Professional Documents
Culture Documents
(1306412571)
HANA ROSANNA
DIABETES
(1306405465)
FRANSISCA FORTUNATA
(1306479822)
AFDILAH IRAWATI
(1306413454)
NISRINA DHIA
(130639705)
PENDAHULUAN
DIABETES MELEWATI Penyakit DM
adalah penyakit dimana seorang
individu menyalurkan sejumlah
volume urin dengan
MELITUS MADU
tingkat glukosa tinggi
Diabetes Tipe I
1 Kekurangan absolut
insulin
3 Tipe Spesifik Lain
ICCA (Islet Cell ICSA ditemukan pada Autoantibodi terhadap IAA jga ditemukan
Cytoplasmic sekitar 80% penderita GAD ditemukan pada 40% anak-anak
Antibodies) DM tipe 1, dengan hampir 80% pada penderita DM tipe 1,
merupakan antibodi kondisi yang sama pasien penderita DM. bahkan sudah dapat
utama (kira-kira 90%) dengan ICCA, dimana dideteksi dalam darah
penderita DM tipe 1. titer akan turun seiring pasien sebelum terapi
Normal: 0,5-4% waktu insulin dimulai.
Patofisiologi
Disebabkan karena destruksi autoimun dari sel-sel pulau
Langerhans
Dipicu oleh :
Infeksi viral sepert mumps, rubella atau CMV
Pemaparan obat atau racun tertentu yang dapat memicu serangan
Antibodi yang terbentuk tidak diketahui penyebabnya
Salah satu mekanisme yang mungkin adalah agen lingkungan
tersebut secara antigenik mengubah sel sehingga dapat
menstimulasi produksi antibodi tubuh.
Hal lain yang mungkin adalah adanya kemiripan antigenik antara sel
pankreas dan mikroorganisme pemicu tertentu atau obat.
Tanpa insulin, otot dan sel adiposa tidak mampu menjangkau
glukosa untuk memenuhi kebutuhan energi produksi
glukagon terjadi glikogenolisis dan glukoneogenesis
peningkatan glukosa darah
Ginjal tidak dapat menyerap glukosa yang meningkat
diekskresikan dalam urin (poliuria) memicu rasa haus
(polidipsia) dan lapar (polifagia).
Lemak yang disimpan dalam hati akan dimetabolisme dan
diubah menjadi asam keto penurunan pH dan asidosis
ketoasidosis.
Tipe Diabetes Tipe 1 (Idiopatik)
Mengalami insulopenia permanen dan rentan terhadap
ketoasidosis, tetapi tidak memiliki bukti autoimunitas.
Kebanyakan adalah turunan Afrika atau Asia
Ketoasidosis episodik dan menunjukkan derajat defisiensi insulin
yang bervariasi antar episode
Bentuk diabetes ini diturunkan, bukti yang kurang mengenai
autoimunitas sel beta, dan tidak terasosiasi dengan HLA
Gejala
1. Urinasi berlebihan
2. Rasa haus berlebih
3. Penurunan berat badan yang tidak diketahui penyebabnya
4. Kelaparan berlebihan
5. Perubahan penglihatan
6. Rasa kebas pada tangan atau kaki
7. Kecapekan setiap waktu
8. Kulit kering
9. Pembengkakan dan infeksi yang lebih sering daripada biasanya.
DIABETES TIPE 2
Hana Rosanna (1306405465)
Pendahuluan
Merupakan tipe diabetes yang lebih umum, lebih banyak
penderitanya dibandingkan dengan DM Tipe 1.
Penderita DM Tipe 2 mencapai 90-95% dari keseluruhan penderita
diabetes.
Lebih banyak diderita perempuan
Umumnya penderita berusia > 45 tahun, tetapi penderita DM Tipe 2
di kalangan remaja dan anak-anak populasinya mulai meningkat.
Etiologi
DM Tipe 2 merupakan multifaktor yang belum sepenuhnya
terungkap dengan jelas.
Faktor genetik dan pengaruh lingkungan berperan besar, antara
lain: obesitas, diet tinggi lemak dan rendah serat, serta kurang
olahraga dan gerak badan.
Faktor Resiko DM Tipe II
Riwayat Diabetes dalam keluarga
Diabetes Gestasional
Melahirkan bayi dengan berat badan >4 kg
Kista ovarium (Polycystic ovary syndrome)
IFG (Impaired fasting Glucose) atau IGT (Impaired glucose
tolerance)
Obesitas >120% berat badan ideal
Umur 20-59 tahun : 8,7%
> 65 tahun : 18%
Etnik/Ras
Hipertensi >140/90mmHg
Hiperlipidemia Kadar HDL rendah <35mg/dl
Kadar lipid darah tinggi >250mg/dl
Faktor-faktor Kurang olah raga
Lain Pola makan rendah serat
Patofisiologi
Pada tahap awal, umumnya terdeteksi jumlah insulin yang normal dalam darah
dan kadar glukosa yang tinggi
DM tipe 2 bukan disebabkan oleh kurangnya sekresi insulin, tetapi karena sel-sel
sasaran insulin (terutama otot dan hati) gagal atau tak mampu merespon
insulin secara normal (penurunan sensitivitas sel terhadap insulin/Resistensi
Insulin)
The Australian Government and Diabetes Australia. (2016). Gestational Diabetes: Caring for yourself and your baby. Diakses 26 Agustus 2017, dari:
https://static.diabetesaustralia.com.au/s/fileassets/diabetes-australia/6d398ea2-5d33-4369-94e3-413437a151d3.pdf.
Diagnosis
DM
Gestasional
HbA1c 6,5%
Al-Noaemi, M.C. & Shalayel, M.H.F. (2011). Patophysiology of Gestational Diabetes Mellitus: The Past, the Present and the
Future. In M. Radenkovic (Ed.), Gestational Diabetes (hlm. 91-101). Kroasia: In Tech
Patofisiologi DM
Gestasional
1 Hormon terkait kehamilan / Feto placental unit : estrogen,
progesteron, kortisol, dan placental lactogen resistensi insulin
The Australian Government and Diabetes Australia. (2016). Gestational Diabetes: Caring for yourself and your baby. Diakses 26 Agustus 2017, dari:
https://static.diabetesaustralia.com.au/s/fileassets/diabetes-australia/6d398ea2-5d33-4369-94e3-413437a151d3.pdf.
DM Tipe Lain
Fransisca Fortunata
1306479822
Diabetes sekunder DM Tipe Lain
Kerner, .W. & Brckel, J. (2014). Definition, Classification and Diagnosis of Diabetes Mellitus. Exp Clin Endocrinol Diabetes, 122:384-
386.