You are on page 1of 17

KEBIJAKAN PENDAMPINGAN

DESA DALAM MENDUKUNG PRIORITAS


PEMBANGUNAN DESA

Direktorat Jenderal
Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa

Jakarta, Agustus 2017


LOGO
Mandat Regulasi
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa :
Pasal 112 ayat (4): Bahwa dalam pemberdayaan masyarakat desa dilaksanakan dengan
pendampingan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan Pembangunan Desa dan
Kawasan Perdesaan.
Penjelasan Pasal 90 (b) :
Yang dimaksud dengan pendampingan adalah termasuk penyediaan sumber daya
manusia pendamping dan manajemen.

Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014:


Pasal 128:
o Pemerintah dan pemerintah daerah menyelenggarakan pemberdayaan masyarakat Desa
dengan pendampingan secara berjenjang sesuai dengan kebutuhan.;
o Pendampingan masyarakat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) secara teknis
dilaksanakan oleh satuan kerja perangkat daerah kabupaten/kota dan dapat dibantu oleh
tenaga pendamping profesional, kader pemberdayaan masyarakat Desa, dan/atau pihak
ketiga.

Pasal 130:
Pemerintah, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota dapat mengadakan sumber
daya manusia pendamping untuk Desa melalui perjanjian kerja yang pelaksanaannya dilakukan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
PP 47 Tahun 2015 yang mengatur perubahan ayat (1) Pasal 129 PP 43 Tahun 2014,
tenaga pendamping profesional di kabupaten/kota dan kecamatan sbb:

Tenaga Pendamping Profesional


di Kab/Kota dan Kecamatan

Pendamping Desa &


Tenaga Ahli Pemberdayaan Pendamping Lokal Desa di
Pendamping Teknis di
Masyarakat di Kab/Kota Desa
Kecamatan

1. TA Pemberdayaan Masyarakat Desa,


2. TA Pembangunan Partisipatif, Komposisi TA ditetapkan oleh
3. TA Pemberdayaan Ekonomi Desa,
4. TA Pengembangan Teknologi Tepat Guna,
Kemendesa, PDTT berdasarkan
5. TA Infrastruktur Desa, lingkup Tugas Ditjen PPMD
6. TA Pengembangan Pelayanan Dasar
Kebijakan Rekrutmen Pendamping 2015, 2016 dan
2017
No Komponen TH 2015 2016 2017
1 Sumber Biaya Rupiah Murni Pinjaman Luar Rupiah Murni
Negeri
(IBRD 8217)
2 Dasar Seleksi Perpres 54 Tahun Panduan seleksi Perpres 54 Tahun
2010 dan disepakati 2010 dan
perubahannya Pemerintah perubahannya
dengan Bank
Dunia,
berpedoaman
pada loan
agreement
3 Pelaksana Pejabat Pemerintah Pemerintah
Rekrutmen Pengadaan Pemerintah Pemerintah
Barang/Jasa Provinsi Provinsi
(PPBJ) yang Perguruan Perguruan
ditetapkan melalui Tinggi Tinggi
SK Menteri Ditetapkan oleh
PPBJ

4 Kewenangan Dekonsentrasi Pusat Dekonsentrasi


Anggaran
Tugas Pokok Pendamping UU Desa
No Posisi Tugas Pokok
1 Pendamping Lokal Desa Mendampingi desa dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
kerjasama desa, pengembangan BUM Desa dan pembangunan
berskala lokal desa.

2 Pendamping Desa Mendampingi desa dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa,


kerjasama desa, pengembangan BUM Desa dan pembangunan
berskala lokal desa.

3 Tenaga Ahli Fasilitasi Pemda dalam penyusunan regulasi daerah sesuai


Pemberdayaan kebutuhan desa,
Masyarakat (Bid. Fasilitasi pengembangan kapasitas dan kaderisasi masyarakat desa
Pemberdayaan, dan musyawarah desa,
partisipatif, ekonomi desa, Fasilitasi perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan
TTG, infrastruktur dan pembangunan desa,
pelayanan dasar) Fasilitasi pembentukan dan pengembangan BUM Desa serta
pengembangan kegiatan usaha ekonomi desa,
Fasilitasi pendayagunaan dan pengembangan teknologi tepat
guna (TTG) yang berbasis potensi lokal,
Fasilitasi pembangunan dan pengelolaan kegiatan infrastruktur
desa,
Fasilitasi kegiatan pelayanan sosial dasar masyarakat desa meliputi
pendidikan, kesehatan, perempuan, anak, diffabel dan
kesejahteraan keluarga.
Formula Perhitungan Kebutuhan TAPM

TAPM

1 s.d. 5 Kecamatan, ditempatkan 4 orang TAPM, terdiri dari:


1 orang TA Pemberdayaan Masyarakat Desa;
1 orang TA Infrastruktur Desa;
1 orang TA Pembangunan Partisipatif.;
1 orang TA Pilihan sesuai kebutuhan, diantara TA
Pengembangan Ekonomi Desa, TA Pengembangan Teknologi
Tepat Guna dan atau TA Pelayanan Sosial Dasar.

