisme kecil untuk
mempertahankan posisinya dalam air
Tegangan permukaan juga merupakan faktor fisik
hewan-hewan bentik terutama mikro dan
makrozoobentos menggunakan untuk menopang
dirinya pada lapisan permukaan.
Suhu
Kecepatan Arus
Penetrasi Cahaya
Kekeruhan
Kedalaman
Faktor yg Mempengaruhi: Kimia
Beberapa faktor kimia perairan yang
berperan penting dalam ekosistem perairan
antara lain:
pH
Oksigen Terlarut
Karbondioksida Bebas
Faktor yg Mempengaruhi: Biologi
Beberapa factor BIOLOGI perairan yang
berperan penting dalam ekosistem
perairan antara lain:
Bentos
Perifiton
Perairan Menggenang (Lentik)
Perairan lentik di dalamnya aliran atau arus air
tidak memegang peranan penting.
Aliran air tidak begitu besar atau tidak
mempengaruhi kehidupan organisme yang ada di
dalamnya.
Perairan pembagianwilayahairsecaravertikal
yangmemilikiperbedaansifatuntuktiap
lapisannya, contoh dan jenis perairan ini adalah
danau, rawa, situ, kolam danperairan menggenang
lainnya.
Perairan Lentik
Tiga lapisan utama yang didasari oleh ada tidaknya
penetrasi cahaya matahari dan tumbuhan air, yaitu:
Littoral, Limnetik dan Profundal,
Berdasar perbedaan temperatur perairannya, 3
kelompok yaitu: Metalimnion, Epilimnion, dan
Hipolimnion.
Berdasarkan niche dalam kedudukan rantai makanan
meliputi Produser (Autotrof), Makrokonsumer
(Heterotrof) dan Mikrokonsumer (Dekomposer).
Berdasarkan cara hidupnya meliputi:
Benthos,Plankton, Perifiton, Nekton dan Neuston.
Distribusi Organisme di Perairan Lentik

Pada zona Litoral, produser utamanya adalah


tanaman yang berakar (anggota Spermatophyta)
dan tanaman yang tidak berakar (Fitoplankton,
Ganggang dan tanaman hijau yang mengapung).

Sedangkan konsumennya meliputi beberapa larva


serangga air seperti, Platyhelminthes, Rotifer,
Oligochaeta, Moluska, Amphibi, Ikan, Penyu, Ular
dan lain sebagainya.
Distribusi Organisme di Perairan Lentik

Pada zone Limnetik, produsernya terutama


Fitoplankton dan tumbuhan air yang terapung
bebas seperti, Water Hyacinth (Eichornia
crassipes), Cerratophyllum spp., Utricularia spp.,
Hydrilla verticillata, Duckweed (Lemna spp.); dan
vascular plants, seperti: Equisetum spp.; Loetes
spp. dan Azolla spp.
Sedangkan konsumennya meliputi Zooplankton dari
Copepoda, Rotifera dan beberapa jenis ikan.
Distribusi Organisme di Perairan Lentik

Pada zona Profundal, banyak dihuni oleh


jenis-jenis bakteri dan fungi, cacing darah,
yang meliputi larva Chironomidae, dan
Annelida yang banyak mengandung
haemoglobin, jenis-jenis kerang kecil seperti
anggota famili Sphaeridae dan larva
Phantom" atau Chaoboras (Corethra).
Perairan Lotik
Dicirikan adanya arus dan perbedaan gradient lingkungan
(elevasi) dimana di dalamnya terjadi interaksi antara
komponen biotik dan abiotik.

Arus menjadi faktor pembatas utama pada habitat air mengalir.

Dasar perairan merupakan hal yang penting sekaligus


menentukan sifat komunitas serta kerapatan populasi dari
komunitas.

Dasar perairan yang keras terutama yang terdiri dari batu


merupakan habitat yang baik bagi organisme untuk menempel
atau melekat.
Ciri-ciri ekosistem lotik :

adalah airnya mengalir,

merupakan ekosistem terbuka

kadar oksigen terlarut relatif tinggi


Aliran air dalam ekosistem lotik merupakan
faktor pembatas bagi organisme yang ada di
dalamnya.
Organisme yang tidak dapat melakukan
adaptasi terhadap adanya aliran air akan
tersingkir.
Aliran ini juga dapat menjadi penentujenis
dan komposisi komponen biotik dalam
ekosistem.
Aliran air memudahkan terjadinya
persentuhan antara permukaan air yang
luas dengan udara.
Keadaan yang demikian menyebabkan
kadar oksigen terlarut relatif tinggi.
Tingginya kadar oksigen memberikan
kondisi pada hewan-hewan sungai untuk
hidup dilingkungan yang cukup oksigen,
sehingga mereka menjadi peka terhadap
kekurangan oksigen.
Perbedaan Perairan Lentik dan Lotik
Pada perairan Lotik memiliki beberapa perbedaan
dengan perairan Lentik, yaitu:
Adanya arus
Pertukaran antara air dengan dasar lebih
intensifkarena adanya arus
Pada air mengalir, kadar oksigen lebih tinggi
dibandingkan air tenang
Percampuran suhu dan kandungan zat lebih merata
Karakteristik Organisme Perairan Lotik
Melekat permanen pada substrat yang tetap misalnya batu
dan tanaman
Mempunyai alat kait tau penghisap untuk melekat pada
tempat yang licin.
Permukaan bawah tubuh dapat dipakai untuk melekat.
Beberapa jenis hewan dapatmelekat pada dasardengan
perantaraanbagian tubuhyang lekat seperti golongan
siput dan cacing pipih
Bentuk badan stream line. Insekta, larva, dan ikan
mempunyai bentuk tubuh menyerupai telur yang
membulat di depan dan membulat dibelakang untuk
mengurangi tekanan air
Karakteristik Organisme Perairan Lotik
Bentuk tubuh pipih.
Rheothaksis positif
(Organisme Air mengalir selalu berusaha berenang
menentang arus)
Tigmotaxis positif.
(Organisme mempunyai kecenderunganbergantung dan
menempel pada permukaan).
1 2 3

4
5 6

7.
Karakteristik invetebrata bentik (organisme yang hidup
di dasar perairan)
kerapatan yang paling tinggi pada komunitas air mengalir,
sedangkan
nekton dan organisme penggali dalam air akan lebih banyak
dijumpai pada habitat perairan tergenang.
Plankton dijumpai dalam jumlah yang relatif sedikit pada
habitat ini karena oranisme ini pada dasarnya tidak tahan
terhadap arus.
Keberadaan plankton masih ditemukan pada aliran air yang
kecil atau pada bagian air yang bergerak perlahan dan
plankton dapat berkembangbiak serta menyatu sebagai
bagian dari komunitas

You might also like