You are on page 1of 21

UPAYA PROMOSI KESEHATAN PADA

IBU MENYUSUI

Oleh :
Ni Putu Ayu Oktaviani Astuti

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Definisi
Promosi kesehatan pada ibu menyusui adalah upaya
perubahan atau perbaikan perilaku yang dapat
berpengaruh terdapat perilaku dan kualitas
kesehatan terhadap ibu menyusui.

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Tujuan Promosi Kesehatan pada
Ibu Menyusui

• Tujuan Jangka Panjang adalah mengoptimalkan status


kesehatan dalam hal menyusui
• Tujuan Jangka Menengah adalah menciptakan
perilaku sehat menyusui yang baik dan benar
• Tujuan Jangka Pendek adalah sasaran atau ibu
menyusui mengerti dan memahami teknik menyusui yang
benar, bersikap danhttp://cahyatoshi12.blo
memiliki norma yang positif mengenai
gspot.com
Promosi Kesehatan pada
Ibu Menyusui
Salah satu upaya promosi kesehatan pada ibu
menyusui adalah
• Penyelenggaraan Pekan ASI Sedunia adalah
suatu gerakan yang dilaksanakan secara serentak
di seluruh dunia pada setiap minggu pertama
bulan Agustus.
• Tema Pekan ASI Sedunia tahun 2010 adalah
"Menyusui : Sepuluh Langkah Menuju Sayang
Bayi" dengan Slogan “Sayang Bayi, Beri ASI”
http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Lanjutan,,
Sepuluh langkah menuju keberhasilan menyusui
atau Ten Step to Successful Breeastfeeding
(WHO/UNICEF 1989, isi dikembangkan oleh
DepKes RI dan BKPPASI) merupakan upaya
I.promosi kesehatan
Mempunyai pada
kebijakan ibu menyusui,
tertulis tentang yaitu:
pemberian ASI
II. Memberikan pelatihan bagi petugas kesehatan
III. Menjelaskan manfaat menyusui
IV. Melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
V. Menunjukkan teknik menyusui yang benar
VI. Tidak memberikan makanan dan atau minuman
selain ASI
VII. Melaksanakan rawat gabung
VIII.Membantu ibu menyusui sesering mungkin dan
semau bayi http://cahyatoshi12.blo
IX. Tidak memberikan gspot.com
dot atau kempeng
Langkah I
Buatlah kebijakan tertulis tentang pemberian
ASI yang secara rutin dikomunikasikan kepada
semua petugas pelayanan kesehatan.

• Tahun 1990 Deklarasi Innocenti menghimbau


dunia agar mendukung pelaksanaan Sepuluh
Langkah disemua fasilitas kesehatan yang
memberikan pelayanan kesehatan ibu.

• Kebijakan yang melarang promosi susu formula


sesuai dengan Juklak Dep.Kes. tahun 1991
tentang Permenkes no.240 tahun 1985.

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Langkah II
Memberikan pelatihan bagi petugas kesehatan untuk
dapat melaksanakan hal-hal yang disebutkan dalam
kebijakan tertulis mengenai pemberian ASI.

• Pelatihan mengenai 10 langkah menuju keberhasilan


menyusui dan kebijakan tertulis lainnya mengenai
pemberian ASI.
• Pelatihan paling sedikit 16 jam dan pengalaman klinik
paling sedikit 3 jam, kemudian diikuti dengan
supervisi.
• Pelatiahan atau penyegaran dilakukan secara
berkelanjutan terhada semua staf yang terkait
terhada promosi pemberian ASI
http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
http://cahyatoshi12.blo
Langkah IV
Melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah bayi lahir


tanpa dimandikan terlebih dahulu langsung
diletakkan pada perut ibu.
Secara naluri bayi akan mencapai dan dapat
menghisap puting ibu dalam waktu 30 menit.

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Langkah V
Menunjukkan teknik menyusui yang benar

Teknik menyusui yang benar adalah cara memberikan ASI


kepada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi dengan
benar (Perinasia, 1994).

Apabila bayi telah menyusui dengan benar maka akan memperlihatkan


tanda-tanda yaitu bayi tampak tenang, bayi nampak menghisap kuat
dengan irama perlahan dan puting susu tidak terasa nyeri.
Lanjutan,,
Posisi menyusui

The lying position

http://cahyatoshi12.blo
Lanjutan,,
Berbagai Masalah
Dalam Menyusui
Payudara bengkak
Payudara meradang
Puting datar atau tenggelam
Puting lecet
Gangguan volume ASI
http://cahyatoshi12.blo
Bingung puting gspot.com
Langkah VI
Tidak Memberikan Makanan Dan
Atau Minuman Selain ASI
ASI tak dapat digantikan oleh makanan ataupun
minuman manapun, karena ASI mengandung zat
gizi yang paling tepat, lengkap dan selalu
menyesuaikan dengan kebutuhan bayi setiap
saat sehingga dapat mencapai tumbuh kembang
bayi yang optimal.

