You are on page 1of 46

Mamalia

Kelompok 5:
1. Ade Ayu Chusnul Maghfiroh
2. Emilda Firdiana Avis
3. Novika Dwi Utamining Tyas
4. Redha Frida yani
Mamalia merupakan kelas tertinggi dalam
taksa hewan, dapat hidup diberbagai tipe
habitat dibelahan bumi, mulai dari kutub
khatulistiwa, dari dasar laut sampai hutan
lebat dan gurun pasir. Berdasarkan ukuran
tubuhnya, mamalia dapat dibedakan
menjadi mamalia besar dan mamalia kecil.
Ciri umum mamalia:
Memiliki kelenjar susu
Memiliki rambut yang menutupi tubuhnya
Bernafas dengan paru-paru
Jantung beruang empat
Fertilisasi internal
Memiliki rangka pembentuk tubuh, terdiri dari otot dan
tulang
Taksonomi Mamalia

Kingdom : Animalia
Sub-Kingdom : Metazoa
Filum : Chordata
Sub-Filum : Vertebrata
Kelas : Mamalia
ORDO-ORDO DALAM MAMALIA
MONOTREMATA CETACEA
DERMOPTERA INSEKTIVORA
MARSUPIALIA LOGOMORPHA
PROBOSOIDEA CHIROPTERA
PINNIPEIDEA CARNIVORA
PHOLIDOTA SIRENIA
PERISSODACTYLA PRIMATA
ARTIODACTYLA
RODENTIA
Monotremata (Mamalia Berparuh Dan
Berkloaka)
Ciri-ciri :
Gigi hanya ada sebelum dewasa.
Berparuh, bertelur, mengeram, tubuh berambut, tidak mempunyai
daun telinga (auricula atau pinnae).
Hewan jantan mempunyai taji (berhubungan dengan kelenjar racun).
Penis hanya satu lewat sperma (urin tidak), testis dalam abdomen.
Oviduk bermuara kedalam kloaka, ekor pipih.
Hewan betina tidak beruterus dan tidak bervagina, tanpa puting susu
tetapi menyusui anaknya. Pemakan invertebrata yang hidup air.
Contoh: platypus
Tubuh platipus ditutupi bulu berwarna
coklat yang menjaga agar tubuhnya tetap
hangat.
Platipus juga memiliki paruh seperti bebek.
Paruh ini digunakan sebagai organ sensor
Platipus jantan lebih besar hingga 3x
betinanya. Pada kulit tertutup rambut
halus,
yang terdiri dari dua rambut, yaitu rambut
panjang dan rmbut pendek. Fungsi
rambut
pendek berfungsi untuk melindungi kulit
supaya tidak basah.
Rodentia
Berukuran kecil sampai besar, kaki dengan 5 jari,
terdapat sebuah gigi seri atas yang besar, terkorak
daerah wajah tidak berlubang-lubang, dan tidak
terdapat keping postorbital.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu tikus
rumah dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Tikus rumah (Rattus rattus) adalah hewan pengerat
biasa yang mudah dijumpai di rumah-rumah dengan
ekor yang panjang dan pandai memanjat serta
melompat
Contoh: kelinci, mencit
Cetacea
Ciri-ciri:
Mirip sirenia, tidak ada daun telinga, tidak ada rambut,
tidak ada kelenjar-kelenjar di kulit. Tidak ada tungkai
belakang, tungkai depan disebut flipper seperti dayung.
Bentuk gigi semua sama dan tidak berlapisan email,
atau tidak bergigi. Jari lebih dari lima. Hidup di laut atau
air tawar, lambung terbagi menjadi 4.
contoh: paus biru
Bernapas dengan paru-paru, binatang ini memiliki ekor mendatar
sehingga mudah muncul dipermukaan. Sering memancarkan air yang
berasal dari dua lubang hidungnya. lubang hidung itu digunakan paus
untuk bernapas. Pada saat di air luang hidung tersebut tertutup oleh katup
supaya tidak kemasukan air. Ikan ini termasuk paus berdarah panas.
Tubuhnya penuh emas, hampir 1/3 dari tubuhnya adalah lemak. Sirip
dorsal paus biru kecil.

Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Cetacea
Famili : Balaenopteridae
Genus : Balaenoptera
Spesies : B. musculus
Insektivora (mamalia pemakan insekta)
Berukuran sangat kecil sampai kecil, merupakan
mamalia terestrial yang hidup dilubang, dipohon atau
amfibius,kaki pentadactyl, giginya mempunyai puncak
yang tajam, daerah olfaktori pada kepala lebih panjang
daripada pada daerah kranial, tidak ada posorbital,
tulang air mata tidak melebar ke wajah, dan biasanya
mempunyai taju paroccipital yang jelas.
Logomorpha
Seperti rodentia tetapi gigi
serinya 4 atau lebih, gigi
molare dapat tumbuh terus,
ekor pendek, kuat dapat
digerakkan.
Salah satu contoh species dari
ordo ini yaitu kelinci sumatra
dengan ciri-ciri sbb:
Kelinci Sumatra (Nesolagus
netscheri), juga dikenal
dengan nama Kelinci Sumatra Nesolagus netscheri
telinga pendek atau Kelinci
belang Sumatra,
Chiroptera (mamalia bersayap tangan)
Ciri-ciri :
Pemakan buah-buahan di malam hari (nokturnal). Gigi runcing tajam, kaki
belakang lebih kecil, terdapat selaput antar jari-jari, dari tungkai depan
hingga tungkai belakang, berguna untuk terbang, denagn gerakan seperti
sayap burung.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu kelelawar dengan ciri-ciri sbb:
Kelelawar adalah Mamalia (Binatang Menyusui) yang dapat terbang, dan
biasanya tinggal di gua-gua atau pepohonan yang tinggi.
Sayap yang dimiliki kelelawar sangat lentur, seperti kulit kelelawar itu
sendiri dan membentang diantara tulang-tulang jari kakinya sampai ke
bagian lengannya. Paa bagian ibu jari dari kaki-kaki kelelawar terdapat
cakar yang berfungsi untuk mendaki dibebatuan gua dan bergelantungan
di pohon.
Klasifikasi Kelelawar
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Chiroptera
Genus : Mytes
Species : Myote sp

Myote sp
Carnivora (Mamalia Pemakan Daging)
Ciri-ciri :
Berukuran kecil sampai besar,kakinya mempunyai 4 atau 5 jari
yang bercakar melengkung dan tajam, mempunyai gigi seri tiga
buah, terkorak kuat dengan kranium yang membulat, dan tidak
terdapat lempeng postorbital.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu beruang kutub
dengan ciri-ciri sbb:
Pada kulit tertutup lemak dan rambut putih, pada jantan fisiknya
lebih besar dibanding pada betina. Pada moncong berwarna
hitam, dan pada telapak kaki berwarna coklat
Contoh: U. maritimus

Klasifikasi Beruang Kutub


Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Carnivora
Famili : Carnivora
Genus : Carnivora
Spesies : U. maritimus
Sirenia
Ciri-ciri:
Mirip cetacea, tidak ada daun telinga, tidak ada tungkai
belakang. Tungkai depan seperti dayung, kulit tebal sedikit
rambut, dan hidup di laut atau di air tawar.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu sapi laut
dengan ciri-ciri sbb:
Tubuh lebih membulat dibandingkn duyung, serta bulu pada
manatees lebih tebal dibandingkan duyung. Pada moncong
tumbuh rambut atau seperti kumis putih. . Sapi laut
biasanya suka hidup di perairan dangkal dekat pantai.
Ukuran tubuhnya bisa sepanjang 7,6 meter dan warnanya
kelabu kecokelatan dengan pola polka dot samar.
Dermoptera (Mamalia Bersayap Kulit)
Ciri-ciri:
Berukuran kecil sampai medium, kaki-kakinya
menyokong satu lipatan otot yang melebar di daerah
lateral diantara kaki muka dan kaki belakang dari leher
sampai ekor, giginya mempunyai puncak yang tajam,
tengkorak lebar dan gepeng, terdapat sebuah
postorbital bar yang tidak sempurna, tulang lachrymal
tidak melebar samapi ke muka, tidak terdapat taju
paroksiputal, dan hanya terdapat di asia tenggara.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu kubung
pelanduk sunda
Contoh: G. variegatus

