You are on page 1of 14

HIGIENE SANITASI DAM

FAKTOR HIGIENE SANITASI


PERORANGAN
 Higiene Sanitasi ialah Upaya untuk
mengendalikan faktor resiko terjadinya
kontaminasi/pencemaran terhadap
makanan, baik yang berasal dari bahan
makanan, orang, tempat dan peralatannya.
agar aman di konsumsi .
(Permenkes:1096/Menkes/Per/VI/2011)

 Higiene Sanitasi makanan ialah Upaya


untuk mengendalikan faktor makanan, orang,
tempat dan perlengkapannya yang dapat
menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan
(Permenkes: 715/Menkes/SK/V/2003)
 Penjamah makanan ialah Orang
yang secara langsung mengelola
makanan

 Penjamah Makanan ialah Orang


yang secara langsung berhubungan
dengan makanan dan peralatan
mulai dari tahap persiapan,
pembersihan, pengolahan,
pengangkutan sampai penyajian.
HIGIENE
PERORANGAN
A. Sumber Pencemaran Dari Tubuh
1. Rongga hidung, mulut, tenggorokan,
Penyakit : TB Paru, Tifus, Desentri,
Batuk, Flu

2. Tangan/kulit, jari, kuku, rambut,


Mikroba alami ( S.epidermidis &
S.aureus)
Mikroba sementara ( feses, bahan
mentah, rongga hidung / mulut )
Penyakit : Eksim, Panu, Kadas, Kurap
Lanjutan ...........

3. Mata
Mata sebenarnya bebas dari bakteri, tapi infeksi di
mata dapat terjadi, kontak dengan bulu mata

4. Perhiasan

5. Organ pembuangan

Kontaminasi terjadi melalui: sentuhan, pernafasan,


bersin, batuk
B. Pengamatan Kesehatan
a) Bahwa setiap penjamah
makanan wajib
memeriksakan
kesehatannya di awal dan
setiap 6 bulan (2x/th)
b) Karyawan yang baru
sembuh dari penyakit
menular mungkin saja
dapat menularkan
penyakitnya (Carrier).
C. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku sehat
1. Selalu membersihkan diri
a. Mandi, gosok gigi, keramas secara rutin
b. Cukur kumis, jenggot, potong kuku/rambut
c. Cuci tangan dengan sabun setiap memulai
pekerjaan, sesudah memegang benda-benda
kotor, dari toilet
2. Menjaga kebersihan lingkungan kerja
a. Buang sampah pada tempatnya
b. Tidak batuk/bersin/meludah/garuk-garuk
di ruang kerja
c. Tidak bicara/bersiul/mengunyah
makanan/merokok sambil kerja (ada musik
secara sentral)
3. Tidak memakai perhiasan.
Lanjutan .....

4. Tidak memegang mata, hidung, mulut, rambut saat


menyiapkan, mengolah dan menyajikan makanan

5. Memakai seragam kerja/APD (Alat Pelindung Diri)

6. Menutup luka agar tidak terjadi iritasi


D. Alat Pelindung Diri / Pencemaran
a. Penutup kepala
menutupi semua bagian kepala/rambut

b. Penutup mulut/masker

c. Sarung tangan

d. Alas kaki

e. Pakaian kerja/seragam

You might also like