You are on page 1of 7

Prosedur uji tanda didasarkan pada tanda positif atau negatif bagi

selisih nilai pengamatan pada setiap pasangan sampel.


Uji tanda digunakan sebagai uji signifikasi perubahan (sebelum dan
sesudah perlakuan). Jika nilai pengamatan untuk pasangan tersebut
adalah YA dan YB maka selisihnya d= YA - YB.
Hipotesis statistik (H0) yang ingin diuji adalah d=0.
Jika H0 benar artinya banyaknya tanda positif akan sama dengan
banyaknya tanda negatif atau p=
Rumus perhitungan :
a. Jika Sampel kecil ( n < 25)
digunakan rumus binom P(Xx) = b (x;n,p)
X = Banyaknya tanda (+) atau (-) yang paling sedikit
n = banyaknya tanda positif atau negatif.
b. Untuk sampel besar digunakan pendekatan normal
z = (X-)/= n.p =n dan = =

11/16/2017 1
11/16/2017 2
11/16/2017 3
11/16/2017 4
11/16/2017 5
11/16/2017 6
11/16/2017 7

You might also like