Professional Documents
Culture Documents
Percobaan
1. Jenis-jenis stimulus yang dapat diberikan pada
saraf dan otot
2. Pengaruh kuat rangsangan terhadap kontraksi
otot.
3. Percobaan kontraksi otot tunggal (single twitch
contraction)
4. Penjumlahan kontraksi otot (Summasi)
5. Percobaan terjadinya kontraksi tetanus
6. Proses lelah (fatique)
SEBELUM MEMULAI PERCOBAAN,
BUATLAH TERLEBIH DAHULU PREPARAT
SARAF-OTOT DARI KODOK PURU
YANG ANDA BAWA
CARA MEMBUAT PREPARAT SARAF-OTOT
Fase Kontraksi
Fase Relaxasi
Myofilamen Tebal
Tiap 1 filamen tipis dikelilingi oleh
3 filamen tebal
Tiap 1 filamen tebal dikelilingi
oleh 6 filamen tipis
Cross Bridge proses melekatnya
kepala myosin ke binding site di
actin.
Power Stroke gerakan flexi dari
cross bridge yang akan menarik
filamen tipis bergerak ketengah
sarcomere. Gerakan ini
memerlukan energi.
Resume
BAGAIMANA OTOT BISA
BERKONTRAKSI
Agar sinyal impuls terus berjalan, maka molekul
asetilkolin yang berinteraksi dengan reseptor
harus dimusnahkan. Dalam hal ini dilakukan
oleh enzim kolinesterase yang akan mengubah
asetilkolin menjadi kolin dan asam asetat.
Selanjutnya kolin akan berdifusi kembali ke
dalam akson, sedangkan asam asetat akan
masuk dalam sirkulasi darah.
Potensial aksi akan merangsang sarcoplasmic reticulum untuk mengeluarkan ion kalsiumnya ke cytosol. Ion kalsium di
cytosol akan berikatan dengan troponin untuk menggeser tropomyosin sehingga “binding site” pada actin tidak tertutupi,
dan memungkinan kepala myosin melekat pada actin dengan bantuan ADP+Pi (Phosphate inorganik) untuk memicu
terjadinya kontraksi otot. Selama ion kalsium masih tersedia proses ini akan terus berlangsung. Untuk melepaskan
ikatatan miosin dengan actin diperlukan ATP yang akan terikat pada kepala myosin. Setelah ikatan terlepas ATP
ADP+Pi, lalu ion kalsium akan ditarik kembali ke sarcoplasmic reticulum secara transport aktif melalui pompa ion Ca.
Proses ini jg perlu ATP.
Lets Watch This Video 1..
Lets Watch This Video 2..
Lets Watch This Video 3..
RESUME
1 36
Setelah selesai aktivitas kita akan istirahat. Pada saat
istirahat akan terjadi proses pemulihan, yaitu ;
APA SAJA YANG BISA
MERANGSANG KONTRAKSI
OTOT
STIMULUS OTOT