Professional Documents
Culture Documents
Pherenice Charisti
Pendahuluan
• Angka kematian asfiksia di RS pusat rujukan
propinsi di Indonesia 41%
• 10% BBL butuh bantuan ringan untuk mulai napas
85%: 10-30 detik
10%: stimulasi taktil
3%: PPV
2%: intubasi
0,1%: kompresi dada/epinefrin
• Asfiksia tidak diantisipasi semua persalinan
membutuhkan tenaga terampil resusitasi
Definisi
• Kegagalan bernapas secara spontan, tidak teratur dan tidak
adekuat segera setelah lahir
• Keadaan ini ditandai hipoksia, hiperkapnia, dan asidosis
• Etiologi :
- faktor ibu
- faktor plasenta
- faktor bayi
Definisi.....
• Karakteristik asfiksia (menurut AAP dan ACOG 2004)
- asidosis metabolik atau campuran (pH<7,
sampel darah arteri umbilikal)
- nilai Apgar 0-3 pada menit ke-5
- manifestasi neurologi (kejang, hipotonia,
koma, ensefalopati hipoksik, iskemik)
- disfungsi sistem multiorgan
Klasifikasi klinis asfiksia
1. Vigorous baby, skor Apgar 7-10
sehat dan tidak perlu tindakan istimewa
2. Asfiksia ringan-sedang, skor Apgar 4-6
HR > 100x/’, tonus otot kurang baik, sianosis, reflek
iritabilitas tidak ada
3. Asfiksia berat, skor Apgar 0-3
HR < 100x/’, tonus otot jelek, sianosis berat, kadang
pucat, reflek iritabilitas tidak ada
Tatalaksana
• Tujuan utama atasi asfiksia mempertahankan kelangsungan
hidup bayi dan membatasi gejala sisa (sekuel) yang mungkin
timbul di kemudian hari
• Tindakan resusitasi bayi baru lahir dengan memberikan
ventilasi yang adekuat dan oksigen yang cukup
Resusitasi bayi baru lahir
1. Tatalaksana hipotermia
2. Tatalaksana jalan napas
3. Pemberian ventilasi tekanan positif
4. Obat-obatan
Posisi airway terbuka
S – Sugar Level (Kadar Gula Darah)
17
Risa Etika
...S – Sugar Level (Kadar Gula Darah)
Contoh kasus :
Berapa GIR untuk neonatus BB 2000 gram yang
mendapatkan total cairan 120 cc/kg/hari menggunakan
larutan D10W?
Kec. per jam : 2 (kg) x 120 (cc/kg/hari)/24 = 10 cc/jam
22
Korioamnionitis pada ibu risiko sepsis neonatorum Risa Etika
E – Emotional Support (Dukungan Emosional)
Airway
Warm
Breathing
Drugs 24
Risa Etika
Prognosis
• Asfiksia ringan-sedang tergantung pada kecepatan
penatalaksanaan
• Asfiksia berat kematian atau kelainan saraf pada hari-hari
pertama, kelainan neurologis permanen seperti CP atau
retardasi mental
Terimakasih
Kasus gawat napas
Bayi lahir aterm, BBL 2100g, ketuban
keruh, tidak langsung menangis.
Selama perawatan mengalami
distres, intoleransi minum. Terdapat
kendala pemberian ASI karena
puting susu ibu masuk.
Masalah sosial, ibu usia 15 th, ayah
21 th, tidak bekerja. Rawat 1 mgg,
KIE pemberian ASI (pompa ASI),
disarankan kontrol. Datang ke UGD
usia 46 hari, BB 1700g, kondisi
menghitam, sesak, dehidrasi berat
dan kejang.
Pasien usia 4bulan, 3500g,
sesak 3hari, panas badan dan
batuk. Gangguan minum
karena sesak. ASI saja. Lahir
normal, aterm, BBL 2800g,
langsung menangis. Riwayat
sosial di panggang, keluarga
merokok