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Langkah VII
Melaksanakan rawat gabung
Rawat gabung merupakan satu cara perawatan
dimana ibu dan bayi yang baru dilahirkan tidak
dipisahkan, melainkan ditempatkan bersama
dalam sebuah ruangan.
Manfaat dilakukannyan rawat gabung yaitu :
ƒ terjalin proses lekat (bonding) yang dapat
mempengaruhi perkembangan psikologis
bayi selanjutnya.
ƒ Ibu mudah menyusui kapan saja
ƒ menimbulkan refleks prolaktin yang
mampu memacu proses produksi ASI dan
refleks oksitosin yang membantu
pengeluaran ASI dan mempercepat involusi
rahim.
http://cahyatoshi12.blo
ƒ Petugas kesehatan lebih mudah untuk
gspot.com
Langkah VIII
Membantu Ibu Menyusui Sesering
Mungkin Dan Semau Bayi
• Sebaiknya dalam
• Bayi yang sehat
menyusui bayi dapat
tidak dijadwal, mengosongkan
sehingga satu payudara
tindakan sekitar 5-7
menyusui bayi menit dan ASI
dilakukan di dalam lambung
bayi akan kosong
setiap saat bayi
dalam waktu 2
membutuhkan, http://cahyatoshi12.blo
jam
gspot.com
Langkah IX
Tidak memberikan dot
atau kempeng

¤ Ketika pemberian susu formula tidak


disertai dengan botol atau dot yang
cukup terjamin kebersihannya, dapat
membuat bayi menjadi diare.

¤ Pengenceran atau perbandingan bubuk


susu dan air kadang tidak sesuai
dengan ketentuan pada label yang
berakibat bayi kurang gizi.
http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Langkah X
Membina kelompok pendukung
ASI
• Suami : bentuk dukungan
seperti menemani istri
 Tenaga kesehatan :
ketika sedang menyusui, tidak mempromosikan
ikut merawat bayi, dsb. susu formula, Memberi
informasi yang tepat
• Keluarga : melengkapi tentang ASI dan seputar
pengetahuan seputar kegiatan menyusui, dsb.
pemberian ASI dan kegiatan  Lingkungan kerja atau
menyusui, semangat dan
dorongan agar ibu bisa
kantor : menerapkan
percaya diri untuk kebijakan kantor yang
menyusui, dsb. ramah terhadap
pegawai perempuan
• Pemerintah : yang menyusui,
mensosialisasikan menyediakan ruang
http://cahyatoshi12.blo
keunggulan ASI kepada menyusui, dsb.
http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Promosi Kesehatan pada
Ibu Menyesui yang Bekerja

Prinsip umum bagi promosi kesehatan yang


efektif di tempat kerja antara lain:
• manajemen puncak yang mendukung secara
nyata serta antusias program intervensi dan
turut terlibat dalam program tersebut
• adanya evaluasi keefektifan intervensi
• intervensi yang bersifat sustained (kontinu).

http://cahyatoshi12.blo
gspot.com
Lanjutan,,promosi kesehatan pada ibu
menyusui yang bekerja
Memberikan promkes kepada ibu ketika
ibu berada di kantor:
♪ Perah atau pompa ASI secara teratur
sesuai dengan jadwal dan sebelum
Memberikan promkes tentang payudara ibu terasa penuh.
persiapan ketika sudah kembali ♪ Gunakan cara yang benar untuk
bekerja, antara lain: menyimpan dan mengangkut ASIP.
 Susui bayi sebelum ♪ Pastikan bahwa pengasuh bayi mengerti
berangkat ke kantor. tata cara pemberian ASIP yang benar.
 Usahakan agar perpisahan ♪ Susuilah bayi ketika sudah kembali
dan pertemuan kembali ibu pulang, pada malam hari, diakhir pekan
dengan bayi dilaksanakan dan setiap saat ibu sedang bersama
dalam suasana gembira. bayi.
♪ Minta dukungan sesama rekan kantor
dalam upaya ibu untuk terus
memberikan ASI.
♪ Carilah sesama ibu bekerja yang juga
http://cahyatoshi12.blo menyusui untuk saling tukar pendapat
pengalamam dan saling mendukung.
gspot.com
http://cahyatoshi12.blo
gspot.com

You might also like