You are on page 1of 18

KELOMPOK: 3

Hiskia Baene
Saut Lubis
Gracia Sumigar
AD/ ART GBI (GEREJA BETHEL
INDONESIA)
Latar Belakang Gereja Bethel
Indonesia (GBI
Pasal 1
 Wujud Gereja
Gereje adalah persekutuan orang –orang yang dipanggil
Tuhan untuk hidup dalam faith, hope, and love to
Jesus Christs , Son of God the life.
Gereje Bethel Indonesia disingkat GBI terdiri dari
jemaat – jemaat GBI di seluruh Indonesia dan diluar
negeri serta mewujudkan gereja yang esa, kudus dan
am.
 Gereja Bethel Indonesi (GBI) adalah salah
satu sinode Gereja di indonesia yang di
bawah naungan PGI,GBI juga merupakan
anggota dari persekutuan gereja pantekosta
indonesia ( PGPI) dan persekutuan gereja
dan lembaga injil indonesia ( PGLII ).
Pasal 2
Dasar Gereja
 Dasar Gereja Bethel Indonesia yang tidak
dapat diubah ialah Tuhan Yesus Kristus,
dinyatakan di dalam Alkitab Perjanjian
Lama dan Perjanjian Baru, yang dirumuskan
dalam Pengakuan Iman dan Pengajaran
Gereja Bethel Indonesia
Pasal 3
Asas gereja dalam Bermasyarakat
 Asas Gereja Bethel Indonesia dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara di Indonesia adalah Pancasila.
Pasal 4
visi gereja Bethel indonesia
 Menjadi seperti Yesus
pasal 5
Misi umum gereja bethel indonesia
Matius 28:18-20
 Memberitakan kabar keselamatan kepada segala bangsa
(Mat. 28:18-20; Kis. 1:8)
 Menjadikan orang percaya murid Kristus.(Mat.28:19-20)
KOMENTAR : maksud nya stiap orang yang sudah
menerima Yesus dan percaya Yesus Dia perlu juga
melakukan pemuriidan atau Dia harus di
bimbing dan kita harus mengajar mereka supaya
iman nya semakin kuat di dalam Yesus.seperti
dalam Matius
28 : 19-20 di situ di jelsakan kita harus mengajari
mereka.
Melengkapi orang percaya
untuk pekerjaan pelayanan bagi
pembangunan pekerjaan Allah
Meningkatkan persekutuan
dan kesatuan tubuh Kristus.
Pasal 6
Jemaat Gereja
 Jemaat gereja ialah persekutuan orang
percaya yang telah menerima Yesus Kristus
sebagai Tuhan dan Juruselamat serta
dibaptis secara selam yang digembalakan
seorang pejabat Gereja Bethel Indonesia dan
bersifat otonom.
Pasal 7
Anggota Jemaat Gereja
 Orang percaya yang telah menerima Yesus
Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat serta
beribadah secara teratur pada jemaat lokal.
Pasal 8
Pejabat Gereja
 Pejabat gereja ialah seseorang yang dilantik
oleh Gereja Bethel Indonesia sebagai
Pendeta yang disingkat Pdt, Pendeta Muda
yang disingkat Pdm, dan Pendeta Pembantu
yang disingkat Pdp, untuk bertugas dalam
pelayanan gereja.
Pasal 9
Pimpinan Gereja
Gereja Bethel Indonesia mempunyai
pimpinan yang terdiri dari:
Sinode ialah sidang pengambilan
keputusan tertinggi GBI Majelis
Pekerja Lengkap (MPL)
Majelis penasihat sinode (MPS)
Badan Pekerja Harian (BPH)
Majelis Daerah (MD)
Badan Pekerja Daerah (BPD)
Gembala Jemaat ialah pimpinan
jemaat lokal
Pasal 10
Lembaga – Lembaga Yang
Dibentukan BPH
 Komisi
 Panitia
Pasal 12
Perbendaharaan Gereja
 Yang dimaksud dengan perbendaharaan
gereja adalah barang-barang bergerak dan
atau tidak bergerak serta keuangan yang
menjadi milik gereja.
 Yang menjadi milik gereja terdiri dari tiga,
yaitu:
1. Milik Umum Gereja Bethel Indonesia
2. Milik Jemaat lokal
3. Keuangan
Pasal 13
PERUBAHAN
 Perubahan Tata Gereja Bethel Indonesia hanya
dapat dilakukan jika diusulkan oleh sekurang-
kurangnya 24 (dua puluh empat) orang
Pendeta Gereja Bethel Indonesia melalui BPH
yang kemudian akan diteliti dan dinilai serta
disetujui oleh MPL untuk mendapatkan
pengesahan dalam sidang Sinode, kecuali
mengenai ketentuan yang menyangkut
kepemilikian jemaat lokal disepakati untuk
tidak mengalami perubahan.
Pasal 14
Hal – Hal Yang Belum Diatur
 Hal-hal yang belum diatur dalam Tata Dasar
Gereja Bethel Indonesia diatur lebih lanjut
dalam Tata Tertib Gereja Bethel Indonesia
dengan syarat tidak bertentangan dengan
Tata Dasar Gereja Bethel Indonesia.

You might also like