Professional Documents
Culture Documents
Kelancaran Berbicara
Pemahaman
Penamaan
Pengulangan
Menulis
Membaca
(Campbell,2002)
DEFINISI
- Manifestasi klinik
- Distribusi anatomi lesi
- Gabungan keduanya
Berdasarkan manifestasi klinik
- Afasia lancar ( fluent )
- Afasia tidak lancar ( non-fluent )
Afasia lancar, mencakup:
- Afasia ekspresif
- Afasia global
Klasifikasi Berdasarkan Anatomi
Afasia sintaktik
Afasia semantik
Afasia pragmatik
Afasia jargon
Afasia global
ANATOMI DAN FISIOLOGI BERBAHASA
kecenderungan menggunakan
tangan yang lainnya
Ada individu yang kecenderungan
kinan dan kidalnya hampir sama
(ambi-dextrous)
Lateralisasi pusat bahasa ada 4 :
1. Golongan R (kinan mutlak)
- Selalu memakai tangan dan kaki
kanan
- Tidak ada orang kidal di keluarga
- Hemisfer dominan kiri
2. Golongan r (kinan tidak mutlak)
- Ada orang kidal di keluarga
- Terdapat ambivalensi serebral
3. Golongan l (kidal tidak mutlak)
- Lebih lincah dengan tangan/kaki
kiri
- Banyak orang kinan di keluarga
- Terdapat ambivalensi serebral
4. Golongan L (kidal mutlak)
- Selalu memakai tangan/kaki kiri
- Tidak ada orang kinan di keluarga
- Hemisfer dominan kanan
- Eksistensinya diragukan
GAMBARAN KLINIK AFASIA
Afasia Global
Bentuk afasia yang paling berat
Bahasa spontan tidak ada atau
berkurang sekali, komprehensi
menghilang atau sangat terbatas,
repetisi terganggu, membaca dan
menulis juga terganggu
Karena lesi luas sebagian besar atau
semua daerah bahasa
Hampir selalu disertai hemiparesis
atau hemiplegi
Afasia Broca
Bicara tidak lancar, tampak
melakukan upaya untuk berbicara
Tampak sulit memulai bicara
Kesalahan parafasia
Pemahaman lumayan (namun kesulitan
memahami kalimat kompleks)
Gramatika bahasa kurang, tidak
kompleks
Irama bicara terganggu
Artikulasi baik
Prosodi baik
Anomia
Anomia berat
Penyebab diduga karena
terputusnya hubungan area
Wernicke dan Broca
Pada beberapa pasien terlibat girus
supramarginalis
Sering lesi ada pada substansia
Repetisi baik
Ekholalia
terganggu
Defisit motorik dan sensorik jarang
dijumpai
Didapatkan defisit lapangan pandang
di sebelah kanan
Afasia motorik transkortikal
Keluaran tidak lancar ( nonfluent )
Pemahaman baik
Repetisi baik
Ungkapan-ungkapan singkat
Parafasia semantik
Ekholalia
Afasia motorik subkortikal/pure
word-dumbness/bisu kata-kata
ekspresi verbal tidak bisa, tetapi
mengutarakan fikiran dengan
tulisan masih bisa
Afasia transkortikal campuran
Keluaran tidak lancar (nonfluent )
Komprehensi buruk
Repetisi baik
Ekholalia mencolok
Afasia transkortikal disebabkan
oleh lesi yang luas, berupa infark
berbentuk bulan sabit di dalam
zona perbatasan antara pembuluh
darah serebral mayor (misalnya di
loobus antara daerah arteri
serebri anterior dan media)
Penyebab paling sering : anoksia
sekunder, oklusi pembuluh darah
berat arteri karotis, demensia
Afasia Anomik
Keluaran lancar
Komprehensi baik
Repetisi baik
1. Terapi psikologis
2. Terapi medikamentosa masih
dalam penelitian. Pernah dicoba
obat-obat dopaminergik dan
kolinergik
3. Speech therapy
PROGNOSIS