BAKTERI STAPHYLOCOCCUS

Oleh
Kelompok 7
Edwin Sutiana (1406726)
Mukrivah (1406939)
Syarifah Rahmah (1405806)
 KLASIFIKASI

Kerajaan : Bacteria
Filum : Firmicutes
Kelas : Cocci
Ordo : Bacillales
Famili : Staphylococcaceae
Genus : Staphylococcus
 Sejarah staphylococcus
Bakteri staphylococcus pertama kali di kenal oleh
Pasteur pada tahun 1880 dan Ogstron pada tahun
1881. Staphylococcus adalah bakteri coccus gram
positif, yang cenderung muncul bergerombol
menyerupai seikat anggur.
Bakteri ini sering ditemukan sebagai flora normal
pada kulit dan selaput lendir manusia, tetapi dapat
pula menyebabkan infeksi pada binatang, bahkan ada
jenis staphylococcus yang menyebabkan keracunan
makanan.
 CIRI-CIRI BAKTERI STAPHYLOCOCCUS

 Sel berbentuk bulat

 Diameter 0-1 um
 Susunan buah anggur
 Gram positif
 Tidak bergerak dan tidak berspora
 Di bawah pengaruh zat tertentu misal fenicilin kuman
dapat dilisiskan
 Tidak dipengaruhi oleh garam empedu aptokin
 Koloni sering tampak putih, kuning, merah atau merah
jingga
 Aerob dan anaerob tumbuh sama baik
 HABITAT BAKTERI STAPHILOCOCCUS
Staphylococcus tumbuh dengan baik pada berbagai
media bakteriologi dibawah suasana aerobic atau
mikroaerofilik. Staphylococcus tumbuh dengan cepat pada
temperatur 37 0C namun pembentukan pigmen yang
terbaik adalah pada temperature kamar (20-35 0C).
Staphylococcus adalah bakteri yang kebal diantara
mikroorganisme yang tidak berspora, tahan panas pada
suhu 60oC selama 30 menit, tahan terhadap fenol selama
15 menit.
Beberapa media tumbuhnya bakteri Staphylococcus
adalah Nutrien Agar (NA), Blood Agar Plate (BAP), Manitol
Salt Agar (MSA).
 KERUGIAN BAKTERI STAPHYLOCOCCUS
 Dapat menyebabkan Infeksi kulit yang menyakitkan
seperti merah dan bengkak.
 Eksotoksin Staphylococcus adalah suatu zat campuran
yang bersifat termolabil yang dapat mematikan hewan
percobaan.
 Infeksi saluran kemih pada wanita
 Mastistis pada ibu menyusui (rasa terbakar pada
payudara)
 Infeksi jantung, akibatnya gagal jantung
 Infeksi tulang yang akan membuat tulang terasa
terbakar
 bakteremia (infeksi darah)
 bisul/abses dalam (kumpulan dari pus (nanah) dimana yang masuk ke
tubuh)
 endokarditis (infeksi pada katup jantung)
 meracuni makanan
 lymphadenitis (infeksi pada kelenjar limfe, yang mana menyebabkan
menjadi merah, membengkak dan menyakitkan)
 lymphangitis (infeksi pada saluran limfe yang menghubungkan ke kelenjar
limfe, menyebabkan lapisan merah pada kulit)
 osteomyelitis (infeksi pada tulang)
 radang arthritis (infeksi dari tulang sendi, seperti pinggul atau lutut)
 tembel (infeksi pada kelenjar kelopak mata)
 toxic shock syndrome,
 Pneumonia
 infeksi telinga dan sinusitis
CONTOH GAMBAR
TERIMA KASIH