You are on page 1of 12

Assalamualaikum

NEGARA DAN KONSTITUSI


Menurut George Jellinek
Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia
yang
telah berkediaman diwilayah tertentu.

Menurut R.Djopkosoetono
Negara adalah organisasi manusia yang berbeda dibawah satu
pemerintahan yang sama.

Logeman
Negara adalah organisasi kemasyarakatan yang dengan
kekuasaannya bertujuan untuk mengatur dan mengurus
masyarakat tertentu.
Unsur Unsur Terbentuknya Negara
1.Rakyat
2.Wilayah
3.Pemerintahan yang Berdaulat
4.Pengakuan dari Negara Lain
Sifat Sifat Negara
Memaksa

Sifat Negara Monopoli

Mencakup
Semua
KONSTITUSI
Konstitusi merupakan naskah yang memuat suatu
bangunan negara dan sendi-sendi sistem
pemerintahan negara. dapat disimpulkan bahwa ada
dua pengertian konstitusi, yaitu :
• Dalam arti luas, merupakan suatu keseluruhan aturan
dan ketentuan dasar (hukum dasar yang meliputi
hukum dasar tertulis dan hukum dasar tidak tertulis
yang mengatur mengenai suatu pemerintahan yang
diselenggarakan di dalam suatu negara;
• Dalam arti sempit, merupakan undang-undang dasar,
yaitu suatu dokumen yang berisi aturan-aturan dan
ketentuan-ketentuan yang bersifat pokok dari
ketatanegaran suatu negara.
Kedudukan Konstitusi

Sebagai hukum dasar

Sebagai hukum tertinggi


Jenis-jenis Konstitusi
1.Konstitusi tertulis
yaitu suatu naskah yang menjabarkan (menjelaskan)
kerangka dan tugas-tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan serta menentukan cara kerja dari badan-
badan pemerintahan tersebut. Konstitusi tertulis ini
dikenal dengan sebutan undang-undang dasar.
2.Konstitusi tidak tertulis
merupakan suatu aturan yang tidak tertulis yang ada dan
dipelihara dalam praktik penyelenggaraan negara di
suatu negara. Konstitusi tidak tertulis ini dikenal
dengan sebutan konvensi.
Tujuan Konstitusi
• Pada umumnya, konstitusi mempunyai tujuan untuk
membatasi kekuasaan penyelenggara negara agar
tidak dapat berbuat sewenang-wenang serta dapat
menjamin hak-hak warga negara.
Fungsi Konstitusi
• Membatasi atau mengendalikan kekuasaan
penguasa agar dalam menjalankan kekuasaannya
tidak sewenang-wenang terhadap rakyatnya.
• Memberi suatu rangka dan dasar hukum untuk
perubahan masyarakat yang dicita-citakan dalam
tahap berikutnya.
• Sebagai landasan penyelenggaraan negara menurut
suatu sistem ketatanegaraan tertentu yang
dijunjung tinggi oleh semua warga negaranya, baik
penguasa maupun rakyat (sebagai landasan
struktural).
kasus
Banyak sekali penyimpangan-penyimpangan konstitusi yang terjadi di Indonesia
salah satunya seperti tertangkapnya Kepala Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas
Rudi Rubiandini oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan hanya akan
memiliki dampak serius pelanggaran UU Tipikor, tapi juga pelanggaran UUD
pasal 33 ayat 3. Kasus korupsi ini merupakan pelanggaran konstitusi karena
adanya penyalahgunaan wewenang, memperkaya diri sendiri atau orang lain,
menerima suap dan sebagainya. Jika KPK bisa mengembangkan kea rah ini dan
berhasil menemukan bukti-buktinya maka ini bisa dijadikan alasan dilakukannya
impeachtment terhadap kekuasaan saat ini, alas an yang dapat digunakan
untuk melakukan impeachtment ini adalah pelanggaran pidana maupun
pelanggaran pasal 33 ayat 3 UUD 1945 yang bunyinya:
“Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.”

Dalam kasus ini dapat kita lihat banwa tujuan pelaksanaan konstitusi di
Indonesia belum berjalan dengan baik dan masyarakat perlu wawasan dalam
pelaksanaan konstitusi.
solusi
• Berdasarkan kasus tersebut Negara Indonesia perlu
memperbaiki tatanan pemerintahan tepatnya pada
pihak-pihak pemerintahan dan perlu pemahaman
tentang tujuan dari pemerintahan dan konstitusi di
Indonesia agar tidak melanggar UUD 1994 .

You might also like