You are on page 1of 12

Panduan Aman Bekerja

di Ketinggian
Bekerja di Ketinggian
• Bekerja di ketinggian adalah bekerja pada suatu tempat yang memiliki
potensi pekerja terjatuh karena perbedaan ketinggian yang dapat
menyebabkan cidera atau kematian.

• Tempat tersebut dapat berada di atas atau dibawah suatu level dasar
atau pekerja untuk naik maupun turun mendapatkan jalan masuk ke
(access to) atau jalan keluar dari (egress from) suatu tempat ketika
bekerja, dengan tidak menggunakan tangga jalan (staircase) yang ada
pada bangunan permanen.
Tahapan Persiapan
1. Sebelum melaksanakan pekerjaan, pastikan anda telah melakukan analisa resiko
terhadap lokasi dan pekerjaan yang anda lakukan.

2. Pastikan anda menggunakan APD berupa full body harness double lanyard
untuk bekerja di ketinggian.

3. Periksa kesehatan anda dan pastikan anda dalam keadaan fit untuk bekerja
diketinggian.

4. Pastikan scaffolding yang anda gunakan dalam bekerja diketinggian dalam


kondisi aman dan telah di inspeksi oleh HSE.
Lanjutan….
5. Jika anda menggunakan scaffolding, berikut panduan bekerja yang aman:
- Pastikan pipa dama flatform scaffolding dalam kondisi baik, dan tidak retak atau bengkok.

- Pastikan scaffolding didirikan pada lantai atau tanah yang stabil.

- Pastikan sambungan, ikatan, kuncian scaffolding telah kuat.

- Pastikan terpasang tangga dan handrail.

6. Pastikan anda memberi tanda atau informasi bahwa anda sedang ada pekerjaan di
atas.
Tahapan ketika bekerja
1. Ketika bekerja di ketinggian, pastikan anda mengaitkan full body
harness anda pada media yang kokoh.

2. Sisihkan semua peralatan atau material apapun yang menghalangi akses


bekerja.

3. Jika terjadi gerimis dan atau hujan, jangan lanjutkan pekerjaan, segera
turun dan berlindung.

4. Jangan membawa peralatan terlalu banyak ketika baik dan turun tangga.
Tahapan Setelah Bekerja
1. Ketika selesai bekerja, pastikan lokasi telah bersih dan rapi kembali.

2. Jika memakai perancah segera dibongkar kembali.

3. Jangan lupa untuk melakukan penutupan ijin kerja.


Alat Pelindung Diri (APD)
Alat Pelindung Diri (APD)
Alat pelindung diri (APD) adalah suatu kewajiban dimana biasanya para pekerja
atau buruh bangunan yang bekerja disebuah proyek atau pembangunan sebuah
gedung, diwajibkan menggunakannya.
Kewajiban pemakaian APD tersebut sudah disepakati oleh pemerintah melalui
Departemen tenaga Kerja Republik indonesia.
Macam Alat Pelindung Diri (APD)
1. Masker

2. Kacamata
Lanjutan..
3. Safety Shoes

4. Sarung Tangan
Lanjutan..
5. Helm Pengaman

6. Alat Pelindung Diri Lainnya


Persyaratan Alat Pelindung Diri (APD)
•Perlengkapan dan APD harus dipastikan telah sesuai dengan
standar di bawah ini, yaitu :

1. Standar Nasional Indonesia (SNI)

2. Standar Uji Labolatorium

3. Standar Uji Internasional yang independen seperti British Standar,


American National Standar atau badan standar uni internasional
lainnya.

You might also like