You are on page 1of 12

Skizofrenia

SKIZOFRENIA TIPE TIPE TIPE KATATONIK TIPE TAK TIPE RESIDUAL


PARANOID HEBEFRENIK TERDEFERENSIASI
Penyimpangan Satu atau Bicara kacau, Min 2 gambaran Memenuhi kriteria : Tdk ada waham,
karakteristik dari lebih waham perilaku kacau,
klinis yg waham, halusinasi, halusinasi, bicara
pikiran dan presepsi atau afek datar mendominasi bicara dan perilaku dan prilaku
(afek tumpul) dg halusinasi 1. Imobilitas kacau, gejala kacau/katatonik
kesadaran jernih. auditorik Kepribadian motoric/stupor negative: afek datar,
premorbid 2. Aktivitas alogia Terdapat gejala
Dua/lebih poin, motoric negative ( dua
masing2 terjadi dlm Usia berlebihan tnp Tidak memenuhi atau lebih yg
waktu 1 bulan/kurang remaja/dewasa tujuan dan kriteria tipe paranoid, kontinu :
(jika telah berhasill muda 15-25 th tanpa hebefrenik, atau keyakinan aneh,
diobati) dipengaruhi katatonik presepsi yang tak
A. waham, timulus eks lazim
halusinasi, bicara 3. Negativisme
dan perilaku kasar, ekstrim
gx - : afek datar, 4. Keanehan
alogia/kehilangan gerakan
minat volunteer:
Cat: hanya 1 kriteria A, gerakan
jika waham streotipik,
bizzare/halusinaasi mannerism,
auditorik meringis
Harus menetap min 6 5. Ekolalia/ekopra
bulan sia

Dapat ditegakan jika


tdp 2 hal : halusinasi
persisten, neologisme,
katatonik, gx negatif
• Neuropatologi: system limbic, korteks frontal, serebelum, dan ganglia basalis berkurangnya vol otak
ETIOLOGI akibat kepadatan akson,dendrit dan sinaps
• Hipotesis dopamine: aktivitas dopaminergic berlebihan cth: (obatantipsikotik: amfetamin ) dan
konsentrasi as homovanilat plasma>>gx psikotik
• Sertindol prilaku impulsive dan bunuh diri
• Noreprinefrinsering relaps
• GABAHiperaktivitas neuron dopaminergic dan noradrenergic
• Neuropeptida: Kolesistokinin dan neurotensin
Gambaran Tanda dan gejala premorbid: sifat pendiam, pasif dan introvert, afek abnormal, cara bicara tdk biasa,
klinis presepsi aneh
Gejala + waham dan halusinasi
Gejala - afek datar/tumpul, alogia, kurang merawat diri, motivasi, anhedonia dan penarikan diri dari
sosial
Pemeriksaan 1. Deskripsi umum perilaku kasar tanpa provokasi/ stupor katatonik, negativism, penarikan diri dari
status mental social, egosentrisitas, kurang pembicaraan, tidak ada perilaku yg bertujuan, tidak rapih, tidak mandi,
streotipi, manerisme, ekoprakasia
2. Perasaan prekoks
3. perasaan dan afek anhedonia, emosi tdk tepat dan sgt aktif(marah,bahagia,ansietas ekstrim), afek
datar
4. Ganguan preseptualhalusinasi auditorik, halusinasi visual
5. Halusinasi senestetiksensasi terbakar pd otak, sensasi tertusuk pada sumsum tulang
6. Ilusi
7. Gangguan pikiran isi pikir, bentuk pikir, proses pikir
8. Impulsivitas, kekerasan, bunuh diri dan pembunuhan
9. Orientasi dan memori
Temuan Sterotipi, menyeringai, gg keterampilan motoric halus, gerakan abnormal, disdiadikokinesia,
neurologis astereognosis,reflex primitive dan kurangnya ketangkasan

Pemeriksaan mata: berkedip >>


Pembicaraan: tdk mampu memahami dan mengatur intonasi pembicaraan
Diagnosis • gangguan psikotik sekunder
Banding • berpura-pura dan gangguan buatan
• gangguan psikotik lain
• gangguan mood
Prognosis 10 - 20 % baik namun lebih dr 50 % buruk
Terapi • rawat inap: u/ tujuan diagnostic, stabilisasi pengobatan,
keamanan ps.
• terapi biologis (farmakoterapi)
• antagonis reseptor dopamine: krolpromazin, haloperidol
• antagonis serotonin dopamine: risperidon, klozapin
• terapi psikososial: u/ meningkatkan kemampuan social,
keterampilan.
• pelatihan keterampilan social/perilaku bersamaan dg t/
farmakologis
• terapi berorientasi keluarga
• terapi perilaku kognitif
• psikoterapi individual
Skizoafektif
Definisi Gambaran skizofrenia maupun gangguan afektif(mood)
Untuk diagnosis gejala campuran dari keduanya
Etiologi blm dpt diketahui dgn pasti
Diagnosis & • periode penyakit berkesinambungan, tdp salah 1 episode depresif
Gambaran Klinis mayor(mencakup kriteria depresi mood), episode manik atau episode
campuran yg terjadi bersamaan dg gejala kriteria A skizofrenia
 Waham atau halusinasi min 2 mggu tnp gejala mood yg menonjol
 Tdp gejala dr kriteria episode mood
 Gangguan bukan krn efek fisiologis dr zat: pengobatan, penyalahgunaan
zat/ kondisi umum medis