Klasifikasi kubung
pelanduk sunda
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Dermoptera
Genus : Galeopterus
Species : G. variegatus
Marsupialia (Mamalia Berkantung)
Ciri-ciri:
Telur mempunyai makanan cadangan, anaknya lahir pada
tahap perkembangan yang masih awal, mempunyai kloaka
yang dangkaldan sebuah spinkter, otak tidak mempunyai
korpus kallosum, terdapat satu set gigi yang tidak diganti
kecuali premolar terakhir, telinga biasanya dilindungan
dengan sebuah bulla yang dibentuk dari alispenoid.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu wombat
dengan ciri-ciri sbb:
Wombat adalah marsupial Australia yang berkaki pendek,
berkaki empat dan memiliki panjang kira-kira 1 meter
dengan ekor yang sangat pendek
Contoh: Phascolomys
sp Klasifikasi Wombat
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Infrakelas : Marsupialia
Ordo : Diprotodontia
Famili : Vombatidae
Genus : Phascolomys
Species : Phascolomys sp
Probosoidea (Mamalia Berproboscis)

Ciri-ciri:
Tubuh besar, mempunyai proboscis dengan dua lubang
hidung, dapat untuk memegang. Kepala besar, leher
pendek, telinga lebar, gigi seri atas dua buah yang
tumbuh panjang, kaki lurus seperti tiang, berat badan
sekitar 300-350kg, dan umur dapat mencapai 50 tahun.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu gajah
sumatra
Contoh:
Klasifikasi gajah sumatra
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Probosoidea
Famili : Elephantidae
Genus : Elephas
Species : E. maximus
Pinnipeidea
Berukuran sedang sampai besar, jari-jarinya
berselaput smpurna, gigi seri pada belahan
rahang bawah masing-masing kurang dari 3
buah, terkorak mempunyai bagian kranium yang
lebih besar, dan tidak terdapat lempeng
postorbital.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu
anjing laut
Klasifikasi anjing laut
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Carnivora
Family : phocidae
Genus : Phoca
Species : Phoca vitalina
Pholidota (mamalia bersisik, tak bergigi)
Ciri-ciri:
Umumnya tak bergigi, tidak terdapat clavicula, tubuh dilindungi
sisik dari zat tanduk, bagian tubuh ventral berambut, makan
semut, anai-anai, dan dapat berpegangan dengan ekornya.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu trenggiling
Bentuk tubuhnya memanjang, dengan lidah yang dapat
dijulurkan hingga sepertiga panjang tubuhnya untuk mencari
semut di sarangnya. Rambutnya termodifikasi menjadi
semacam sisik besar yang tersusun membentuk perisai
berlapis sebagai alat perlindungan diri. Jika diganggu,
trenggiling akan menggulungkan badannya seperti bola. Ia
dapat pula mengebatkan ekornya, sehingga "sisik"nya dapat
melukai kulit pengganggunya.
Contoh: trenggiling
Klasifikasi trenggiling
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Pholidota
Famili : Manidae
Genus : Manis
Species : M. javanica
Perissodactyla (mamalia berjari ganjil)
Ciri-ciri:
Telapak kaki berjari ganjil, dibungkus kuku dari zat tanduk, tidak
bertanduk, lambung sederhana, tidak memiliki vesicafellea (kantung
empedu).
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu badak sumatra dengan
ciri-ciri sbb:
Badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis) adalah satu-satunya
badak Asia dengan dua cula. Badak Sumatera juga dikenal memiliki
rambut terbanyak dibandingkan seluruh sub-spesies badak di dunia,
sehingga sering disebut hairy rhino (badak berambut). Ciri-ciri
lainnya adalah telinga yang besar, kulit berwarna coklat keabu-
abuan atau kemerahan sebagian besar ditutupi oleh rambut dan
kerut di sekitar matanya.
Contoh: badak
Klasifikasi badaksumatra
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Perissodactyla
Famili : Rhinocerotidae
Genus : Dicerorhinus
Spesies : D. sumatrensis
Artiodactyla (Mamalia Berjari Genap)
Ciri-ciri:
Digolongkan menjadi ruminansia dan non-ruminansia,
ruminansia mamalia memamah biak, kaki panjang,
berjari genap, bertanduk, tidak bertaring, lambung
terbagi 4 kompartemen.
Non-ruminanasia, mamalia tidak memamah biak,
lambung tidak terbagi 4 kompartemen, bertaring, tidak
bertanduk.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu kambing
Conroh: kambing
Klasifikasi kambing
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Artiodactyla
Famili : Bovidae
Genus : Capra
Spesies : C. a. hircus
Primata
Ciri-ciri :
Pada umumnya setiap melahirkan hanya satu anak, tangan dan
kaki berjari lima, berkuku dan dapat untuk memegang.
Salah satu contoh species dari ordo ini yaitu simpanse
Simpanse adalah anggota keluarga Hominidae, bersama
dengan gorila, manusia, dan orang utan. Dua spesies simpanse
yang tersebut diatas adalah spesies terdekat dengan spesies
manusia semuanya adalah termasuk suku Hominini (termasuk
sub-suku Hominina yang sudah punah). Simpanse adalah satu-
satunya anggota sub-suku Panina yang diketahui sampai saat
ini.
Contoh: simpanse

Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Primata
Famili : Hominidae
Genus : Pan
Species : Panstonglodytes
Sistem Saraf
Sistem saraf pada mamalia, secara general memiliki
tingkat perkembangan yang lebih tinggi dari kelas lain.
Serebrum berukuran lebih besar jika dibandingkan
keseluruhan bagian otak. Serebellum juga berukuran
lebih besar dan berlobus lateral 2 buah. Lobus optikus
ada 4 buah, setiap bagian lateralnya dibagi oleh alur
transversal menjadi lobus anterior dan posterior. Otak
(Encephalon) terdiri dari beberapa bagian yang hampir
sama dengan vertebrata yang lain, seperti
prosencephalon, lobus opticus, cerebellum dan medulla
oblongata.
Sistem Respirasi
Alur-alur hidung mengandung tulang-tulang turbinal yang
berkelok-kelok yang memperluas permukaan olfaktori.
Laring beratap sebuah epiglottis yang mengandung pita-
pita suara. Dua paru-paru masing-masing dalam ruang
pleura yang terpisah. Fase aktif dalam pernapasan
adalah inspirasi yang diikuti oleh depresi (perataan) dari
diafragma dan elevasi dari tulang-tulang iga (dengan
gerakan melengkung keluar).
Sistem Sirkulasi
Jantung berbilik empat pada mammalia mempunyai dua
atria dan dua ventrikel yang terpisah secara sempurna.
Terdapat sirkulasi ganda (sirkuit sistemik dan pulmoner).
Pengiriman oksigen ke seluruh tubuh akan semakin
meningkat karena tidak ada pencampuran darah yang
kaya akan oksigen dengan yang miskin oksigen, jadi
lebih sempurna dari reptile. Sebgai hewan endotermik,
mammalia memerlukan lebih banyak oksigen per gram
bobot tubuhnya dibandingkan dengan vertebratalain
dengan ukuran tubuh yang sama.
Sistem Pencernaan
Sistem pencernaan terdiri dari kelenjar pencernaan dan
organ pencernaan. Kelenjar pencernaannya terdiri dari 4
pasang kelenjar ludah: paratiroid, infaorbital,
submaksilari, dan sublingual. Terdapat kantung empedu
dengan saluran empedu dan saluran getah pancreas
yang bermuara dalam duodenum. Sekum (caecum)
berdinding tipis, panjangnya kira-kira 50 cm, mempunyai
appendiks vermiformis (umbai cacing) yang bentuknya
seperti jari. Sedangkan organ pencernaannnya terdiri
dari mulut, kerongkongan, ventriculus, duodenum, ileum,
rectum, dan anus.
Sistem Eksresi
Ginjal berbentuk seperti biji kacang, ruang median ginjal
yang disebut pelvis renalis berhubungan dengan
kandung kemih melalui ureter. Dari kandung kemih
mengeluarkan uretra yang akan mngeluarkan urin
melalui saluran urin. Mammalia dominan sudah memiliki
saluran yang terpisah, tidak seperti hewan vertebrata
lain yang menggunakan kloaka. Mammalia memiliki
saluran pembuangan sisa pencernaan melalui anus,
urin melalui uretra, dan saluran reproduksi melalui
vagina dan penis.
Sistem Reproduksi
Hewan mammalia melakukan fertilisasi internal, perkembangan embrio
terjadi di dalam uterus, dengan lama masa kandungan yang bervariasi
tergantung pada jenis hewannya, seperti pada kelinci masa kehamilannya
sekitar 30 hari. Berdasarkan cara reproduksi dan perkembangan fetusnya,
beberapa mammalian memiliki tingkatan-tingkatan dari yang rendah
sampai yang tinggi. Pada mammalian rendah, seperti Ordo Monotremata
(platypus) dan Ordo Marsupialia (opossum dan kangguru), platypus masih
bertelur dan mengerami telurnya. Sedangkan pada kangguru yang telurnya
sangat kecil itu berkembang dalam uterus selama beberapa hari, larva yang
kemudian menetas segera keluar dari uterus dan masuk dalam kantong
perut (marsupium) dan menghisap air susu dari putting-putting induknya.
Pada mamalia yang lebih tinggi tingkatannya, zygot yang berkembang
