LATAR BELAKANG

PTM yg utama adalah Penyakit Jantung & Pembuluh darah,

Diabetes, Kanker dan Penyakit Pernapasan kronis serta cedera
dan kekerasan.
63 % kematian global diakibatkan oleh Penyakit Tidak Menular
(PTM) terutama penyakit jantung, kanker, pernapasan kronis dan
diabetes.
Di Indonesia, terjadi peningkatan kematian akibat PTM dalam
kurun waktu th. 1995-2007, dari 41,7% menjadi 59,5% (data
Riskesdas th.2007)
Riskesdas th. 2013 menunjukkan prevalensi PTM antara lain
penyakit Stroke 12,1 per 1000, Jantung Koroner 1,5%, DM 6,9%,
Gagal Ginjal 0,2%, Kanker 1,4 per 1000, Penyakit Paru Kronik
Obstruktif 3,7% dan Cedera 8,2%.
LATAR BELAKANG

Peningkatan prevalensi PTM berdampak terhadap

peningkatan beban pembiayaan kesehatan yg hrs
ditanggung Negara dan masyarakat.
Dikembangkan upaya pengendalian PTM berbasis
masyarakat yaitu Posbindu PTM
FREKUENSI DAN JANGKA WAKTU
PEMANTAUAN FR PTM
TIPE LAYANAN DETEKSI DINI POSBINDU-PTM

Posbindu Posbindu
Dasar Utama
Wawancara Terarah Faktor Layanan Posbindu
Risiko dengan Instrumen
Dasar ,
Pemeriksaan Berat Badan, Pemeriksaan Kadar Gula,
Tinggi Badan, Indeks Massa kolesterol Total, Trigliserida
Tubuh dan analisa lemak tubuh, Darah,
Arus Puncak Ekspirasi

Sadari/CBE (Pemeriksaan
Payudara sendiri),

Pemeriksaan
Pemeriksaan Tekanan Darah IVA
POSBINDU PTM DASAR KIT

ALAT UKUR BERAT BADAN ALAT UKUR LINGKAR PERUT

ALAT UKUR TB ALAT UKUR

TEKANAN DARAH
POSBINDU PTM UTAMA KIT

ALAT UKUR BB ALAT UKUR TB ALAT UKUR

LINGKAR
PERUT

ALAT UKUR GULA DAN ALAT UKUR

LEMAK DARAH TEKANAN DARAH
ALUR KEGIATAN POSBINDU PTM

Kegiatan Kegiatan Kegiatan Kegiatan Kegiatan

5 4 3 2 1
Identifikasi Pengukuran Pengukuran Wawancara Registrasi/
FR-PTM, TD,Kolesterol, TB,BB pemberian
konseling/ GD, Risiko (IMT),LP kode/nomor
Edukasi, Kaki Diabetes, urut.
Tindak lanjut Gangguan Pencatatan
Penglihatan hasil
pengukuran
INTEGRASI PENGENDALIAN PTM -
(POSBINDU PTM)

Kegiatan terintegrasi :
Deteksi dini faktor
risiko PTM
Monitoring faktor
risiko PTM
Konseling + Rujukan
Kegiatan lainnya
Penyuluhan, senam,
bersepeda, dll
1.Perluasan Posbindu PTM di 7 Tatanan yaitu
tatanan tempat kerja, tatanan sekolah, tatanan
kesehatan, tatanan khusus rutan/lapas,
tatanan lembaga keagamaan, Tatanan Khusus
Haji
2.Integrasi Posbindu PTM ke dalam Rumah Sehat
Desa.
KEGIATAN POSBINDU PTM
KEGIATAN POSBINDU PTM
KEMITRAAN
Pada tatanan Desa/Kelurahan dilakukan kemitraan dengan
forum Desa/Kelurahan Siaga, Industri dan Klinik Swasta
untuk mendukung implementasi dan pengembangan kegiatan
Kemitraan dengan forum Desa/Kelurahan Siaga untuk
mendapatkan dukungan komunikasi dan koordinasi dari
Pemerintah Daerah
Kemitraan dengan industri, khususnya industri farmasi
bermanfaat dalam pendanaan dan fasilitasi alat (spt alat
pemeriksa gula darah, tensi meter dll).
Kemitraan dengan klinik swasta bagi Posbindu PTM
bermanfaat untuk memperoleh bantuan tenaga untuk
pelayanan medis atau alat kesehatan lainnya.
PELAKU KEGIATAN

Pelaksanaan Posbindu PTM dilakukan oleh kader

kesehatan yang dilatih secara khusus, dibina atau
difasilitasi untuk melakukan pemantauan faktor
risiko PTM di masing-masing kelompok.
Kriteria kader Posbindu PTM a.l berpendidikan
minimal SLTA , mau dan mampu melakukan
kegiatan berkaitan dengan Posbindu PTM.
PERAN KADER POSBINDU

Dari sejumlah kader yang telah dilatih ditetapkan

dan penanggung jawab untuk penggerak,
pemantau, konselor/edukator, serta pencatat
Pada H-1 tahap persiapan :
1) Mengadakan pertemuan kelompok untuk
menentukan jadwal kegiatan
2) Menyiapkan peralatan dan tempat yang
diperlukan
3) Membuat dan menyebarkan pengumuman
PERAN KADER POSBINDU

Hari-H, Tahap Pelaksanaan

a. Melakukan pelayanan dengan sistem 5 meja atau
modifikasi sesuai dengan kebutuhan dan
kesepakatan bersama
b. Aktifitas bersama seperti berolah raga bersama,
demo masak, penyuluhan, konseling, atau
peningkatan ketrampilan bagi para anggotanya
PERAN KADER POSBINDU