• Tipe:
 Bipolar: gangguan mencakup episode manik/campuran(episode
manik/campuran dan episode depresi mayor
 Depresif: gangguan mencakup episode depresif mayor
Diagnosis Banding mencakup semua gg mood dan skizofrenia.
Catatan: singkirkan riw penyalahgunaan obat, pengobatan dan kondisi medis
sebeumnya
Prognosis Tergantung dari gejala dominannya, afektif(prognosis > baik) atau
skizofrenik(prognosis >buruk)
Terapi Mood stabilizer
Karbamazepin
Antidepresan
Terapi psikososial: kombinasi keterampilan social dan rehabilitasi kognitif
Gangguan Waham
Gambaran Klinis • Status Mental
 Pasien biasanya berdandan dengan baik dan berpakaian baik, tanpa bukti adanya disintegrasi
nyata pada kepribadian atau aktivitas harian, tetapi pasien mungkin terlihat eksentrik, aneh,
pencuriga, atau bermusuhan
 Mood pasien  konsisten dengan isi waham
o Pasien dengan waham kebesaran  euforik
o Pasien dengan waham kejar  pencuriga
 Gg. Persepsi
o Tidak memiliki halusinasi yang menonjol atau menetap
o Waham raba atau penciuman mungkin ditemukan jika hal tersebut konsisten dengan
waham
o Hampir semua selalu halusinasi auditorik bukan visual
 Pikiran
o Gangguan isi pikiran
• Sensorium dan Kognisi
 Orientasi  biasanya tidak ada kelainan dalam orientasi kecuali pasien memiliki waham
spesifik tentang orang, tempat, atau waktu
 Daya ingat dan proses kognitif intak
 Kejujuran  pasien biasanya dapat dipercaya, kecuali jika hal tersebut membahayakan sistem
delusionalnya
Terapi • Perawatan RS
 Umumnya rawat jalan
• Farmakoterapi
 Keadaan darurat (pasien teragitasi parah)  obat antipsikotik IM
• Psikoterapi
 Terapi individual tampaknya lebih efektif dari pada terapi berkelompok
 Terapi suportif berorientasi-tilikan, kognitif, dan perilaku  sering kali efektif
Prognosis • < 25 % pasien dari semua pasien dgn gg. delusional menjadi skizofrenia
• < 10 % pasien dari semua pasien dgn gg. delusional menjadi gg. mood
• ± 50 % pasien pulih pada follow-up jangka panjang, 20 % lainnya mengalami penurunan gejala, dan
30 % lainnya tidak mengalami perubahan gejala
Tipe Erotomanik • Tipe Erotomanik/Erotomania/Psychose Passionelle/Sindrom de Clerambault
• Waham  pasien dicintai mati-matian oleh orang lain (seorang yang terkenal)
• Sering  usaha berhubungan dengan objek waham
• Klinis  wanita (sebagian besar )
• Forensik  pria (sebagian besar)
• Pasien sering kali hidup terisolasi dan menarik diri
Tipe Kebesaran/ • Waham (paling umum)  keyakinan bahwa pasien memiliki bakat atau wawasan yang luar
Megalomania biasa tetapi tidak diketahui atau membuat penemuan penting, dimana pasien telah dibawa
ke berbagai badan pemerintahan
• Waham (jarang)  keyakinan bahwa pasien memiliki hubungan khusus dengan seorang yang
terkemuka
Tipe Cemburu • Paranoia Konjugal/Sindrom Othello  waham mempermasalahkan kesetiaan pasangan
• Pria > wanita
• Onset sering kali mendadak dan gejala menghilang hanya setelah perpisahan atau kematian
pasangan
• Waham cemburu dapat menyebabkan penyiksaan verbal dan fisik terhadap pasangan,
bahkan pembunuhan pasangan
Tipe Kejar • Tipe gangguan delusional yang paling sering
• Waham  sederhana atau terperinci, biasanya tema tunggal atau sejumlam tema yang
berhubungan (disekongkoli, dicurangi, dimata-matai, diikuti, diracuni atau diberi obat,
difitnah secara kejam, diusik, atau dihalang-halangi dalam megejar tujuan jangka panjang
• Pasien sering kali marah dan membenci, dan mungkin dapat melakukan kekerasan terhadap
orang lain yang diyakininya akan menyerang dirinya
Tipe • Waham  tentang anggapan adanya penyakit pada dirinya, paling sering : infeksi; infestasi
Somatik/Psikosis serangga di atas atau di dalam kulit;dll
Hipokondriakal/ • Frustrasi yg disebabkan oleh gejala dapat menyebabkan pasien bunuh diri
Monosimtomatik
Gangguan Psikotik Singkat
Definisi Gangguan Psikotik Singkat  gangguan berlangsung singkat (< 1
bulan, tapi minimal 1 hari), gejala mungkin memenuhi atau tidak
memenuhi kriteria diagnosis untuk skizofrenia
Gambaran Gejala karakteristik
Klinis • Perubahan emosional
• Pakaian atau perilaku yang aneh
• Berteriak-teriak atau diam membisu
• Gangguan daya ingat untuk peristiwa yang belum lama terjadi
Terapi • Perawatan di RS
 Perawatan singkat di RS mungkin diperlukan untuk
pemeriksaan dan perlindungan pasien
 Lingkungan RS yg tenang dan terstruktur dapat membantu
pasien memperoleh kembali rasa realitasnya
• Farmakoterapi
 Pertimbangkan  obat antipsikotik antagonis reseptor
dopamin dan benzodiazepin
• Psikoterapi
 Psikoterapi individual, keluarga, dan kelompok
Prognosis Pada umumnya pasien gg. psikotik singkat memiliki prognosis yg
baik

You might also like