menjadi embrio dan kemudian tumbuh menjadi fetus tinggal dalam uterus
untuk waktu yang lebih lama. Sistem sirkulasi dan nutrisinya dihubungkan
melalui plasenta yang mengangkut nutrisi dari tubuh induknya.
Pada umumnya mammalia melahirkan anaknya (vivipar) dan
kemudian menyusui anaknya sampai anaknya mandiri. Beberapa
perkecualian, misalnya : pada hewan paruh bebek (Platypus),
bertelur, setelah menetas anaknya baru disusui. Pada hewan
berkantung (Marsupialia), contoh : kanguru, anaknya lahir muda
(amat prematur) kemudian merayap masuk, kantung induknya,
mencari putting susu, kemudian menyusui dalam kantung sampai
mandiri.
Semua jenis mamalia, misalnya sapi, kambing dan marmut
merupakan hewan vivipar (kecuali Platypus). Mamalia jantan dan
betina memiliki alat kelamin luar, sehingga pembuahannya bersifat
internal. Sebelum terjadi pembuahan internal, mamalia jantan
mengawini mamalia betina dengan cara memasukkan alat kelamin
jantan (penis) ke dalam liang alat kelamin betina (vagina). Ovarium
menghasilkan ovum yang kemudian bergerak di sepanjang oviduk
menuju uterus. Setelah uterus, terdapat serviks (liang rahim) yang
berakhir pada vagina.
Testis berisi sperma, berjumlah sepasang dan terletak dalam
skrotum. Sperma yang dihasilkan testis disalurkan melalui vas
deferens yang bersatu dengan ureter. Pada pangkal ureter juga
bermuara saluran prostat dari kelenjar prostat. Kelenjar prostat
menghasilkan cairan yang merupakan media tempat hidup
sperma.
Sperma yang telah masuk ke dalam serviks akan bergerak
menuju uterus dan oviduk untuk mencari ovum. Ovum yang
telah dibuahi sperma akan membentuk zigot yang selanjutnya
akan menempel pada dinding uterus. Zigot akan berkembang
menjadi embrio dan fetus. Selama proses pertumbuhan dan
perkembangan zigot menjadi fetus, zigot membutuhkan banyak
zat makanan dan oksigen yang diperoleh dari uterus induk
dengan perantara plasenta (ari-ari) dan tali pusar
Peranan menguntungkan mammalia
Dikonsumsi sebagai sumber protein, misalnya susu dan daging,
contohnya sapi, kambing, dan kuda.
Hiburan, misalnya dilatih untuk bermain sirkus, contohnya kuda, harimau,
singa, lumba-lumba, dan gajah.
Alat transportasi, contohnya kuda penarik sado, sapi penarik gerobak, dan
unta.
Membajak tanah sawah, contohnya kerbau.
Bahan industri kulit, contohnya kulit sapi dan kambing.
Bahan wol, misalnya domba.
Barang kerajinan, contohnya tanduk untuk membuat sendok, sisir, tusuk
konde, dan gantungan kunci.
Penjaga rumah dan pelacak jejak, contohnya anjing.
Memberantas serangga (nyamuk), contohnya kelelawar.
Peranan mammalia yang menguntungkan bagi ekosistem:
Kelelawar buah Mesir, memainkan peran penting dalam penyebaran benih.
Zebra telah dikenal untuk berteman burung unta. Dalam hubungan
simbiosis ini, kedua spesies menguntungkan. Burung unta, dengan indera
penciuman dan mendengar yang buruk dan zebra dengan penglihatan yang
buruk, keduanya mampu memperingatkan satu sama lain ketika bahaya
sudah dekat. Zebra dapat mencium atau mendengar bahaya tertentu
mendekat, sementara burung unta bisa melihat bahaya lain. Keduanya
dipersiapkan untuk memperingatkan satu sama lain pada saat itu juga
sehingga mereka dapat melarikan diri masing-masing bila diperlukan.
Hewan Mamalia juga ada yang merugikan, antara
lain sebagai berikut.
Penyebar kuman penyakit, contohnya penyakit
pes yang dibawa tikus dan rabies yang dibawa
anjing yang terinfeksi virus rabies.
Pemakan buah-buahan kebun, contohnya kalong.
Perusak lahan pertanian, contohnya babi liar.

You might also like