You are on page 1of 14

RADIOLOGI IVP

SAINA ABAS
H2A012027
FK UNIMUS 2012
Pendahuluan
Definisi
 BNO IVP adalah salah satu pemeriksaan
radiografi yaitu dengan cara menyuntikkan
zat kontras melalui pembuluh darah vena.
 Tujuan pemeriksaan untuk menggambarkan
anatomi dari pelvis renalis dan sistem
calyses serta seluruh tractus urinarius
dengan penyuntikan kontras media positif
secara intra vena
PATOLOGI DAN INDIKASI KLINIS
 Hydroneprosis
Ada 4 grade hidronefrosis, antara lain :
 Hidronefrosis derajat 1.
Dilatasi pelvis renalis tanpa dilatasi kaliks. Kaliks berbentuk blunting,
alias tumpul.
 Hidronefrosis derajat 2.
Dilatasi pelvis renalis dan kaliks mayor. Kaliks berbentuk flattening,
alias mendatar.
 Hidronefrosis derajat 3.
Dilatasi pelvis renalis, kaliks mayor dan kaliks minor. Tanpa adanya
penipisankorteks. Kaliks berbentuk clubbing, alias menonjol.
 Hidronefrosis derajat 4.
Dilatasi pelvis renalis, kaliks mayor dan kaliks minor. Serta adanya
penipisankorteks Calices berbentuk ballooning alias menggembung
 Pielonefritis
 Neprolithiasis
 Urolithiasis
 BPH
Kontra Indikasi
 Alergi terhadap media kontras
 Pasien yang mempunyai kelainan atau penyakit jantung
 Pasien dengan riwayat atau dalam serangan jantung
 Multi myeloma
 Neonatus
 Diabetes mellitus tidak terkontrol/parah
 Pasien yang sedang dalam keadaan kolik
 Hasil laboratorium ureum <60mg% dan creatinin <2mg%
Persiapan pemeriksaan
 Persiapan pasien
 Sehari sebelum pemeriksaan dilakukan, pasien diminta untuk makan-makanan lunak
 Makan terakhir pukul 19.00 (malam sebelum pemeriksaan) supaya tidak ada lagi sisa makanan diusus,
selanjutnya puasa sampai pemeriksaan berakhir.
 Malam hari pukul 21.00, pasien diminta untuk minum laksatif (dulcolax) sebanyak 4 tablet.
 8 Jam sebelum pemeriksaan dimulai, pasien tidak diperkenankan minum untuk menjaga kadar cairan.
 Pagi hari sekitar pukul 06.00 (hari pemeriksaan), pasien diminta untuk memasukkan dulcolax
supossitoria melalui anus, supaya usus benar-benar bersih dari sisa makanan / faeces.
 Selama menjalani persiapan, pasien diminta untuk tidak banyak bicara dan tidak merokok supaya tidak
ada intestinal gas (gas disaluran pencernaan)
 Tujuan prosedur persiapan pasien tersebut adalah untuk membersihkan usus (gastro intestinal) dari
udara dan faeces yang dapat mengganggu visualisasi dari foto IVP atau menutupi gambaran ginjal dan
saluran-salurannya.
 Pemeriksaan yang tidak baik terlihat dari bayangan lucent di usus karena udara dan faeces.
Persiapan bahan kontras
 Media kontras yang digunakan adalah yang berbahan iodium,
dimana jumlahnya disesuaikan dengan berat badan pasien, yakni
1-2 cc/kg berat badan.
 Bahan kontras yang disuntikkan melalui vena fossa cubiti akan
mengalir ke vena capilaris, vena subclavia, kemudian ke vena cava
superior. Dari VCS bahan kontras akan masuk ke atrium kanan dari
jantung, kemudian ke ventrikel kanan dan mengalir ke arteri
pulmo. Kemudian mengalir ke vena pulmo menuju atrium kiri
kemudian ventrikel kiri dan mengalir ke aorta, serta terus
mengalir menuju aorta desendens kemudian kedalam aorta
abdominalis dan masuk kedalam arteri renalis dan mulai memasuki
korteks ginjal.
Prosedur pemeriksaan
 Pasien diwawancarai untuk mengetahui sejarah klinis dan riwayat alergi.
 Pasien diminta untuk mengisi informed consent (surat persetujuan tindakan medis setelah pasien
dijelaskan semua prosedur pemeriksaan).
 Buat plain photo BNO terlebih dahulu dengan tujuan Untuk menilai persiapan yang dilakukan pasien,
untuk melihat keadaan rongga abdomen khususnya tractus urinaria secara umum
 Jika hasil foto BNO baik, lanjutkan dengan melakukan skin test dan IV test sebelum dimasukkan bahan
kontras melalui vena fossa cubiti
 Sebelum melakukan penyuntikan, cek ttv
 Menyuntikkan bahan kontras secara perlahan-lahan dan menginstruksikan pasien untuk tarik nafas dalam
lalu keluarkan dari mulut guna menminialkan rasa mual yang mungkin dirasakan pasien
 Membuat foto 5 menit post injeksi
 Membuat foto 15 menit post injeksi
 Membuat foto 30 menit post injeksi
 Pasien diminta untuk turun dari meja pemeriksaan untuk buang air kecil (pengosongan blass) kemudian
difoto lagi post mixi.
 Foto IVP bisa saja dibuat sampai interval waktu berjam-jam jika kontras belum turun
Kekurangan dan kelebihan pemeriksaan
BNO IVP
Kelebihan Kekurangan
 Bersifat invasif.  Selalu ada kemungkinan terjadinya
 IVP memberikan gambaran dan kanker akibat paparan radiasi yang
informasi yang jelas, sehingga dokter diperoleh.
dapat mendiagnosa dan memberikan  Dosis efektif pemeriksaan IVP adalah 3
pengobatan yang tepat mulai dari mSv, sama dengan rata-rata radiasi yang
adanya batu ginjal hingga kanker diterima dari alam dalam satu tahun.
tanpa harus melakukan pembedahan  Penggunaan media kontras dalam IVP
 Diagnosa kelainan tentang kerusakan dapat menyebabkan efek alergi pada
dan adanya batu pada ginjal dapat pasien, yang menyebabkan pasien harus
mendapatkan pengobatan lanjut.
dilakukan.
 Tidak dapat dilakukan pada wanita
 Radiasi relative rendah hamil.
 Relative aman

You might also like