Lebih dari 5 Kecamatan, ditempatkan 6 orang TAPM, yang terdiri


dari:
1 orang TA Pemberdayaan Masyarakat Desa;
1 orang TA Infrastruktur Desa;
1 orang TA Pembangunan Partisipatif.;
1 orang TA Pengembangan Ekonomi Desa
1 orang TA Pengembangan Teknologi Tepat Guna;
1 orang TA Pelayanan Sosial Dasar.
Formula Perhitungan
Kebutuhan PD/PDTI dan PLD Tahun 2016
PD/PDTI dan PLD

1. Pendamping Desa (PD):


1 s.d. 10 Desa: 2 orang PD, yaitu PD Pemberdayaan
dan PD Teknik Infrastruktur;
11 s.d. 20 Desa: 3 orang PD, yaitu 2 orang PD
Pemberdayaan dan 1 orang PD Teknik Infrastruktur;
21 s.d. 40 Desa: 4 orang PD, yaitu 3 orang PD
Pemberdayaan dan 1 orang PD Teknik Infrastruktur;
Lebih dari 40 Desa: 5 orang PD, yaitu 4 orang PD
Pemberdayaan dan 1 orang PD Teknik Infrastruktur.

2. Pendamping Lokal Desa (PLD):


Penempatan PLD, dilakukan dengan ketentuan, setiap 4
Desa dalam kecamatan, akan didampingi oleh 1 orang
PLD (1 : 4).

Formula perhitungan kebutuhan Tahun 2017, sama dengan


Tahun 2016
Hasil Rekrutmen dan Mobilisasi Pendamping Update Maret 2017

Kekosongan/
No Posisi Kuota Terisi Kebutuhan
Rekrutmen Baru
2017

TAPM 2,532 2,178 354


1

PDP 10,048 8.441 1.607


2
3 PDTI 6,445 1.686 4.759

4 PLD 21,117 16,287 4.830

Total 40,142 29,495 11.550

Sumber : HRD Seknas/Sekpro PMD, Maret 2017


Peningkatan Kapasitas Pendamping Tahun 2016
o Ditujukan bagi tenaga pendamping yang baru
direkrut:
o Materi pokok pelatihan ttg UU Desa, Fasilitasi,
dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
1 Pelatihan Pratugas o TAPM telah dilatih pratugas sebanyak 2.275
orang pada Sept. 2016, selama 7 hari efektif.
Pelatih merupakan master trainer sebanyak
255 orang,
o PD/PDTI telah dilatih pratugas sebanyak 9.192
orang pada Okt Nov 2016, selama 11 hari
efektif. Pelatih dari TAPM sebanyak 924 orang.

o Ditujukan kepada tenaga pendamping yang


telah bertugas minimal 3 bulan di lokasi tugas;
Pelatihan Peningkatan
2 Kapasitas (Penyegaran) o Materi pokok pelatihan ttg peningkatan
kualitas perencanaan pembangunan desa,
pengelolaan keuangan desa, dan peningkatan
kualitas fasilitasi dan pemberdayaan
masyarakat desa;
Rencana Kegiatan Pendampingan Tahun 2017

1. Rekrutmen pendamping (TAPM, PD/PDTI dan PLD)


sesuai kekosongan, pada bulan Agustus 2017, dengan
pertimbangan ketersediaan anggaran RM;

2. Rekrutmen dilakukan secara terbuka dan independen


dengan melibatkan Perguruan Tinggi dan Satker
Provinsi;

3. Sumber pembiayaan pendamping P3MD = RM

4. Sebelum penugasan, pendamping hasil rekrutmen


wajib mengikuti pelatihan pratugas;
11
12
13
14
15
PEMERATAAN EKONOMI MELALUI UPAYA
PENINGKATAN EKONOMI DESA
Dari total 125 Juta Jika 58,4 Juta Angkatan Kerja di Desa
angkatan kerja di memiliki penghasilan rata-rata Rp 2
Indonesia, 58,4 Juta Juta/bulan, maka akan ada Rp 116,8 Triliun
berada di desa uang yang beredar di desa;
Sumber:
BPS
Artinya, setiap tahun akan terdapat Rp
1.402 Triliun uang yang beredar di desa;
Tingginya tingkat perputaran uang di
Jika rata-rata
desa akan meningkatkan aktivitas
pendapatan
ekonomi di desa;
Rp 2 Juta/bulan
Jika aktivitas ekonomi desa meningkat maka
akan berdampak positif pada peningkatan
pertumbuhan ekonomi desa yang akan
berpengaruh terhadap pertumbuhan
ekonomi nasional.
Rp 116,8 Triliun Uang
beredar di desa

16
Terima
Kasih

You might also like