You are on page 1of 20

KONSEP FARMAKOLOGI

Eka Sarofatul Janah


FARMAKODINAMIK FARMAKOKINETIK

PRINSIP
PENGGOLONGAN
PEMBERIAN
OBAT
OBAT

BENTUK
KEMASAN
OBAT
FARMAKODINAMIK

• Farmakodinamik adalah subdisiplin


farmakologi yang mempelajari efek biokimiawi
dan fisiologi obat, serta mekanisme kerjanya.
Tujuan mempelajari farmakodinamik adalah
untuk meneliti efek utama obat, mengetahui
interaksi obat dengan sel, dan mengetahui
urutan peristiwa serta spektrum efek dan
respons yang terjadi (Gunawan, 2009).
Yang mencakup
farmakodinamik

• Mekanisme Kerja Obat


• Reseptor Obat
• Transmisi Sinyal Biologis
• Interaksi Obat-Reseptor
• Antagonisme Farmakodinamik
• Kerja Obat Yang Tidak Diperantarai Reseptor
• Farmakokinetik atau kinetika obat adalah
suatu obat dalam tubuh atau efek tubuh
terhadap obat.
4 proses Farmakokinetik
• Absorpsi
• distribusi
• metabolisme
• ekskresi
Konsep Penggolongan Obat

• penggolongan obat itu dimaksudkan untuk


peningkatan keamanan dan ketepatan
penggunaan serta pengamanan distribusi
Obat dapat dibagi menjadi
4 golongan

• Obat Bebas
• Obat Bebas Terbatas
• Obat Keras dan Psikotropika
• Obat Narkotika
OBAT BEBAS

• Obat bebas adalah obat yang dijual bebas di


pasaran dan dapat dibeli tanpa resep dokter.
Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat
bebas adalah lingkaran hijau dengan garis tepi
berwarna hitam. Contoh : Parasetamol Ini
merupakan tanda obat yang paling "aman" .
OBAT BEBAS TERBATAS

• Obat bebas terbatas adalah obat yang


sebenarnya termasuk obat keras tetapi masih
dapat dijual atau dibeli bebas tanpa resep
dokter, dan disertai dengan tanda peringatan.
Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat
bebas terbatas adalah lingkaran biru dengan
garis tepi berwarna hitam.Contoh : CTM
OBAT KERAS dan PSIKOTROPIKA
• Obat keras adalah obat yang hanya dapat
dibeli di apotek dengan resep dokter. Tanda
khusus pada kemasan dan etiket adalah huruf
K dalam lingkaran merah dengan garis tepi
berwarna hitam. Contoh : Asam Mefenamat.

Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun


sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui
pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang
menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan
perilaku. Contoh : Diazepam, Phenobarbital
OBAT NARKOTIKA

• Obat narkotika adalah obat yang berasal dari


tanaman atau bukan tanaman baik sintetis
maupun semi sintetis yang dapat
menyebabkan penurunan atau perubahan
kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan
ketergantungan. Contoh : Morfin, Petidin
• Pemberian obat
• Persiapann pemberian obat
PEMBERIAN OBAT
• Formulasi
• Cara pemberian obat
Faktor – Faktor Formulasi
• Penghalang yang dapat dilewati oleh obat.
• Keadaan saat obat akan digunakan.
• Mendesaknya situasi medis.
• Kestabilan obat.
• Efek lintasan pertama.
Cara pemberian obat

• Oral : Obat yang cara penggunaannya masuk


melalui mulut.
• Sublingual : Cara penggunaannya, obat ditaruh
dibawah lidah.
• Rektal (PR): Cara penggunaannya melalui dubur
atau anus.
• Cara pemberian obat secara parenteral:
Digunakan tanpa melalui mulut, atau dapat
dikatakan obat dimasukkan ke dalam tubuh selain
saluran cerna
• Macam-macam pemberian obat secara
parental: intrakutan, intramuskular, subcutan,
intravena.
• Topikal : pemberian obat melalui kulit atau
membran mukosa. Misalnya salep,
Persiapan pemberian obat
• Tepat obat
• Tepat waktu
• Tepat dosis
• Tepat pasien
• Tepat pendokumentasian.
• Tepat cara pemberian obat
• Kemasan Strip/blister
• Kemasan Gelas
TeRiMa KaSiH ^_^

You might also like