You are on page 1of 16

PENANGANAN FRAKTUR

dr. Djamaludin Wijaya, Sp.OT


DIAGNOSA FRAKTUR
DIAGNOSA FRAKTUR
ANAMNESIS PEMERIKSAAN UMUM
DIAGNOSA FRAKTUR
STATUS LOKASIS RADIOLOGI
Untuk
PENATALAKSANAAN FRAKTUR
SECARA UMUM
PENATALAKSANAAN FRAKTUR
SECARA UMUM SECARA DARURAT
Patah Tulang Itu Sendiri
(ada 3 Prinsip Penanganan
Fraktur)
REPOSISI
Patah Tulang Itu Sendiri
(ada 3 Prinsip Penanganan
Fraktur)
FIKSASI / IMMOBILISASI REHABILITASI
Mempertahankan
Ketiga Prinsip penanganan fraktur diatas
dapat dilakukan dengan cara

KONSERVATIF OPERATIF
KOMPLIKASI
( Bisa diakibatkan oleh traumanya sendiri Initial
Injury atau akibat tindakan pengobatan )
INITIAL INJURY INITIAL INJURY
(DINI) (LANJUT)

LOKAL
KOMPLIKASI AKIBAT PENGOBATAN IATROGENIC

DEKUBITUS
FASE PENYEMBUHAN FRAKTUR
FASE HEMATOM FASE JARINGAN FIBROTIK
FASE PENYEMBUHAN FRAKTUR
FASE PENYATUAN
KLINIS FASE KONSOLIDASI
Pada fase ini tumbuh sel yang bersifat Pada Fase ini terjadi penggantian s
osteogenik. Sel ini akan berubah
menjadi sel kondroblast yang
membentuk kondroid.

Sedang di daerah yang jauh dari


patahan tulang ,yang vaskularisasinya
banyak, sel ini berubah menjadi
osteoblast yang membentuk osteoid.

Selanjutnya terjadi proses osifikasi.

Seluruh proses ini merubah kalus


fibrosa menjadi kalus tulang, yang
pada rontgen terlihat sebagai
bayangan radio-opak tapi masih
terlihat bayangan garis fraktur
FASE PENYEMBUHAN FRAKTUR
FASE REMODELING
KRITERIA PENYEMBUHAN FRAKTUR
KLINIS RADIOLOGI
TERIMA KASIH

You might also like