Pada H+ 1, Tahap Evaluasi

a. Menilai kehadiran para anggota, kader dan
undangan
b. Mengisi catatan pelaksanaan kegiatan
c. Mengidentifikasi masalah yang dihadapi
d. Mencatat hasil penyelesaian masalah
e. Melakukan tindak lanjut, berupa kunjungan
rumah bila diperlukan.
PERAN PETUGAS PUSKESMAS

Memberikan bimbingan teknis kepada para kader

Posbindu PTM dalam penyelenggaraannya.
Memberikan materi kesehatan terkait dengan
permasalahan FR PTM dalam penyuluhan maupun
kegiatan lainnya.
Mengambil dan menganalisa hasil kegiatan Posbindu
PTM.
Menerima, menangani dan memberi umpan balik kasus
rujukan dari Posbindu PTM.
Melakukan koordinasi dengan para pemangku
kepentingan lain terkait.
PUSKESMAS BERPERAN UNTUK

Memberikan informasi dan sosialisasi tentang PTM,

upaya pengendalian serta manfaatnya bagi
masyarakat, kepada pimpinan wilayah misalnya
Camat, Lurah atau kepala Desa
Mempesiapkan tenaga dan sarana di Puskesmas
Memastikan ketersediaan sarana, buku pencatatan
hasil kegiatan dan lainnya untuk Posbindu PTM di
kelompok potensial yang telah bersedia
menyelenggarakan Posbindu PTM
PUSKESMAS BERPERAN UNTUK

Mempersiapkan pelatihan tenaga pelaksana Posbindu

Menyelenggarakan pelatihan bersama pengelola
program PTM Kab/kota
Mempersiapkan mekanisme pembinaan
Mempersiapkan untuk menerima rujukan
Selain identifikasi kelompok potensial untuk
menyelenggarakan Posbindu PTM, perlu juga identifikasi
kelompok yang mendukung terselenggaranya Posbindu
seperti PKK, LPM, koperasi desa, yayasan kanker,
yayasan jantung, organisasi profesi dll.
 PEMBIAYAN
Pemanfaatan: Sumber:

Inisiasi Pemerintah
Perencanaan

Pelaksanaan Sektor Swasta dengan

CSR

Monitoring Masyarakat
(Iuran, Jimpitan,
Tabungan Sosial,
Evaluasi dan lainnya
Selanjutnya data individual di rekap dalam
Buku Pencatatan Posbindu PTM

Sabar......, Tunggu Capek nih..... Buku

antrian, mo Saku dah numpuk,
dicatat di Buku dicatat mulai dari
Pencatatan form 1 sampe form
Posbindu PTM 6
KEGIATAN LAINNYA DALAM
PENYELENGGARAN POSBINDU

DETEKSI DINI
DAN TATA LAKSANA FAKTOR RISIKO
PENYAKIT TIDAK MENULAR SECARA MAND

Sepeda Senam
Gembira Bersama

Demo Masak Menu

Sehat dan seimbang
Penyuluhan melalui Kegiatan
Keagamaan
kegiatan lainnya dalam posbindu
HASIL PRESENTASI PROPINSI
Jumlah Peserta Deteksi Dini Faktor Resiko PTM :

No Puskesmas Jumlah (orang)

1 Kedondong 272

2 Mulia Baru 181

3 Sei Awan 196

4 Sukabangun 189

Jumlah 838
HASIL PRESENTASI PROPINSI
Jumlah Yang Diperiksa Deteksi Dini Faktor Resiko PTM Pada 4 Wilayah Kerja Puskesmas Bln. Juni 2016 Kab. Ketapang

900 838

800

700

600

500
Axis Title

400

272
300
196 189
181
200

100

0
Kedondong Mulia Baru Sei Awan Sukabangun Jumlah
 HASIL PRESENTASI PROPINSI
JUMLAH PESERTA
600 DETEKSI DINI FAKTOR RESIKO PTM MENURUT JENIS
552
KELAMIN

500

400

286
Axis Title 300

198
200
147
122
96
85
100 74 74
42

0
Kedondong Mulia Baru Sei Awan Sukabangun Jumlah
KESIMPULAN

Kesehatan menjadi hal sangat penting untuk

mendapatkan perhatian serius dari semua pihak.
Posbindu PTM sebagai wujud peran serta
masyarakat dalam rangka meningkatkan status
kesehatannya.
Posbindu PTM menjadi salah satu upaya
membangun paradigma sehat, yaitu mewujudkan
masyarakat yang memiliki perilaku sehat yang
meliputi kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat, bekerja sehat dan selamat.
MARI MENUJU MASA MUDA SEHAT
HARI TUA NIKMAT TANPA PTM
DENGAN PERILAKU CERDIK

C Cek kondisi kesehatan anda secara berkala

E Enyahkan asap rokok

R
Rajin aktifitas fisik
Diet yang sehat dengan kalori seimbang
D Istirahat yang cukup

I Kelola stres

K
 CERDIK DI
SEKOLAH

Enyahkan asap rokok

k kesehatan secara berkala

Kelola Istirahat cukup Diet seimbang Rajin beraktivitas

stress fisik
 SEHAT ADALAH
HARTAKU,
YANG HARUS KU JAGA
DAN KU PELIHARA

Terima Kasih
anakbersinar.com/assets/images/public/media/0b66834782d41ad790238af210e6470f.jpg
297